Anda di halaman 1dari 31

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

TAKESI BERBASIS E-LOL

(TAMAN KREASI BERBASIS EDUKATORIUM LEARN OF LIFE)

BIDANG KEGIATAN
PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Diusulkan Oleh:

Andik Purnomo Adji NIM. 18102010094 Angkatan 2018


Mochammad Syaiful Zuhri NIM. 17103010014 Angkatan 2017
Yayang Dea Masuqa NIM. 18102010035 Angkatan 2018
Pipit Ritma Devanty NIM. 19102010104 Angkatan 2019
Reigita Novita Anggraini NIM. 19103020181 Angkatan 2019
Rino Yuli Aditia NIM. 19102010046 Angkatan 2019

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI


KEDIRI
2019

i
ii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... ii


DAFTAR ISI ........................................................................................................ iii
RINGKASAN .........................................................................................................v
BAB 1. PENDAHULUAN .....................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah .................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ..........................................................................................2
1.3 Tujuan.............................................................................................................2
1.4 Manfaat ..........................................................................................................2
1.5 Luaran Yang Diharapkan ...............................................................................3
BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN ............................4
2.1 Lokasi .............................................................................................................4
2.2 Sasaran ...........................................................................................................4
2.3 Kondisi Sosial dan Ekonomi Sasaran.............................................................4
2.4 Permasalahan Yang Dihadapi Masyarakat Sasaran ......................................5
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ...................................................................6
3.1 Tahap Perencanaan.........................................................................................6
3.2 Tahap Persiapan .............................................................................................7
3.3 Tahap Pelaksanaan .........................................................................................7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .....................................................9
4.1 Anggaran Biaya ..............................................................................................9
4.2 Jadwal Kegiatan .............................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................10

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Sekilas Profil Desa Pojok Kota Kediri ................................................... 5
Gambar 2 Road Map Program TAKESI bulan Februari-Juli.................................. 8

DAFTAR TABEL
Tabel 1 Permasalahan Pemulung di Desa Pojok ..................................................... 5
Tabel 2 Metode Pelaksanaan ................................................................................... 6
Tabel 3 Tabel Anggaran Biaya ............................................................................... 9
Tabel 4 Tabel Jadwal Kegiatan ............................................................................... 9
Tabel 5 Justifikasi Anggaran Kegiatan ................................................................. 21

iii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Biodata Ketua dan Anggota ............................................................... 11
Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan ........................................................... 21
Lampiran 3 Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas .................. 23
Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Pelaksana .................................................... 24
Lampiran 5 Surat Pernyataan Kerjasama Mitra .................................................... 25
Lampiran 6 Denah Detail Lokasi Mitra Kerja ...................................................... 26

iv
RINGKASAN

Keberadaan Pemulung adalah salah satu dampak besarnya angka


kemiskinan di Indonesia. Di saat Eropa datang dan industrialisasi yang meningkat
banyak orang mencari pekerjaan sebagai proletar, akan tetapi tak kunjung
mendapatkannya. Sehingga, mereka menjadi Satria Lelana yang di pagi hari
menjemput fajar dengan mengais sampah di TPA. Fenomena ini umum di kota-
kota Indonesia, salah satunya di Desa Klotok Kota Kediri. Mereka tak hidup layak
dan serba kekurangan. Di sisi lain, Pemulung memiliki pengaruh negatif bagi
lingkungan sosial dan fisik. Namun, dibalik keterbatasan tersebut pasti ada
kelebihan yang mereka miliki. Maka dari itu, kami berinisiatif dengan adanya
Program Kreatifitas Mahasiswa mengajukan dengan judul “TAKESI Berbasis E –
LOL (Taman Kreasi Berbasis Edukatorium Learn of Life)”. Tujuan dari kegiatan
ini adalah untuk menggali potensi pemulung yang digerakkan oleh budaya
Indonesia, yakni gotong royong dan drema. Gotong royong untuk bekerjasama
mencapai tujuan dan drema di sini berasal dari kata jawa yang berarti berbagi.
Budaya dan tradisi ini yang semakin hari semakin hilang ditelan Bumi. Metode
yang dipakai dengan memprakarsai pembuatan Taman Kreasi di mana segala
komponennya berasal dari Pemulung di Desa Klotok Kota Kediri, seperti barang
bekas hasil memulung untuk dijadikan hiasan taman, misalnya pot bunga, dan
lain-lain. Di samping keterampilan, kita juga memberikan edukasi, seperti
kewirausahaan, cinta tanah air, dan lain-lain. Hasil yang diharapkan adalah para
pemulung dapat memiliki sikap gotong royong, drema, dan dari keterampilan
yang diberikan termotivasi untuk beralih ke profesi yang lebih baik lagi.

