2 Oktober 2018
Jasman*, Arman
Program Studi Ilmu Administrasi Negara
Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik (STISIP) Mbojo Bima
E-mail ; jasman.stisipmbojo@gmail.com
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk 1). Menemukan Model manajemen Sampah
(Waste Management) yang bisa diterapkan di Desa Rato Kecamatan Bolo
Kabupaten Bima.;2). menemukan strategi yang tepat untuk menumbuhkan jiwa
Ecopreneurship pada Masyarakat terutama generasi muda desa Rato Kecamatan
Bolo Kabupaten Bima.; 3). Menganalisis Apa pengaruh dari Manajemen sampah
(Waste Management) berbasis Ecopreneurship pada Masyarakat terutama generasi
muda desa Rato Kecamatan Bolo Kabupaten Bima. Populasi dalam yang dimaksud
dalam penelitian ini adalah seluruh Warga atau Penduduk yang berdomisili di
Desa Rato Kecamatan Bolo Kabupaten Bima. Teknik pengambilan sampel dengan
menggunakan Non Probability sampling. jumlah sampel ditentukan oleh peneliti
sesuai dengan kebutuhan penelitian. Sedangkan dalam pengumpulan data,
menggunakan cara Observasi, wawancara berstruktur, kuisioner dan studi
kepustakaan. Setelah diperoleh data akan dianalisis dengan analisis deskriptif
kualitatif, Fishbone diagram, dan analisis skala sikap. Hasil dari penelitian ini
menunjukan Dari hasil interpretasi secara kuantitatif menunjukkan manajemen
sampah berbasis Ecopreneurship di Desa Rato memiliki prospek untuk dilakukan
tentunya dengan mereduksi hambatan-hambatan didalamnya.
1
Jasman & Arman : Manajemen Sampah (Waste Management) Berbasis Ecopreneurship Di
Rato Kecamatan Bolo Kabupaten Bima
2
Jurnal Administrasi ISSN 2085- Vol. 15 No. 2 Oktober
5
Jasman & Arman : Manajemen Sampah (Waste Management) Berbasis Ecopreneurship Di
Rato Kecamatan Bolo Kabupaten Bima
5
Jurnal Administrasi ISSN 2085- Vol. 15 No. 2 Oktober
Tabel 4.1
Karakteristik Informan / Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Frekuensi Prosentase (%)
Laki-Laki 25 50%
Perempuan 25 50%
Jumlah 50 100%
Berdasarkan tingkat
pendidikan, Informan / Responden
dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut:
5
Jasman & Arman : Manajemen Sampah (Waste Management) Berbasis Ecopreneurship Di
Rato Kecamatan Bolo Kabupaten Bima
Tabel 4.3
Karakteristik Informan / Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Pendidkan Frekuensi Prosentase (%)
SMA 6 12%
Diploma 5 10%
Sarjana (S1) 34 69%
Magister (S2 dan S3) 5 10%
Jumlah 50 100%
Sumber: Data Primer Diolah, 2018
Tabel 4.5
Karakteristik Informan / Responden Berdasarkan Lama Tinggal
Usia (Thn) Frekuensi Prosentase (%)
1-5 7 16%
6-10 14 29%
11-15 5 10%
16-20 6 12%
21-25 9 18%
>25 8 16%
Jumlah 50 100%
Sumber: Data Primer Diolah, 2018
5
Jurnal Administrasi ISSN 2085- Vol. 15 No. 2 Oktober
5
Jasman & Arman : Manajemen Sampah (Waste Management) Berbasis Ecopreneurship Di
Rato Kecamatan Bolo Kabupaten Bima
Gambar 4.2
Fishbone Diagram
Manajemen Sampah
Masih banyak lahan
berbasis
Budaya buang Ecopreneurship
kosong utk sampah sembarangan Pemerintah baru
pembuangan menyiapkan TPA di
satu Tempat
Lingkungan yg
tidak tertata Belum dialokasikan
Budaya reduksi
anggaran untuk
sampah dgn
recycle sampah
membakar
berbasis kreatifitas
5
Jasman & Arman : Manajemen Sampah (Waste Management) Berbasis Ecopreneurship Di
( X X) 2 =
5
Jurnal Administrasi ISSN 2085- Vol. 15 No. 2 Oktober
5
Jasman & Arman : Manajemen Sampah (Waste Management) Berbasis Ecopreneurship Di Desa
Kecamatan Bolo Kabupaten Bima
Daerah penolakan
Daerah penerimaan
Gambar 4.3
0 1,671 21,085
Distribusi Uji-t Pihak
Dari gambar diatas t-hit jatuh pada 5. Kurangnya alokasi program
daerah penerimaan Ha atau hipotesis dari pemerintah baik dari
alternatif yaitu “Manajemen sampah pemerintah Desa Maupun
(Waste Management) Berbasis Kecamatan pada pengelolaan
Ecopreneurship di Desa Rato sampah membuat kurangnya
Kecamatan Bolo Kabupaten Bima dorongan masyarakat kearah
memiliki prospek untuk dilakukan” pengelolaan sampah berbasis
Ecopreneurship
SIMPULAN 6. Dari hasil interpretasi secara
kuantitatif menunjukkan
Setelah melalui proses manajemen sampah berbasis
penelitian yaitu dari pra survey Ecopreneurship di Desa Rato
sampai pada proses pengolahan data memiliki prospek untuk
dan pembahasan, maka tim peneliti dilakukan tentunya dengan
dapat menyimpulkan bahwa : mereduksi hambatan-
1. Masyarakat Desa Rato masih hambatan didalamnya.
mereduksi Limbah (sampah) 7. Bagi warga masyarakat Desa
dengan cara-cara Tradisional Rato, dengan banyaknya
sehingga menimbulkan polusi sampah baik sampah rumah
baru. tangga, sampah pasar, sampah
2. Masyarakat Desa Rato me industry, dan sampah
REUSE sampah hanya pada (Limbah) ternak merupakan
sampah plastic dan kaleng peluang untuk melakukan
3. Masyarakat Desa Rato juga manajemen sampah berbasis
memiliki keinginan untuk ecopreneurship agar sampah
memanage sampah sampai tidak menjadi masalah bagi
pada tahap recycle (daur masyarakat tetapi
ulang) atau metode memberikan manfaat.
pengumpulan seperti Bank 8. Bagi pemerintah Desa Rato
Sampah dan sejenisnya. dan Kecamatan bolo supaya
4. Kurangnya informasi tentang memberikan skala prioritas
manajemen sampah dan pada penyediaan program,
teknologi daur ulang sampah infrastruktur dan pelatihan
sehingga mampu memberikan tentang manajemen sampah
manfaat kembali bagi supaya selain mampu
masyarakat menjadi kendala mereduksi sampah di wilayah
tersendiri. tapi juga mampu memberikan
benefit bagi masyarakat.
5
Jurnal Administrasi ISSN 2085- Vol. 15 No. 2 Oktober