Anda di halaman 1dari 19

TOTAL QUALITY MANAGEMENT

Pengertian Kualitas :
1. Berbasis pengguna
Kinerja yang lebih baik, fitur yang lebih baik dan
perbaikan lainnya.
2. Berbasis manufaktur
Pemenuhan standar dan membuat produk secara
benar sejak dari awalnya
3. Berbasis produk
Kualitas sebagai variabel tepat dan dapat dihitung
COST OF QUALITY
1. Biaya pencegahan
Biaya yang terkait dengan pengurangan komponen atau jasa
yang rusak (contoh : pelatihan, program peningkatan
kualitas)
2. Biaya penaksiran
Biaya yang dikaitkan dengan proses evaluasi produk, proses
komponen dan jasa (mis. Biaya percobaan, lab dan penguji)
3. Kegagalan internal
Biaya yang diakibatkan oleh proses produksi komponen atau
jasa yang rusak sebelum diantarkan ke pelanggan
4. Biaya eksternal
Biaya yang terjadi setelah pengiriman barang atau jasa yang
cacat
STANDAR KUALITAS INTERNASIONAL

1. ISO 9000
Tahun 1987, 91 negara menerbitkan beberapa standar jaminan
kualitas
ISO 9001 (kemampuan perusahaan dalam mendesain dan
memasok produk) Bulan desember 2000 dikeluarkan ISO
9001:2000 tentang manajemen kualitas
ISO 9002 (instalasi dan pelayanan)
ISO 9003 (inspeksi akhir dan tes)
ISO 9004 (petunjuk untuk pemahaman)
2. ISO 14000
Merupakan standar manajemen lingkungan yang berisi :
manajemen lingkungan, pengauditan, evaluasi kinerja,
pelabelan dan penilaian siklus hidup
TOTAL QUALITY MANAGEMENT
1. Perbaikan terus menerus

1. Plan
4. Act Mengenali
Menerapkan perbaikan dan
rencana Membuat
rencana

3. Check 2. Do
Apakah rencana Menguji
bekerja baik rencana
2. Pemberdayaan Karyawan

a. Membangun jaringan komunikasi yang


melibatkan karyawan;
b. Membentuk para penyelia yang terbuka dan
mendukung;
c. Memindahkan tanggung jawab dari manajer
dan staf pada karyawan di bagian produksi;
d. Membangun organisasi yang memiliki moral
yang tinggi;
e. Menciptakan struktur organisasi formal
sebagai tim dan lingkaran kualitas
3. Benchmarking
Langkah-langkah :
1. Menetapkan apa yang akan dijadikan
patokan;
2. Membentuk tim patokan;
3. Mengidentifikasi rekanan patokan;
4. Mengumpulkan dan menganalisis
informasi patokan;
5. Mengambil tindakan untuk menyamai
atau melebihi patokan.
4. Just-in-time
Sistem JIT didesain untuk memproduksi
dan mengantarkan barang saat mereka
dibutuhkan.
1. JIT memangkas biaya kualitas;
2. JIT meningkatkan kualitas;
3. Kualitas yang lebih baik berarti
persediaan yang lebih sedikit, serta
sistem JIT yang lebih baik dan mudah
digunakan.
5. Konsep Taguchi

Genichi Taguchi menyediakan tiga konsep untuk


memperbaiki kualitas produk dan proses :
1. Produk berkualitas tangguh (quality robust) ad. Produk
yang dapat diproduksi secara seragam dan konsisten dalam
setiap kondisi manufaktur dan lingkungan yang kurang baik;
2. Quality loss function (QLF) mengidentifikasi semua biaya
yang berkaitan dengan kualitas buruk dan menunjukkan
bagaimana biaya itu meningkat jika produk semakin jauh
dari keinginan pelanggan;
3. Target oriented quality merupakan sebuah filosofi
perbaikan terus menerus untuk membawa produk tepat
sesuai dengan target.
6. Pengetahuan mengenai alat TQM
untuk memberdayakan karyawan
dan menerapkan TQM sebagai
suatu usaha yang berlanjut.
ALAT TQM
1. Check sheet ad. Suatu formulir yang didesain
untuk mencatat data;

Produk jam
Cacat
1 2 3 4 5 6 7 8

A III I
B II I
C I II
2. Scatter diagram menunjukkan hubungan antar
dua perhitungan.

.
. .
.
Produktivitas

. .

Kehadiran
3. Cause and effect diagram / Ishikawa diagram / fish
bone cshart.
Sebab
Material Method

Pengaruh

Man Mechine
4. Diagram Pareto
Vilfredo Pareto menyatakan 80% permasalahan
perusahaan merupakan hasil dan 20% dari penyebab.
5. Flow Charts secara grafis menyajikan sebuah
proses atau sistem dengan menggunakan kotak
dan garis yang saling berhubungan.

Penyegelan,
Stasiun penimbangan, Tempat Tempat
pengepakan pemberian penyimpanan pengiriman
label
6. Historgam, sebuah distribusi yang
menunjukkan frekuensi kejadian sebuah
variabel.
Distribusi
Frekuensi

Waktu Perbaikan (menit)


7. Statistical Process Control (SPC) ad. Sebuah
diagram dengan waktu pada sumbu horisontal
untuk memetahkan nilai sebuah statistik.

----------------------------------- Batas kendali atas

Nilai Target

------------------------------------------------- Batas kendali bawah


Waktu
Audit/inspeksi
Inspeksi dapat dilakukan pada salah satu titik
berikut :
1. Sedang memproduksi;
2. Menerima produk dari pemasok;
3. Sebelum dilakukan proses yang mahal dan tidak
dapat dirubah;
4. Setiap tahapan proses produksi;
5. Saat produksi atau jasa selesai;
6. Sebelum pengantaran;
7. Titik kontak pelanggan.
Hal penentu kualitas jasa
1. Reliability;
2. Responsiveness;
3. Competence;
4. Access;
5. Courtesy;
6. Communication;
7. Credibility;
8. Security;
9. Understanding/knowing;
10. Tangibles.
Faktor Kesuksesan (hasil Survey 733 millioner di US)

1. Being honest with all people (kejujuran);


2. Being well disciplined (Disiplin);
3. Getting along with people (mudah bergaul);
4. Having a supportive spouse (dukungan pendamping);
5. Working harder than most people (kerja keras);
6. Loving my career/business (kecintaan pada pekerjaan);
7. Having strong leadership qualities (kepemimpinan);
8. Having a very competitive spirit/personality ( kepribadian bersaing);
9. Being very well organized (hidup teratur);
10.Having an ability to sell my ideas/products (kemampuan menjual ide);
21. IQ;
23. Universitas favorit;
30. NEM, IPK dan rangking.

Anda mungkin juga menyukai