Kata Kunci : Pemulung, Gotong royong, Drema

v
1

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Desa Pojok merupakan desa yang bertempat di Kecamatan Mojoroto
tepatnya di timur kaki Gunung Klotok, Kota Kediri, Jawa Timur. Berdasarkan
hasil survey tim PKM-M kami pada hari Jum’at, tanggal 13 Desember 2019 ke
Desa Pojok, masyarakat Desa Pojok di RW 03 mayoritas bermata pencaharian
sebagai pemulung dan hanya minoritas dari mereka yang tamat sekolah sampai
jenjang SMA/sederajat. Keadaan inilah yang membuat kami prihatin, di mana
lokasi Desa Pojok sendiri tidak terlalu jauh dari pusat Kota Kediri, akan tetapi
mengapa mereka masih terlepas dari mata kamera Pemerintah Kota Kediri. Lokasi
Desa Pojok sendiri sangat dekat dengan TPA (Tempat Pembuangan Akhir) yang
semakin memperkuat anggapan sebagai desa buangan. Menurut salah satu penjaga
TPA, mereka berterima kasih pada pemulung yang berada di Desa Pojok. Karena
berkat bantuan mereka, kegiatan pemilahan sampah yang belum maksimal
menjadi terminimalisir. Menurut m.solopos.com, TPA ini overload dan akan
dibangun TPA ketiga yang sekarang sedang diproses (ditargetkan akhir tahun
2019 selesai). Menurutnya penghasilan dari para pemulung itu berkisar sekitar Rp
25.000/hari, itu pun belum pasti setiap hari. Inilah penghasilan yang dibilang
minim sekali untuk sebuah keluarga. Karena banyak dari kebutuhan mereka harus
dipenuhi, contohnya SPP anak mereka, belum lagi kebutuhan darurat yang tidak
tahu kapan datangnya.
Desa Pojok adalah desa yang indah. Dalam pandangan mata memandang,
kaki gunung yang hijau diselimuti awan dan terdapat makam Tionghoa yang
rindang juga. Namun berkurangnya keindahan semenjak keberadaan TPA ikut
hidup bersama dengan masyarakat di sana. Kebanyakan orang melihat TPA
sebagai tempat kumuh, kotor, dan baunya kurang sedap. Menurut beberapa
narasumber yang kami wawancarai, di sana masih banyak tempat yang belum
memiliki penerangan memadai dikala malam hari. Ketika siang hari pun kondisi di
sana sangat sepi, sehingga sering dijadikan tempat berbuat asusila. Padahal TPA
ini bisa menjadi peluang bagi Desa Pojok untuk meraup pundi-pundi kas desa,
kemaslahatan, dan kemakmuran untuk warga Desa Pojok.
Setelah kami obsevasi lebih jauh, sebenarnya TPA (Tempat Pembuangan
Akhir) yang kebanyakan orang melihatnya sebagai tempat yang kumuh dan rusuh
dapat disulap dengan berbagai keindahan baru dan didukung pula dengan hijaunya
pemandangan di Bukit Klotok, yaitu dengan adanya taman di RW 03 yang berada
di dekat TPA tersebut. Tak hanya TPA tersebut terlihat indah namun dengan
adanya taman, diharapkan adanya perubahan pandangan orang bahwa TPA selalu
dikaitkan dengan suasana kotor, kumuh, dan tidak nyaman tetapi sebagai lintas
pengajaran akan arti pentingnya kehidupan dan keselarasan dengan alam sekitar.
Di samping itu, jika di sana ada sebuah Auditorium yang bisa digunakan untuk
pertemuan, tempatnya tidak perlu bertembok bata bercat bagus yang harganya
mahal. Cukup dengan bertiang bambu dan beralaskan kayu berjajar sudah bisa
untuk pertemuan, terlebih lagi bukan sekedar digunakan untuk pertemuan, akan
2

