Anda di halaman 1dari 10

PEMERINTAH KABUPATEN INDRAMAYU

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UPTD SMP NEGERI 1 PATROL
Terakreditasi A ( Amat Baik )
Jl. Raya Patrol Telp. ( 0234 ) 610096 Kec. Patrol - Indramayu 45258
E-mail : smpnsatu.patrol@yahoo.co.id

SURAT PERINTAH TUGAS


Nomor : 800 / 341-Kepeg. / SMP.5.1. / 2022

Menindaklanjuti Surat undangan dari Plt.Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten
Indramayu Nomor 005/3362-P.SMP Perihal Bimbingan Teknis Raport Pendidikan untuk Satuan
Pendidikan Jenjang SMP Tahun Ajaran 2022/2023. Kepala SMP Negeri 1 Patrol , Kecamatan
Patrol , Kab. Indramayu memberikan tugas kepada :

Nama : SUKARMANTO, S.Pd.


NIP : 19661227 199011 1 001
Pangkat , Gol. : Pembina Tk.I , IV/b
Jabatan : Waka Bid. Kurikulum

Untuk mengikuti Kegiatan Bimtek Raport Pendidikan untuk Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Tahun Ajaran 2022/2023, yang akan dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut :

Hari : Kamis
Tanggal : 11 Agustus 2022
Waktu : pukul 08.00 s.d. Selesai
Tempat Pelaksanaan Kegiatan : Aula SMP Negeri Unggulan Sindang ,
Kab. Indramayu.
Demikian surat tugas ini kami buat , untuk dapat dilaksanakan dengan baik.

Patrol , 11 Agustus 2022


Kepala Sekolah ,

H. BAKHRUDIN, S.Pd., M.Pd.


Pembina Utama Muda
NIP 19640412 199301 1 003
PEMERINTAH KABUPATEN INDRAMAYU
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UPTD SMP NEGERI 1 PATROL
Terakreditasi A ( Amat Baik )
Jl. Raya Patrol Telp. ( 0234 ) 610096 Kec. Patrol - Indramayu 45258
E-mail : smpnsatu.patrol@yahoo.co.id

RESUME

Nama Kegiatan : Bimtek Raport Pendidikan Jenjang SMP di Lingkungan


Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kabupaten Indramayu
Hari, Tanggal : Kamis, 11 Agustus 2022
Tempat : SMP Negeri Unggulan Sindang
Yang Melakukan Perjalalanan : SUKARMANTO, S.Pd.
No. Uraian Kegiatan
1. Kegiatan dimulai pada pukul 08.30 WIB
- Peserta terdiri dari 90 sekolah SMP Negeri/Swasta seSektor 4 dan 5 Kab.
Indramayu.
- Dibuka dengan membacakan bacaan “ Basmallah “ bersama-sama
- Menyanyikan Lagu Kebangsaan “ Indonesia Raya “

2. Sambutan oleh Plt.Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu (Perwakilan)


- Semoga kita semua tergolong kepada orang-orang yang Berakhlaqul Kharimah,
terutama para Guru senior se kabupaten Indramayu.
- Setiap wilayah tingkat kecamatan, sektor agar dapat melaksanakan kegiatan
pembinaan kepada siswa tentang SAINS, kemudian mengadakan kompetisi di
tingkat sektor yang pelaksanaannya di luar jam belajar utama.
- Guru harus memiliki inspirasi yang positif demikian pula dapat menginspirasi
orang lain di sekitarnya, baik siswa, guru bahkan kepala sekolah.
- Penggunaan dana BOS adalah untuk operasional sekolah, semua masalah sekolah
yang berkaitan dengan pendanaan dapat melakukan koordinasi dengan unsur-unsur
orangtua siswa, tokoh masyarakat dan komite sekolah.

3. Sambutan Kepala Bidang SMP (Perwakilan)


- Aktivasi Akun Belajar
- Bahwa Kurikulum 2013 merupakan kurikulum paling canggih, karena kurikulum
berbasis IT.
- Menanamkan pendidikan karakter pembiasaan Sapa, Senyum Salam di lingkungan
sekolah.
- Menegakkan disiplin tata tertib sekolah , terutama larangan merokok di usia
sekolah, kebersihan lingkungan sekolah terutama kamar kecil dan WC, tidak
memberikan hukuman yang berlebihan kepada siswa.
- Aparatur Sipil Negara ( ASN ) harus memiliki jiwa kebangsaan dan mengabdi
untuk Negara, melaksanankan tugas dan bertanggungjawab sesuai dengan
TUPOKSI masing-masing.

