Anda di halaman 1dari 10

Makalah

Model konseptual keperawatan jiwa


“Psycoanalytical menurut (Freud, Erickson)"

Oleh :

Kelompok 2

Rita Mizola 211000414201054

Intan febrian 211000414201

Riri Novianti 211000414201079

Nur azizah 211000414201078

Diana Julita. S 211000414201070

Zulfikri 211000414201068

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS PRIMA NUSANTARA

BUKITTINGGI

2023/2024

i
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,
dan inayah Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang “model
konseptual dasar keperawatan jiwa,Psycoanalytical (Freud, Erickson) ” Penyusunan makalah
ini dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah keperawatan medical bedah II dari Bapak pauzi,
M.Kep.
Makalah ini telah kami susun secara maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai
sumber sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan
banyak terima kasih kepada berbagai sumber yang telah berkontribusi dalam pembuatan
makalah ini.
Terlepas dari itu semua, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik
dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami
menerima sagala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Demikian, semoga makalah ini dapat diterima sebagai ide/ gagasan yang menambah
kekayaan intelektual bangsa.

Bukittinggi, 4 April 2023

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................................................................................ii
DAFTAR ISI...................................................................................................................................................3
BAB I............................................................................................................................................................4
A.LATAR BELAKANG.................................................................................................................................4
B.RUMUSAN MASALAH...........................................................................................................................5
C.TUJUAN PENULISAN..............................................................................................................................5
BAB II...........................................................................................................................................................6
A.DEFENISI...............................................................................................................................................6
B. TEORI KEPERAWATAN FREUD...............................................................................................................7
C.TEORI KEPERAWATAN ERICKSON ........................................................................................................12
D.MODEL KONSEPTUAL KEPERAWATAN JIWA ( PSYCOANALYTICAL MENURUT FREUD DAN ERICKSON)
...............................................................................................................................................................15
BAB III........................................................................................................................................................17
A.KESIMPULAN......................................................................................................................................17
B.SARAN................................................................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................................................19

3
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG

B.RUMUSAN MASALAH
1) Apa defenisi dari model konseptual
2) Bagaimana model teori keperawatan dari Freud
3) Bagaimana model teori keperawatan dari Erickson
4) Bagaimana model konseptual dalam keperawatan jiwa dari Freud dan Erickson

C.TUJUAN PENULISAN
1) Untuk mengetahui defenisi dari model konseptual
2) Untuk mengetahui model teori keperawatan dari Freud
3) Untuk mengetahui model teori keperawatan dari Erickson
4) Untuk mengetahui model konseptual dalam keperawatan jiwa dari Freud dan Erickson

4
5
BAB II
PEMBAHASAN
A.DEFENISI
Banyak ahli mendefiniskan mengenai model konseptual seperti berikut ini: Model
konseptual memberikan keteraturan untuk berfikir, mengobservasi dan menginterpretasi apa
yang dilihat, memberikan arah riset untuk mengidentifikasi suatu pertanyaan untuk
menjawab fenomena dan menunjukkan pemecahan masalah (Christensen & Kenny, 2009,hal.
29).
Model konseptual keperawatan merupakan suatu cara untuk memandang situasi dan
kondisi pekerjaan yang melibatkan perawat di dalamnya. Model konseptual keperawatan
merupakan petunjuk bagi perawat untuk mendapatkan informasi agar perawat peka terhadap
apa yang terjadi pada suatu saat dengan dan tahu apa yang harus perawat kerjakan
(Brockopp, 1999, dalam Hidayati, 2009).Marriner-Tomey (2004, dalam Nurrachmah, 20100
menjelaskan bahwa, model konseptual keperawatan telah memperjelas kespesifikan area
fenomena ilmu keperawatan dengan melibatkan empat konsep yaitu manusia sebagai
pribadi yang utuh dan unik. Konsep kedua adalah lingkungan yang bukan hanya merupakan
sumber awal masalah tetapi juga meerupakan sumber pendukung bagi individu. Ketiga
adalah Kesehatan menjelaskan tentang rentang sehat-sakit sepanjang siklus mulai konsepsi
hingga kematian. Konsep keempat adalah keperawatan sebagai komponen penting dalam
perannya sebagai faktor penentu meningkatnya keseimbangan kehidupan seseorang
(klien).Lebih lanjut Tomey mengatakan, konseptualisasi keperawatan umumnya memandang
manusia sebagai mahluk biopsikososial yang berinteraksi dengan keluarga, masyarakat, dan
kelompok lain termasuk lingkungan fisiknya. Cara pandang dan fokus penekanan pada
skema konseptual dari setiap ilmuwan dapat berbeda satu sama lain, seperti penekanan pada
sistem adaptif manusia, subsistem perilaku atau aspek komplementer. Tujuan dari model
konseptual keperawatan (Ali, 2001, hal. 98) :
a. Menjaga konsistensi pemberian asuhan keperawatan.

