Anda di halaman 1dari 32

LAPORAN

RENCANA PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA


MAHASISWA UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG
DESA COKROWATI KECAMATAN TODANAN
KABUPATEN BLORA

Oleh
NO NAMA NPM
1. ACHMAD RIFAI 161003632010577

2. AGUS PRANOTO 161003632010571

3. AGUS SUPRIYADI 161003632010611

4. AGUS ROMANDON 161003632010575

5. ENY RAHAYUNINGSIH 161003632010581

6. MUHAMMAD MUSTAKIM 161003632010620

7. NOFITA SULISTIYORINI 161003632010578

8. SUPARJO 161003632010626

9. RIRIN DYAH KUSUMANINGRUM 161003632010583

TIM MAHASISWA KKN DESA COKROWATI


KECAMATAN TODANAN KABUPATEN BLORA
TAHUN 2020

i
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa Universitas 17


Agustus 1945 Semarang di Desa Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten
Blora Tahun 2020.

Kepala Desa Cokrowati Dosen Pembimbing Lapangan

Edy Sutrisno Dra.Pratiwi Tedjo, M.Si

Mengetahui
Koordinator PPM Fisip Untag Semarang

Drs. Alexius Sunaryo,M.Si


NIDN. 0015075501

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmad, Taufik dan Hidayah-Nya sehingga laporan akhir kegiatan
Kuliah Kerja Nyata (KKN) tentang Pemberdayaan Masyarakat pada masa
pandemi Covid-19 di Desa Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten Blora
dapat selesai dengan baik.
Penyusunan laporan pelaksanaan KKN ini dapat selesai tepat waktu atas
bantuan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini, kami mengucapkan
banyak terima kasih kepada :
1. Bapak Dekan FISIP UNTAG Semarang, yang telah memberikan kesempatan
dan mendampingi mahasiswa FISIP UNTAG Semarang untuk melaksanakan
kegiatan KKN .
2. Bapak Drs. Alexius Sunaryo,M.Si selaku koordinator PPM Fisip Untag
Semarang yang telah memberikan pembekalan kepada Mahasiswa
melaksanakan kegiatan KKN
3. Ibu Dra. Pratiwi Tedjo, M.Si, selaku dosen pembimbing lapangan, yang
dengan kesadaran dan ketelatenan telah memberikan bimbingan dan
pengarahan kepada kami dalam melaksanakan KKN hingga penyusunan dan
pembuatan laporan ini.
4. Bapak Edy Sutrisno selaku Kepala Desa Cokrowati Kecamatan Todanan
beserta aparat yang telah memberikan sarana dan prasarana dalam
penyelesaian laporan ini.
5. Semua pihak yang telah membantu penyusunan laporan KKN ini, sehingga
laporan penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih terdapat
banyak kekurangan. Untuk itu, kritik kontruksif sangat diharapkan dari pihak-
pihak terkait.
Blora, 20 Juli 2020
Penyusun Laporan

Tim KKN UNTAG

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... ii
KATA PENGANTAR...................................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1
A.Latar Belakang ................................................................................ 1
B.Landasan Kerja................................................................................. 2
C.Tujuan.............................................................................................. 3
D.Sasaran............................................................................................. 4
E.Prinsip............................................................................................... 4
F.Metode Pelaksanaan......................................................................... 4
G.Lokasi KKN..................................................................................... 5
1.Letak dan Luas Desa................................................................... 6
2.Kondisi Sosial Ekonomi............................................................. 6
3.Kondisi Sosial Budaya................................................................ 7
4.Kondisi Kependudukan............................................................... 7
5.Struktur Organisasi,Jobdiskripsi dan Tata Kerja........................ 7
6.Potensi Masalah Dan Kebutuhan................................................ 9
BAB II METODOLOGI................................................................................... 10
A. Observasi......................................................................................... 10
B. Identifikasi Masalah........................................................................ 10
C. Analisis SWOT............................................................................... 11
BAB III PROGRAM DAN KEGIATAN......................................................... 13
A. Matrik Identifikasi ......................................................................... 15
B. Matrik Perencanaan Program ......................................................... 16
C. Matrik Pelaksanaan Program ......................................................... 17
D. Matrik Anggaran............................................................................. 18
BAB IV PENUTUP.......................................................................................... 26

iv
LAMPIRAN
1. Peta Desa
2. Dokumentasi

v
vi
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Program

Dalam rangka penyelenggaraan Tri Darma Perguruan Tinggi,


terutama Dharma ke tiga yaitu Pengabdian Kepada Masyarakat, maka
Universitas 17 Agustus 1945 Semarang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata
(KKN).

