LAPORAN

PROGRAM KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 1

PELAKSANAAN PROGRAM KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 1 SD INPRES

TABBUAKKANG KECAMATAN BONTONOMPO KABUPATEN GOWA
SULAWESI SELATAN

Disusun oleh:

Ana Mentari Arsyad

105401105518

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

2021
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN AKHIR PROGRAM KAMPUS MENGAJAR
ANGKATAN 1

PELAKSANAAN PROGRAM KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 1 SD INPRES

TABBUAKKANG KECAMATAN BONTONOMPO KABUPATEN GOWA
SULAWESI SELATAN

Ana Mentari Arsyad

105401105518

Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan pertanggung jawaban
keikutsertaan dalam program kampus Merdeka

Gowa, 28 Juni 2021

Menyetujui/Mengesahkan

Guru Pembimbing Dosen Pembimbing Lapangan

Dewi Andriana Arsyad, S.Pd Sitti Rahmawati Arfah, S.Sos., M.Si

NUPTK :2752763664300062 NIDN: 0919109004
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji syukur panjatkan kepada kehadirat Allah Subhana Wata’ala yang menciptakan
seluruh jagat raya, yang telah memberikan berkah, kesehatan dan kesempatan untuk
menyelesaikan laporan kampus mengajar yang berlokasi di SD Inpres Tabbuakkang,
sehingga laporan ini dapat tersusun sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan. Salam dan
do’a senantiasa tercurahkan kepada Baginda Muhammad Rosulullah Sallallahu Alaihi
Wasallam (SAW), yang telah memberikan pedoman hidup yang patut untuk diteladani.

Pelaksanaan Program Kampus Mengajar di sekolah sasaran merupakan sebuah

wadah yang dapat dijadikan oleh mahasiswa calon guru dalam mengkaji hal-hal yang harus
dan perlu dipersiapkan sedini mungkin dan sebagai bekal dasar untuk melaksanakan
tanggung jawab sebagai guru yang profesional. Laporan akhir kampus mengajar ini dapat
selesai berkat bantuan dari berbagai pihak, baik berupa pengarahan maupun dorongan moril.

Di kesempatan ini, Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
memberi dukungan Dan juga bimbingannya. Ucapan terima kasih ini di tujukan kepada :

1.Ibu Dahlia S.Pd Selaku Kepala Sekolah SD Inpres Tabbuakkang.

2. Ibu Sitti Rahmawati Arfah S.Sos., M.Si Selaku dosen pembimbing lapangan.
3. Ibu Dewi Andriana Arsyad S.pd Selaku guru pamong di SD Inpres Tabbuakkang.
4. Orang Tua, Rekan, serta guru guru SD Inpres Tabbuakkang yang ikut mendukung proses
program pelaksanaan kampus mengajar.

Susunan Laporan program kampus mengajar ini sudah dibuat sebaik-baiknya, namun
tentu masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu jika ada kritik atau saran apapun yang
ingin dibangun bagi penulis, dengan senang hati akan penulis terima. Segala hormat dan
rendah hati penulis mengucapkan banyak terima kasih yang sebanyak-banyaknya.

Gowa, 28 Juni 2021

Mahasiswa Kampus Mengajar

Ana Mentari Arsyad
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...................................................................................................ii

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN...............................................................iii

KATA PENGANTAR................................................................................................iv

DAFTAR ISI................................................................................................................v

ABSTRAK...................................................................................................................vi

BAB I PENDAHULUAN............................................................................................6

A.Latar Belakang........................................................................................................6

B.Tujuan......................................................................................................................7

BAB II ANALISIS SITUASI DAN PERENCANAAN PROGRAM......................8

A.Analisis Situasi........................................................................................................8

B.Rencana Program Dan Kegiatan..........................................................................9

BAB III PERSIAPAN, PELAKSANAAN,DAN ANALISIS HASIL...................10

A.Persiapan...............................................................................................................10

B.Pelaksanaan Program..........................................................................................13

C.Analisis Hasil Pelaksanaan Program.................................................................14

D.Rekomendasi Dan Usulan Perbaikan................................................................16

BAB IV PENUTUP..................................................................................................18

A.Kesimpulan............................................................................................................18

B.Saran.......................................................................................................................18

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................xx

LAMPIRAN...............................................................................................................xxi
 ABSTRAK

Program Kampus Mengajar Angkatan 1 2021 merupakan program lanjutan dari

program Kampus Mengajar Perintis yang telah dilaksanakan pada tahun 2020 sebagai bukti
dedikasi kampus melalui mahasiswa untuk bergerak menyukseskan pendidikan nasional
dalam kondisi pandemi. Kampus mengajar adalah bagian dari program kampus merdeka
yang melibatkan mahasiswa di setiap kampus dari berbagai latar belakang pendidikan untuk
membantu proses belajar mengajar di sekolah, khususnya pada jenjang SD dan memberikan
kesempatan kepada mereka belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas
perkuliahan.

Pelaksanaan Kampus Mengajar Angkatan 1 ini dilaksanakan di SD Inpres

Tabbuakkang Kecamatan Bontonompo Kabupaten Gowa selama kurang lebih tiga bulan
terhitung mulai tanggal 22 Maret 2021 s.d 26 Juni 2021. Kegiatan ini dimulai dengan
melakukan kunjungan dan koordinasi ke Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa serta
Observasi ke SD Inpres Tabbuakkang.

Program Kampus Mengajar ini dalam pelaksanaannya telah berjalan dengan baik
meski menemukan beberapa hambatan, namun hal tersebut dapat diatasi. Manfaat yang
dapat diperoleh dari program ini adalah mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk
mengajar secara langsung di lembaga pendidikan sehingga akan memberikan pengalaman
dan keterampilan yang akan berguna di masa depan dalam rangka mengupayakan untuk
memajukan pendidikan dan mencerdaskan anak-anak bangsa.
 BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
Dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
pasal 1 menjelaskan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan
potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat bangsa dan
negara (Departemen Pendidikan Nasional, 2014). Peran pendidikan sendiri adalah dapat
meningkatkan kualitas sumber daya manusia, mewujudkan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan kehidupan bangsa.

