1. Tn.

J usia 29 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan gatal yang tidak kunjung membaik sejak 1
bulan yang lalu. Gatal terutama dirasakan di sela jari, ketiak, lipat paha dan skrotum, keluhan gatal
biasanya memberat pada malam hari. Pasien baru keluar dari penjara dan teman satu sel di penjara
banyak yang alami keluhan yang serupa sebelumnya. Dari pemeriksaan fisik tampak adanya papul
disela sela jari, ketiak, lipat paha dan skrotum. Apakah obat pilihan utama yang paling sesuai untuk
kondisi tersebut?
a. Permethrin krim 1%
b. Permethrin krim 5%
c. Ketokonazole 2%
d. Benzil benzoate 25%
e. Sulfur presipitatum 4%

2. Tn. D usia 45 tahun datang ke UGD dengan keluhan batuk berdahak kehijauan sejak 2 minggu yang
lalu. Pasien juga demam menggigil dan sesak. Pemeriksaan fisik TD 120/70 mmHg, nadi 82 x/menit,
RR 30 x/menit, suhu 39 C. Pada pemeriksaan fisik, fremitus paru kiri tengah meningkat, perkusi paru
kiri tengah redup, auskultasi ronki basah paru kiri tengah, krepitasi (+) pemeriksaan darah ditemukan
leukositosis. Pemeriksaan rontgen di temukan gambaran sebagai berikut. Apa diagnosis yang paling
tepat?
a. Pneumonia
b. metastasis paru
c. Abses paru
d. Tumor paru
e. PPOK

3. Anak A, usia 12 tahun dibawa ibunya ke RS dengan keluhan kedua mata merah. Keluhan
berlangsung sejak 1 bulan terakhir dan sering hilang timbul. Keluhan mata merah juga disertai gatal,
dan berair. Tanda vital TD 110/70 mmHg, nadi 88 x/menit, RR 22 x/menit suhu 37 C. Pemeriksaan
mata didapatkan Horner Trantas Dots pada limbus disertai konjungtiva palpebra hiperemis. VODS 6/6.
Apakah diagnosis pasien di atas?
a. Konjungtivitis virus
b. Konjungtivitis bakteri
c. Konjungtivitis vernal
d. Konjungtivitis jamur
e. Keratitis
4. Anak B usia 14 tahun datang ke klinik dokter umum dengan keluhan sulit melihat jauh. Keluhan
sudah dirasakan sejak 4 tahun yang lalu, pasien sudah disarankan untuk menggunakan kacamata
namun menolak saat itu. Pada pemeriksaan didapatkan AVODS 6/40, dengan pinhole menjadi 6/20.
Dilakukan uji trial lens dan didapatkan hasil
S- 2.0, AVODS 6/9
S-2.5, AVODS 6/6
S-3.0, AVODS 6/6
S-3.25, AVODS 6/6
S-3.5, AVODS 6/9
Lensa tepat diberikan pada pasien ini adalah?
a. S - 2.0
b. S -2.5
c. S -3.0
d. S -3.25
e. S -3.5

5. Tn. H usia 35 tahun datang ke Poli Mata dengan keluhan mata kemasukan serbuk kayu ketika dia
sedang memahat di tempat kerjanya. Mata terasa nyeri, merah, dan berair.  Penglihatan masih jelas.
Pemeriksaan fisik menunjukkan terdapat benda kecoklatan di konjungtiva bulbi, injeksi konjungtiva
(+), kornea dan lensa dalam batas normal. Pemeriksaan visus OD: 6/6 dan OS: 6/6. Tatalaksana yang
tepat adalah….
a. Tetes anestesi mata dan diambil dengan kapas
b. Tetes anestesi mata dan diambil dengan lidi kapas
c. Tetes anestesi mata dan diambil dengan spuit 3 cc
d. Tetes anestesi mata dan diberikan antibiotik
e. Tetes antibiotic mata kemudian dirujuk

6. Tn. L usia 36 tahun datang ke RS dengan keluhan terganggu dengan pikirannya sendiri sejak satu
bulan ini. Pasien mengaku dirinya tidak dapat berhenti memikirkan barang-barang miliknya, terutama
mobilnya. Setiap turun dari mobil, pasien biasa mengunci mobil sebanyak 5-10 kali untuk memastikan
apakah mobilnya sudah terkunci dengan baik. Hal ini mengganggu pekerjaannya, karena berulang kali
harus kembali ke parkiran. Pada pemeriksaan TD 120/80 mmHg, nadi 72 x/menit, RR 20  x/menit,
suhu 36.7 C, Diagnosis yang tepat adalah?
a. Hoarding
b. Checking
c. Contamination
d. Intrusive
e. Symmetry-Order
7. An. L usia 11 tahun, dibawa ibunya ke poli KIA puskesmas dengan keluhan benjolan di kelopak
mata kiri bawah bagian dalam sejak 3 hari yang lalu, benjolan tidak terasa sakit dan tidak merah,
penglihatan masih jelas. Pemeriksaan fisik menunjukkan massa kenyal di palpebral inferior,
hiperemis(-), nyeri tekan(-), injeksi conjunctiva palpebral inferior (-). Apa penyebab terjadinya
penyakit tersebut?
a. Disfungsi kelenjar meibom
b. Disfungsi kelenjar zeis
c. Sumbatan kelenjar moll
d. Sumbatan kelenjar lacrimalis
e. Sumbatan kelenjar sebacea