tetapi ada pembelajaran yang minimalis tidak terlalu formal bisa membakar api
semangat anak pemulung Desa Pojok dan mengundang masyarakat luar untuk
bersimpati kepada para anak pemulung yang kurang pengetahuan itu.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka diperlukan suatu ikhtiar untuk
memperkenalkan usulan program tim kami berupa “TAKESI Berbasis E-LOL
(Taman Kreasi Berbasis Edukatorium-Learn Of Life)”. Melalui program ini
diharapkan TPA yang semula tidak mempunyai nilai berharga di masyarakat,
barang bekas yang kurang pengoptimalannya dapat dimanfaatkan secara lebih
sebagai solusi pembelajaran era kini oleh warga Desa Pojok, Kota Kediri dan
sekitarnya.

1.2 Rumusan Masalah


Usulan Program Kreatifitas Mahasiswa Pengabdian Kepada
Masyarakat dengan judul di atas dalam rangka memecahkan permasalahan:
1. Bagaimana cara mengeksplorasi TPA dan desa di sekitarnya menjadi lebih
mempunyai nilai dan manfaat ?
2. Bagaimana pengaplikasian gotong royong pada pembuatan TAKESI yang
beredukasi tinggi bagi masyarakat pada umumnya?
3. Bagaimana metode konversi hidup lebih layak dan pemasaran produk dari hasil
pelatihan yang dilaksanakan di TAKESI?

1.3 Tujuan
Penulisan Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Kepada
Masyarakat ini bertujuan untuk:
1. Mengeksplorasi pemandangan TPA dan desa sekitarnya bagi masyarakat
umum terkhususnya warga Desa Pojok sehingga lebih mempunyai nilai
dan mempunyai pembelajaran serta menumbuhkan empati
pengunjungnya.
2. Untuk menumbuhkan budaya asli Indonesia (gotong royong) yang kini
mulai punah dalam pembuatan TAKESI
3. Untuk mengetahui metode dan mengkonversi menjadi hidup yang lebih
layak lagi bagi asosiasi pemulung Desa Pojok dan menjalankan
pemasaran produk hasil dari pelatihan yang ada.

1.4 Manfaat
Program pengabdian masyarakat ini bermanfaat bagi beberapa pihak,
antara lain :
1. Bagi Mahasiswa Pelaksana Program
Sebagai sarana dalam melaksanakan salah satu Tri Dharma
Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat. Selain itu juga sebagai
wadah untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh dari kegiatan
perkuliahan.
3

2. Bagi Masyarakat Sasaran Program


Sebagai kawasan yang kumuh akan sampah menjadi kawasan yang
beredukasi tinggi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa Pojok,
Kota Kediri
3. Bagi Pemerintah
Membantu pemerintah meminimalisir pemulung, meningkatkan
pengetahuan , dan jenjang pendidikan bagi warga yang kurang mampu.