Pendidikan adalah segala situasi hidup yang mempengaruhi pertumbuhan individu.

Setiap anak berhak merasakan pendidikan yang layak guna mencerdaskan generasi penerus
bangsa. Bangsa yang cerdas pastilah masyarakatnya memiliki sumber daya manusia yang
berkualitas pula. Oleh karena itu, pendidikan merupakan hal yang penting bagi diri sendiri
maupun bagi lingkungan sekitar. Pentingnya belajar adalah untuk menumbuhkan sikap
terbuka terhadap adanya perubahan dan tantangan globalisasi. Namun pada kenyataannya,
sistem pendidikan di Indonesia masih jauh dari kesempurnaan. Terdapat banyak sekali
sekolah-sekolah yang berada pada daerah pelosok desa yang proses belajar mengajarnya
masih terkesan kurang efektif. Terlebih lagi dengan fasilitas pembelajaran yang tidak cukup
memadai. Hal tersebut semakin diperparah dengan adanya Covid-19 yang berakibat pada
aktivitas siswa di sekolah. Karena adanya virus Covid-19, pemerintah menganjurkan untuk
belajar dari rumah atau menerapkan proses belajar daring. Hal ini tentu tidaklah mudah bagi
sekolah-sekolah yang fasilitas sekolahnya tidak memadai dalam melaksanakan pembelajaran
daring. Selain itu, permasalahan lain yang muncul akibat terlalu lamanya pembelajaran
daring dilaksanakan sebagai upaya pencegahan virus Covid-19 ini adalah siswa tidak benar-
benar memahami materi yang disampaikan guru sehingga berdampak pada pengetahuan dan
kemampuan akademik siswa terhadap suatu materi pembelajaran menjadi menurun.
 Melihat berbagai permasalahan yang dihadapi dunia pendidikan Indonesia, dalam
upaya menstabilkan kemampuan siswa setelah pandemi, pemerintah memperbolehkan adanya
tatap muka terbatas melalui Surat Keputusan Bersama yang diterbitkan oleh Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri dalam Negeri, Menteri Kesehatan dan Menteri Agama
untuk proses belajar mengajar di sekolah dengan memperhatikan protokol kesehatan, proses
pembelajaran kembali dilakukan di lingkungan sekolah. Selain itu, dengan memanfaatkan
sumber daya manusia yang ada, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan melaksanakan program Kampus Mengajar Angkatan 1 dengan
melibatkan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di indonesia untuk membantu
permasalahan kesulitan belajar di sekolah baik secara daring maupun luring khususnya
jenjang SD untuk memberikan kesempatan optimal kepada semua peserta didik dalam
kondisi terbatas dan kritis selama pandemi.

B.Tujuan
1. Tujuan dari program Kampus Mengajar angkatan 1 adalah sebagai berikut:
2. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri
melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan.
3. Membantu sekolah memberikan pelayanan pendidikan yang optimal terhadap semua
peserta didik pada jenjang SD dalam kondisi terbatas dan kritis selama pandemi;
4. Memberikan kesempatan belajar optimal kepada semua peserta didik pada jenjang
SD dalam kondisi terbatas dan kritis selama pandemi.
5. Membantu adaptasi teknologi dalam proses pembelajaran (daring).
 BAB II

ANALISIS SITUASI DAN PERENCANAAN PROGRAM

A. Analisis Situasi
SD Inpres Tabbuakkang Terletak di desa Tabbuakkang, kecamatan bontonompo,
kabupaten Gowa, provinsi Sulawesi Selatan. Melalui program kampus mengajar yang di
jalankan selama kurang lebih 3 bulan, mahasiswa observasi awal / Melakukan pengamatan
secara langsung ke sekolah dan melakukan koordinasi dengan pihak sekolah terkait kondisi
sekolah dan siswa-siswa yang ada di SDI Tabbuakkang. Dari hasil pengamatan mahasiswa
menemukan beberapa hal sebagai berikut:

1. Kondisi sekolah kurang terawat karena sekolah pernah vakum selama beberapa
bulan, akibat pandemi pembelajaran di sekolah SD Inpres Tabbuakkang di
lakukan secara daring. Namun datangnya mahasiswa kampus mengajar kami
meminta agar kelas rendah diajar secara luring setiap rabu dan sabtu agar siswa
tidak mengalami keterlambatan dalam pembelajaran.
2. Sekolah SD Inpres Tabbuakkang memiliki akreditasi C
3. Akses jalan poros dari sekolah yakni 3 km
4. Jumlah guru PNS di SD inpres Tabbuakkang hanya 2 selebihnya itu adalah guru
honorer. Jumlah guru juga tidak sebanding dengan jumlah kelas akibatnya masih
ada kelas yang tidak memiliki guru tetap yakni kelas 1
5. Fasilitas di SD Inpres Tabbuakkang cukup memadai mulai dari bangunan seperti
wc, dapur guru, uks, ruang guru dan kepala sekolah, perpustakaan dl. Untuk
peralatan di setiap kelas seperti bangku, lemari, buku buku, dekorasi kerajinan,
mading, lcd alat olah raga, dll. Di setiap depan kelas juga selalu di sediakan alat
untuk mencuci tangan. Jumlah kelas ada 6, jumlah seluruh siswa di SD Inpres
Tabbuakkang yakni 175.
6. Masih Kurangnya pengetahuan adaptasi teknologi yang diterapkan. Aplikasi
pembelajaran yang di gunakan guru di sekolah untuk mengajar daring masih
belum maju masih melalui wa grup. Oleh karna itu mahasiswa memperkenalkan
aplikasi pembelajaran yang efektif kepada para guru di SD Inpres Tabbuakkang.
 7. Proses pembelajaran di sekolah ini mengacu pada kurikulum nasional K-13 yang
telah disempurnakan. Buku pembelajaran yang digunakan lebih kepada buku
tematik yang disediakan oleh pemerintah. Guru akan mengajar dengan mengacu
kepada kompetensi yang telah ditetapkan dalam buku tersebut.

