Anda di halaman 1dari 5

LANGKAH DAN STRATEGI DALAM PENANGANAN PERAWATAN

PASIEN COVID 19 BERSKALA BESAR

Bismillahirrohmanirrohim,

Saya adalah Pegawai Negeri yang bertugas sebagai perawat terampil di Rumah
Sakit Umum Daerah Sultan Suriansyah Banjarmasin. Nama saya Ahmad
Risnandar, A.Md.Kep dan Saat ini saya aktif bekerja menangani perawatan pasien
Covid 19 sejak April 2020 dirumah sakit tempat saya bekerja dan bertugas
sebagai Kepala Ruangan Isolasi Covid Rumah Sakit Umun Daerah Sultan
Suriansyah Kota Banjarmasin sampai pada hari ini.

Tingginya lonjakan angka kenaikan Kasus Covid 19 di kota Banjarmasin di ikuti


juga dengan naiknya jumlah pasien yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah
Sultan Suriansyah. Sehingga Membuat Rumah Sakit Umum Daerah Sultan
Suriansyah mengambil langkah untuk meningkatkan kapasitas tempat tidur dalam
menghadapi kenaikan angka pasien untuk dapat membantu masyarakat yang
mengalami musibah terkena wabah ini. Tentu Saja seiring dengan bertambahnya
tempat tidur dan bertambah banyaknya pasien yang dirawat membuat
bertambahnya kekomplekan masalah dalam perawatan, pada bulan Juli - Agustus
2021 adalah Puncak dari gelombang wabah yang menurut saya tidak terkendali
selama 1 (satu) tahun lebih pengalaman dalam melakukan perawatan terhadap
pasien Covid 19 diruangan tempat saya bekerja.

Ruangan yang kami operasikan sebagai tempat perawatan darurat Covid 19 adalah
sebuah Lobby yang di modifikasi menjadi sebuah ruangan perawatan sebagai
dampak dari tanggap darurat penanganan pasien Covid 19 di Rumah Sakit Umum
Daerah Sultan Suriansyah yang berkapasitas sekitar 60 -70 tempat tidur. Dalam
melakukan Perawatan pasien sebanyak itu dalam satu ruangan tentu saja harus ada
koordinasi yang baik antara Kepala Ruangan, Ketua Tim Perawatan serta Staff
Keperawatan yang Bertugas dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab
dalam Perawatan yang optimal. Disamping itu Koordinasi dengan Tim kesehatan
lain pun juga harus berjalan baik dalam fungsi kolaborasi seperti tim dokter,
Dokter spesialis, Analis, dan Tim Gizi Rumah Sakit Umun Daerah Sultan
Suriansyah Banjarmasin.

Dari segi Keperawatan kami harus benar-benar bisa Berfokus dalam


memanagemen tindakan keperawatan dengan baik, jika ingin perawatan berjalan
dengan baik dan optimal, agar pekerjaan yang kami lakukan tepat sasaran dan
berjalan dengan baik dalam rangka memenuhi kualitas pelayanan keperawatan
yang optimal. Saya sebagai Kepala Ruangan berinisiatif membuat suatu strategi
pembagian tugas dilapangan untuk para staff Keperawatan yang bertugas merawat
pasien Covid 19. dimana pembagian tugas ini sangat membantu dalam mengatasi
fokus sasaran perawat dalam melakukan tidakan keperawatan terhadap pasien dan
mampu Mengatasi/meminimalisir terjadinya kesalahan dalam melakukan fungsi
kolaborasi yaitu sebagai pelaksana advice dokter penanggung jawab dilapangan.

Selain membagi tugas terhadap staff perawat, saya juga membagi jumlah perawat
yang bertugas disetiap shiff menjadi 2 (dua) bagian yang berfokus pada masing-
masing kelompok perawatan, dimana 4 orang bertugas di dalam tim 1 (Satu)
berfokus pada Perawatan pasien dari Dokter Penanggung Jawab bagian Paru,
Syaraf, Bedah, dan 3-4 orang orang Lainnya yang ada di tim 2 (dua) berfokus
pada Perawatan pasien dari Dokter Penanggung Jawab bagian Penyakit dalam,
dan Anak. Pembagian ini sangat efektif dalam memberikan fokus yang maksimal
dalam melakukan tindakan perawatan yang tepat sasaran terhadap pasien karna
pembagian ini mampu membagi fokus perawat dalam tindakannya dalam
menghadapi sekitar 60 pasien yang berada dalam 1 (satu) Ruangan. Evaluasi dari
pembagian tim ini adalah para staff perawat lebih mudah dalam mengenali dan
mengingat dengan baik perawatan apa yang akan diberikan terhadap pasien yang
dirawat oleh kelompoknya dengan baik. Sehingga pemberian perawatan menjadi
tepat sasaran dan efektif.

Mengenai dedikasi dan komitmen tentang apa yang telah kami berikan bersama-
sama dalam penangan wabah Covid 19 di Rumah Sakit Umun Daerah Sultan
Suriansyah Banjarmasin khususnya dibidang keperawatan, saya mengucapkan
puji dan syukur terhadap tuhan yang maha esa bahwa kami masih diberikan
kesehatan dan kekuatan selama kurang lebih dalam kurun waktu 1,5 tahun ini
kami tetap konsisten dalam memberikan pelayanan perawatan diruang Isolasi
Covid 19 Rumah Sakit Umun Daerah Sultan Suriansyah Banjarmasin. Serta kami
sebagai tim perawatan masih diberikan semangat dan kekompakan dalam
berjuang melawan wabah Covid 19 sampai dengan saat ini.

Saya selaku salah satu dari tim perawatan dan juga mewakili teman-teman yang
bersama-sama berjuang melakukan perawatan senantiasa selalu berikhlas hati
dalam memberikan perawatan dan selalu berusaha untuk mengerakan semaksimal
mungkin apa yang saya bisa lakukan bersama teman-teman untuk memberikan
pelayanan terbaik terhadap perawatan pasien Covid 19 diruang Isolasi Covid 19
Rumah Sakit Umun Daerah Sultan Suriansyah.

Selama 1,5 Tahun ini saya pribadi mendapatkan pengalaman yang sangat berharga
dan luar biasa, dimana apa yang sudah saya lakukan/berikan baik tenaga, pikiran
dan waktu saya tercurahkan untuk hal yang sangat bermaanfaat bagi orang lain
yang sedang mengalami musibah sakit akibat Covid 19. dalam kurun waktu
tersebut saya selaku Kepala Ruangan Isolasi Covid 19 Rumah Sakit Umun Daerah
Sultan Suriansyah senantiasa dituntut tugas dan tanggung jawab untuk menjaga
koordinasi Perawatan diruangan dengan baik, kekompakan kawan-kawan yang
bekerja dilapangan dan berusaha memberikan motivasi dan semangat terhadap diri
pribadi sendiri dan staff keperawatan yang lain agar selalu bisa berbuat ikhlas
untuk bangsa dan tanah air agar pandemi ini cepat bisa kita lalui bersama.
Lampiran Essai

Lampiran

Anda mungkin juga menyukai