Pemateri I : Memanfaatkan Akun Belajar Id (Bambang M. Kartono,M.Pd./ Co Kapten


4.
Kabupaten Indramayu):
- Akun Belajar Id
- Aktivasi untuk siswa , seluruh Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
- Persesjen No. 18 tahun 2020  Persesjen Kemendikbudristek No. 16 tahun 2021
tentang Petunjuk Teknis Pemanfaatan Data Pokok Pendidikan Untuk Akun Akses
Layanan Pembelajaran.
- Sasaran Akun Pembelajaran (belajar.id):
SMP : a) Peserta didik ; namaakun@smp.belejar.id
b) Pendidik ; namaakun@guru.smp.belajar.id
c) Tenaga Kependidikan ; namaakun@admin.smp.belajar.id
Dinas Pendidikan, Pengawas Sekolah, Penilik Sekolah, Pamong Belajar ;
namaakun@dinas.belajar.id
- Mengenal Akun Pembelajaran (belajar.id) ; Google Workspace For Education
Gmail, Sheet, Docs, Slides, Forms, Drive, Admin, Calender, Jamboard, Meet,
Chat, Group, Classroom, Sites.
- Satu Akun Untuk Semua ; Masuk ke Platform Merdeka Belajar (Belajar,
Mengajar, Berkarya)
- Cara Menautkan Akun Pembelajaran (belajar.id) ke SIMPKB bit.ly/menautkan-
akunpembelajaran-ke-simpkb
- Masuk ke Rapor Pendidikan
- Chromebook ; Perangkat yang cepat, mudah, aman dan dapat dibagikan
- Tingkat Aktivasi Akun Pembelajaran/belajar.id di Kabupaten bit.ly/bid-
dashboard-dinas
- Seputar Akun Pembelajaran ; https://belajar.id/
- Pusat Informasi Akun Pembelajaran belajr.id ;
https://pusatinformasi.belajar.id/hc/en-us
- Pusat Informasi Platform Merdeka Mengajar ;
https://pusatinformasi.guru.kemendikbud.go.id/hc/en-us
- Seputar Platform Merdeka Mengajar ;
https://sites.google.com/wartek.belajar.id/faggurumerdekamengajar/beranda
- Reset akun@admin … dan Guru ; https://www.jabarbelajar.my.id/sikabayan
- Platform Merdeka Mengajar berbasis web ; https://guru.kemendikbud.go.id/login
- Reset akun oleh @admin sekolah masing-masing ; admin.google.com
- Teknologi tidak akan menggantikan Guru Hebat, tapi teknologi di tangan Guru
yang hebat akan menjadi Transformasional
5.
Pemateri 2 ; Assesmen Nasional (AN) ( DR. Supriyanto M. Manguntaruno)
- Icebreaker : Gemufamire Dance
- Asessman Nasional (AN)
- Tanya jawab dengan peserta bimtek tentang ;
a. AKM
b. Assesmen Nasional
c. Literasi numeric
d. Survey Lingkungan Belajar
6.
Pemateri 3 ; Sosialisasi Rapor Pendidikan (Hj. Sri Sunarti, M.Pd.)
- Berbagai kebijakan Merdeka Belajar (MB) untuk meningkatkan mutu pendidikan
bagi seluruh masyarakat Indonesia sudah diluncurkan ;
- MB1 - Penggantian UN
- MB3 - Penyesuaian Kebijakan Dana BOS
- MB4 - Program Organisasi Penggerak
- MB5 - Guru Penggerak
- MB7 - Program Sekolah Penggerak
- MB8 - SMK Pusat Keunggulan
- MB10 - Perluasan Program Beasiswa Lembaga Pengelola Pendidikan
- MB12 - Sekolah Aman Berbelanja dengan SIPLah
- MB15 - Kurikulum Merdeka dan Platform Merdeka Belajar
- MB16 - Akselerasi dan Pendanaan Satuan Pendidikan Tahun 2022
- MB19 - Rapor Pendidikan Indonesia
- Perencanaan berbasis data adalah sebuah perubahan kebiasaan untuk mendorong
satuan pendidikan dan dinas pendidikan menyusun kegiatan peningkatan capaian
pembelajaran berdasarkan fakta ;
1. Mengidentifikasi masalah berdasarkan indikator yang ditampilkan di dalam
Rapor Pendidikan
2. Melakukan refleksi capaian, pemerataan, dan proses pembelajaran di satuan
pendidikan dan daerah masing-masing
3. Melakukan pembenahan melalui perumusan kegiatan dalam bentuk rencana
kegiatan dan anggaran satuan pendidikan (BOS dan BOP) dan daerah (APBD)
- Dalam kolom IDENTIFIKASI; tuliskan capaian Rapor Pendidikan yang perlu
ditingkatkan (diutamakan yang berwarna merah dan kuning atau masih belum
berwarna biru) dan sesuai dengan lima indikator prioritas untuk Satuan Pendidikan
yang ditetapkan oleh Kemdikbudristek.
- Lima indikator prioritas untuk Satuan Pendidikan, meliputi: Kemampuan literasi
(A.1), Kemampuan numerasi (A.2), Indeks karakter (A.3), Iklim keamanan
sekolah
(D.4), dan Iklim kebhinekaan (D.8)
Contoh isian dalam kolom IDENTIFIKASI, misalnya:
A.1. Kemampuan literasi peserta didik masih di bawah kompetensi minimum
- Dalam kolom REFLEKSI; tuliskan indikator Level 2 yang berkontribusi pada
masalah di indikator Level 1, dan indikator yang berpotensi sebagai penyebab
masalah dari dimensi yang lain.
- Pilih indikator-indikator “yang belum baik” sebagai akar masalah dari
permasalahan yang telah ditetapkan.
Contoh isian dalam kolom REFLEKSI, misalnya:
A.1.1. Kemampuan peserta didik dalam membaca teks informasi masih rendah
(capaian nilai sekolah sebesar 58,23 dari nilai maksimal 100)
A.1.4. Kompetensi menginterpretasi dan memahami isi teks (L2) masih rendah
(capaian nilai sekolah sebesar 53,84 dari nilai maksimal 100)
A.1.5. Kompetensi mengevaluasi dan merefleksikan isi teks (L3) masih rendah
(capaian nilai sekolah sebesar 53,81 dari nilai maksimal 100)
D.1. Kualitas pembelajaran masih mengalami disorientasi (Suasana pembelajaran
yang kondusif, dukungan afektif dan aktivasi kognitif belum diberikan oleh guru.)
- Profil Pendidikan merupakan laporan hasil evaluasi layanan pendidikan
sebagai penyempurnaan rapor mutu sebelumnya
Rapor Pendidikan terdiri dari indikator-indikator yang merefleksikan delapan
Standar Nasional Pendidikan dan mencakup area yang berkaitan dengan input,
proses, dan output pembelajaran ; 1) Standar Kompetensi Lulusan, 2) Standar Isi,
3) Standar Proses, 4) Standar Penilaian, 5) Standar Pengelolaan, 6) Standar GTK,
7) Standar Pembiayaan dan 8) Standar Sarpras.
- A. Mutu dan relevansi hasil belajar peserta didik
- B. Pemerataan pendidikan yang bermutu
- C. Kompetensi dan kinerja GTK
- D. Mutu dan relevansi pembelajaran
- E. Pengelolaan satuan pendidikan yang partisipatif, transparan dan akuntabel
- Struktur Profil Pendidikan Pendidikan Dasar Menengah ;

Output ; Kualitas Capaian Pembelajaran Siswa :


 Mutu dan relevansi hasil belajar murid  Dimensi A
 Pemerataan pendidikan yang bermutu  Dimensi B
Proses ; Kualitas Proses Belajar Siswa :
 Mutu dan relevansi pembelajaran  Dimensi D
Input ; Kualitas Sumber Daya Manusia dan Sekolah :
 Kompetensi dan kinerja PTK  Dimensi C
 Pengelolaan sekolah yang partisipatif, transparan, dan akuntabel  Dimensi E
- A.2. Kemampuan Numerasi ;
Kemampuan peserta didik dalam berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta,
dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai
jenis konteks yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan
dunia.
Rentang Nilai Kemampuan Numerasi ;
0,1 ; Seluruh aspek dalam indikator kategori capaiannya kurang
0,3 ; Seluruh aspek dalam indikator kategori capaiannya baik
Atribut/Label di tingkat Satuan Pendidikan ;
Di atas Kompetensi Minimum ; Murid di sekolah menunjukkan tingkat numerasi
yang cakap dan cukup banyak murid berada pada level mahir. (2,10-3,0)
Mencapai Kompetensi Minimum ; Sebagian besar murid telah mencapai batas
kompetensi minimum untuk numerasi namun perlu upaya mendorong lebih
banyak murid menjadi mahir. (1,80-2,09)
Di bawah Kompetensi Minimum ; Kurang dari 50% murid telah mencapai
kompetensi minimum untuk numerasi. (1,40-1,79)
Jauh di bawah Kompetensi Minimum ; Sebagian besar murid belum mencapai
batas kompetensi mininum untuk numerasi. (1,00-1,39)

- Atribut/Label Peserta Didik

Mahir ; Peserta didik mampu bernalar untuk menyelesaikan masalah


kompleks serta non-rutin berdasarkan konsep matematika yang dimilikinya.
Cakap ; Peserta didik mampu mengaplikasikan pengetahuan matematika
yang dimiliki dalam konteks yang lebih beragam.
Dasar ; Peserta didik memiliki keterampilan dasar matematika: komputasi
dasar dalam bentuk persamaan langsung, konsep dasar terkait geometri dan
statistika, serta menyelesaikan masalah matematika sederhana yang rutin.
Perlu Intervensi Khusus ; Peserta didik hanya memiliki pengetahuan
matematika yang terbatas (penguasaan konsep yang parsial dan
keterampilan komputasi yang terbatas).

- Indikator DASMEN ;
A. Mutu dan Relevansi Hasil Belajar
B. Pemerataan Pendidikan Yang Bermutu
- Laporan Rapor Pendidikan Sekbin ; Rapor Pendidikan Masing-masing
sekolah Tahun 2021
- Membahas/diskusi secara kelompok ; LK – Analisis Rapor
7.
Kegiatan diakhiri pada pukul 15.45 WIB , dengan membacakan bacaan “ Hamdallah “
bersama-sama.

Indramayu, 11 Agustus 2022


Yang membuat,
SUKARMANTO, S.Pd.
NIP 1961227 199011 1 001
ANALISIS RAPOR PENDIDIKAN SATUAN PENDIDIKAN
(PRAKTIK PERENCANAAN BERBASIS DATA)

Nama Pengawas/Perencana :
Nama Sekolah Binaan yang Dianalisis :
Kab/Kota dan Provinsi : Kab.Indramayu, Prov. Jawa Barat

IDENTIFIKASI: Memilih REFLEKSI: BENAHI: Menentukan Program dan


dan Menetapkan Masalah Merumuskan Akar Kegiatan
Masalah
Catatan/Petunjuk Pengisian:

 Dalam kolom IDENTIFIKASI; tuliskan capaian Rapor Pendidikan yang perlu


ditingkatkan (diutamakan yang berwarna merah dan kuning atau masih belum
berwarna biru) dan sesuai dengan lima indikator prioritas untuk Satuan Pendidikan
yang ditetapkan oleh Kemdikbudristek.
Lima indikator prioritas untuk Satuan Pendidikan, meliputi: Kemampuan literasi (A.1),
Kemampuan numerasi (A.2), Indeks karakter (A.3), Iklim keamanan sekolah (D.4), dan Iklim
kebhinekaan (D.8)
Contoh isian dalam kolom IDENTIFIKASI, misalnya:
A.1. Kemampuan literasi peserta didik masih di bawah kompetensi minimum

 Dalam kolom REFLEKSI; tuliskan indikator Level 2 yang berkontribusi pada masalah
di indikator Level 1, dan indikator yang berpotensi sebagai penyebab masalah dari
dimensi yang lain.
Pilih indikator-indikator “yang belum baik” sebagai akar masalah dari permasalahan yang
telah ditetapkan.
Contoh isian dalam kolom REFLEKSI, misalnya:
A.1.1. Kemampuan peserta didik dalam membaca teks informasi masih rendah (capaian
nilai sekolah sebesar 58,23 dari nilai maksimal 100)
A.1.4. Kompetensi menginterpretasi dan memahami isi teks (L2) masih rendah (capaian
nilai sekolah sebesar 53,84 dari nilai maksimal 100)
A.1.5. Kompetensi mengevaluasi dan merefleksikan isi teks (L3) masih rendah (capaian nilai
sekolah sebesar 53,81 dari nilai maksimal 100)
D.1. Kualitas pembelajaran masih mengalami disorientasi (Suasana pembelajaran yang
kondusif, dukungan afektif dan aktivasi kognitif belum diberikan oleh guru.)

 Dalam kolom BENAHI; tuliskan program dan kegiatan untuk menyelesaikan akar
masalah. (Penentuan program dan kegiatan dapat merujuk pada contoh program
dan kegiatan yang dirumuskan oleh Kemdikbudristek.)
Contoh isian dalam kolom BENAHI, misalnya:
Program: Peningkatan kemampuan literasi peserta didik (kompetensi menginterpretasi &
memahami, serta mengevaluasi & merefleksikan isi teks informasi).
Bentuk kegiatan:
 Kegiatan membaca nyaring yang dilakukan oleh guru atau salah satu siswa
menggunakan buku bacaan (teks informasi) dan mendiskusikan isi bacaan
tersebut, kegiatan dilakukan secara rutin sesuai jadwal yang telah
ditentukan.
 Menyediakan buku-buku bacaan (teks informasi) di kelas untuk dibaca oleh
siswa yang telah menyelesaikan tugas atau waktu senggang lainnya.

Anda mungkin juga menyukai