B.Rencana Program dan Kegiatan

Program yang direncanakan dari segi pembelajaran yaitu. Pendampingan belajar
kepada siswa, meningkatkan literasi dan Numerasi dengan media pembelajaran yang menarik
seperti literasi petak dan numerasi petak. Demi menciptakan kegiatan literasi yang
menyenangkan juga di adakan pojok baca di setiap kelas guna meningkatkan minat belajar
membaca para siswa. Video pembelajaran yang di berikan kepada siswa setiap pembelajaran
meningkatkan semangat belajar siswa di SD Inpres Tabbuakkang. Program yang di
rencanakan dari segi adaptasi teknologi yaitu bimbingan aplikasi pembelajaran jarak jauh
(pjj) kepada guru-guru di SD Inpres Tabbuakkang. Pengenalan aplikasi jarak jauh guna
memperlancar kegiatan dan proses belajar mengajar antar siswa dan guru melalui daring di
masa pandemi seperti sekarang ini. Adapun adaptasi teknologi pembelajaran jarak jauh yg
disarankan yakni zoom, google meet, classroom dan aplikasi edit video pembelajaran seperti
inshoot dll. Program yang direncanakan baik dari segi administrasi sekolah adalah
pendampingan pembaharuan data guru dan Siswa di dapodik, membantu pendataan siswa
yang mendapatkan bantuan bsm, membantu operator dalam pelaporan dapodik. membantu
penginputan nilai siswa membantu memperbaiki data data siswa yang salah di dapodik.
Program lain yang direncanakan yakni pengadaan lingkungan bersih dan sehat serta
sosialisasi virus covid 19. Dalam pengadaan lingkungan bersih dan sehat dilakukan kegiatan
juberling (jumat bersih lingkungan. Sedangkan untuk sosialisasi mahasiswa memberikan
edukasi kepada seluruh warga sekolah mengenai penerapan protokol kesehatan serta
memasang poster pencegahan covid di beberapa titik sekolah, bertujuan untuk meningkatkan
kesadaran warga sekolah mengenai bahaya covid 19.
 BAB III

PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL

A.Persiapan
Persiapan pembekalan, penerjunan, observasi, dan perencanaan program
dilakukan secara individu dan kelompok. Setiap orang dalam kelompok mempunyai
peranan untuk melakukan kegiatan-kegiatan tersebut. Pembekalan dilaksanakan pada
awal program dimana guru menyiapkan rencana-rencana awal pada saat pembekalan
dilakukan. Pada tahap penerjunan, mahasiswa memiliki peranan penting untuk
melaksanakan program-program yang telah disusun pada saat persiapan program
sebelum penerjunan dilakukan. Pada tahap observasi, mahasiswa melakukan kunjungan-
kunjungan khususnya terhadap siswa, kelas dan para guru yang ada di SD Inpres
Tabbuakkang. Pada tahap memasuki perencanaan program, mahasiswa berkumpul dan
berembuk untuk merencanakan program apa yang kiranya dapat dilaksanakan.
1.Pembekalan

Setelah pengumuman mahasiswa yang lolos program kampus mengajar pada

tanggal 15 Maret 202, mahasiswa kemudian di persiapkan untuk mengikuti pelatihan dan
pembekalan. Pembekalan dilaksanakan selama 6 hari yakni pada tanggal 15 Maret hingga
20 Maret 2021 di mana mahasiswa diberikan edukasi dan sosialisasi oleh direktorat
jenderal pendidikan tinggi kementerian pendidikan dan kebudayaan. Pembekalan tersebut
di laksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting dan Youtube.

Materi yang di bawakan serta pemateri dalam pembekalan tersebut adalah

sebagai berikut:

a. Pembelajaran literasi dan numerasi oleh ibu Sofi Dewayani

b. Aplikasi pembelajaran literasi dan numerasi oleh ibu Elizabeth
c. Pedagogi sekolah dasar oleh Prof Ery
d. Konsep pembelajaran jarak jauh oleh Pak Agus Joko Purwanto
e. Strategi kreatif belajar luring dan daring oleh pak Setiyo Iswoyo
f. Penerapan assesmen dalam pembelajaran SD oleh Ibu Rahmawati
g. Etika dan komunikasi oleh Ibu Nilam Suri
 h. Penerapan inovasi pembelajaran sekolah dasar oleh Ibu Fia
i. Admistrasi dan manajerial sekolah (Dapodik) oleh Pak Edwin
j. Mahasiswa sebagai duta perubahan perilaku di masa pandemic oleh
Harris Iskandar
k. Profil pelajar Pancasila oleh Ibu Nisa Felicia
l. Prinsip perlindungan anak oleh pak Derry

Selain pembekalan dan pelatihan materi di atas, juga terdapat berbagai arahan
dari pihak yang terlibat diantaranya yaitu saran dan arahan dari Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan, Dirjen Dikti, Dirjen Paud Dikdasmen, Direktur Belmawa, Pihak LPDP, dari
Kepanitiaan Program Kampus Mengajar. Pada pembekalan ini juga di berikan pelatihan
teknis berbagai platform yang di gunakan dalam menjalankan program diantaranya yaitu
Spada, Dapodik, dan juga aplikasi MBKM.

2.Penerjunan

Setelah surat tugas dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan keluar pada
tanggal 20 Maret 2021 dan juga Surat Pengantar dari Kampus (Universitas
Muhammadiyah Makassar) untuk Dinas Pendidikan terkait juga sudah keluar saatnya
kami terjun ke lokasi sekolah penempatan program kampus mengajar. Sesampainya
dilokasi kabupaten tempat sekolah berada yaitu di kabupaten Gowa saya kemudian
melapor ke Dinas Pendidikan dengan membawa Surat pengantar dari kampus dan surat
tugas dari kemendikbud pada hari Senin, 22 Maret 2021. Saya ke kantor dinas
pendidikan bersama rekan sepenempatan.Setelah melapor ke Dinas Pendidikan
Kabupaten Gowa, pihak dinas pendidikan kemudian memberikan surat pengantar ke
sekolah penempatan yaitu di SDI Tabbuakkang Kecamatan Bontonompo Kabupaten
Gowa dan kami membawa surat tersebut untuk kemudian diberikan kepada kepala SD
Inpres Tabbuakkang.