Pelaksanaan program KKN merupakan kegiatan pembelajaran sambil


bekerja (learning by doing) untuk mempraktekan berbagai ilmu yang
diperoleh selama kuliah sesuai dengan program studi yang diambilnya
dikaitkan dengan berbagai permasalahan dalam kehidupan masyarakat.
Searah dengan hal tersebut, terutama dikaitkan dengan permasalahan dalam
kehidupan masyarakat saat ini dimana pademi Covid-19 sedang melanda
dunia. Salah satu bentuk komitmen Fakultas dengan civitas akademik di
dalamnya, untuk secara aktif akan membantu memecahkan permasalahan,di
Desa Cokrowati Kec. Todanan Kab. Blora, yang kami pilih sebagai desa
tempat pelaksanaan KKN.

Berdsarakan pra survey yang kami lakukan Warga dilingkungan


Dukuh Doglik Desa Cokrowati Kecamatan Todanan mayoritas bekerja
sebagai pekerja migran dimana banyak penduduk yang bekerja di kota besar
seperti Jakarta, Semarang, Surabaya dan kota-kota besar lainnya. Pada masa
pandemi Covid-19 ini banyak dari kota-kota besar tersebut memberlakukan
pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sehingga warga memilih untuk
pulang kampong. Kepulangan warga ke kampung halaman menimbulkan
masalah baru di desa, Hal ini dikarenakan, mereka dikhawatirkan membawa
sumber penyakit covid-19 ke kampung halaman.

Pulangnya pekerja migran ke kampung halaman banyak yang tidak


mengikuti protokol kesehatan sehingga dikawatirkan dapat menyebarkan
covid-19 ke desa hal ini membuat anggota keluarga dan masyarakat di Dukuh

1
Doglik Desa Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten Blora merasa resah
dan takut.

Warga masyarakat dukuh Doglik Desa Cokrowati menyadari bahwa


tidak mungkin menolak warga masyarakatnya pulang ke kampung halaman
sendiri, selain itu keluarga juga membutuhkan kehadiran anggotanya untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya baik kebutuhan moril mapun kebutuhan
spiritual.

Berdasarakan hasil pra survey tersebut dan dalam rangka ikut


berpartisipasi mencegah penyebaran covid-19 di Dukuh Doglik Desa
Cokrowati maka dalam hal ini penyusun mengajukan program KKN dengan
judul “Sosialisasi Pemakaian Alat Kontrasepsi Untuk Pasangan Usia Subur
Pada Masa Pandemi Covid-19”

B. Tujuan

Tujuan penyusunan Program Kuliah Kerja Nyata FISIP UNTAG


Semarang adalah sebagai berikut:

1. Umum
Memacu usaha-usaha percepatan pembangunan masyarakat melalui
kegiatan pengembangan, pembinaan dan pendampingan masyarakat.
2. Khusus
a. Mendidik dan mengembangkan kemampuan mahasiswa untuk dapat
berperan sebagai motivator, dinamisator, akselerator dan sumber
informasi dalam kegiatan pembangunan masyarakat;
b. Mendidik mahasiswa agar dapat belajar dari kelompok masyarakat
(seusai dengan disiplin ilmu mahasiswa) dan sekaligus membantu
memberikan pemecahan masalah yang dihadapi berdasarkan potensi
mahasiswa;
c. Ikut berpartisipasi menuangkan ide kreatif dalam rangka ikut
membantu mencegah penyebaran covid-19 di lingkungan tempat
tinggal masing-masing mahasiswa.
d. Memperkaya cakrawala pengetahuan mahasiswa melalui
pengalaman praktis di lapangan dan mematangkan kepribadian
mahasiswa.

2
C. Sasaran

Adapun sasaran program kuliah kerja nyata (KKN) Fisip Untag Semarang
adalah :
1. Sasaran Langsung yang meliputi :
- Mahasiswa Fisip Untag Semarang.
- Aparat Pemerintah Desa Cokrowati Kecamatan Todanan.
- Masyarakat Dukuh Doglik Desa Cokrowati Kecamatan Todanan.
2. Sasaran tidak langsung meliputi :
- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Untag Semarang.
- Pemerintah Kabupaten Blora.

D. Waktu dan Tempat Pelaksanaan KKN

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diselenggarakan pada Semester


Genap 2019/2020 ini dilaksanakan dengan jadwal sebagai berikut :

No. Kegiatan Hari/Tanggal


1. Pembekalan 13 Juni 2020
2 Pra Survey / Analisis Lingkungan 15 - 20 Juni 2020
3 Penyusunan Proposal Program 22 Juni – 18 Juli 2020
Kegiatan / Pembimbingan
4. Pengumpulan Proposal Lengkap/Acc 18 – 25 Juli 2020
Pembimbing & Penjilidan per
kelompok / Per Pembimbing

Pelaksanaan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada Semester


Genap 2019/2020 ini dilaksanakan di lingkungan sekitar tempat tinggal atau
lingkungan organisasi mahasiswa berasal. Dalam hal ini karena mahasiswa
bertempat tinggal di Desa Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten Blora
maka tempat pelaksanaanya KKN dilakukan di desa tersebut.

