INTEGRAL TENTU
DAN
TEOREMA DASAR KALKULUS
Disusun Oleh:
1. M. Pradipta S P (081810029)
2. M. Syarifuddin (081810038)
3. M. Sholihuddin Zidni (081810036)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kalkulus (Bahasa Latin: calculus, artinya "batu kecil", untuk menghitung) adalah
cabang ilmu matematika yang mencakup limit, turunan, integral, dan deret takterhingga.
Kalkulus adalah ilmu mengenai perubahan, sebagaimana geometriadalah ilmu mengenai
bentuk dan aljabar adalah ilmu mengenai pengerjaan untuk memecahkan persamaan serta
aplikasinya.Kalkulus memiliki aplikasi yang luas dalam bidang-bidang sains, ekonomi,
dan teknik; serta dapat memecahkan berbagai masalah yang tidak dapat dipecahkan
dengan aljabar elementer. Kalkulus memiliki dua cabang utama, kalkulus
diferensial dan kalkulus integral yang saling berhubungan melalui teorema dasar kalkulus.
B. Rumusan Masalah
1. Mengetahui Integral Tentu
2. Mengetahui Teorema Dasar Kalkulus
C. Tujuan
Untuk mempelajari tentang apa itu Integral Tentu dan Teorema Dasar Kalkulus
BAB II
PEMBAHASAN
1. INTEGRAL TENTU
Integral tentu adalah integral yang memiliki nilai batas atas dan batas bawah. Batas-batas
yang diberikan umumnya adalah suatu nilai konstanta. Namun dapat juga batas-batas tersebut
berupa variabel. Untuk mencari nilai integral tertentu dari suatu fungsi, pertama kita
substitusikan batas atas ke dalam fungsi hasil integral, kemudian dikurangi hasil substitusi
batas bawah pada fungsi hasil integral.
Keterangan:
f(x) = fungsi yang nantinya akan kita integralkan
d(x) = variabel integral
a = batas bawah pada variabel integral
b = batas atas pada variabel integral
F(a) = nilai integral pada batas bawah
F(b) = nilai integral pada batas atas
Kedua. Jika batas atas dan batas bawah dalam integral tentu diubah posisinya (batas
atas menjasi batas bawah dan batas bawah menjadi batas atas) untuk fungsi integral
yang sama, maka akan diperoleh hasil hasil yang sama namun berbeda tanda.
Berikut ini adalah rumus secara matematis:
Keempat. Misalkan diberikan dua buah fungsi yaitu f(x) dan g(x), maka integral tentu
dari penjumlahan atau pengurangan kedua fungsi tersebut dapat diselesaikan.
Berikut ini adalah rumus secara matematis:
Kelima. Misalkan terdapat dua integral dengan nilai fungsi yang sama dan nilai pada
batas atas pada fungsi pertama sama dengan nilai pada batas bawah pada fungsi kedua.
Berikut ini adalah rumus secara matematis:
Jawab:
Soal 2
Tentukan hasil integral dari fungsi berikut:
Jawab:
Jika f kontinu pada interval [a, b] , dan andaikan F sembarang antiturunan dari f pada interval
tersebut, maka
Dalam pengerjaan hitung integral tertentu ini akan lebih mudah jika kalian menggunakan
teorema-teorema berikut.
Teorema 1
Kelinearan
Jika f dan g terintegralkan pada interval [a, b] dan k suatu konstanta, maka
Teorema 2
Perubahan batas
Jika f terintegralkan pada interval [a, b] maka:
Teorema 3
Teorema penambahan interval
Jika f terintegralkan pada suatu interval yang memuat tiga titik a, b, dan c, maka
Teorema 4
Kesimetrian
Contoh Soal
1. Tentukan x² dx
Jawab:
Oleh karena untuk f(x) = x², berlaku f( -x) = f(x), maka f(x) = x² merupakan fungsi genap.
Dengan menggunakan Teorema 4, akan diperoleh:
x² dx = 2 x² dx
= 2
= (1³ – 0³ )
=
Jadi, x² dx =
2. Hitunglah (sin 3x cos x) dx
Jawab:
= -1/3 . (-1) + ½
= 5/6
B. SARAN
Seharusnya untuk belajar matematika itu tidak dengan menghapal tetapi dengan
banyak berlatih.