Pada hari Selasa, 23 Maret 2021 saya sepenempatan mengunjungi sekolah

sasaran untuk bertemu dengan kepala sekolah dan memberikan surat pengantar serta
menjelaskan tujuan kami. Akan tetapi saya dengan rekan mendapat info bahwa kepala
sekolah berada di rumahnya maka dari itu saya pun bersama rekan ke rumah kepala
sekolah untuk menjelaskan maksud dan tujuan kami.
3.Observasi

Pada hari Selasa, 23 Maret saya dan rekan saya mengunjungi SD sasaran yakni
SD Inpres Tabbuakkang yang terletak di kabupaten Gowa. Saya dan rekan bertemu
dengan kepala sekolah dan memberikan surat pengantar serta menjelaskan tujuan kami
datang ke SD Inpres Tabbuakkang. Saat itu kepala sekolah sedang berada di
kediamannya jadi kami mengantarkan surat tersebut ke rumahnya. Setelah mengantarkan
surat, saya kemudian melakukan observasi di SD Inpres Tabbuakkang bersama rekan
saya. Kami melakukan kegiatan meneliti situasi dan keadaan lingkungan sekolah .
dengan di lakukannya observasi maka timbul ide akan program yang dapat dibuat oleh
mahasiswa itu sendiri. Pada tahap ini, mahasiswa melakukan penelitian di lingkungan
sekolah khususnya pada sekolah SD Inpres Tabbuakkang. Langkah-langkah observasi
yang mahasiswa lakukan terbagi atas dua yaitu: Dokumen dan Observasi langsung
(Wawancara).Pada tahap dokumen mahasiswa diberikan daftar untuk diisi untuk
mengetahui latar belakang sekolah. Daftar ini diberikan dan diterima dari Kampus
Mengajar itu sendiri. Pada tahap ini kami mengobservasi mulai dari peralatan, gedung
sekolah, administrasi sekolah dan para guru yang tersedia. Observasi sendiri dilakukan
selama satu minggu untuk mengetahui keadaan sekolah. Dari hasil observasi dapat
disimpulkan sudah banyak fasilitas yang dimiliki oleh sekolah dasar yang ditempati kali
ini. Observasi langsung berkaitan dengan kegiatan yang berlangsung di lingkungan
sekolah, seperti kegiatan mengajar, rapat dengan guru dan pertemuan dengan orang tua
murid. Metode yang digunakan adalah dengan mencatat lembaran observasi yang
disediakan oleh pihak Kampus Mengajar. Yang menjadi objek dari kegiatan ini sendiri
adalah guru dari SD Inpres Tabbuakkang. Selama satu minggu tersebut mahasiswa
melakukan observasi untuk mengetahui keadaan dari sekolah sendiri. Observasi
berlangsung selama satu minggu mulai tanggal 22 Mei 2021 hingga 28 Mei 2021.
Observasi dilakukan selama satu kali dengan melibatkan guru di SD Inpres
Tabbuakkang. Hasil dari observasi sendiri ditemukan bahwa fasilitas di SD Inpres
Tabbuakkang Sudah maju.

4.Perencanaan program

Perencanaan program dilakukan setelah observasi dilakukan pada level sekolah

dan para guru. Pada tahap ini mahasiswa menyusun dengan baik apa saja kiranya
program yang dapat dibuat kedepannya. Pada tahap ini mahasiswa meneliti dan mencari
tahu kebutuhan sekolah yang perlu ditingkatkan pada level administrasi maupun pada
tahap kelas. Perencanaan program yang dilakukan pada awal penerjunan mahasiswa
melibatkan guru dalam pelaksanaannya. Guru-guru memberikan ide dan masukan kepada
mahasiswa mengenai program yang nantinya akan dibuat. Cakupan untuk perencanaan
program sendiri terbagi atas program pembelajaran, adaptasi teknologi, dan administrasi
sekolah.

a.Program pembelajaran

Program pembelajaran adalah program yang dibuat oleh mahasiswa yang di

mana sasaran dari program ini adalah murid kelas rendah SD Inpres Tabbuakkang.
Mahasiswa melakukan proses belajar mengajar yang terbagi atas masing-masing
mahasiswa di mana mahasiswa tersebut dibagi ke dalam beberapa kelas lalu
melakukan proses pengajaran. Adapun program pembelajaran yang telah di terapkan
yakni pembelajaran literasi dan numerasi dengan media pembelajaran literasi petak
dan numerasi petak, video pembelajaran yang menarik serta mengajarkan siswa
merawat dan menjaga lingkungan, membangkitkan semangat gotong dan belajar
penerapan hidup sehat.

b.Adaptasi teknologi

Adaptasi teknologi dilaksanakan dengan pelaksaan Bimbingan Teknis

(BIMTEK) untuk memberikan pengetahuan kepada para guru mengenai teknologi
yang akan dibutuhkan pada proses pembelajaran. di mana mahasiswa menjelaskan
beberapa materi guna meningkatkan wawasan guru terhadap teknologi yang berguna
untuk proses pembelajaran. Adapun adaptasi teknologi yang telah di sarankan kepada
guru dan siswa yakni aplikasi pembelajaran jarak jauh berupa google meet, zoom,
google classroom dan aplikasi inshot sebagai media untuk mengedit dan membuat
video pembelajaran.

c. Administrasi

Administrasi sekolah dilaksanakan dengan membantu para guru untuk

mengisi dokumen yang berkaitan dengan administrasi sekolah. Adapun bantuan
administrasi yang telah di lakukan mahasiswa kepada sekolah yakni membantu
 memperbaiki data para guru dan siswa di dapodik, membantu mendata siswa yang
mendapatkan bantuan bsm, membantu operator dalam pelaporan dapodik, membantu
menginput nilai siswa, membantu mengisi rapor siswa, membantu memperbaiki data
data siswa yang salah.