Berikut adalah profil desa Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten


Blora sebagai tempat mahasiswa pelaksana program KKN tinggal :

3
1. Letak dan Luas Desa

Desa Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten Blora secara


astronomis terletak pada sekitar titik lintang -6.943932, dan bujur
111.192051 dengan luas wilayah 746,663 Ha.

Secara geografis Desa Cokrowati terletak di daerah pegunungan


kapur utara berbatasan langsung dengan sebelah Utara dengan Desa
Dalangan, Sebelah Timur Desa Dringo, Selatan dengan Desa Kedungwungu
sedangkan Sebelah Barat Desa Todanan Kecamatan Todanan Kabupaten
Blora.

Desa Cokrowati dibagi dalam 3 Wilayah Dusun yaitu Dusun Doglik,


Dusun Suruhan, dan Dusun Cokrowati yang terdiri 3 RW meliputi 9 RT.

2. Kondisi Sosial Ekonomi

Sedangkan menurut tingkat pendidikan dapat diuraikan sebagai


berikut :

a. Sekolah Dasar 431 jiwa


b. Sekolah Menengah Pertama 1.527 jiwa
c. Sekolah Menengah Atas 1.677 jiwa
d. Akademi 47 jiwa
e. S1 s/d S3 58 jiwa
Menurut mata pencaharian penduduk Desa Cokrowati diuraikan
sebagai berikut :

a. PNS 35 jiwa
b. TNI / POLRI 8 jiwa
c. Swasta 156 jiwa
d. Pedagang 78 jiwa
e. Petani dan Peternak 267 jiwa
f. Buruh 83 jiwa
g. Pensiunan 35 jiwa

4
h. Pengusaha / UKM 56 jiwa

3. Kondisi Sosial Budaya

Penduduk Desa Cokrowati Kecamatan Todanan mayoritas beragama Islam,


sehingga budaya islam sangat nampak di desa ini. Terdapat kelompok
jamaah pengajian dan jamaah tahlil di masing masing dusun. Di dusun
Doglik juga terdapat jamaah pengajian yang belum diberdayakan dan belum
pernah mendapatkan pembinaan sehingga dari Jamaah menghendaki adanya
pembinaan jamaah agar dapat meningkatkan manfaat kegiatan jamaahnya.

4. Kondisi Kependudukan

Jumlah penduduk di Desa Cokrowati pada akhir tahun 2019 sejumlah 4.325
jiwa terdiri laki-laki 2.304 jiwa dan perempuan 2.021 jiwa dengan jumlah
Kepala Keluarga sebanyak 806 KK.

Jumlah penduduk dalam kelompok umur Desa Cokrowati dapat dibaca


dalam data sebagai berikut :

a. Usia 0 – 15 tahun sejumlah 268 jiwa


b. Usia 16-30 tahun sejumlah 591 jiwa
c. Usia 31-45 tahun sejumlah 445 jiwa
d. Usia 46-60 tahun sejumlah 478 jiwa
e. Usia 61 tahun keatas 165 jiwa
5. Struktur Organisasi, Job deskripsi dan Tata Kerja

Struktur Organisasi Tata Kerja Pemerintah Desa di Kabupaten Blora telah


diatur di dalam Peraturan Bupati Blora nomor 23 tahun 2016 sebagai berikut
:

5
STRUKTUR ORGANISASI TATA KERJA PEMERINTAH DESA

KEPALA DESA

SEKRETARIS DESA

Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Kepala Kepala


Pemerintahan Kesejahteraa Pelayanan Urusan Urusan Urusan
n Pemerintaha Keuangan Perencanaan

Kepala Kepala Kepala Kepala Kepala


Dusun Dusun Dusun Dusun Dusun

Sedangkan Susunan Organisasi Pemerintah Desa Sedangharjo adalah


sebagai berikut :

a. Kepala Desa : Edy Sutrisno.


b. Sekretaris Desa : - (kosong)
c. Kepala Urusan TU dan Umum : Sutrisno
d. Kepala Urusan Keuangan : - (kosong)
e. Kepala Urusan Perencanaan : - (kosong)
f. Kepala Seksi Pemerintahan : Juhari.
g. Kepala Seksi Kesejahteraan : Sumarhiyanto.
h. Kepala Seksi Pelayanan : - (kosong)
i. Kepala Dusun Doglik : - (kosong)
j. Kepala Dusun Cokrowati : - (kosong)
k. Kepala Dusun Suruhan : - (kosong)

6
6. Potensi, Masalah Dan Kebutuhan

a. Inventarisasi Masalah

1) Buku Profil Desa belum tersedia di Pemerintah Desa.