8. Tn. H usia 65 tahun datang ke poli umum dengan keluhan pandangan mata semakin lama semakin
kabur, pasien merasa pandangannya tertutup kabut. Mata tidak merah ataupun nyeri. Pada pemeriksaan
visus, didapatkan OD visus 6/60 dikoreksi menjadi 6/20, OS visus 6/60 dikoreksi menjadi 6/20. TIO
kedua mata normal. Pemeriksaan oftalmologi menunjukkan bilik mata depan dalam, lensa kedua mata
sedikit keruh dan shadow test positif. Diagnosis pada kasus ini adalah?
a. Katarak imatur
b. Katarak matur
c. Katarak hipermatur
d. Katarak morgagni
e. Katarak sekunder

9. Ny. A usia 65 tahun datang dengan keluhan sesak sejak 2 minggu disertai dengan batuk berdahak.
Pasien juga mengatakan mengalami demam sejak 2 minggu. Riwayat pengobatan TB dan merokok
disangkal oleh pasien. Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD 130/80 mmHg, nadi 88 x/menit, RR 28
x/menit, suhu 37.3 C, suara napas vesikuler, ronkhi dikedua lapang paru. Pemeriksaan BTA -/-/-.
Pemeriksaan rontgen didapatkan gambaran radioopak homogen pada lapang paru bawah menutupi
sudut kostofrenikus dan terdapat gambaran meniscus sign. Diagnosis yang paling tepat pada pasien
adalah?
a. Efusi pleura
b. TB paru
c. Pnemonia
d. Abses paru
e. Tumor mediastinum
10. Tn. K usia 37 tahun datang ke RS dengan keluhan nyeri pada mata kanannya setelah dipukul
suaminya. Pemeriksaan tanda vital TD 130/90 mmHg, nadi 80 x/menit, RR 16 x/menit, suhu afebris.
Pada pemeriksaan mata kanan didapatkan edema palpebra, perdarahan subkonjungtiva dan terdapat
darah mengisi 1/3 COA. Talaksana awal untuk pasien tersebut adalah?
a. Bed rest posisi kepala elevasi 30 derajat
b. Asam traneksamat oral
c. Tetes antibiotik & steroid
d. Tetes atropin
e. Semua benar

11. Anak F usia 5 tahun dibawa ke dokter dengan keluhan muncul bercak di tubuh sejak beberapa
minggu yang lalu. Keluhan tanpa disertai rasa gatal dan baal. Terdapat Riwayat yang sama dengan
ayah pasien. Dalam pemeriksaan fisik didapatkan macula hipopigmentasi dengan ukuran lenticular
sampai nummular pada ekstremitas. Pada pemeriksaan lampu wood ditemukan depigmentasi yang
jelas. Apakah diagnosis pada pasien di atas?
a. Vitiligo
b. Albinisme
c. Ptiriasis alba
d. Ptiriasis versicolor
e. Morbus Hansen

12. Tn. P usia 40 tahun datang ke dokter dengan keluhan batuk, sesak nafas dan nyeri dada. Batuk
diderita selama 1 bulan terakhir, nafsu makan berkurang dan merasa berat badannya menurun.
Sebelumnya pasien dikatakan memiliki Riwayat mengkonsumsi obat TB selama 3 minggu. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan BB 46 kg TB 161 cm, TD 120/80 mmHg, nadi 80 x/menit, RR 28
x/menit, suhu 37,5 C, pemeriksaan paru didapatkan ronkhi pada apeks paru. Dokter melakukan
pemeriksaan dahak SPS dan didapatkan BTA +3 pada setiap pemeriksaan. Apakah terapi yang tepat
untuk pasien ini?
a. Tahap intensif 2KDT (RHZE) selama 56 hari
b. Tahap Intensif 4KDT (RHZE) selama 56 hari
c. Tahap intensif 4KDT (RHZE) selama 84 hari
d. Tahap intensif 2KDT (RH) selama 28 hari
e. Tahap intensif 2KDT (RH) selama 56 hari

13. Ny. D usia 43 tahun datang dengan keluhan bercak merah yang gatal pada sela-sela payudara sejak
2 minggu yang lalu. Pasien mengoleskan lesi dengan obat yang dibeli sendiri namun keluhan tidak
membaik. Pasien jarang mengganti pakaian dalam karena malas mencuci. Pemeriksaan menunjukkan
BB 75 kg TB 159 cm. Status dermatologis tampak lesi makula eritem (+), erosi (+) lesi satelit (+), lesi
bersifat basah. Diagnosis pasien tersebut adalah?
a. Psoriasis inversa
b. Ptyriasis versicolor
c. Tinea cruris et corporis
d. Candidiasis intertriginosa
e. Dermatitis kontak iritan

14. Ny. A usia 80 tahun mengeluh mudah lupa nama orang sejak 3 bulan yang lalu. Pasien sangat
tergantung kepada perawatnya karena sulit melakukan aktivitas sehari-hari, pasien lupa cara
menggunakan sisir, lupa nama-nama barang di sekitarnya. Pada 2 minggu terakhir pasien juga
kesulitan untuk berbicara apa yang sedang dalam pikirannya. Riwayat hipertensi dan DM disangkal.
Ibu pasien diketahui memiliki riwayat keluhan serupa dengan pasien. Tanda vital TD 110/70 mmHg,
nadi 67  x/menit, RR 20  x/menit, suhu 36,5 C. Apa diagnosis yang tepat pada pasien?
a. Demensia alzheimer
b. Demensia lewy bodies
c. Demensia vaskular
d. Demensia frontotemporal
e. Demensia tak terinci

15. Tn. O usia 45 tahun datang dengan keluhan munculnya lesi pucat di lengan kanannya yang terasa
tidak gatal dan tidak terasa nyeri. Keluhan muncul 1 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan BTA
ditemukan hasil negatif. Ditemukan pembesaran nervus radialis dan auricularis magnus. Apakah
diagnosis yang tepat pada pasien?
a. Ptiriasis rosea
b. Morbus Hansen tipe MB
c. Morbus Hansen tipe PB
d. Ptiriasis versicolor
e. Vitiligo