1.5 Luaran Yang Diharapkan


1. Produk Taman Kreasi (TAKESI) beredukasi tinggi
Dari usulan program ini didapatkan produk berupa TAKESI yang
beredukasi tinggi guna meningkatkan strata dan status masyarakat
khususnya pemulung.
2. Publikasi ilmiah
Publikasi ilmiah tentang hasil produk kepada masyarakat luas agar
dapat menunjang keberhasilan serta keberlanjutan program ini dan
diharapkan dapat dijadikan contoh dan diadopsi oleh pemerintah Kediri
bahkan pemerintah Indonesia dalam mengatasi masalah kemiskinan,
pengangguran dan problem minimnya warga berpendidikan.
3. Lapangan Pekerjaan
Terciptanya lapangan pekerjaan bagi masyarakat Desa Pojok.
Lapangan pekerjaan tersebut diharapkan mampu menjadi wadah bagi
mereka untuk belajar serta mampu menambah penghasilan dengan
menghasilkan suatu produk dan juga pengelolaan yang optimal untuk kas
desa.
4

BAB 2. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

2.1 Lokasi
Desa Pojok berada di Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Provinsi Jawa
Timur. Desa Pojok yang berada di sebelah barat Kota Kediri, memiliki luas
wilayah kurang lebih 5,15 km2. Desa Pojok berjarak kurang lebih 4,3 km dari
Universitas Nusantara PGRI, Kediri. Jarak desa Pojok dari pusat Kota Kediri
yaitu sekitar 5,9 km, sehingga dibutuhkan waktu kurang lebih 15 menit untuk
perjalanan dari desa ini menuju pusat kota. Kondisi fisik desa Pojok cukup
sejuk dan tenang, jauh dari kebisingan dan ada sedikit polusi udara yang
dikarenakan tumpukan sampah di TPA. Jumlah keluarga yang ada di desa ini
yaitu sebanyak kurang lebih 600 Keluarga (Data Primer, 2019). Saat ini,
terdapat lahan yang masih kosong di desa tersebut, belum dikelola
maksimaml seperti salah satunya yaitu di pertengahan TPA. Lahan kosong
tersebut sangat memungkinkan untuk dimanfaatkan sebagai lahan tempat
berdirinya TAKESI agar semakin indah lagi pemandangan, meminimalisir
pemulung, serta menjadi tempat wisata yang kelak akan dikelola oleh warga
setempat termasuk asosiasi pemulung Desa Pojok yang diharapkan dapat
membantu pemerintah Kota Kediri dalam mengelola keindahan Kota Kediri.
2.2 Sasaran
Sasaran utama program pengabdian masyarakat ini adalah masyarakat
Desa Pojok yang bermata pencaharian sebagai pemulung beserta keluarga,
dan mengajak seluruh masyarakat Desa Pojok untuk ikut andil menyukseskan
program ini.
2.3 Kondisi Sosial dan Ekonomi Sasaran
1. Kondisi Sosial
Dikarenakan posisi desa yang dekat TPA, Sebagian besar
mayarakat Desa Pojok bermata pencaharian sebagai pemulung dengan
mata pencaraharian sampingan sebagai tukang tambal ban, penjual
warung, toko kecil dan lain lain. Menurut data terbaru Kepala Desa Pojok
tahun 2019, riwayat pendidikan masyarakat Desa Pojok yaitu SD sebanyak
49 jiwa (12%), SMP 207 jiwa (50%), SMA 124 jiwa (30%), sarjana 12
jiwa (3%) dan sebanyak 21 jiwa (5%) tidak tamat SD. Hal ini
mengakibatkan kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap metode yang
tepat dalam pengolahan produk sampah daur ulang. Oleh karena itu perlu
adanya pelatihan skill terhadap masyarakat Desa Pojok.
2. Kondisi Ekonomi
Berdasarkan data dari kantor kepala desa setempat tahun 2019
masyarakat di Desa Pojok secara ekonomi masih dalam taraf menengah ke
bawah dengan penghasilan tidak menentu dan rata-rata penghasilan
mereka kurang dari Rp. 1.000.000,00 per bulan.
5

