PELAKSANAAN KEGIATAN
BELANJA DAERAH
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberi kemudahan kepada kami sehingga tersusunnya Pedoman Pelaksanaan
Kegiatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun 2022 UPTD Puskesmas
Kepung dan jaringannya.
Halaman Judul.....................................................................................................i
Kata Pengantar.....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang................................................................................1
A. Pengertian Umum...........................................................................5
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Dalam rangka pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, perlu
menerapkan asas-asas pengelolaan keuangan yang tertib, taat, efektif,
efisien, ekonomis, transparan, bertanggung jawab dengan memperhatikan
asas keadilan, kepatutan dan manfaat bagi masyarakat. Peraturan
perundang-undangan yang dinamis dan didukung kondisi daerah yang tidak
sama antar daerah baik sarana dan prasarana, ekonomi, topografi dan
lainnya, mendorong setiap daerah untuk melakukan standarisasi dalam
rangka perencanaan dan pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja
daerah tahun anggaran 2022.
Sesuai dengan undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang
pemerintahan daerah sebagaimana diubah beberapa kali terakhir dengan
undang-undang nomor 9 tahun 2015 dan peraturan pemerintah nomor 12
tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah serta peraturan menteri
dalam negeri nomor 13 tahun 2006 tentang pedoman pengelolaan keuangan
daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali dengan peraturan menteri
dalam negeri nomor 33 tahun 2019 tentang pedoman penyusunan anggaran
pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2022, memberikan ruang
yang cukup bagi pemerintah daerah untuk melakukan pengelolaan
keuangan secara mandiri tetapi masih dalam batas kewajaran, kepatutan
dan dapat dipertanggungjawabkan.
Pedoman Umum pelaksanaan kegaiatan APBD tahun anggaran 2022
disusun dalam rangka standarisasi biaya/ harga untuk pelaksanaan kegiatan
sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam kondisi riil pada
pemerintahan Kabupaten Kediri.
KETENTUAN UMUM
A. Pengertian Umum
A. Pengawasan
Agar pelaksanaan kegiatan dapat berdayaguna dan berhasil guna
serta tepat sasaran, maka pengawasan harus dilaksanakan dengan sebaik-
baiknya melalui :
1. Pengawasan secara umum
a. Pengawasan melekat
Pengawasan melekat oleh pimpinan satuan kerja perangkat daerah
sebagai atasan langsung penanggungjawab kegiatan dan non
kegiatan/ pemegang kas secara tertib terhadap pelaksanaan
kegiatan setiap bawahannya sehingga apabila terjadi penyimpangan
dalam kegiatan dapat segera diantisipasi lebih cepat dan tepat
secara dini
b. Pengawasan secara fungsional dan umum
Pengawasan secara fungsional dan umum dilaksanakan oleh
inspektorat kabupaten kediri serta aparat pengawas fungsional
lainnya
2. Pengawasan secara teknis
a. Untuk mendapatkan hasil pelaksanaan kegiatan sesuai dengan mutu
yang diharapkan dari ketentuan teknis yang ada, maka pengawasan
teknis harus dilakukan secara periodik dan sewaktu-waktu (sporadik)
b. Pengawasan dilakukan oleh pengawas teknik lapangan yang sehari
penuh dilokasi kegiatan
c. Pengawasan sewaktu-waktu (sporadik) dilakukan secara insidentil
apabila dipandang perlu, sesuai dengan pelaksanaan kegiatan dan
dilakukan oleh panitia penerima hasil pekerjaan
d. Panitia hasil pekerjaan melakukan evaluasi pekerjaan dalam rangka
pembayaran termin kegiatan (khusus kontrak lumpsum) secara
bertahap sesuai ketentuan dalam kontrak yang meliputi aspek mutu
dan volume
e. Pelaksanaan serah terima pada penerimaan hasil pekerjaan dalam
rangka penyerahan tahap I dan penyerahan tahap II dilaksanakan
oleh panitia penermia hasil pekerjaan
B. Pelaporan
Sebagai pertanggunjawaban terhadap pengelolaan APBD, maka
setiap pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) diwajibkan untuk
menyampaikan laporan perkembangan fisik maupun keuangan kegiatan
setiap bulan.
Laporan dikirim paling lambat tanggal 5 bulan berikutnya
BAB VI
PENUTUP