16. Ny. S usia 38 tahun datang ke klinik dokter umum dengan keluhan sering pusing sejak 1 minggu
yang lalu. Keluhan ini dirasakan pasien dan muncul terutama saat sedang merasa khawatir ketika
memikirkan pekerjaannya. Selain itu, pasien juga mengeluh terkadang sesak, nyeri dada, gatal di
seluruh tubuh, dan sering mulas tanpa ada diare. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan TD 110/70
mmHg, nadi 78  x/menit, RR 17  x/menit, suhu 36,6 C. Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan
kelainan. Pasien mengatakan sebelumnya sering ke dokter dan tidak puas dengan jawaban dokternya.
Diagnosis yang paling mungkin pada pasien tersebut adalah?
a. Hipokondriasis
b. Nyeri somatoform
c. Somatisasi
d. Gangguan konversi
e. Disfungsi otonomik somatoform
17. Ny. K usia 25 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan gatal pada punggung yang bertambah
ketika berkeringat. Pada status dermatologis didapatkan macula hipopigmentasi multiple dengan
skuama halus di atasnya. Pada pemeriksaan KOH didapatkan gambaran hifa pendek dan spora
bergerombol. Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. Morbus Hansen
b. Ptiriasis versicolor
c. Hipopigmentasi post inflamasi
d. Vitiligo
e. Ptiriasis rosea

18. Tn. B usia 30 tahun datang ke RS karena keluhan muncul nyeri pada area punggung kanan yang
dirasakan memberat sejak 2 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan munculnya bintik berisi air pada
area yang nyeri. Pasien merasa pusing dan sempat alami demam ringan. Pada pemeriksaan fisik TD
110/80 mmHg, nadi 80 x/menit, RR 24 x/menit, suhu 37,8C. Pada pemeriksaan fisik ditemukan lesi
vesikel dan papul multiple dasar eritematosa yang terdistribusi unilateral sesuai dermatome. Apakah
pengobatan yang sesuai pada kondisi di atas?
a. Asiklovir 8x500 mg
b. Valasiklovir 3x1000 mg
c. Famsiklovir 3x500 mg
d. Valasiklovir 2x1000 mg
e. Asiklovir 5x400 mg

19. Ny. Y usia 28 tahun datang ke poli mata dengan keluhan mata kanan kemerahan sejak 2 hari yang
lalu, terasa sakit ringan, dan ada rasa mengganjal. Penurunan penglihatan disangkal, riwayat trauma
maupun penyakit autoimun disangkal. Pada pemeriksaan fisik didapati TD 120/70 mmHg, nadi 81
x/menit, RR 20 x/menit, suhu afebris. Dari hasil pemeriksaan ophtalmology di dapatkan injeksi
konjungtiva (+), VODS 6/6. Saat diberikan fenilefrin 2,5% topikal kemerahan pada mata berkurang.
Diagnosis yang paling tepat adalah?
a. Skleritis nodular
b. Skleritis difusa
c. Skleritis necrotizing
d. Episkleritis
e. Pinguekulitis

20. Tn. O usia 36 tahun datang dengan keluhan mata kanan merah dan nyeri sejak 3 hari yang lalu.
Penglihatan kabur dan silau bila terkena cahaya. Mata pasien baru terkena daun singkong saat dia
bekerja dikebun. Pemeriksaan visus OD 2/6 dan OS 6/6. Pemeriksaan oftalmologi menunjukkan
terdapat injeksi silier dan lesi satelit di kornea pada mata kanan pasien. Diagnosis pada kasus ini
adalah?
a. Keratitis bakterialis
b. Ulkus kornea
c. Keratitis jamur
d. Keratitis viral
e. Konjungtivitis bakterialis

21. Tn. T usia 26 tahn datang ke puskesmas dengan keluhan muncul bercak merah di legan kanan sejak
9 bulan yang lalu, Bercak serpa juga muncul di perut, dada dan paha kanan pasien. Pada pemerksaan
sensibilitas didapatkan anastesi, pemeriksaan BTA BI (+), MI 60%. Tatalaksana yang tepat pada kasus
ini adalah?
a. Rifampisin 600 mg dan lampren 300 mg setiap hari selama 12 bulan
b. Rifampisin 600 mg dan dapson 100 mg setiap hari selama 12 bulan
c. Rifampisin 600 mg dan lampren 50 mg setiap hari selama 2 bulan
d. Rifampisin 600 mg setiap bulan dan dapson 100 mg setiap bulan selama 12 bulan
e. Rifampisin 600 mg setiap bulan, lampren 300 mg setiap bulan dan dapson 100 mg setiap
hari selama 12 bulan

22. Tn. K usia 20 tahun datang dibawa keluarganya ke dokter umum. Menurut keluarganya pasien
sering bersikap aneh 1 bulan ini. Pasien kemarin baru saja dipukuli warga sekitar karena ketahuan
sedang mengintip perempuan kost tetangganya yang sedang mandi. Menurut pasien, pasien sangat
suka melakukan hal tersebut karena membangkitkan gairah. Pemeriksaan tanda vital tekanan darah
120/70, nadi 110 x/menit, RR 24 x/menit, suhu 37 C. Kemungkinan diagnosis pasien ini adalah?
a. Fetishisme
b. Voyeurism
c. Transverse Fetishisme
d. Frotteurisme
e. Ekhibisionisme