2.4 Permasalahan Yang Dihadapi Masyarakat Sasaran


Permasalahan utama di RW 03 Dusun Jarakan Desa Pojok adalah masih
banyaknya pemulung, sehingga sebagian besar masyarakat hidup dalam garis
kemiskinan dan buruk oleh pandangan tetangga desa sekitar. Salah satu
penyebab hal tersebut dikarenakan tingkat pendidikan yang rendah, sehingga
terbatasnya lapangan pekerjaan yang mereka dapatkan. Selain faktor
pendidikan, minimnya keahlian khusus yang mereka kuasai membuat mereka
tidak berinisiatif untuk mencari pekerjaan yang lebih menguntungkan. Selain
itu, desa Pojok merupakan desa yang menjadi lokasi terdekat Tempat
Pembuangan Sampah (TPA) di daerah Kota Kediri, di mana sampah tersebut
hanya dijual tanpa adanya pengolahan khusus sehingga belum termanfaatkan
secara lebih. Padahal sampah yang hanya dijual ke tukang rosok itu dapat
diolah untuk hiasan terutama, bisa untuk dijual dan dibuat taman yang indah.
Tabel 1 Permasalahan di desa Pojok
Permasalahan Solusi
Pendidikan rendah Memberikan pengetahuan dan keahlian
melalui pelatihan pengolahan sampah
menjadi hasil daur ulang dan barang yang
lebih bisa bermanfaat
Pengangguran Terciptanya lapangan
pekerjaan yang baru
Kesehatan lingkungan Membudayakan tanam 1 pohon ditiap
rendah masing rumah
Rata-rata masyarakat Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
kelas ekonomi menengah
ke bawah
Sumber: Data Primer, 2019

Gambar 1 Sekilas Profil desa Pojok Kota Kediri (Data Primer, 2019)
6

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

Tabel 2 Metode Pelaksanaan


No Metode Pelaksanaan Indikator
Tahap Bentuk Kegiatan Keberhasilan
1 Perencanaan Pembentukan dan Terbentuknya tim
pembekalan tim
2 Persiapan Melakukan pendekatan Berhasil mengajak
dengan para pemulung, semua pemulung,
menentukan tempat berhasil mendapatkan
pelatihan dan taman, tempat pelatihan dan
membuat jadwal serta taman, berhasil
membeli bahan dan membuat jadwal serta
peralatan alat dan bahan
penunjang lainnya
3 Pelaksanaan
1. Sosialisasi Melakukan sosialisasi Peningkatan Sikap
tentang program dan gotong royong disetiap
kegiatannya tahapnya dan melalui
Pre Test dan Post Test
2. Pelatihan Mengajarkan tentang Pre Test dan Post Test
pengolahan sampah menjadi
hasil daur ulang
3. Aplikasi Pembuatan hasil daur ulang Berhasil membuat,
dan TAKESI mengemas dan
memasarkan hasil daur
ulang dan TAKESI
4 Penerapan Pengajaran kembali ke para Berhasil memberikan
pengunjung tentang pengajaran ke para
pentingnya menjaga alam pengunjung tentang
dan pengolahan sampah pentingnya menjaga
dengan benar yang alam dan pengolahan
dilakukan oleh pemulung sampah dengan benar
yang dilakukan oleh
pemulung.

Adapun uraian tahapan pelaksanaan program yaitu sebagai berikut:


3.1 Tahap Perencanaan
Tahap perencanaan dilakukan dengan pembentukan dan pembekalan
tim PKM-M yang terdiri dari 6 orang dan selanjutnya menyusun proposal
yang kemudian diajukan. Program ini akan dilaksanakan dari bulan Februari
sampai Juni 2020.
7

3.2 Tahap Persiapan


Tahap persiapan dilaksanakan selama satu minggu, yaitu berupa
melakukan permohonan izin pelaksanaan program ke perangkat desa dan
membuat kesepakatan kerjasama dengan pemulung Desa Pojok Kota Kediri,
penyusunan jadwal kegiatan, penentuan tempat sosialisasi dan pelatihan
serta pembelian peralatan dan bahan.

