Email: anfalfiras.2019@student.uny.ac.id
ABSTRAK
Pengabdian berupa pembuatan lapangan multifungsi di SDN Kaliputih bertujuan untuk
memanfaatkan lahan sekolah yang minim guna memfasilitasi guru dan siswa SDN Kaliputih
agar dapat menunjang ketika melakukan kegiatan pembelajaran PJOK dan berbagai kegiatan
olahraga di sekolah, selain itu lapangan multifungsi tersebut juga dapat digunakan sebagai
prasarana untuk meningkatkan minat dan bakat olahraga baik siswa SDN Kaliputih ataupun
warga desa Kaliputih. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini merujuk pada model
penelitian dan pengembangan Research and Development (R&D) yang diciptakan oleh Borg
dan Gall dengan memodifikasi 10 langakah dalam melakukan pengembangan yang
disesuaikan dengan kondisi yang akan dihadapi. Dari pengabdian tersebut menghasilkan
produk berupa lapangan multifungsi yang terdiri dari lapangan futsal, badminton, dan sepak
takraw yang dikombinasikan di atas satu lantai berupa lapangan upacara. Pembuatan lapangan
multifungsi di SDN Kaliputih dilakukan dengan membuat garis selebar 5 cm dari setiap
lapangan menggunakan cat yang berbeda untuk membedakan dari setiap lapangannya.
Lapangan futsal dibuat menggunakan cat berwarna putih, sedangkan pada lapangan
badminton menggunakan cat berwarna kuning, dan untuk lapangan sepak takraw dibuat
menggunakan cat berwarna merah. Ukuran pada lapangan sepak takraw dan badminton dibuat
sesuai dengan standar yaitu 13,40 m x 6,10 m dan pada lapangan tunggal badminton
berukuran 11,88 m x 5,18 m. Namun pada lapangan sepak takraw dibuat tanpa ada ¼
lingkaran di penjuru tengah lapangan. Sedangkan pada lapangan futsal ukurannya diperkecil
karena menyesuaikan dengan kebutuhan dan ketersediaan lahan. Lapangan futsal tersebut
memiliki panjang 20 m dan lebar 12 m, sedangkan pada tempat penalti berbentuk perpaduan
antara persegi dengan ¼ lingkaran di kedua sisi sampingnya, panjang total dari tempat penalti
tersebut yaitu 8 m dengan lebar 3 m, selain itu terdapat lingkaran tengah dengan diameter
berukuran 4 m.
3. Tempat Pengabdian
Sarana dan prasarana merupakan hal
Tempat pengabdian dilaksanakan di
yang sangat vital dalam mencapai keberhasilan
SDN Kaliputih, tepatnya di Dusun Krajan,
dalam pendidikan jasmani. Sarana dan
Desa Kaliputih, Kecamatan Kutowinangun,
prasarana yang memadai akan memudahkan
Kabupaten Kebumen.
siswa dalam memahami pembelajaran
pendidikan jasmani. Namun pada kenyataannya
4. Waktu Pengabdian
masih terdapat sekolah yang belum memiliki
Pengabdian dilaksanakan selama masa
sarana dan prasarana olahraga yang lengkap.
Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri
Yogyakarta periode Juli sampai dengan Banyak faktor yang mempengaruhi dalam
Agustus. Dalam pengabdian tersebut salah pengadaan saran dan prasarana olahraga.
satu yang menjadi program kerja penulis Seperti yang penulis temui di SDN Kaliputih.
yaitu pembuatan lapangan multifungsi. Berdasarkan hasil observasi yang penulis
Pembuatan lapangan multifungsi dibagi lakukan bahwasannya di SDN Kaliputih sudah
menjadi 2 tahap, yaitu persiapan dan memiliki dana yang dikhususkan untuk
pembuatan lapangan multifungsi.