B.Pelaksanaan Program
1. Mengajar

Mengajar dilaksanakan di awal tugas mahasiswa Kampus Mengajar. Wilayah

SD Inpres Tabbuakkang termasuk dalam zona hijau Covid-19 sehingga proses belajar
mengajar dilakukan secara luring atau tatap muka di lakukan hanya 3 kali seminggu
dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kegiatan pembelajaran luring
dilakukan setiap rabu, Jumat dan sabtu untuk kelas rendah SD Inpres Tabbuakkang.
Sebelum mengajar, masing-masing mahasiswa dibagikan satu kelas untuk ditangani
lengkap dengan wali kelas yang akan mendampingi selama proses mengajar. Sebelum
melakukan pembelajaran siswa di berikan penjelasan mengenai pentingnya memakai
masker dan menjaga jarak ketika di dalam kelas. mahasiswa kemudian mengajarkan
literasi dan numerasi kepada siswa. Pembelajaran literasi dan numerasi dengan
menggunakan media pembelajaran petak literasi dan petak numerasi membuat siswa
semakin semangat dalam belajar. Mereka sangat senang dan tidak bosan. Pembelajaran di
Kelas berjalan selama 2 jam penuh, dan selama kelas berbagai hal dilakukan selain
belajar, misalnya bermain games dan menyanyi. Langkah awal yang diambil dalam
pengadaan dan pembuatan pojok baca adalah mendiskusikan prosesnya dengan lebih
detail dan terperinci bersama pihak sekolah. Mulai dari kelas yang akan dibuatkan pojok
baca, konsep, desain, sampai pendanaan. Ketika diskusi selesai, kemudian mahasiswa
berdiskusi bersama untuk membicarakan hal yang akan dilakukan pertama dan langkah-
langkah selanjutnya. Proses pembuatan dimulai dengan mengukur tempat yang akan
dijadikan pojok baca, Pendekorasian pojok baca berlangsung dengan seru karena
banyaknya eksperimen yang dilakukan selama proses ini. Sementara menyelesaikan
dekorasi, karpet alas untuk pojok baca pun dibeli guna megefisiensikan waktu
pengerjaan. Penerapan kegiatan pojok baca di kelas guna meningkatkan semangat belajar
anak dalam membaca. Buku buku yang di sediakan pun tentunya buku buku bacaan yang
menarik sehingga para siswa tidak bosan dalam belajar.
 2.Membantu adaptasi teknologi

Mahasiswa berdiskusi bersama kepala sekolah terkait pengadaan bimbingan

teknis untuk Modul Pembelajaran Jarak Jauh dengan guru-guru di SD Inpres
Tabbuakkang. Inisiatif ini disambut baik oleh kepala . Adapun aplikasi pembelajaran
jarak jauh yang di sarankan kepada guru guru yakni aplikasi google meet,zoom, google
classroom dan aplikasi untuk mengedit video pembelajaran yaitu inshoot. Respon yang
diberikan oleh guru guru juga sangat baik mereka mudah paham saat dibimbing.

3.Membantu administrasi sekolah dan guru

Rencana mahasiswa untuk membantu pendampingan pembaharuan data dapodik

sekolah sudah berhasil terealisasi adapun bantuan admistrasi yang di lakukan oleh
mahasiswa yakni membantu memperbaiki data para guru dan siswa di dapodik,
membantu mendata siswa yang mendapatkan bantuan bsm, membantu operator dalam
pelaporan dapodik, membantu menginput nilai siswa, membantu mengisi rapor siswa,
membantu memperbaiki data data siswa yang salah.

4.Penerapan lingkungan bersih Dan sosialisasi

Dalam penerapan lingkungan bersih dan sehat Mahasiswa melakukan kegiatan

juberling (jumat bersih lingkungan) setiap jumat kegiatan ini dilakukan guna
meningkatkan semangat gotong royong siswa dan guru, mengajarkan siswa bagaimana
mencintai alam dan menciptakan lingkungan bersih dan sehat. Sedangkan dalam
Sosialisasi covid 19, Mahasiswa melakukan sosialisasi mengenai bahaya virus covid 19
kepada seluruh warga sekolah. Mahasiswa mengajarkan bagaimana cara mencuci tangan
dengan baik memakai masker, pentingnya menjaga jarak dan memasang poster mengenai
virus covid 19 guna meningkatkan kesadaran masyarakat sekolah untuk tetap mematuhi
protokol kesehatan.

C.Analisis Hasil Pelaksanaan Program

Sejalan dengan adanya beberapa program yang berhasil dilaksanakan pada
program Kampus Mengajar ini, maka dilakukan pula analisis hasil pelaksanaan terhadap
beberapa program tersebut yang akan diuraikan dibawah ini.
1. Mengajar
Selama kegiatan pembelajaran berlangsung siswa/i terlihat senang dan
bersemangat untuk bersekolah dan berjumpa dengan teman-teman serta guru- guru di
sekolah. Terlebih lagi karna media pembelajaran yang di gunakan sangat menarik bagi
siswa yakni literasi petak dan numerasi petak. Tidak hanya belajar media pembelajaran
ini mengusung konsep belajar sambil bermain oleh karena itu siswa sangat senang dan
bersemangat saat belajar. Kegiatan berlangsung dengan sangat seru dan menyenangkan
meskipun tetap harus menaati protokol kesehatan yang ketat. walaupun hanya
berlangsung selama 3 kali seminggu, tapi raut wajah gembira siswa/i sangat membuat
lega. Oleh karena itu, program ini bisa dikategorikan sebagai program yang sukses dan
berjalan sesuai ekspektasi. Mahasiswa pun juga bisa mendapatkan kesempatan mengajar
dan pengalaman yang luar biasa bisa terjun langsung berinteraksi dengan para siswa/i.
Pengadaan dan pembuatan pojok baca pada beberapa kelas di SD Inpres
Tabbuakkang sudah terlaksana dengan baik dan sesuai rencana. Terwujudnya tujuan
awal pengadaan dan pembuatan pojok baca ini sayangnya belum terlihat dan bisa dinilai
dalam waktu dekat. Mengingat siswa/i SD Inpres Tabbuakkang masih menjalankan
pembelajaran via daring atau online yang mengakibatkan tidak adanya siswa yang
datang kesekolah untuk mengunjungi pojok baca yang sudah dibuat.