3.3 Tahap Pelaksanaan


1. Sosialisasi dan Introduksi Program
Tahap sosialisasi mencakup pengenalan program tentang pelatihan
hasil daur ulang dari barang barang bekas dan pembuatan TAKESI
sehingga diharapkan desa tersebut dapat memanfaatkan sampah secara
maksimal menjadi berbagai hasil daur ulang yang tak hanya
menghasilkan profit lebih, tetapi edukasi selama pembuatannya.
Kerajinan kerajinan yang akan menjamur di pasaran dan berdaya jual
serta meningkatkan pendapatan mereka. Tahap ini bertujuan sebagai
gambaran awal rencana program TAKESI pada masyarakat serta
meningkatkan minat masyarakat untuk bekerjasama membuat TAKESI.
Indikator keberhasilan tahap ini yaitu dapat dilihat dari hasil
jawaban pre test (sebelum sosialisasi) dan post test (sesudah sosialisasi)
dengan tingkat keberhasilan 85%, sedangkan bagi masyarakat yang buta
aksara pengisian test akan dibimbing oleh tim PKM-M.
2. Pengajaran
Tahap pengajaran dilakukan dengan membentuk kelompok kecil
sebanyak 5 kelompok yang terdiri dari 6 anggota di setiap kelompoknya
dari pemulung Desa Pojok, Kota Kediri dan kemudian dipilih leader dari
kelompok tersebut sebagai penanggungjawab. Tahap pengajaran melalui
beberapa tahapan:
a. LK 1 (Latihan Kesadaran : 1)
Pemilahan jenis-jenis sampah yang bisa disulap menjadi hasil daur
ulang dengan terjun langsung ke TPA
Output : diharapkan para pemulung terbangun kesadaran bahwa
sampah semakin menumpuk banyak akan mencemarkan alam dan
dapat mengganggu kesehatan mereka, sehingga mereka secara tidak
langsung akan mengajak masyarakat ke depannya untuk mengurangi
penggunaan barang sekali pakai dan tidak digunakan lagi
b. LK 2 (Latihan Kerjasama : 2)
Proses pembuatan hasil daur ulang
Output : diharapkan para pemulung akan terbangun kerjasamanya
dengan para pemulung lain selama pembuatan hasil daur ulang dan
mereka akan saling tolong menolong sesamanya yang kesulitan
sehingga semangat gotong royong yang menjadi program ini sedikit
demi sedikit akan nampak hasilnya
.
8

c. LK 3 (Latihan Koordinasi : 3)
Indikator keberhasilan tahap ini yaitu dapat dilihat dari hasil jawaban
pre test (sebelum pengajaran) dan post test (sesudah pengajaran)
dengan tingkat keberhasilan 75%, sedangkan bagi masyarakat yang
buta aksara pengisian test akan dibimbing oleh tim PKM-M.
3. Tahap Aplikasi dan Penerapan
Tahap aplikasi merupakan tahap terakhir dari program TAKESI.
Tahap ini mencakup pendampingan produksi, pelatihan pengemasan,
pemasaran, perluasan pemasaran dengan cara membuat acara pekan
kerajinan sampah yang berisi hasil daur ulang karya para pemulung yang
siap dijual dengan menggandeng pemerintah Kota Kediri sebagai ajang
permulaan dalam proses pengenalan produk serta taman TAKESI. Tujuan
sebagai implementasi dari tujuan utama program TAKESI yaitu
memanfaatkan sampah menjadi berbagai hasil daur ulang yang kreatif
yang dapat menjamur di pasaran kedepannya dan sebagian dari hasil dari
produk daur ulang digunakan untuk menghias TAKESI.
Indikator keberhasilan dari tahap ini adalah terbentuknya kelompok
masyarakat pemulung yang mampu mengolah sampah menjadi hasil daur
ulang hingga siap di jual kepada masyarakat luas, baik melalui pemasaran
secara langsung dengan menjual hasil daur ulang tersebut sendiri maupun
secara tidak langsung dan ke depannya dengan adanya TAKESI maka para
pemulung tersebut akan memberikan sedikit ilmu mereka kepada
masyarakat lain agar ikut meminimalisir sampah sehingga secara tidak
langsung pula mereka (pemulung) memberikan edukasi edukasi yang
bermanfaat.

