“UNTUK KEADILAN”
SURAT TUNTUTAN
No. Perk: 1408/MLG/E.30/11/2021
Jaksa pada Kejaksaan Negeri Kota Malang, yang bertindak selaku Penuntut Umum, setelah
memperhatikan hasil pemeriksaan di dalam persidangan yang memeriksa dan mengadili
terdakwa :
Kebangsaan/Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
-------------- Dakwaan mana telah kami bacakan pada awal persidangan yang lalu --------------
Fakta-fakta yang terungkap dalam pemeriksaan di persidangan secara berturut- turut berupa
keterangan saksi-saksi, keterangan terdakwa dan barang bukti sbb :
1. Satria Wira, Malang, 30 Tahun, Laki-Laki, Islam, Swasta, Jl. Trunoworyo, Strata-1
(S1)
- Bahwa saksi disumpah menurut agama Islam pada pokoknya sebagai berikut :
- Benar Bahwa Saksi adalah Pemilik Toko Indomei cabang Kayutangan
- Saksi mengenal Terdakwa sebagai karyawan di tempat usahanya
- Sebelum terjadinya peristiwa Pencurian itu, ditempat kerja Terdakwa tidak
terlihat melakukan hal-hal yang mencurigakan
- Benar bahwa Saksi Satria Wira pemilik toko indomei cabang kayutangan telah
kehilangan 1 (Satu) unit Laptop Dell Seri Latitude 3410 warna hitam dan 1
(Satu) printer Epson G2010 warna hitam
- Atas keterangan saksi terdakwa membenarkannya.
2. Ganjar Satya, Malang, 32 Tahun, Laki-Laki, Islam, Swasta, Jl. Ikan Tombro 36,
Tunjungsekar, Kec. Lowokwaru, Kota Malang, Strata-1 (S1)
3. Diana Rosa, Jakarta, 28 Tahun, Perempuan, Islam, IRT, Jl. Muharto III Nomor 28 RT
3 RW 03, Kelurahan Kota lama, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Strata-1
(S1)
1. Ario Wiguna Bin Saloka, Malang, 22 Tahun, Laki-laki, Swasta, Islam, Jl. Muharto
III Nomor 28 RT 3 RW 03, Kelurahan Kota lama, Kecamatan Kedungkandang, Kota
Malang, Strata-1 (S1)
- Bahwa benar Terdakwa telah mengambil fasilitas kantor berupa 1 (Satu) unit
laptop Dell Seri Latitude 3410 dan 1 (Satu) unit printer Epson G2010 warna
hitam
- Pada pukul 22.00 WIB terdakwa dan saksi yang bernama Ganjar melakukan
cek barang dan bersih-bersih untuk persiapan penutupan toko, tiba-tiba
terdakwa menyuruh Ganjar untuk pulang terlebih dahulu dan mengatakan
dirinya yang akan menutup toko
- Sesampai di rumah terdakwa di sambut istri dan ia mengatakan bahwa ia
membeli sebuah printer dan laptop baru
- Terdakwa melakukan hal tersebut dikarenakan adanya desakan ekonomi
diantaranya yaitu SPP anaknya yang telah menunggak selama 4 bulan yang
harus dibayarkan minggu depan sebesar Rp. 1.000.000,00 serta hutang dari
pinjaman online sebesar Rp. 3.500.000,00 yang telah berjalan selama satu
tahun
- Kemudian terdakwa merasa tidak memiliki uang sebesar itu ditambah tekanan
dari debt collector pinjaman online yang selalu meneror keluarganya, akhirnya
dirinya berinisiatif untuk “meminjam” barang ditoko untuk dijualnya, dan
selama dijual dirinya akan mengatakan perangkat elektronik tersebut rusak
sehingga perlu diservis untuk waktu yang lama, namun dirinya tetap berniat
untuk mengembalikan barang-barang tersebut jika sudah menerima gajinya
bulan ini.
Dan kerugian ditafsirkan sebesar Rp. 18.000.000.00 ,- (Delapan belas juta rupiah )
ANALISIS/PEMBAHASAN YURIDIS
Dengan demikian maka tugas kami selaku Penuntut Umum adalah untuk
membuktikan dakwaan tersebut. Menurut kami sebagaimana faktor-faktor yang diperoleh
dimuka persidangan, maka kami selaku Penuntut Umum berkeyakinan bahwa dari semua
dakwaan kami tersebut sangat beralasan dan cukup bukti yakni Pasal 374 KUHP yang mana
unsur-unsurnya sebagai berikut :
- Barang siapa
Dalam kasus ini yang dimaksud dengan barangsiapa adalah para terdakwa/pelaku
- Dengan sengaja
Kejahatan ini adalah suatu delik “dolus” artinya harus dilakukan dengan sengaja, dalam
kasus ini antara unsur kesengajaan telah terbukti dari adanya rencana untuk melakukan tindak
pidana yang didakwakan.
- Mengambil barang
Mengambil barang artinya terdawa dengan sengaja mengambil barang yang bukan miliknya
dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum
Berdasarkan uraian diatas maka kami Penuntut Umum dalam perkara ini dengan
memperhatikan ketentuan Undang-undang yang bersangkutan :
MENUNTUT
Supaya Hakim Pengadilan Negeri Malang yang memeriksa dan mengadili perkara ini
memutuskan :
Demikian Tuntutan Pidana ini kami bacakan dimuka persidangan yang terbuka untuk umum
pada hari Senin tanggal 13 Desember 2021
Penuntut Umum