2) Profil desa secara online belum tersisi lengkap
3) Keengganan penggunaan alat kontrasepsi cenderung dipaksakan maka
diperlukan motivasi untuk keikutsertaan para kaum laki-laki sebagai
akseptor (MOP) terlebih lagi pada masa pandemi.
4) Pemahaman tentang bahaya penyebaran covid-19 yang masih rendah

b. Inventarisasi Potensi

Potensi yang dimilik Desa Cokrowati antara lain :

1) Perangkat Desa
2) Kelembagaan Desa
3) Bidan Desa
4) Gedung pertemuan jamaah pengajian
5) Sekolah
6) Fasilitas kesehatan desa
7) Tokoh agama
c. Kebutuhan

Kebutuhan yang mendukung pemberdayaan masyarakat terkait


penggunaan alat kontrasepsi di Desa Cokrowati adalah :

1) Penganggaran di APBDes.
2) Motivasi ke sasaran
3) Pelatihan berkreasi
4) Pemantapan Kader
5) Kelengkapan Data Profil Desa

7
BAB II

METODOLOGI

A. Metode pelaksanaan KKN

Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata pada tahun akademik 2019/2020 ini


bertepatan dengan sedang berlangsungnya pandemi Covid-19 sehingga dalam
rangka ikut berpartisipasi dalam upaya pencegahan penyebaran covid-19
pelaksanaannya berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pelaksanan KKN
FISIP UNTAG terbagi ke dalam dua bidang, yaitu bidang non fisik dan
bidang fisik. Dalam pembagian bidang tersebut, kami melaksanakan program
kegiatan yang telah disesuaikan dengan masalah dan kondisi masyarakat di
desa tempat tinggal mahasiswa.

Metodologi dalam pelaksanaan KKN tahun akademik 2019/2020 yang


kami gunakan adalah :

1. Observasi

Observasi merupakan pengamatan langsung terhadap suatu objek


yang ada di lingkungan yang sedang berlangsung meliputi berbagai
aktivitas perhatian terhadap kajian objek dengan menggunakan
pengindraan. Observasi merupakan metode yang akurat dalam
mengumpulkan data. Tujuannya ialah mencari informasi tentang kegiatan
yang berlangsung untuk kemudian dijadikan objek kajian penelitian
dalam hal ini adalah program pelaksanaan KKN.

Penyusun melakukan observasi secara langsung di Dukuh Doglik


Desa Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten Blora hal ini
dikarenakan secara administratif kependudukan penyusun merupakan
warga desa tersebut.

8
2. Wawancara

Dalam rangka memperoleh data dan fakta yang lebih akurat,


penyusun melakukan wawancara secara langsung kepada pemangku desa
yang meliputi Kepala Desa, Kepala Dusun, dan perangkat desa lainya
serta tokoh masyarakat yang dapat dijadikan sebagai nara sumber
pelaksanaan KKN ini

B. Langkah-langkah Realisasi Pelaksanaan KKN

1. Identifikasi Masalah

Untuk mengidentifikasi masalah kami menggunakan teknik PRA


(Participatory Rural Appraisal) sebuah metode pemahaman lokasi dengan
cara belajar dari, untuk, dan bersama masyarakat untuk mengetahui,
menganalisa, dan mengevaluasi hambatan dan kesempatan untuk
menyusun informasi dan pengambilan keputusan sesuai dengan kebutuhan.

Tujuan dan Kegunaan Kegiatan PRA adalah sebagai berikut :

a. Exploratory.

Mengetahui segala sesuatu tentang lokasi/wilayah tertentu


menurut masyarakat setempat. Informasi yang diperoleh sangat global
tentang sesuatu wilayah.

b. Topical

Untuk memperoleh informasi tertentu secara lebih mendalam


disesuaikan dengan tujuan PRA. Apabila tim sudah mempunyai topik
tertentu, maka topical PRA apat diterapkan untuk mencari informasi
yang perlu digali.

c. Project dan Management PRA

Informasi yang diperoleh dalam PRA digunakan untuk


merencanakan dan menjalankan program bersama dengan masyarakat.

9
Informasi yang digunakan dapat diperoleh melalui Exploratory atau
Topical PRA tergantung kebutuhan.

d. Evaluation dan Monitoring

PRA digunakan untuk mengevaluasi dan memonitoring


perkembangan program sesuai dengan institusi terkait. Teknik PRA
dapat dipilih disesuaikan dengan tujuan memonitoring dan evaluasi.