23. Ny. P 54 tahun datang ke poliklinik mengeluhkan mata terasa mengganjal dan berpasir sejak 3
bulan. Pada pemeriksaan fisik mata didapati palpebra dan segmen depan mata tenang dan visus baik.
Terapi yang sesuai untuk pasien tersebut adalah?
a. Antihistamin topikal
b. Air mata buatan
c. Antivirus topikal
d. Antibiotik topikal
e. Anti jamur topikal
24. Tn. A laki-laki, 27 tahun, datang dengan keluhan gatal dan nyeri didaerah kemaluan 1 minggu ini.
Demam, mencret dan penurunan berat badan dijumpai 2 bulan ini. Pada pemeriksaan fisik tampak
vesikel-vesikel dengan dasar eritem dan berkelompok pada alat kemaluan pasien. Diagnosis pada
pasien ini?
a. Varicella
b. Herpes Zooster
c. Herpes Simpleks tipe 1
d. Herpes Simpleks tipe 2
e. Kondiloma akuminata

25. Anak J usia 9 tahun dibawa ayahnya ke poli KIA dengan keluhan nyeri pada ujung mata kanan
dekat pangkal hidung sejak 4 hari yang lalu. Keluhan disertai nyeri. Pemeriksaan fisik menunjukkan
terdapat edema di kantus medial, hiperemis, sekret (+), dan nyeri tekan. Diagnosis pasien pada kasus
adalah?
a. Dakrioadenitis
b. Dakriosistitis
c. Hordeolum eksterna
d. Kalazion
e. Celulitis Orbita

26. Tn. K usia 50 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan bengkak pada tungkai sebelah kiri. Hal ini
telah dialami pasien sekitar 3 minggu terakhir. Bengkak tampak mengkilat, nyeri serta panas yang
semakin lama semakin meluas. Pasien sudah mencoba mengoleskan salep kulit yang dibeli di took
obat namun belum ada perubahan. Demam (+). Pada pemeriksaan fisik dijumpai macula eritema pada
regio kruris sinistra dengan batas tidak tegas. Riwayat penyakit terdahulu dijumpai hipertensi dan
diabetes melitus yang tidak terkontrol. Apakah yang mungkin pada kasus ini?
a. Eritrasma
b. Erisipelas
c. Eritroderma
d. Selulitis
e. Erupsi Morbiliformis
27. Tn. A usia 35 tahun, pekerjaan wiraswasta, belum menikah datang ke praktek dokter dengan
keluhan luka pada kemaluannya. Pasien mengaku sering berhubungan seksual bergonta-ganti
pasangan. Tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan genital didapatkan ulkus tunggal, rata, tampak
bersih dan tidak nyeri. Etiologi yang menyebabkan penyakit pasien ini adalah?
a. Haemophilus ducreyi
b. Treponema pallidum
c. Human papilomavirus
d. Neisseria gonorrhoeae
e. Chlamydia trachomatis
28. Nn. F usia 20 tahun datang ke dokter di Puskesmas karena keluhan gatal di daerah sekitar
kemaluan dan menyebar hingga ke tengkuk serta dada. Gatal dirasakan sejak 2 minggu terakhir. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/70 mmHg, nadi 86 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 36.5C.
Pemeriksaan dermatologis didapatkan adanya lesi berdiameter 1.5 cm dengan punktum di daerah
sentral lesi. Sky-blue spot (+). Pada pakaian dalam ditemukan juga adanya black dot. Apakah
diagnosis yang paling sesuai dengan kondisi pasien di atas?
a. Skabies
b. Cutaneus larva migrans
c. Pedikulosis korporis
d. Pedikulosis kapitis
e. Pedikulosis pubis

29. An. O usia 17 tahun diantar ibunya ke klinik dokter umum dengan keluhan pasien sering murung
sejak satu minggu yang lalu. Pasien tidak mau bicara dengan siapapun, menyendiri di kamarnya,
makan dan minum harus di suruh. Ibunya menceritakan bahwa satu bulan yg lalu si anak merupakan
anak yang periang, senang belajar sampai tidak mau tidur, bersenang-senang, sering keluar rumah
bersama temannya, menghabiskan banyak uang dan berdandan sangat heboh. Pemeriksaan fisik TD
110/70 mmHg, nadi 70 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 36,9 C. Pemeriksaan fisik dalam batas normal,
waham (-), halusinasi (-). Terapi yang tepat untuk pasien di atas adalah?
a. Alprazolam
b. Risperidone
c. Litium
d. Sertralin
e. Fluoxetin

30. An Randi, usia 18 tahun terlihat sering menyendiri. Ia juga diketahui tidak memiliki teman dekat.
Ia tidak pernah peduli dengan perkataan orang lain. Ia jarang terlihat bercakap-cakap dengan orang
lain. Ia juga merasa terganggu bila berada di keramaian. Pasien akan merasa nyaman bila sendirian.
Dari pemeriksaan fisik dalam batas normal, tekanan didapatkan tekanan darah 120/80, nadi 74 x/menit,
RR 22 x/menit, suhu 37C. Diagnosis yang paling tepat pada pasien adalah?
a. Gangguan Kepribadian OCD
b. Gangguan Kepribadian anti social
c. Gangguan kepribadian schizoid
d. Gangguan cemas menyeluruh
e. Fobia sosial

31. Ny. W usia 70 tahun datang dengan keluhan demam, batuk berdahak dan sesak nafas yang sudah
dialami sejak 1 minggu. Pada pemeriksaan tanda vital TD 110/70 mmHg, nadi 100 x/menit, RR 36
kali/menit, suhu 39 C. Perkusi redup dan ronkhi kasar di kedua lapangan paru. Didapatkan infiltrate
bilateral pada foto thoraks. Apakah tatalaksana yang tepat?
a. Rawat jalan, azitromisin PO
b. Rawat jalan, levofloksasin PO
c. Rawat jalan, Amoksiklav PO
d. Rawat inap, levofloksasin IV
e. Rawat inap, ampisilin IV