2.Membantu Adaptasi Teknologi

Pada saat membimbing guru dalam adaptasi teknologi respon guru guru di SD
Inpres Tabbuakkang sangat baik. Mereka dengan mudah lincah dan paham. Adapun
aplikasi pembelajaran jarak jauh yang disarankan yakni aplikasi zoom, google meet,
google classroom dan juga aplikasi untuk mengedit video pembelajaran seperti inshoot.
Dengan adanya aplikasi tersebut akan mempermudah dalam proses belajar mengajar
selama masa pandemi. Kedepannya aplikasi tersebut akan di gunakan oleh guru untuk
memberikan pengajaran kepada siswa SD Inpres Tabbuakkang.
3.Membantu administrasi sekolah dan guru
Melalui kegiatan membantu administrasi sekolah sudah berhasil terealisasi.
adapun bantuan adminstrasi yang di lakukan oleh mahasiswa yakni membantu
memperbaiki data para guru dan siswa di dapodik, membantu mendata siswa yang
mendapatkan bantuan bsm, membantu operator dalam pelaporan dapodik, membantu
menginput nilai siswa, membantu mengisi rapor siswa, membantu memperbaiki data data
siswa yang salah.
 4.Penerapan lingkungan bersih dan sosialisasi
Program lain yang berhasil diselesaikan selama program Kampus Mengajar
adalah pengadaan kegiatan juberling. Mahasiswa melakukan kegiatan juberling (jumat
bersih lingkungan) setiap jumat kegiatan ini dilakukan guna meningkatkan semangat
gotong royong siswa dan guru, mengajarkan siswa bagaimana mencintai alam dan
menciptakan lingkungan bersih dan sehat. Kegiatan ini sudah terlaksana seperti yang di
rencanakan di awal perencanaan program.

Kegiatan sosialisasi telah di laksanakan dengan baik Sesuai dengan rencana

awal kegiatan. Mahasiswa melakukan sosialisasi mengenai bahaya virus covid 19 kepada
seluruh warga sekolah. Mahasiswa mengajarkan bagaimana cara mencuci tangan dengan
baik memakai masker, pentingnya menjaga jarak dan memasang poster mengenai virus
covid 19 guna meningkatkan kesadaran masyarakat sekolah untuk tetap mematuhi
protokol kesehatan.

D.Rekomendasi Dan Usulan Perbaikan

Rekomendasi dan usulan perbaikan untuk program masa yang akan datang bagi
pelaksanaan program kampus mengajar, yaitu:
1. Sebelum melaksanakan program, sebaiknya diperlukan rencana dan persiapan yang
matang (baik dari segi kepanitiaan, teknologi, dan administrasi keuangan) untuk
keberhasilan program yang akan dilaksanakan pada masa yang akan datang.
2. Selaku pengajar mahasiswa harus mampu menggunakan metode pembelajaran yang
bervariasi untuk meningkatkan minat dan kemampuan siswa agar siswa secara aktif
terlibat dalam kegiatan belajar mengajar.
3. Pihak panitia pelaksana sebaiknya lebih tanggap dalam memberikan respons
terhadap kendala yang di alami oleh mahasiswa dan pemberian informasi
terstruktur.
 BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil kegiatan Kampus Mengajar Angkatan 1 yang dilakukan selama
kurang lebih tiga bulan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Program kampus mengajar merupakan program yang memiliki banyak manfaat

tidak hanya untuk mahasiswa saja akan tetapi juga bagi sekolah-sekolah yang
berada di kawasan 3T yang menjadi mitra dari program kegiatan kampus
mengajar.
2. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa Kampus Mengajar selama 3
bulan di SD Inpres Tabbuakkang adalah : mengajar, Membantu Administrasi
sekolah, pengadaan pojok baca, adaptasi teknologi dan beberapa kegiatan lain
seperti penerapan lingkungan bersih dan sehat, penataan lingkungan kelas,
sosialisasi covid dll.
3. Keaktifan siswa ketika proses belajar mengajar didukung oleh metode dan media
pembelajaran yang menarik.
4. Evaluasi di setiap pertemuan oleh pengajar digunakan untuk mengetahui
kemampuan dan pengetahuan siswa terhadap materi pembelajaran.

B. Saran
Agar kegiatan ini dapat dikembangkan secara maksimal kedepannya, maka
penulis menyarankan:
1. Bagi pemerintah, agar kiranya dapat memperhatikan ketersediaan dan
kelengkapan sarana dan prasarana dalam sekolah agar proses pembelajaran
dapat berjalan secara maksimal khususnya bagi sekolah yang berada di
kawasan 3T.
2. Bagi sekolah, agar kiranya dapat meningkatkan sarana dan prasarana sekolah
dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang dapat mendukung pengembangan
potensi siswa.
3. Bagi pihak kampus, agar kiranya tercipta koordinasi yang lebih baik lagi
antara mahasiswa dengan pihak kampus dan antara pihak kampus dan
penyelenggara kegiatan dalam program Kampus Mengajar Angkatan 1.
 DAFTAR PUSTAKA

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Kemedikbud. 2021. Buku Saku Utama Aktivitas Mahasiswa. Jakarta: Kementerian

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Wahidy, D. E. 2019. Pemanfaatan Teknologi Dalam Proses Pembelajaran.

PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI
PALEMBANG, 125
 LAMPIRAN

Rencana Program dan Kegiatan (berdasarkan hasil observasi, diskusi dengan pihak
sekolah, dan DPL).

a. Mengajar

No Jenis Kegiatan Mekanisme Target Dan Sasaran Waktu

Pelaksanaan
1 Pendampingan Menngisi kelas jika guru Siswa SDI Setiap hari rabu
Mengajar berhalangan hadir TABBUAKKANG &sabtu di mulai
mengajar guna dari akhir bulan
menuntaskan target Maret. 29 Maret
belajar siswa sesuai 2021 sampai
dengan rancangan dengan
pembelajaran yang telah pertengahan bulan
di targetkan oleh guru. april. (Jadwal
mengikuti
kelender
pendidikan
sekolah).