Dengan menggunakan teknik PRA ini, kami dapat mengidentifikasi


permasalahan yang ada di Dukuh Doglik Desa Cokrowati Kecamatan
Todanan sebagai berikut :

a. Masyarakat Dukuh Doglik Desa Cokrowati mayoritas bekerja sebagai


pekerja migran

b. Kurangnya kesadaran masyarakat dukuh doglik dalam mengikuti


program keluarga berencana.

c. Pemilihan alat kontrasepsi yang kurang tepat oleh pasangan usia subur
apalagi dimasa pandemi covid-19 seperti sekarang ini.

2. Analisis SWOT

Analisi SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan


untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses),
peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau
suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim
SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats). SWOT akan
lebih baik dibahas dengan menggunakan tabel yang dibuat dalam kertas
besar, sehingga dapat dianalisis dengan baik hubungan dari setiap aspek.

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang telah penyusun


lakukan, dapat kami lakukan analisis sebagai berikut :

10
a. Faktor Internal

1) Kekuatan (strengths)

- Banyaknya pasangan usia subur


- Tersedianya fasilitas kesehatan klinik desa
- Tersedianya tenaga penyuluh KB dari Pemerintah
- Tersedianya bidan desa yang menangani pelayanan KB
- Tersedianya anggaran dari Disdalduk Blora
2) Kelemahan (weaknesses)

- Masih rendahnya kesadaran mengikuti program keluarga


Berencana
- Masih rendahnya pemahaman pemilihan alat kontrasepsi yang
tepat
- Masih rendahnya pengetahuan tentang upaya pencegahan
penyebaran virus covid-19.

b. Faktor Eksternal

1) Peluang (opportunities)

- Himbauan pemerintah untuk tetap tinggal di rumah saja


- Banyak masyarakat yang pulang dari perantauan
- Dukungan dari pemerintah desa dalam upaya mencegah
meningkatnya angka kehamilan
- Tersedianya anggaran dari pemerintah dalam upaya pencegahan
penyebaran covid-19
2) Ancaman (threats)

- Larangan untuk mengumpulkan orang dalam jumlah banyak


- Ketakutan masyarakat akan tertular virus vovid-19
- Ketakutan masyarakat dengan munculnya biaya yang harus
dikeluarkan apalagi pada masa pandemic sekarang ini.

11
Setelah mengklasifikasi berbagai kemungkinan dari faktor internal dan
eksternal dan agar mudah menemukan hasil analisis maka digunakanlah
matrik SWOT. Matrik ini dapat menggambarkan secara jelas bagaimana
peluang dan ancaman eksternal yang dihadapi dapat disesuaikan dengan
kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya. Matrik ini dapat menghasilkan
empat kemungkinan alternatif strategis yaitu sebagai berikut:

STRENGTHS (S) WEAKNESS (W)


Faktor Internal - Banyaknya pasangan - Masih rendahnya
usia subur kesadaran mengikuti
- Tersedianya fasilitas program keluarga
kesehatan klinik desa Berencana
- Tersedianya tenaga - Masih rendahnya
penyuluh KB dari pemahaman
Pemerintah pemilihan alat
- Tersedianya bidan kontrasepsi yang
desa yang tepat
menangani - Masih rendahnya
pelayanan KB pengetahuan tentang
Faktor Eksternal - Tersedianya upaya pencegahan
anggaran dari penyebaran virus
Disdalduk Blora covid-19.
OPPORTUNITIES (O) STRATEGI SO STRATEGI WO
- Himbauan - Mendorong perangkat - Mensosialisasikan
pemerintah untuk desa untuk pentingnya tetap
tetap tinggal di mensosialisasikan tinggal dirumah
rumah saja pentingnya tetap - Mensosialisasikan
- Banyak masyarakat tinggal dirumah pentingnya hidup
yang pulang dari - Mendorong bidan bersih dan sehat
perantauan desa untuk - Mensosialisasikan
- Dukungan dari mensosialisasikan pentingnya mengikuti
pemerintah desa pentingnya hidup program KB
dalam upaya bersih dan sehat
mencegah - Mendorong Penyuluh
meningkatnya angka KB untuk
kehamilan mensosialisasikan
- Tersedianya pentingnya mengikuti
anggaran dari program KB
pemerintah dalam -