32. Anak H usia 5 hari dibawa ibunya ke dengan keluhan sejak lahir kedua matanya merah, bengkak
serta mengeluarkan kotoran berwarna kekuningan kental dan banyak. Selama kehamilan ibu tersebut
sering menderita keputihan. Pada pemeriksaan tanda vital nadi 90 x /menit, RR 20 x/menit, suhu 37.5
C. Dari pemeriksaan fisik didapatkan adanya discharge kekuningan, kental dan banyak, palpebra
edema, konjungtiva tarsal hiperemis (+), konjungtiva bulbi injeksi konjungtiva (+) injeksi kornea (-),
fluorosense test (-). Apa pemeriksaan penunjang yang tepat?
a. Pemeriksaan gram dari swab secret
b. Pemeriksaan KOH dari scraping kornea
c. Kultur dan tes sensitivitas jaringan kornea
d. Pemeriksaan giemsa dari kulit palpebra
e. Pemeriksaan darah lengkap

33. Tn. A usia 49 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan batuk yang disertai darah. Batuk telah
dialami selama 4 bulan terakhir. Pada pemeriksaan auskultasi didapati ronkhi basah. Pada pemeriksaan
laboratorium tampak sampel dahak terdiri dari lapisan busa, purulen, dan mukoid. Hasil pemeriksaan
fisik didapatkan tekanan darah 120/70 mmHg, nadi 87 x/menit, RR 25 x/menit, suhu 36,7 C Pada
pemeriksaan foto thorax didapatkan an sebagai berikut. Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. TB paru
b. Ca Paru
c. Pneumonia
d. Bronkiektasis
e. Bronkitis

34. Ny. D usia 43 tahun datang ke dokter Puskesmas karena mengeluhkan gatal-gatal di punggung kaki
sejak 5 tahun yang lalu. Gatal hilang timbul, awalnya ada bercak kemerahan gatal dan pasien biasa
garuk, sehingga kemudian menghitam. Saat ini gatal memberat dalam 2 bulan terakhir. Pasien adalah
seorang bankir yang sedang mengalami masalah dalam pekerjaannya. Pemeriksaan fisik didapatkan
TD 110/70, nadi 89 x/menit, RR 23 x/menit, suhu 37C. Pada pemeriksaan langsung tampak adanya lesi
likenifikasi pada daerah punggung kaki, berukuran plakat, serta lesi eritematosa dengan papul
berkelompok pada daerah tungkai bawah disertai ekskoriasi. Apakah diagnosis yang sesuai pada kasus
di atas?
a. Dermatitis numularis
b. Dermatitis atopi
c. Dermatitis seborrhoik
d. Dermatitis kontak alergi
e. Neurodermatitis

35. Tn. D usia 43 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan mata berair, dan mengganjal.
Pada pemeriksaan fisik dijumpai TD 110/80mmHg, nadi 72 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 37 C. Dari
hasil pemeriksaan mata didapatkan bulu mata masuk kedalam. Apakah diagnosis pada kasus tersebut?
a. Distichiasis
b. Trichiasis
c. Entropion
d. Ekstropion
e. Blefaritis

36. Tn. H usia 55 tahun datang dengan keluhan bercak kemerahan dan bersisik pada lipatan hidung dan
alis mata disertai gatal. Keluhan sudah dialami sejak 2 hari yang lalu. Namun selama ini keluhan sering
hilang timbul. Tidak ada orang serumah yang alami keluhan serupa. Pada pemeriksaan fisik TD 110/80
mmHg, nadi 80 x/menit, RR 24 x/menit, suhu 37,4 C. Pada pemeriksaan dermatologis tampak makula
eritematosa, skuama halus berminyak dengan warna kekuningan, simetris. Apakah diagnosis yang
sesuai pada kondisi diatas?
a. Dermatitis atopik
b. Dermatitis seboroik
c. Dermatitis nurmularis
d. Dermatitis kontak iritan
e. Neurodermatitis sirkumkripta

37. Ny. H usia 32 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan keluar cairan berwarna kuning kehijauan
dan berbau dari kemaluan, keluhan ini sudah dirasakan satu minggu. Pemeriksaan vital sign dalam
batas normal. Pada pemeriksaan inspekulo didapatkan bitnikbintik merah pada portio dan dinding
vaginal eritema. Apakah penatalaksanaan yang tepat pada kasus tersebut?
a. Metronidazole 2 x 500 mg/hari selama 7 hari
b. Mikonazole 200 mg intravaginal selama 3 hari
c. Flukonazole 150 mg SD
d. Amoksisilin 3 x 500 mg/ hari selama 14 hari
e. Metronidazole 2 gram SD

38. Ny. T usia 30 tahun datang ke poli umum dengan keluhan mata merah sejak 2 minggu yang lalu.
Mata nyeri, silau, dan penurunan penglihatan. Keluhan memberat saat sore dan malam hari. Pasien
merasakan keluhan serupa 1 bulan yang lalu. Riwayat trauma atau pemakaian lensa kontak disangkal.
Pemeriksaan visus menunjukkan OD 20/200 dan OS 20/200. Pemeriksaan oftalmologi menunjukkan
injeksi silier, keratik presipitat, sinekia posterior (+), dan pupil miosis. Diagnosis pada kasus ini
adalah?
a. Keratitis
b. Iridosiklitis
c. Uveitis posterior
d. Skleritis
e. Endoftalmitis