2. Edukasi Covid 19 •Menghimbau siswa Seluruh Warga Di lakukan

untuk senantiasa Sekolah SDI sebelum memulai
mematuhi protokol TABBUAKKANG pembelajaran
kesehatan yang di pada hari kamis-
Kampanyekan sabtu dimulai dari
pemerintah terkait akhir bulan maret,
dengan menjaga jarak, 29 maret sampai
mencuci tangan, dan dengan
memakai masker. pertengahan
bulan
•Membimbing siswa
untu mencuci tangan yg April (Jadwal
baik serta membagikan
Mengikuti
masker
 •Memasang poster di Kalender
beberapa titik sekolah
Pendidikan
yang berisi pengetahuan
Sekolah).
mengenai pentingnya
protokol kesehatan dan
bahaya covid.
3. Pembelajaran Mahasiswa Mengadakan Siswa SDI Dilakukan pada
pembelajaran literasi TABBUAKKANG hari Rabu
Literasi
petak terutama untuk dimulai dari
siswa kelas 1dan 2 guna pertengahan
membantu mereka bulan april
membaca permulaan sampai
serta mengenal huruf pertengahan mei.
melalui media (Jadwal
pembelajaran yg
Mengikuti
menarik.
Kalender
Pendidikan
Sekolah).
4. Pembelajaran Mahasiswa berinisiatif Siswa SDI Dilakukan pada
Numerasi mengadakan TABBUAKKANG hari Rabu
pembelajaran numerasi dimulai dari
petak terutama untuk pertengahan
kelas rendah guna bulan april
membantu mereka sampai
mengenal angka dan pertengahan mei
berhitung terutama bagi (Jadwal
siswa yang mengalami
Mengikuti
keterlambatan dalam
pembelajaran. Kalender
Pendidikan
Sekolah).
5. Pengembangan Untuk membantu Siswa SDI Dilakukan pada
Media mengatasi problem TABBUAKKANG hari Rabu &
Pembelajaran keterlambatan belajar sabtu dimulai dari
siswa, dikembangkan pertengahan
suatu media bulan april
pembelajaran yang sampai
dinamakan "Petak pertengahan mei
Literasi dan petak (Jadwal
numerasi". Pemanfaatan
Mengikuti
media ini mengusung
konsep belajar sambil Kalender
bermain. Tidak hanya
 itu mahasiswa juga Pendidikan
membuat sebuah video Sekolah).
pembelajaran yg
semenarik mungkin
untuk membuat siswa
yang mengalami
keterlambatan membaca
dan berhitung mudah
paham saat belajar .
6. Kegiatan Juberling Mahasiswa berinisiatif Seluruh warga sekolah Dilakukan setiap
melakukan kegiatan SDI jumat dan juga
juberling (jumat bersih TABBUAKKANG saat libur
lingkungan) seperti semester bulan
pembenahan tatanan juni
lingkungan sekolah
meliputi aspek
kebersihan dan
keindahan. Kegiatan ini
dilakukan guna
membangkitkan
semangat gotong royong
siswa
7. Mengawas Mahasiswa membantu Siswa dan Guru Dilakukan saat
Ulangan guru dalam mengawas jadwal ulangan
SDI TABUAKKAN
ulangan siswa yakni pada bulan mei
mengunjungi rumah (Jadwal
siswa untuk Mengikuti
membimbing
Kalender
berjalannya proses
ulangan semester. Pendidikan
Sekolah).
b. Adaptasi Teknologi

No Jenis Kegiatan Mekanisme Target dan Waktu Pelaksanaan

Sasaran

1. Bantuan Membantu guru dan Guru Dilakukan saat bulan

siswa dalam beradaptasi juni (Jadwal
Adaptasi SDI
dengan teknologi yang
TABUAKKANG Mengikuti
Teknologi semakin berkembang
sekarang seperti Kalender
memperkenalkan
Pendidikan Sekolah).
aplikasi pjj
( Pembelajaran jarak
jauh) dan membuat
media pembelajaran
yang menarik.

c. Bantuan Administrasi Sekolah

No Jenis Kegiatan Mekanisme Target dan Waktu Pelaksanaan

Sasaran
1. Bantuan Jika operator sedang Guru dan Dilakukan saat bulan
berhalangan hadir April sampai juni
Administrasi Operator
disekolah mahasiswa (Jadwal mengikuti
Sekolah dapat mengambil alih Sekolah kalender pendidikan
pekerjaan administrasi sekolah).
SDI
sekolah, Seperti
TABUAKKANG
membatu memperbaiki
masalah data data
Sekolah di dapodik
Mahasiswa membantu
guru dalam pengisian
data laporannya.
Adapun bantuan
tambahan yang juga
mahasiswa tawarkan
yakni : bantuan
pengolahan data
siswa

