0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4 tayangan2 halaman
Tes MPPI dilakukan pada 4 orang siswa kelas A. Hasilnya menunjukkan berbagai gejala psikologis seperti berpikiran realistis dan logis, emosional, gangguan mood, memiliki masalah kecemasan, sikosomatis, introversi sosial, dan orientasi seksual yang menyimpang.
Tes MPPI dilakukan pada 4 orang siswa kelas A. Hasilnya menunjukkan berbagai gejala psikologis seperti berpikiran realistis dan logis, emosional, gangguan mood, memiliki masalah kecemasan, sikosomatis, introversi sosial, dan orientasi seksual yang menyimpang.
Tes MPPI dilakukan pada 4 orang siswa kelas A. Hasilnya menunjukkan berbagai gejala psikologis seperti berpikiran realistis dan logis, emosional, gangguan mood, memiliki masalah kecemasan, sikosomatis, introversi sosial, dan orientasi seksual yang menyimpang.
Tanggal Tes : 2 April 2023 Kelas :A Durasi : 11.30 – 12.15 WIB
No. NAMA DESKRIPSI
1 Ikhwan Dwi Kautsar - Berfikiran realistis dan logis, kritis, naif - Cenderung mudah melupakan, tidak perasa sehingga mampu melewati masalah dengan ketenangan - Hubungan interpersonal dengan sosial kurang - Psikosomatis sedang - Self blame (menyalahkan diri sendiri) dan dibalik percaya diri yang dimiliki terkadang ada sedikit perasaan inferior - Memiliki ketertarikan minat terhadap orientasi seksual yang menyimpang, dapat berasal dari pengaruh tontonan. - Kompulsif 2 Renaldi Putra Dwi - Emosional, gangguan mood, memiliki pikiran sadisme - Sikosomatis sedang sehingga sering mengalami gejala fisik seperti kejang - Introversi sosial, cenderung khawatir terkait pandangan sosial terhadap dirinya - Memiliki family problem namun ia arti keluarga baginya sangat penting - Labil, sulit mengambil keputsan, naif, memiliki perspektif diluar orang pada umumnya, - Berpikiran realistis dan mampu fokus pada banyak hal 3 Rifatul Himmah - Pesimis, inferior (merasa diri rendah), sikosomatis sedang, memiliki masalah kecemasan, memiliki bakat indigo, gangguan suasana hati (mood) seringkali muncul - Kurang percaya diri, self blaming (menyalahkan diri sendiri) dalam suatu kejadian, merasa terombang ambing, kurang self love - Realistis, terkadang mengalami disintegrasi pola pikir yang menyebabkan penurunan daya belajar, - Hiprocondria sedang artinya terobsesi pada pikiran bahwa dia terkena penyakit serius, - Introversi sosial, cenderung kurang sabar akibat sulit memfilter hal yang buruk untuk dirinya - Memiliki ketertarikan minat terhadap orientasi seksual yang menyimpang, dapat berasal dari pengaruh tontonan. 4 Vio Dewa Aprilian - Gangguan pencernaan (yang mengindikasikan kecemasan), mengalami sikosomatis tingkat rendah - Kadangkala muncul negatif thingking, merasa sedikit inferior - Realistis, cenderung kurang sabar, namun mampu menghadapi situasi secara terkendali - Good ego strength - Kompulsif, kurang berpendirian, sedikit penakut akan hal - hal tertentu
Intelijen: Pengantar psikologi kecerdasan: apa itu kecerdasan, bagaimana cara kerjanya, bagaimana kecerdasan berkembang, dan bagaimana kecerdasan dapat memengaruhi kehidupan kita