39. Tn. S usia 66 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan mata kiri merah dan kabur disertai sakit
kepala hebat sejak 2 jam yang lalu. Pasien juga mengeluh mual, muntah, dan seperti melihat pelangi di
sekitar lampu. Pada pemeriksaan tanda vitaldijumpai tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 90 x/menit,
RR 20 x/menit, suhu 37.8 C. Dari hasil pemeriksaan ofthalmologis didapatkan visus OD 6/30 dan OS
1/300. Pada mata kanan didapatkan bilik mata depan agak dangkal dan pemeriksaan lain pada mata
kanan dalam batas normal. Pemeriksaan pada mata kiri didapatkan palpebra spasme, injeksi
konjungtiva dan injeksi silier, kornea edema, bilik mata depan dangkal, diameter pupil 6 mm dengan
reflek cahaya langsung dan tidak langsung (-), lensa jernih dan funduskopi sulit dinilai. Tekanan bola
mata kanan 14 mmHg dan kiri 60 mmHg . Apakah diagnosis yang tepat pada kasus di atas?
a. Glaukoma akut sudut terbuka
b. Glaukoma kronis sudut tertutup
c. Glaukoma Sekunder
d. Glaukoma akut sudut tertutup primer
e. Glaukoma akut sudut tertutup sekunder

40. Ny. D 25 tahun, sudah sejak 1 bulan ini tampak malas berbicara. Pasien selalu mengurung diri di
rumah tanpa pernah berinteraksi dengan siapapun, termasuk keluarganya. Bila ditanya pasien hanya
diam saja tidak menjawab. Riwayat mendengar suara atau melihat bayangan semacamnya tidak
diketahui keluarga. Pasien juga tampak tidak ada niat mencari kerja ataupun pacar. Pemeriksaan tanda
vital tekanan darah 120/70 mmHg, nadi 110 x/menit, RR 24 x/menit, suhu 37 C. Pada pemeriksaan
terlihat afek datar, dan pasien tidak menjawab satu pun pertanyaan dokter. Gejala kaku atau
mempertahankan posisi tubuh tidak wajar tidak ada. Diagnosis pada pasien adalah?
a. Skizofrenia Herbefrenik
b. Skizofrenia Paranoid
c. Skizofrenia Katatonik
d. Skizofrenia Residual
e. Skizofrenia Simpleks
41. An. Y usia 9 tahun, datang dengan keluhan tidak dapat menggambar garis lurus. Pemeriksaan visus
ODS 6/7 dikoreksi dengan lensa C -4.50 S -1.00 90o menjadi 6/6. Diagnosa pada kasus ini adalah?
a. Astigmatisma hipermetropia simpleks
b. Astigmatisma hipermetropia kompositus
c. Astigmatisma myopia simpleks
d. Astigmatisma myopia kompositus
e. Astigmatisma mixtus
42. Tn. N usia 30 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan nyeri sendi sejak satu minggu ini.
Selama 3 bulan ini, pasien dalam pengobatan OAT. Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
darah 130/70 mmHg, nadi 76 x/menit, RR 26 x/menit, suhu 37,7 C . Obat apakah yang mempunyai
efek samping seperti di atas?
a. Ethambutol
b. Streptomicin
c. Pirazinamid
d. Isoniazid
e. Rifampicin

43. Tn. Y usia 31 tahun datang ke RS dengan keluhan sesak memberat sejak 1 hari yang lalu. Pasien
mengalami batuk sejak 2 minggu terakhir dan berdahak. Pasien memiliki riwayat infeksi paru
berulang. Pada pemeriksaan tampak sadar penuh, TD 110/80 mmHg, nadi 90 x/menit, RR 28 x/menit,
suhu 37 C. Pasien telah didiagnosis bronkiektasis sebelumnya. Apakah hasil pemeriksaan penunjang
yang tepat?
a. Patchy infiltrate
b. Honeycomb appearance
c. ground glass appearance
d. Kapitas dengan air fluid level
e. Snow torm apperance

44. Tn. L usia 22 tahun datang ke dokter umum dengan keluhan ingin menurunkan berat badan. Pasien
mengeluhkan cepat sekali berat badannya naik, akibatnya pasien sering menahan lapar dengan
meminum air karena takut gemuk. Kondisi ini muncul 1 bulan yang lalu
setelah pasien diputuskan pacarnya karena dikatakan terlalu gemuk Pemeriksaan tanda vital tekanan
darah 120/70, nadi 110x/menit, pernafasan 24 x/menit, suhu 37C. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
tinggi badan 160 cm dan berat 46 kg. Pasien ingin turun ke 40 kg. Diagnosis pada pasien ini adalah?
a. Hiperemesis non organik
b. Distorsi body image
c. Anoreksia Nervosa
d. Bulimia Nervosa
e. Obesephobia
45. Ny. O usia 26 tahun, datang dengan keluhan gatal di tepi kelopak mata sejak 3 hari yang lalu
disertai dengan mata panas dan sulit membuka mata ketika bangun tidur. Bulu mata menjadi mudah
rontok. Pasien sering memakai lem bulu mata dan lupa membersihkannya sebelum tidur. Pada
pemeriksaan vital sign TD 110/80 mmHg, nadi 90 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 37.4C Pemeriksaan
fisik menunjukkan kelopak mata bengkak dan merah serta terdapat krusta melekat di tepi kelopak
matanya. Diagnosa pada kasus ini adalah?
a. ektropion
b. Blefaritis anterior
c. Blefaritis posterior
d. Hordeolum
e. trikiasis