12
upaya pencegahan
penyebaran covid-19
THREATS (T) STRATEGI ST STRATEGI WT
- Larangan untuk - Mendorong Perangkat - Sosialisasi pentingnya
mengumpulkan Desa untuk Sosialisasi tetap tinggal dirumah
orang dalam jumlah pentingnya tetap dengan cara
banyak tinggal dirumah berkunjung langsung
- Ketakutan dengan cara ke rumah penduduk
masyarakat akan berkunjung langsung - Sosialisasi pentingnya
tertular virus vovid- ke rumah penduduk hidup bersih dan
19 - Mendorong Bidan sehat dengan cara
- Ketakutan Desa untuk Sosialisasi berkunjung langsung
masyarakat dengan pentingnya hidup ke rumah penduduk
munculnya biaya bersih dan sehat - Sosialisasi pentingnya
yang harus dengan cara mengikuti program
dikeluarkan apalagi berkunjung langsung KB dengan cara
pada masa pandemic ke rumah penduduk berkunjung langsung
sekarang ini. - Mendorong Penyuluh ke rumah penduduk
KB untuk sosialisasi
pentingnya mengikuti
program KB dengan
cara berkunjung
langsung ke rumah
penduduk

1. Strategi SO

Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran mahasiswa, yaitu dengan


memanfaatkan seluruh kekuatan untuk memanfaatkan peluang sebesar-besarnya
antara lain:

- Mendorong perangkat desa untuk mensosialisasikan pentingnya tetap tinggal


dirumah
- Mendorong bidan desa untuk mensosialisasikan pentingnya hidup bersih dan
sehat
Mendorong Penyuluh KB untuk mensosialisasikan pentingnya mengikuti
program KB

13
2. Strategi ST

Adalah strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki desa untuk mengatasi
ancaman antara lain :

- Mendorong Perangkat Desa untuk Sosialisasi pentingnya tetap tinggal dirumah


dengan cara berkunjung langsung ke rumah penduduk
- Mendorong Bidan Desa untuk Sosialisasi pentingnya hidup bersih dan sehat
dengan cara berkunjung langsung ke rumah penduduk
- Mendorong Penyuluh KB untuk sosialisasi pentingnya mengikuti program KB
dengan cara berkunjung langsung ke rumah penduduk
3. Strategi WO

Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara
meminimalkan kelemahan yang ada antara lain :

- Mensosialisasikan pentingnya tetap tinggal dirumah


- Mensosialisasikan pentingnya hidup bersih dan sehat
- Mensosialisasikan pentingnya mengikuti program KB
4. Strategi WT

Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensif dan berusaha
meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman antara lain:

- Sosialisasi pentingnya tetap tinggal dirumah dengan cara berkunjung langsung


ke rumah penduduk

- Sosialisasi pentingnya hidup bersih dan sehat dengan cara berkunjung


langsung ke rumah penduduk

- Sosialisasi pentingnya mengikuti program KB dengan cara berkunjung


langsung ke rumah penduduk

14
BAB III

PROGRAM DAN KEGIATAN

A. Matrik Identifikasi

Matrik identifikasi masalah pada kegiatan KKN ini kami sajikan pada
halaman tersendiri di halaman selanjutnya.

B. Matrik Perencanaan Program

Matrik perencanaan Program pada kegiatan KKN ini kami sajikan pada
halaman tersendiri di halaman selanjutnya.

C. Matrik Pelaksanaan Program

Matrik Pelaksanaan Program pada kegiatan KKN ini kami sajikan pada
halaman tersendiri di halaman selanjutnya.

D. Matrik Anggaran

Matrik anggaran pada kegiatan KKN ini kami sajikan pada halaman tersendiri
di halaman selanjutnya.

15
16
MATRIK IDENTIFIKASI MASALAH DAN POTENSI (UNTUK KEGIATAN PRA SURVEY)
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNTAG SEMARANG TAHUN 2020

DESA/KELURAHAN : COKROWATI
KECAMATAN : TODANAN
KAB/KOTA : BLORA

POTENSI YANG DAPAT


PILIHAN ALTERNATIF ALTERNATIF YANG
NO MASALAH INDIKASI MASALAH MENDUKUNG PROGRAM KERJA
PEMECAHAN MASALAH DIPILIH
PEMECAHAN MASALAH

1 Banyaknya kepala - Himbauan untuk tetap - Team Gugus Tugas Covid 19 - Sosialisasi pentingnya - Sosialisasi pentingnya - Kegiatan Sosialisasi dengan
keluarga yang yang tinggal dirumah tingkat desa penggunaan alat kontrasepsi penggunaan alat melibatkan penyuluh KB secara
berprofesi sebagai menyebabkan intensitas KB yang tepat untuk kontrasepsi KB yang door to door akan pentingnya
hubungan suami istri - Tokoh Masyarakat mencegah meningkatnya tepat untuk mencegah penggunaan alat kontrasepsi KB
pekerja migran dan pada
masa pandemi memilih meningkat hal ini - Penyuluh KB angka kehamilan meningkatnya angka yang tepat untuk mencegah
untuk pulang kampung memicu naiknya angka - Pemberian alat kontrasepsi kehamilan meningkatnya angka kehamilan
kehamilan KB secara cuma-cuma