pengadaan sarana dan prasarana olahraga. Hal
Persiapan pembuatan lapangan multifungsi
terdiri dari survei lapangan dan pembuatan ini menunjukan bahwasannya pihak sekolah
konsep lapangan pada 20 September 2022, telah memberikan perhatiannya terhadap
lalu dilanjutkan pengajuan dana dan pengadaan sarana dan prasarana olahraga serta
pembelian cat pada tanggal 26 September pihak sekolah juga telah memiliki dana untuk
2022. Sedangkan pada tahap pembuatan melakukan pengadaan sarana dan prasarana
lapangan dilakukan pengecatan garis olahraga. Pada observasi tersebut juga terlihat
lapangan secara bertahap dimulai dari
bahwa SDN Kaliputih memiliki ukuran yang
pengecatan garis lapangan futsal yang
dilaksanakan 4 dan 5 Oktober 2022, lalu tidak terlalu luas, di sekolah tersebut hanya
dilanjutkan dengan pengecatan garis terdapat 2 lahan kosong yaitu lapangan upacara
lapangan badminton pada 16, 25, 27, dan dan lapangan bola voli mini. Kurangnya lahan
29 Oktober 2022, kemudian pengecatan kosong merupakan suatu kendala bagi SDN
garis lapangan sepak takraw yang juga Kaliputih dalam membangun prasarana
dilaksanakan pada 29 Oktober 2022. olahraga dalam bentuk lapangan. Sehingga
melalui sebab tersebut berupa kurangnya
ketersediaan lahan untuk membuat lapangan
menjadikan hal yang melatarbelakangi
pemanfaatan lapangan upacara SDN Kaliputih
menjadi lapangan multifungis untuk menunjang
kegiatan pembelajaran penjas di sekolah dengan pengajuan dana pada tanggal 26
tersebut. September 2022. Pengajuan dana tersebut
Pembuatan lapangan multifungsi di disesuaikan dengan kebutuhan dalam membeli
lapangan upacara SDN Kaliputih dibagi alat dan bahan dalam melakukan pembuatan
menjadi 2 tahap, yaitu tahap persiapan dan lapangan multifungsi. Rincian dana tersebut
tahap pembuatan lapangan. Tahap persiapan antara lain:
dimulai dengan melakukan survei lapangan Nama Jumlah Jumlah
No Harga
upacara pada tanggal 20 September 2022. Dari Barang Barang Bayar
hasil survei tersebut dapat diketahui 1 Avian Rp. 1 Rp.
bahwasannya ukuran lapangan upacara di SDN Cat 235.123 235.123
Kaliputih yaitu ± 20 M x 15 M dengan strukur Paving
lantai menggunakan bahan berupa paving 5 Kg
berbentuk persegi 6. Setelah selesai melakukan warna
survei dan mendapatkan ukuran lapangan, maka putih
dilanjutkan dengan pembuatan desain lapangan. 2 Avian Rp. 1 Rp.
Cat 235.123 235.123
Paving
5 Kg
warna
Kuning
3 Thinner Rp. 2 Rp.
35.000 70.000
4 Kuas Rp. 3 Rp.
Cat 6.000 18.000
5 Benang Rp. 5 Rp.
Nylon 5.000 25.000
Total Pengeluaran Rp.
583.246
Tabel 1. Anggaran dana pembuatan lapangan multifungsi
Dari pengajuan dana tersebut diperoleh dana
Gambar 2. Desain Lapangan Multifungsi Awal awal sejumlah Rp. 400.000, sedangkan untuk
kekurangan dana akan diberikan setelah
pengerjaan lapangan multifungsi terselesaikan.