Gambar 2 Road Map Program TAKESI bulan Februari-Juli


9

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


4.1 Anggaran Biaya
Tabel 3 Tabel Anggran Biaya
No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Biaya peralatan penunjang 4.990.000,00
2 Bahan habis pakai 221.000,00
3 Perjalanan 3.500.000,00
4 Lain-lain 1.249.500,00
Jumlah 9.960.500,00
4.2 Jadwal Kegiatan
Tabel 4 Tabel Jadwal Kegiatan
Bulan Ke-
No Jenis Kegiatan 1 2 3 4 5 PJ
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Perencanaan
Pembentukan Tim All
Persiapan
Kesepakatan kerjasama AP
2 Penyusunan jadwal All
Pembelian peralatan dan
RN
bahan
Pelaksanaan
Sosialisasi YD
Pelatihan
MS
Aplikasi
Proses pembuatan produk
daur ulang
MS

Proses pengemasan dan


3
pemasaran di daerah PR
setempat

Pengajuan kerja sama


dengan Pemerintah Kota AP
Kediri
Pendirian TAKESI
ALL
Pengajaran di TAKESI
All
sekaligus evaluasi program

Keterangan :
AP : Andik Purnomo Adji MS : Mochamamad. Syaiful Zuhri YD : Yayang Dea
Masuqa PR : Pipit Ritma Devanty RN : Reigita Novita Anggraini RY : Rino Yuli
Aditia
10

DAFTAR PUSTAKA

Ermawati, R. 2019. TPA Sampah Kota Kediri Overload, Tahun ini Bikin Baru Rp12
Miliar. URL: https://m.solopos.com/tpa-sampah-kota-kediri-overload-tahun-ini-bikin-
baru-rp12-miliar-965148/amp. Diakses tanggal 13 Desember 2019

Nugroho,A. 2019. DLHKP Akan Perluas Area Sisi Utara TPA Kediri. URL:
https://radarkediri.jawapos.com/read/2019/09/08/154717/dlhkp-akan-perluas-area-sisi-
utara-tpa-kediri. Diakses tanggal 15 Desember 2019

Krisnawati, D.L. 2014. Kajian Volume Sampah di Kota Kediri (Lokasi TPA Klotok).
1:2-4
Riswana,A. 2013. Implementasi Pasal 12 Peraturan Daerah Kota Kediri NO 3 Tahun
2009 Tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup Oleh Dinas Kebersihan Lingkungan
Hidup. 1:4-6
11

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, Biodata Dosen Pembimbing


12

• Biodata Anggota 1
13

• Biodata Anggota 2
14

• Biodata Anggota 3
15

• Biodata anggota 4
16

• Biodata Anggota 5
17
18
19
20
21

Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan


Tabel 5 Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Perlengkapan Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
yang diperlukan (Rp)
Modul 100 buah 5.000,00 500.000,00

Bambu 40 batang 50.000,00 2.000.000,00


Bambu Petung 6 batang 160.000,00 960.000,00
Welit 25 ikat 15.000,00 375.000,00

Karung 50 buah 3.000, 00 150.000,00

Kabel + Lampu 15
4 Buah 25.000,00 100.000,00
watt
Cat dan Kuas 5 Paket 70.000,00 200.000,00