46. Tn. N usia 65 tahun, datang ke IGD RS dengan keluhan utama sesak napas dan adanya wheezing
sejak 2 minggu yang lalu dan dirasakan tambah memberat dalam 3 hari terakhir ini. Pasien juga
mengeluh batuk dan ada dahak warna kekuningan yang sebelumnya berwarna putih. Pasien adalah
perokok sejak muda. Keluhan ini dialami pasien kurang lebih 11 tahun. Keluhan bertambah berat saat
beraktivitas. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 130/80mmHg, Nadi 100kali/menit, RR
30 x/menit, suhu 37.5 C. Perkusi hipersonor, auskultasi suara nafas vesikuler, expirasi memanjang
adanya wheezing. Apakah kemungkinan diagnosis pada pasien tersebut?
a. PPOK eksaserbasi akut
b. Emfisema
c. Kor pulmoner kronik
d. Edema paru
e. Bronkitis kronis

47. Seorang anak perempuan berusia 5 tahun datang dibawa ayahnya ke IGD dengan keluhan sesak
napas yang dialami dua kali dalam sebulan ini. Diketahui ibu pasien sering mengalami hal yang sama.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan RR 48 x/menit, nadi 96 x/menit, suhu 36,4
C. Apakah diagnosis yang tepat pada pasien ini?
a. Asma intermiten
b. Asma persisten ringan
c. Asma persisten sedang
d. Asma serangan ringan
e. Asma serangan sedang

48. Ny. G berusia 35 datang ke poliklinik mata dengan keluhan mata kanan melihat benang- benang
sejak 5 hari terakhir, berterbangan berwana hitam disertai ada yang mengganggu pandangan pada sisi
atas. Tanda vital TD 110/80mmHg, nadi 72 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 37C. Dari pemeriksaan visus
10/20, dengan TIO normal. D ari pemeriksaan didapatkan retina seperti lembaran terangkat berwarna
keabuan. Apa diagnosis pasien ini?
a. Ablasio retina
b. Vitritis
c. Koriovitritis
d. Endoftalmitis
e. Retinitis pigmentosa
49. Ny. T usia 45 tahun datang ke dokter karena mengalami gatal dan kemerahan pada lipatan bawah
payudara serta ketiak yang dialami sejak 2 minggu terakhir. Pasien memiliki riwayat diabetes mellitus.
Pada pemeriksaan fisik TD 110/80 mmHg, nad: 80 x/menit, RR: 24 x/menit, suhu: 37,4C. Pada
pemeriksaan langsung didapatkan adanya plak eritematosa dengan skuama halus pada daerah lipat
ketiak dan bawah payudara. Setelah dilakukan pemeriksaan, kelainan ini disebabkan oleh infeksi
bakteri Corrynebacterium minutissimum. Maka apabila dilakukan pemeriksaan dengan lampu wood,
Apakah warna yang diharapkan muncul dari pemeriksaan ini?
a. Kuning kehijauan
b. Kuning keemasan
c. Merah bata
d. bright blue-white
e. Biru tosca

50. An. Y berusia 7 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan kedua mata kabur terutama di sore
hari atau ketika pencahayaan kurang. Tanda vital sign dijumpai denyut nadi 90 x/mnt, RR 20x/mnt,
suhu 37C. Dari hasil pemeriksaa didapatkan VODS 5/7,5, konjungtiva bulbi terlihat kering, menebal,
berkerut kerut, dan terdapat bercak putih seperti busa sekitar 5 mm dari limbus, kornea tampak jernih,
funduskopi dalam batas normal. Diagnosis yang tepat menurut kriteria WHO adalah?
a. X 1A
b. X 1B
c. X 2
d. X 3A
e. X 3B

51. Tn. Y usia 63 tahun datang dengan keluhan batuk-batuk dan sesak sejak 3 hari ini. Pasien diketahui
memiliki riwayat mengalami stroke 1 tahun yang lalu. Sejak itu ia banyak menghabiskan waktunya di
tempat tidur & sering tersedak ketika makan. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan TD 120/80
mmHg, nadi 80 x/menit, RR 25 x/menit, suhu 38.5 C. Pada pemeriksaan fisik ditemukan ronki basah
kasar di basal paru, pada foto thorax didapatkan adanya infiltrat. Apa kemungkinan diagnosis pada
pasien tersebut?
a. Pneumonia komunitas
b. Pneumonia aspirasi
c. Hospital acquired pneumonia
d. Ventilator associated pneumonia
e. TB paru

52. Tn. H usia 35 tahun, datang ke dokter karena mengalami kebotakan akibat suka mencabuti rambut
nya sendiri. Kebiasaan ini jika tidak melakukannya maka pasien merasa gelisah, dan merasa lega jika
melakukannnya seperti setelah minum obat penenang. Vital sign didapatkan tekanan darah 110/80,
nadi 94 x/menit, RR 22 x/menit, suhu 37 C. Apa penatalaksanaan yang tepat untuk pasien di atas?
a. Alprazolam
b. Domperidone
c. Haloperidole
d. Diazepam
e. Sertraline

53. Tn. F usia 63 tahun, datang dengan keluhan sesak yang semakin berat sejak 5 hari. Sesak sudah
dirasakan sejak 1 tahun terakhir. Pasien memiliki riwayat bekerja sebagai pekerja keramik sejak usia
20 tahun. Dari pemeriksaan fisik didapatkan TD 125/80, nadi 89 x/menit, RR 32 x/menit, suhu 36.7 C.
Dari pemeriksaan rontgen dada didapatkan kalsifikasi berupa gambaran eggshell pada daerah perihiller
kanan. Diagnosis yang tepat pada pasien tersebut adalah?
a. Asbestosis
b. Silikosis
c. Ca paru
d. Black lung
e. Bisinosis