Contoh:

17
MATRIKS PERENCANAAN PROGRAM
KULIAH KERJA NYATA (KKN) SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2019/2020
PPM FISIP UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG

 Kelompok : F3
 Lokasi : Dukuh Doglik Kelurahan: Cokrowati Kecamatan : Todanan Kabupaten : Blora

SIFAT
BIDANG / HARI KE JML
N KEGIATAN METODE PERANAN TEMPAT
o JENIS KEGIATAN JAM MHS KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 3 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 dst. IND KLP

A PRA KKN

1. Identifikasi Masalah 9  Observasi Observer

B PROGRAM NON FISIK

1. Administrasi Pendataan 10  Ceramah Mediator Lokasi KKN

2. Penyuluhan Bina Keluarga lansia 16   Ceramah Fasilitator Door to door

3. Penyuluhan pentingnya imunisasi 16  Ceramah Fasilitator Door to door

4. Pelatihan Hidroponik 10   Presentasi Fasilitator Balai RT

5. Bimbingan rohani melalui majelis


10   Ceramah Fasilitator Masjid Kampung
taklim

BIDANG PENDIDIKAN 

1. Bimbingan Pembelajaran Daring 24   Pendampingan Pendamping Door to door

BIDANG KESEHATAN 

1. Sosialisasi Penggunaan kontrasepsi 28  Pendampingan Pendamping Door to door

BIDANG SOSIAL

1. Penyemprotan desinfectan 10  Pendampingan Fasilitator Fasilitas umum

2. Kerja Bhakti 8  Pendampingan Fasilitator lingkungan

18
C PROGRAM FISIK

1. Pengadaan Sarana Cuci tangan 24   Pendampingan Fasilitator lingkungan

288

Blora, …… Juli 2020

Pembimbing Lapangan Korwil

Dra.Pratiwi Tedjo, M.Si Achmad Rifai

19
MATRIKS RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM
KULIAH KERJA NYATA (KKN) SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2019/2020
PPM FISIP UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG

 Kelompok : F3
 Lokasi : Dukuh Doglik Kelurahan: Cokrowati Kecamatan : Todanan Kabupaten : Blora

SIFAT
HARI KE JML
No KEGIATAN METODE PERANAN TEMPAT
BIDANG/JENIS KEGIATAN
. JAM MHS KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 3 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28..... dst. IND KLP

A PRA KKN

1. Identifikasi Masalah 9 9  Observasi Observer

B PROGRAM NON FISIK

1. Administrasi Pendataan 2 2 2 4 10  Ceramah Mediator Lokasi KKN

2. Penyuluhan Bina Keluarga lansia 4 4 4 4 16   Ceramah Fasilitator Door to door

3. Penyuluhan pentingnya imunisasi 4 4 4 4 16  Ceramah Fasilitator Door to door

4. Pelatihan Hidroponik 4 2 2 2 10   Presentasi Fasilitator Balai RT

5. Bimbingan rohani melalui majelis taklim 4 2 2 2 10   Ceramah Fasilitator Masjid Kampung

BIDANG PENDIDIKAN 

1. Bimbingan Pembelajaran Daring 5 5 5 5 4 24   Pendampingan Pendamping Door to door

BIDANG KESEHATAN 

1. Sosialisasi Penggunaan kontrasepsi 6 6 28  Pendampingan Pendamping Door to door

BIDANG SOSIAL

1. Penyemprotan desinfectan 5 5 10  Pendampingan Fasilitator Fasilitas umum

2. Kerja Bhakti 8 8  Pendampingan Fasilitator lingkungan

C PROGRAM fISIK

20
2. Pengadaan Sarana Cuci tangan
8 8 8 24   Pendampingan Fasilitator lingkungan

TOTAL 2885

Blora, …… Juli 2020

Pembimbing Lapangan Korwil

Dra.Pratiwi Tedjo, M.Si Achmad Rifai

21
CATATAN RENCANA KEGIATAN HARIAN
KULIAH KERJA NYATA (KKN) SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2019/2020
PPM FISIP UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG

 Nama : Achmad Rifai Kelompok : F3 NIM: 161003632010577 Program Studi : Administrasi Publik
 Lokasi : Dukuh Doglik Kelurahan: Cokrowati Kecamatan : Todanan Kabupaten : Blora