6
b. Mengurangi konflik, tumpang tindih, dan kekosongan pelaksanaan asuhan
keperawatan oleh tim keperawatan.
c. Menciptakan kemandirian dalam memberikan asuhan keperawatan.
d. Memberikan pedoman dalam menentukan kebijaksanaan dan keputusan.
e. Menjelaskan dengan tegas ruang lingkup dan tujuan asuhan keperawatan bagi setiap
anggota tim keperawatan.

B. TEORI KEPERAWATAN FREUD

C.TEORI KEPERAWATAN ERICKSON

D.MODEL KONSEPTUAL DALAM KEPERAWATAN JIWA MENURUT


(PSYCOANALYTICAL FREUD DAN ERICKSON )

Merupakan model yang dikemukakan oleh Sigmund Freud. Psikoanalisa meyakini bahwa
penyimpangan perilaku pada usia dewasa berhubungan dengan perkembangan pada masa
anak.Menurut model psycoanalytical, gangguan jiwa dikarenakan ego tidak berfungsi dalam mengontrol
id, sehingga mendorong terjadinya penyimpangan perilaku (deviation of Behavioral) dan konflik
intrapsikis terutama pada masa anak-anak. Setiap fase perkembangan mempunyai tugas perkembangan
yang harus dicapai. Gejala merupakan symbol dari konflik. Proses terapi psikoanalisa memakan waktu
yang lama.

Proses terapi pada model ini menggunakan metode asosiasi bebas dan analisa mimpi transferen,
bertujuan untuk memperbaiki traumatic masa lalu. Contoh proses terapi pada model ini adalah: klien
dibuat dalam keadaan tidur yang sangat dalam. Dalam keadaan tidak berdaya terapis akan menggali

7
alam bawah sadar klien dengan berbagai pertanyaanpertanyaan tentang pengalaman traumatic masa
lalu..Dengan cara demikian,klien akan mengungkapkan semua pikiran dan mimpinya, sedangkan
therapist berupaya untuk menginterpretasi pikiran dan mimpi pasien.

Peran perawat dalam model psyhcoanalytical


Melakukan pengkajian keadaan traumatic atau stressor yang dianggap bermakna pada masa lalu
misalnya (menjadi korban perilaku kekerasan fisik, sosial, emosional maupun seksual) dengan
menggunakan pendekatan komunikasi terapeutik.

8
BAB III
penutup
A.KESIMPULAN
Kesehatan Jiwa adalah Perasaan Sehat dan Bahagia serta mampu mengatasi tantangan
hidup, dapat menerima orang lain sebagaimana adanya serta mempunyai sikap positif terhadap
diri sendiri dan orang lain. Mampu menghadapi kecemasan didalam diri individu.

B.SARAN
Demikianlah yang dapat kami sampaikan mengenai materi yang menjadi bahasan dalam
makalah ini, tentunya banyak kekurangan dan kelemahan kerena terbatasnya pengetahuan
kurangnya rujukan atau referensi yang saya peroleh hubungannya dengan makalah ini. Saya
banyak berharap kepada para pembaca yang memberikan kritik saran yang membangun kepada
saya demi sempurnanya makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi saya para
pembaca khusus pada saya. Aamiin.

9
DAFTAR PUSTAKA

10

Anda mungkin juga menyukai