54. Ny. R usia 50 tahun datang dengan keluhan mata nyeri, mata seperti melihat pelangi, silau, mata
merah, dan pasien memakai kacamata plus sejak kecil. Pada pemeriksaan tanda vital dijumpai tekanan
darah 130/80 mmHg, nadi 90 x/menit, RR 20 x/menit, suhu 37C. Pemeriksaan Fisik : konjungtiva
injection (+), pupil midriasis, sudut bilik mata tampak dangkal. Pemeriksaan Penunjang TIO OD / OS :
15 / 35. Apakah diagnosis pasien di atas?
a. Glaukoma akut sudut tertutup
b. Glaukoma akut sudut terbuka
c. Glaukoma kronik
d. Glaukoma uveitis
e. Glaukoma sekunder

55. Ny. D usia 52 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan terdapat benjolan pada kedua sisi mata
sejak 1 bulan. Benjolan berwarna putih kekuningan, tidak gatal, dan tidak nyeri. Benjolan muncul
perlahan dan semakin lama semakin membesar. Riwayat DM, hipertensi disangkal, dislipidemia
dijumpai . Pada pemeriksaan tanda vital dijumpai tekanan darah 130/80mmHg, denyut nadi 90
x/menit, RR 20 x/menit, suhu 37C. Dari pemeriksaan didapatkan VODS 6/6, segmen anterior dan
posterior tenang. Pemeriksaan lab dijumpai kolesterol total 350 mg/dl. Apakah diagnosis pada pasien
tersebut?
a. Blefaritis
b. Xanthelasma
c. Hordeolum
d. Kalazion
e. Tumor palpebral
56. Seorang wanita usia 27 tahun dibawa ke poliklinik karena mengeluh tidak bisa melihat sama sekali
sejak 1 hari yang lalu. Riwayat penyakit mata dan trauma disangkal. Diketahui 5 hari yang lalu, suami
pasien baru saja meninggal. Dari pemeriksaan fisik mata, visus tidak bisa dinilai, struktur kamera oculi
anterior dan posterior dalam batas normal. Apakah kondisi yang dialami pasien tersebut?
a. Gangguan waham menetap
b. Gangguan somatisasi
c. Gangguan hipokondrik
d. Gangguan dismorfik tubuh
e. Gangguan konversi

57. An. S usia 3 tahun dibawa ke IGD dengan keluhan batuk dan sesak nafas sejak satu hari ini.
Riwayat pasien sering tersedak setelah diberi makan. Pasien menderita cerebral palsy. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan anak tampak sakit berat dengan tanda vital nadi 120x/menit, RR 60
x/menit, suhu 37.4 C. Pada pemeriksaan perkusi redup, palpasi stemfremitus meningkat, auskultasi
didapatkan suara vesikuler menurun pada thorax kanan. Pemeriksaan Rontgen Thorax didapatkan
konsolidasi homogen berbatas tegas berbentuk segitiga di regio parakardial kanan, trakea tertarik ke
paru kanan. Apakah diagnosis yang sesuai pada pasien dengan kasus di atas?
a. Bronkopneumonia
b. Atelektasis
c. Aspirasi pneumonia
d. Efusi pleura
e. Asthma bronchial

58. Nn. D usia 28 tahun datang ke pooli klinik karena mengaku sulit tidur di malam hari dan baru bisa
tidur pukul 3 subuh. Keluhan ini rasakan sejak 1 bulan yang lalu dan sangat menganggu aktivitas di
pagi hari. Pasien bekerja sebagai akuntan dengan jadwal jam kerja dari pukul 8 pagi -5 sore. Pasien
mengaku tidak tidur siang/sore, tidak minum kopi tetapi tetap bisa tidur di malam hari. Apakah kondisi
yang dialami pasien?
a. Early insomnia
b. Middle insomnia
c. Late insomnia
d. Transient insomnia
e. Shortterm insomnia

59. Ny. P usia 38 tahun dibawa oleh suami ke poliklinik karena pasien mengeluh gatal dan merasa ada
yang di bawah kulit. Keluhan ini sudah terjadi sejak 5 bulan yang lalu. Keluhan muncul apabila
penagih utang datang atau saat anak-anak membuat masalah. Pasien sudah mengkonsumsi berbagai
jenis obat gatal tetapi tidak membaik. Dari pemeriksaan, pada kulit banyak ditemukan bekas garukan
tetaoi tidak ada tanda-tanda peradangan atau infeksi. Apakah diagnosis kasus tersebut?
a. Schizophrenia
b. Schizoafektif
c. Gangguan waham menetap
d. Gangguan waham sementara
e. Gangguan psikotik akut

60. Nn. R, usia 26 tahun, datang dengan keluarganya ke RS dengan keluhan pasien tampak seperti
orang gila. Pasien sering keluyuran, berbicara dan senyum sendiri, tertawa dan sering mengatakan
kalau dia sedang berjalan bersama pacarnya yang baru meski tidak ada siapa-siapa disekitar pasien.
Pasien mengatakan kalau dia mendapat pacar baru dari dimensi ketujuh. Kejadian ini sudah terjadi
sejak 1 minggu terakhir saat pasien diputuskan pacarnya tepat saat hari pelaminan. Pemeriksaan tanda
vital didapatkan tekanan darah 110/80, nadi 94 x/menit, RR 22 x/menit, suhu 37C. Apa diagnosis yang
tepat pada pasien ini?
a. Skizofrenia katatonik
b. Skizofrenia paranoid
c. Skizofrenia simpleks
d. Psikotik akut
e. Skizofrenia herbefrenik