NIM : 042150836
Jawablah tugas ini mengacu kepada buku materi pokok Manajemen serta materi tuton yang
ada pada pertemuan ke 3.
TUGAS TUTORIAL 2
1. Sebutkan dan jelaskan pendapat dan teori motivasi dari beberapa ahli yang disampaiakan
dalam materi minggu ini!
2. Sumber daya manusia sangat penting bagi perusahaan dan organsisasi, bila perusahaan
hendak melakukan perencanaan SDM nya langkah-langkah apa yang harus dilakukan?
3. Jelaskan perbedaan dari promosi, demosi, transfer, dan pemberhentian kerja!
Jawab!
2. Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam perencanaan sumber daya manusia, yaitu:
a. Analisis situasi tenaga kerja
Perencanaan dimulai dari analisis ketenagakerjaan organisasi saat ini. Analisis yang
sistematis tersebut mencakup dua hal: deskripsi kerja dan spesialisasi kerja. Deskripsi
kerja menjelaskan tugas yang akan dilakukan, sedangkan spesifikasi kerja mencakup
keterampilan atau kemampuan yang diperlukan untuk menjalankan tugas tersebut.
Setelah memahami suasana ketenagakerjaan yang ada sekarang ini, manajer harus
mempertimbangkan dua hal, yaitu rencana (termasuk rencana strategis) organisasi
dimasa mendatang, dan lingkungan eksternal organisasi.
b. Perubahan kebutuhan tenaga kerja
Setelah melakukan analisis tersebut, manajer dapat melakukan peramalan untuk
menentukan kebutuhan tenaga kerja dimasa mendatang, meliputi jumlah, tipe dan
kualitas yang diperlukan.
Setelah kebutuhan tenaga kerja dapat diperkirakan, manajer kemudian melakukan proses
penarikan tenaga kerja. Penarikan tenaga kerja didefinisikan sebagai proses menarik
tenaga kerja yang memenuhi kualifikasi untuk melamar kerja di organisasi. Penarikan
tenaga kerja dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:
a. Internal
Melalui cara internal, calon pengisi posisi tertentu dicari dan diseleksi dari tenaga
kerja yang ada dalam organisasi saat ini. Cara semacam ini mempunyai beberapa
keuntungan, yaitu:
1) Tenaga kerja direkrut sudah memahami organisasi dengan baik sehingga proses
penyesuaian menjadi lebih mudah dan kemungkinan berhasil akan semakin tinggi
2) Cara semacam ini mendorong semangat kerja, loyalitas, dan komitmen kerja yang
semakin tinggi
3) Biasanya cara rekrutmen internal lebih murah dibandingkan dengan penarikan
eksternal.
b. Eksternal
Penarikan tenaga kerja internal berusaha menarik calon tenaga kerja dari luar
organisasi. Manajer dapat mengiklankan posisi pekerjaan yang lowong melalui surat
kabar atau majalah. Manajer juga dapat langsung menarik tenaga kerja melalui
universitas yang akan menghasilkan lulusan yang dikehendaki.
Setelah melalukan penarikan tenaga kerja melalui internal maupun eksternal, langkah
selanjutnya adalah proses seleksi. Seleksi ditujukan untuk memilih tenaga kerja yang
ddinginkan. Idealnya seleksi merupakan proses dua arah: organisasi menawarkan posisi
kerja dengan imbalannya, sedangkan calon tenaga kerja mengevaluasi organisasi dan
daya tarik posisi serta imbalan yang ditawarkan. Langkah dalam proses seleksi adalah:
a. Lamaran kerja
Lamaran kerja yang lengkap memberikan informasi pertama mengenai pelamar kerja,
seperti pendidikan, pengelaman, kegiatan ekstrakurikuler, minat dan posisi yang
diinginkan.
b. Wawancara Awal
Digunakan untuk melihat secara cepat apakah calon cocok untuk pekerjaan yang
ditawarkan.
c. Tes
Ditujukan untuk melihat kemampuan atau keterampilan caon untuk belajar atau
untuk mengerjakan tugas yang ditawarkan.
e. Wawancara mendalam
Dilakukan untuk memperoleh informasi yang lebih lanjut mengenai pelamar.
g. Penawaran kerja
Dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti pemberitahuan lewat pos, media
massa, atau pengumuman ditempat organisasi.
Setelah tenaga kerja diterima di organisasi, tahap berikutnya adalah sosialisasi. Karyawan
baru diperkenalkan mengenai organisasi, kebijakan, prosedur atau peraturan yang
berlaku, sejarah, misi organisasi, teman kerja dan informasi lain yang relevan.
3. Promosi merupakan apresiasi organisasi terhadap karyawan yang memiliki prestasi yang
baik, sehingga karyawan tersebut perlu diakui prestasinya dan perlu dikembangkan dan
salah satu bentuk pengembangan karier tersebut dilakukan melalui promosi. Promosi
dengan demikian harus didasarkan pada pertimbangan yang adil.
Demosi adalah jika karyawan tidak menunjukkan prestasi atau malah merugikan
organisasi, karyawan tersebut diturunkan jabatannya atau didemosikan. Demosi
merupakan tindakan pendisiplinan yang cukup berat . tindakan pendisiplinan dilakukan
apabila karyawan melanggar aturan atau berprestasi jelek dan sebaiknya dilakukan
melalui beberapa tahap yaitu, peringatan, denda, penonaktifan kerja , transfer, demosi
dan pemberhentian kerja.
Transfer berarti pemindahan kerja, baik dalam arti lokasi maupun jenis pekerjaan.
Transfer mempunyai beberapa manfaat. Pertama, jika tangga karier dalam suatu
organisasi sudah “mentok” tidak dapat naik lagi, transfer bermanfaat untuk menjaga
semangat kerja dan motivasi karyawan yang tidak dapat dipromosikan karena tidak ada
posisi yang lowong. Kedua, transfer berfungsi untuk meluaskan pandangan atau
pengalaman kerja. Ketiga, transfer digunakan untuk menggeser manajer yang tidak
berprestasi baik.
Pemberhentian kerja merupakan alternatif terakhir apabila demosi atau transfer bukan
alternatif yang layak. Beberapa organisasi membantu mencarikan kerja untuk karyawan
yang diberhentikan melalui pelatihan kembali atau menghubungkannya dengan biro
pencari kerja.