HARI PERANAN TEMPAT JML EVELUASI / KESAN/ttd


No. WAKTU BIDANG / JENIS KEGIATAN METODE
TANGGAL MAHASISWA KEGIATAN HADIR APARAT
1 Senin, 22 Juni 09.00 Pra survey observasi observer Balai desa 3
Selasa, 23 Juni 08.30 Sosialisasi Penggunaan alat kontrasepsi Kunjungan Pendamping Rumah warga 4 X 10
bersama penyuluh KB Kecamatan Todanan langsung
Rabu, 24 Juni 08.30 Sosialisasi Penggunaan alat kontrasepsi Kunjungan Pendamping Rumah warga 4 X 10
bersama penyuluh KB Kecamatan Todanan langsung
08.30 Membagikan masker dalam upaya ikut Kunjungan Pelaksana Rumah warga 2 X 10
mencegah penyebaran covid-19 langsung

Blora, …… Juli 2020


Pembimbing Lapangan Mahasiswa

Dra.Pratiwi Tedjo, M.Si Achmad Rifai

22
23
RENCANA PROGRAM KEGIATAN
SOSIALISASI PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI
UNTUK PASANGAN USIA SUBUR PADA MASA PANDEMI COVID-19
DUSUN DOGLIK DESA COKROWATI KECAMATAN TODANAN
KABUPATEN BLORA

Nama Kegiatan : Sosialisasi pemakaian alat kontrasepsi untuk pasangan usia


Subur pada masa pandemi Covid-19
Lokasi : Desa Cokrowati Kecamatan Todanan Kabupaten Blora
Volume : 3 (tiga) kali..

1. Latar Belakang
Himbauan pemerintah dalam upaya mencegah penyebaran virus covid-19 salah
satunya adalah tetap tinggal di rumah saja. Bagi pasangan usia subur, kegiatan
tetap di rumah saja dapat memicu kenaikan tingkat kehamilan sehingga dengan
program Keluarga Berencana, dengan pemilihan alat kontrasepsi yang tepat
dapat membantu mencegah meningkatnya kehamilan tersebut. Sosialisasi
penggunaan alat kontrasepsi yang tepat diperlukan dalam upaya membantu
pemerintah mencegah meningkatnya tingkat kehamilan pada masa pandemic
covid-19.

2. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan agar Pasangan Usia subur dapat memilih alat
kontrasepsi yang tepat pada masa Pandemi Covid-19 sehingga dapat
mencegah kenaikan tingkat kehamilan.

3. Keluaran
Pemilihan penggunaan alat kontrasepsi yang tepat pada pasangan usia subur
pada masa pandemic covid-19.

24
4. Sasaran
Pasangan Usia Subur di Dukuh Doglik Desa Cokrowati.
5. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Hari : Senin, Selasa dan Rabu
Tanggal : 22, 23 dan 24 Juni 2020.
Tempat : Kunjungan langsung ke rumah warga dukuh Doglik Desa
Cokrowati Kecamatan Todanan yang merupakan pasangan usia
subur.
6. Pengorganisasian Pelaksanaan
Penanggungjawab : Achmad Rifai
Sekretaris : Agus Pranoto
Bendahara : Agus Romandon
7. Pembiayaan
Sumber Biaya :
 Pemerintah Desa : Rp. -
 Swadaya Masyarakat : Rp. -
 Mahasiswa KKN : Rp. 575.000,-
 Sumber Lain : Rp. –
Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebagai berikut :
Harga Jumlah
No Rincian Kebutuhan Jumlah Satuan satuan(Rp) Harga(Rp)
1 Cetak Brosur 25 Lembar 1000 25.000
2 Masker 50 Buah 5.000 250.000
3 Nara Sumber 2 orang 150.000 300.000

Jumlah 575.000
Cokrowati, 20 Juni 2020
DPL Koordinator Desa

Dra.Pratiwi Tedjo, M.Si Achmad Rifai

25
BAB IV

PENUTUP

Demikian laporan Rencana pelaksanaan KKN ini kami buat, ini


merupakan dasar pemikiran dan kerangka acuan untuk dapat menyelenggarakan
kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa UNTAG Semarang secara
sistematis. Dengan harapan, semoga dapat memberikan gambaran secara umum
dan bisa dijadikan bahan pertimbangan bagi pihak terkait dalam menentukan
kebijakannya untuk membantu serta bekerjasama demi suksesnya kegiatan ini.
Oleh karena itu, motivasi dari semua pihak dan dukungan moril serta materil
sangat kami harapkan demi kelancaran dan kesuksesan kegiatan tersebut.

Harapan kami semoga rencana pelaksanaan kegiatan KKN yang kami buat
ini dapat terlaksana dengan baik. Untuk itu dukungan dan kerjasama dari semua
pihak dalam membantu keberhasilan kegiatan ini sangat kami harapkan. Atas
perhatiaanya kami ucapkan terima kasih.

26

Anda mungkin juga menyukai