Setelah dana diperoleh, maka selanjutnya
dilakuan pembelian alat dan bahan sesuai
dengan tabel diatas ditambah dengan lakban
coklat. Lakban coklat tidak dimasukan ke
pengajuan dana karena sebelumnya untuk
mengecat garis lapangan agar rapi
menggunakan penggaris kayu, namun setelah
dicoba ternyata pengecatan tersebut dirasa
kurang rapi dan akhirnya untuk menciptakan
garis yang lebih rapi digunakan lakban coklat di
kedua sisinya sebagai pembatas. Pembelian cat
Gambar 3. Desain Lapangan Multifungsi Setelah Direvisi dilakukan secara online, karena penulis
Setelah survei dan pembuatan desain lapangan mendapatkan harga yang jauh lebih murah
selesai, maka tahap persiapan dilanjutkan ketimbang membeli di toko yang telah di survei
harganya. Cat Avian Kayu dan Besi ukuran 200 yang menggunakan lapangan upacara SDN
Cc tidak dibeli melainkan diperoleh dari sisa Kaliputih, selain itu pengerjaan lapangan
penggunaan yang ada di Sekolah. Sedangkan multifungsi terkendala oleh hujan yang turun
alat dan bahan lainnya dibeli di toko sekitar hampir di setiap harinya, dan kesibukan dari
tempat tinggal. penulis sehingga menghambat pengerjaan
pembuatan lapangan tersebut. Pembuatan
lapangan multifungsi kemudian dilanjutkan
pada 16, 25, 27, dan 29 Oktober dengan
membuat garis lapangan badminton. Ukuran
lapangan badminton disesuaikan dengan ukuran
standar lapangan tersebut, yaitu untuk lapangan
tunggal berukuran 11,88 M x 5,18 M,
sedangkan lapangan ganda berukuran 13,40 M
x 6,10 M, dan jarak garis batas servis dengan
Gambar 4. Cat untuk Mebuat Lapangan Multifungsi net sepanjang 1,98 M. Selanjutnya untuk
Setelah tahap persiapan selesai, maka pembuatan lapangan Sepak Takraw dikerjakan
dilanjutkan dengan tahap pembuatan lapangan. pada 29 Oktober setelah lapangan badminton
Pada tahap ini dilakukan dengan membuat garis selesai dikerjakan. Ukuran lapangan sepak
lapangan menggunakan cat dengan warna yang takraw sama dengan lapangan badminton, pada
berbeda di setiap lapangan agar nantinya lapangan sepak takraw hanya ditambahkan
pengguna lapangan tersebut dapat membedakan lingkaran servis dengan jari-jari berukuran 0,3
setiap lapangannya berdasarkan warna cat. M. Cara menentukan posisi lingkaran servis
Lapangan futsal dicat dengan garis berwarna yaitu dengan menarik garis ke depan dari garis
putih, sedangkan untuk lapangan badminton belakang lapangan sepanjang 2,45 M lalu dari
berwarna kuning dan lapangan sepak takraw titik tersebut ditarik garis ke samping sepanjang
berwarna merah. Sebelum melakukan 3,05 M untuk menemukan titik tengahnya.
pengecatan, terlebih dahulu membuat garis Selain lingkaran servis, di lapangan sepak
dengan membentangkan benang nylon di setiap takraw juga terdapat ¼ lingkaran di penjuru
ujung lapangan dan panjang benang nylon tengah lapangan dengan jari-jari berukuran 0,9
tersebut disesuaikan dengan ukuran garis M. Namun pembuatan lapangan Sepak Takraw
lapangan yang akan dikerjakan. Tahap masih kurang sempurna dikarenakan tidak
pembuatan lapangan diawali dengan membuat adanya bagian ¼ lingkaran di penjuru tengah
garis lapangan futsal pada tanggal 4 dan 5 lapangan, hal tersebut disebabkan karena
Oktober. Ukuran lapangan futsal tersebut tidak ketersediaan cat merah yang telah habis dan
sesuai dengan standar karena ketersediaan lahan waktu pengerjaan yang kurang mencukupi.
yang tidak mencukupi dan menyesuaikan Setelah lapangan multifungsi sudah
dengan kebutuhan para siswa. Ukuran lapangan selesai dikerjakan, selanjutnya penulis menemui
futsal tersebut yaitu 20 M x 12 M, luas diameter pihak sekolah untuk melaporkan pengerjaan
lingkaran tengah adalah 4 M, sedangkan tempat lapangan multifungsi tersebut dan lapangan
penalti berbentuk perpaduan antara persegi tersebut telah siap digunakan. Pada pertemuan
dengan kedua sisi sampingnya berbentuk ¼ tersebut juga pihak sekolah memberikan
lingkaran dengan panjang keseluruhan 8 M dan kekurangan dana pada pembelian alat dan
lebar atau jari-jari ¼ lingkaran sebesar 3 M. bahan pembuatan lapangan multifungsi
Pembuatan lapangan sempat terhenti sementara tersebut. Tidak lupa juga pada pertemuan itu
setelah pengerjaan lapangan futsal selesai. Hal penulis mengucapkan banyak terimakasih
ini dikarenakan adanya acara peringatan Maulid karena pihak sekolah telah mau bekerjasama
Nabi Muhammad SAW pada 8 Oktober 2022 dan memberikan kesempatan kepada TIM KKN
Kebumen 3305-1 untuk melakukan pengabdian Dasar Negeri Mangkubumen Kulon No 83
di SDN Kaliputih. Surakrta Tahun 2019. Surakarta: Universitas
Tunas Pembangunan Surakarta
SIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA