Disusun Oleh :
Rahmat Aprilianto
NIM. 201332035
Een Herdiani
NIP. 196707061993022001
Laporan Akhir Kampus Mengajar ini dapat disusun baik berkat bantuan dari
pihak-pihak yang telah memberikan bimbingan dan dukungan sebagai bahan
masukkan untuk saya.
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan kekeliruan dalam penulisan
laporan ini. Untuk itu saya mengharapkan kritik saran bersifat membangun dari
pembaca. Akhir kata penulis sampaikan terima kasih atas segala dukungan dan
bantuan sehingga laporan ini dapat tersusun dengan baik.
Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) adalah salah satu program
yang diselenggarakan oleh Kemdikbud. Program Kampus Mengajar merupakan
salah satu program dalam Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang
memiliki tujuan untuk mengajar, membantu teknologi, dan membantu administrasi
sekolah dan guru. Salah satu sekolah yang menjadi sasaran dari program Kampus
Mengajar adalah SD Negeri 2 Tenjolaut, Kecamatan Cikalong Wetan, Kabupaten
Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat. Pada program Kampus Mengajar ini,
mahasiswa yang ditunjuk untuk mengikuti program memiliki tanggung jawab
dalam membantu pihak sekolah dalam proses Mengajar, membantu adaptasi
terhadap teknologi, dan membantu administrasi sekolah. Selain itu, mahasiswa
Kampus Mengajar memiliki tanggung jawab dalam memperbaiki karakter siswa
dan meningkatkan minat belajar siswa selama masa pandemi ini.
A. Latar Belakang
B. Tujuan
A. Analisis Situasi
Pada kesempataan saat ini, saya mendapatkan sekolah penempatan sebagai berikut :
Nama Sekolah : SD Negeri 2 Tenjolaut
NPSN : 20205851
Alamat : Kp. Puteran, RT.01/RW.07
Desa Tenjolaut, Kecamatan Cikalong Wetan
Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat, 40556
Akses transportasi dari rumah kesana tidak terlalu sulit, mudah dijangkau.
Ada satu kelas disana yakni ruang kelas 5 menyatu dengan ruangan dapur.
Ruang Kepala Sekolah masih menyatu dengan Perpustakaan. Lapang Upacara
sebagian sudah paving blok ada juga yang masih tanah, jadi jika hujan lantai akan
kotor karena sepatu menginjak tanah basah.
c. Bantuan Administrasi
1. Bantuan Administrasi dan Sarana Prasarana
● Rasional: Bantuan ditujukan pada prasarana perpustakaan.
Memperhatikan kurangnya ketersediaan variasi buku di
perpustakaan dan sistem peminjaman serta pengembalian
buku yang belum dikelola dengan baik. Selain itu, bantuan
prasarana ditujukan untuk perbaikan fasilitas penunjang lain
seperti kamar mandi dan tambahan sarana edukasi siswa
lainnya.
● Jenis Kegiatan: Kegiatan berupa bakti sosial penambahan
buku anak yang layak dari berbagai lapisan masyarakat yang
ingin membantu, hibah buku perpustakaan daerah, dan dana
untuk perbaikan fasilitas lain dengan cara membuka donasi.
● Mekanisme: Mahasiswa menyebarkan poster yang berisikan
informasi mengenai dibutuhkannya buku anak melalui media
sosial, maupun kebutuhan penggalangan dana lainnya, serta
mengirimkan proposal kebutuhan bantuan kepada
perpustakaan daerah agar mendapatkan hibah buku.
A. Persiapan
A.3.1 Pembekalan
Minggu Ke-1
Minggu Ke-2
Minggu Ke-3
Minggu Ke-4
Februari 2022
Minggu Ke-5
A.3.2 Penerjunan
a. Pembelajaran
b. Adaptasi Teknologi
Jumlah guru pengajar hanya 7, selain mengajar di kelas ada guru yang
merangkap menjadi bagian administrasi. Lalu di Perpustakaan buku yang
tersedia hanya buku penunjang sekolah, sedangkan untuk buku dengan
kategori seperti cerita fantasi, hobi masih sedikit. Selain itu dari segi sarana
prasarana khususnya kamar mandi siswa belum ada kunci pintu.
Manfaat SQ3R
Cara Mengaplikasikannya
#1 Survey (Survei)
Survey dilakukan dengan membaca singkat seluruh organisasi buku. Hal ini
bertujuan untuk mendapatkan kesan umum atau hal menarik dari buku
tersebut. Adapun survey pada buku ini bisa dilakukan dengan 3 hal, yaitu:
#2 Question (Pertanyaan)
#3 Read (Membaca)
#4 Recall/recite
#5 Review (Ulasan)
Setelah selesai membaca buku atau cerita secara keseluruhan, maka baca
kembali bagian-bagian penting pada teks atau cerita yang telah dibaca. Hal
ini penting dilakukan untuk memperjelas pemahaman terhadap teks atau
cerita. Ada 4 tahap dalam mereview sebuah cerita, diantaranya :
4. Bakti Sosial
Duta Merdeka Belajar adalah bagian dari apresiasi kepada siswa siswi SDN
2 Tenjolaut yang telah mengikuti kegiatan Kampus Mengajar dengan baik
dan aktif. Sehingga terpilih Gion Pratama (Kelas 5) dan Herlita Silviana
(Kelas 4) sebagai Duta Merdeka Belajar. Diharapkan mereka dapat menjadi
acuan motivasi agar siswa-siswi lainnya semangat belajar.
6. Aplikasi Kejuruan
A. Bermain dan Pentas Drama
Saya berasal dari Prodi Seni Teater sehingga pengaplikasian saya sebagai
mahasiswa adalah memberikan materi dan praktik bermain drama kepada
Saat saya ditugaskan melatih Daffa siswa kelas 2 untuk mengikuti Festival
Lomba Seni Nasional (FLS2N) tingkat Kecamatan untuk cabang Borangan
(Ngabodor Sorangan) dengan hasil Daffa mendapatkan juara 2.
Seni Tari untuk kegiatan perpisahan, target adalah siswa kelas 5 disini
menampilkan tarian yang sudah di mix berbagai nusantara.
D. Membaca Dongeng
2. Adaptasi Teknologi
A. Simpulan
B. Saran
Selain itu, penulis ingin menyampaikan saran bagi pihak pelaksana kegiatan
untuk melakukan rencana dan persiapan yang matang baik dari segi
kepanitiaan, teknologi, dan administrasi guna mencapai keberhasilan
program yang akan dilaksanakan pada masa yang akan datang.
A. PENILAIAN DPL
Nilai 95.7