Lampu Teplok 4 Buah 50.000,00 200.000,00

Sarung tangan plastic 10 pack 17.000,00 170.000,00

Lampu LED warna 2 pak @10 m 30.000,00 .60.000,00


warni

Papan Triplek 3mm 5 buah 35.000,00 175.000,00


(122 cm x 244 cm)

Papan tulis kapur 1 buah 100.000,00 100.000,00

SUBTOTAL (Rp) Rp4.990.000,00

2. Bahan Habis Volume Harga Satuan Nilai (Rp)


Pakai (Rp)
Kapur Tulis 2 Pack 8.000,00 16.000,00

Penghapus papan 1 buah 5.000,00 5.000,00


tulis
Bolpoin 3 pack 20.000,00 60.000,00

Paku @1kg 2 kg 34.000,00 68.000,00


22

Kawat @1kg 2 ikat 23.000,00 46.000,00

Tali serat @50mm 1 26.000,00 26.000,00

SUBTOTAL (Rp) 221.000,00

3, Perjalanan Volume Harga Satuan Nilai (Rp)


(Rp)
Transportasi 6 orang/bulan 100.000,00/bulan 3.000.000,00
(pulang balik dari (selama 5 bulan)
tempat
sasaran dan ke tempat
sasaran)
Transportasi untuk 2 orang 100.000,00 200.000,00
membeli alat dan
bahan ringan
Transportasi untuk 1 orang 300.000,00 300.000,00
membeli alat dan
bahan berat
SUBTOTAL (Rp) 3.500.00,00

4. Lain-lain Volume Harga Satuan (Rp) Nilai (Rp)

Tinta Print 5 rangkap 15.000,00 75.000,00


proposal
Meterai 3 buah 7.500,00 22.500,00

ID Card tim 4 buah 5.000,00 20.000,00


PKM-M
Kertas A4 80 gram 1 rim 37.000,00 37.000,00

Modul pembelajaran 6 buah 20.000,00 120.000,00

Penjilidan proposal 3 jilid 5.000,00 15.000,00

Biaya Komunikasi 3 bulan 200.000,00 600.000,00

SUBTOTAL (Rp) 1.249.500

TOTAL 1+2+3+4 9.960.500,00


(Rp)
(Terbilang Sembilan juta sembilan ratus enam puluh ribu lima ratus rupiah)
23

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas


Program Alokasi Waktu
No Nama /NIM Uraian Tugas
Studi (jam/minggu)
1. Melakukan
kesepakatan kerjasama
dengan mitra
Andik Punomo Adji
1 Akuntansi 24 jam/minggu 2. Mendampingi
(NIM.18102010094)
pengajuan kerja sama
dengan Pemerintah
Kota Kediri
1. Mendampingi proses
pendirian TAKESI
Moch. Syaiful Zuhri Teknik
2 24 jam/minggu 2. Memberikan
(NIM.17103010014) Mesin pengajaran tentang
edukasi TAKESI
1. Mengajarkan cara
Yayang Dea Masuqa pembuatan produk
3 Akuntansi 24 jam/minggu
(NIM.18102010035) 2. Mendampingi proses
pengolahan sampah
1. Mengajarkan cara
Pipit Ritma Devanty pembuatan produk
4 Akuntansi 24 jam/minggu
(NIM.19102010104) 2. Mendampingi proses
pengolahan sampah
1. Membeli peralatan dan
bahan
2. Mengawasi pemasaran
Reigita Novita A. Teknik
5 24 jam/minggu produk daur ulang
(NIM.19103020181) Informatika
Mensosialisasikan
produk daur ulang
kepada masyarakat
1. Mensosialisasikan
produk daur ulang
Rino Yuli Aditia
6 Akuntansi 24 jam/minggu kepada masyarakat
(NIM.19102010046)
2. Mendampingi proses
pengemasan produk
24

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana


25

Lampiran 5 Surat Pernyataan Kerjasama Mitra


26

Lampiran 6 Denah Detail Lokasi Mitra Kerja

Anda mungkin juga menyukai