Kendala dan Solusi

Adapun kendala yang dihadapi oleh UMKM Keripik Tempe Sari Rasa adalah dari segi bahan baku,
proses produksi, dan tenaga kerja atau karyawan. Dalam penyediaan bahan baku pembuatan keripik
tempe, UMKM Keripik Tempe Sari Rasa bekerjasama dengan koperasi untuk memasok bahan-bahan yang
diperlukan. Penyediaan bahan baku tersebut belum pernah mengalami kendala. Akan tetapi, harga yang
ditawarkan tidak selalu sama karena adanya kenaikan, seperti kenaikan harga minyak goreng yang terjadi
baru-baru ini. Hal tersebut berpengaruh terhadap proses produksi keripik tempe, sehingga produsen
perlu mempertimbangkan kesesuaian harga bahan baku dengan harga jual produk nantinya. Apabila
dirasa harga bahan baku terlalu tinggi dan dapat berpengaruh pada kenaikan harga jual, maka produsen
lebih memilih untuk tidak melakukan produksi keripik tempe. Selain itu, kualitas dan harga tempe juga
berpengaruh terhadap produk, dimana kualitas tempe yang tidak sesuai menyebabkan tingginya produk
reject atau diolah menjadi produk lain atau bahkan produsen lebih memilih untuk tidak melakukan
kegiatan produksi yang berdampak pada penurunan pendapatan.
UMKM Keripik Tempe Sari Rasa memiliki tiga karyawan untuk membantu proses produksi.
Jumlah karyawan tersebut sudah ditetapkan dan tidak akan ditambah. Karyawan tersebut hanya
bertugas untuk membantu proses produksi, sedangkan urusan penyediaan bahan, meramu komposisi,
pemasaran, dan urusan lainnya dilakukan oleh pemilik usaha. Apabila terdapat karyawan yang sakit,
maka tugas karyawan tersebut akan digantikan oleh pemilik usaha. Hal tersebut menjadikan proses
produksi kurang efisien. Bahkan terkadang, pelaku usaha juga memberikan uang berobat untuk
karyawan yang sakit. Kendala-kendala tersebut sebagian besar belum ditemukan solusinya. Pelaku usaha
lebih memilih untuk menanggung sebagian besar risiko dan lebih memilih untuk tidak melakukan
kegiatan produksi ketika menghadapi berbagai kendala. Berdasarkan hal tersebut, terdapat beberapa
solusi yang mungkin dapat dilakukan oleh pelaku usaha, diantaranya adalah sebagai berikut:

Kendala Solusi
Harga bahan baku fluktuatif Bekerja sama dengan pemasok lain untuk
Kualitas tempe rendah -
Karyawan sakit

. Dalam hal ini, perlu dikembangkan beberapa karakter seorang wirausahawan agar UMKM
Keripik Tempe Sari Rasa lebih berkembang pesat.

1. Harga bahan baku, yaitu kedelai atau tempe dan minyak goreng yang sering naik turun
2. Kualitas tempe yang dipengaruhi oleh bahan baku kedelai dan cuaca
3. Jika karyawan sakit, maka proses produksi terganggu karena UMKM Keripik Tempe Sari Rasa
hanya memiliki 3 karyawan saja yang bekerja

Pada masa pandemi Covid-19, banyak UMKM yang mendapatkan imbas atau terdampak
terhadap daya beli masyarakat dan pendapatan. UMKM Keripik Tempe Sari Rasa merupakan salah satu
UMKM yang terdampak pandemi Covid-19. Selama pandemi, UMKM Keripik Tempe Sari Rasa tidak
melakukan kegiatan produksi selama enam bulan. Hal tersebut dikarenakan tidak adanya permintaan
produk keripik tempe. Proses produksi juga berhenti dikarenakan pemilik usaha meninggal dunia,
sehingga istrinya harus menggantikannya untuk meneruskan usaha tersebut.