Hasil Pelaksanaan Program Kegiatan Mingguan

Nama/ Bentuk Hari

No Kegiatan /tanggal Tujuan Pihak yang terlibat
pelaksanaan
1 Penerjunan, dan Minggu mahasiswa ditugaskan ke Kepala Dinas Kab Gowa,
koordinasi pertama Dinas Pendidikan Mahasiswa, Dpl.
Senin, 22 Kabupaten Gowa dan
maret 2021 bertemu dengan Bapak
Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Gowa yaitu
Bapak Dr.Salam, M.Pd
untuk memberikan surat
rekomendasi dari kampus
mengajar.mengkomfirmasi
bahwa mahasiswa tersebut
bagian dari kampus
mengajar kampus merdeka
yang akan ditugaskan ke
sekolah SD Inpres
 Tabbuakkang.
2 Kunjungan awal Minggu Karna belum mendapatkan Kepala sekolah SD Inpres
ke sekolah SD pertama surat tugas dari dinas maka Tabbuakkang, Guru,
Inpres Selasa 23 saya Dan rekan ke sekolah Mahasiswa.
Tabbuakkang Maret 2021 hanya untuk mengecek dan
memantau bagaimana
keadaan sekolah di sana.
Untuk sementara ini masih
mengurus surat dari dinas
Kabupaten gowa, untuk di
bawa ke sekolah sebagai
bukti kami di terima dan di
tugaskan di SD Inpres
Tabbuakkang.
3 Menyusun Minggu berkumpul dan bekerja Mahasiswa
rencana pertama sama dengan rekan dalam
kegiatan Rabu, 24 menyusun rencana kegiatan
Maret 2021 yang akan dilakukan di
sekolah selama 3 bulan ke
depan. Rencana kegiatan
yaitu menerapkan literasi
dan numerasi.
4 Meninjau Minggu Hari ini saya dan rekan saya Mahasiswa, kepala
Sekolah pertama datang ke sekolah sd inpres sekolah, guru
kamis 25 tabbuakkang meninjau
Maret 2021 sekolah dan bertemu para
guru dan kepala sekolah
yakni ibu Hj. NurBaya
S.Pd. kami belum bisa
memulai menjalankan tugas
karna surat dari dinas
Kabupaten gowa belum
juga di keluarkan.

5 Pengambilan Minggu ke dinas Kabupaten gowa Kepala dinas, kepala

surat tugas pertama untuk mengambil surat yg sekolah, mahasiswa.
jumat 26 sudah di janjikan oleh
Maret 2021 dinas. Pengambilan surat
agak lama dikarenakan ada
beberapa kendala terkait
dengan tanda tangan dari
dinas. Setelah
mendapatkannya Kemudian
saya membawa surat
tersebut ke kepala sekolah
SD Inpres Tabbuakkang Hj.
NurBaya, S. Pd dan mulai
 Observasi serta
menjalankan tugas program
kampus mengajar di SD
Inpres Tabbuakkang.

6 Memulai Minggu memulai observasi di SD Mahasiswa, Dpl, guru,

Observasi pertama sabtu Inpres Tabbuakkang. Ibu Operator sekolah.
27 maret dpl sitti rahmawati arfah
2021 S.Sos,M.Si datang
berkunjung untuk
memantau kami sekaligus
menjelaskan kepada para
guru maksud dan tujuan
kami datang ke SD Inpres
Tabbuakkang dalam
program kampus mengajar.
7 Membuat Minggu Guru memberikan jadwal Kepala sekolah, guru
kesepakatan Kedua Senin, pembelajaran kepada pamong, mahasiswa.
jadwal 05 April 2021 mahasiswa yakni
Untuk mahasiswa kemudian
dapat membantu proses
belajar mengajar. Adapun
jadwal yang di berikan
yaitu rabu,jumat dan Sabtu.
8 Berkomunikasi Minggu berbincang melalui via Mahasiswa
dengan rekan kedua selasa, online Untuk Rencana
via online untuk 6 April 2021 pembelajaran Literasi
perencanaan petak dan numerasi petak.
kegiatan
9 Mengajarkan Minggu mengajarkan kepada siswa Siswa, mahasiswa.
numerasi petak kedua rabu 7 Numerasi Mulai dari
April 2021 mengenal Angka 1 sampe
seterusnya. Kami juga
mengajarkan penjumlahan
kepada siswa. Dengan
media petak numerasi
pembelajaran semakin
menarik.
10 Pengumuman Minggu memberitahukan kepada Mahasiswa, Siswa.
kerja bakti kedua kamis siswa kelas atas sebanyak
8 April 2021 10 orang datang ke sekolah
untuk melakukan kerja
bakti di hari jum’at
11 Kegiatan Minggu membangun jiwa gotong Mahasiswa, siswa, guru
juberling kedua jumat royong siswa dan guru.
9 April 2021
12 Mengajarkan Minggu mengajarkan literasi petak Mahasiswa, siswa.
 literasi petak kedua Sabtu kepada siswa terutama
10 April 2021 yang belum paham
mengenal huruf dan belum
lancar membaca.
13 Berkonsultasi Minggu ke berkonsultasi dengan guru Mahasiswa,guru
Dengan guru tiga senin, 12 di sekolah mengenai
april 2021 perencanaan kegiatan
Ramadhan yang akan di
lakukan kedepannya.
14 Perencanaan Minggu ke saya berencena jika sudah Mahasiswa, guru pamong.
kegiatan tiga Selasa 13 masuk sekolah ramadhan
Ramadhan April 2021 semua siswa di wajibkan
membawa Al-Qur'an dan
berpakaian muslim yang
rapih, karna akan diadakan
pesantren kilat dimana
siswa diajar mengaji,
membaca doa dan surah
hafalan serta belajar praktik
sholat dan wudhu.
15 Konsultasi Minggu ke melakukan kegiatan Mahasiswa, guru pamong
dengan guru tiga Rabu 14 konsultasi kepada guru
pamong April 2021 pamong via online
mengenai kegiatan
Ramadhan yang akan di
laksanakan di SDI
Tabbuakkang.
16 Menyusun Minggu ke di karenakan sekolah SD Mahasiswa
perencanaan tiga Kamis 15 Inpres Tabbuakkang sedang
kegiatan April 2021 libur awal ramadhan. Saya
hanya menyusun
perencanaan kegiatan yang
akan di lakukan ketika
Sekolah kembali aktif
minggu depan.
17 Menyusun Minggu ke Hari ini sedang tidak ada Mahasiswa
perencanaan tiga Jumat 16 kegiatan di karenakan
kegiatan April 2021 sekolah SD Inpres
Tabbuakkang sedang libur
awal ramadhan. Saya hanya
menyusun perencanaan
kegiatan yang akan di
lakukan ketika Sekolah
kembali aktif minggu
depan.
18 Membuat media Minggu ke membuat media Mahasiswa
pembelajaran tiga Sabtu 17 pembelajaran yang
 untuk kegiatan April 2021 berhubungan dengan
Ramadhan kegiatan ramadhan di
sekolah.
19 Mengajarkan Minggu ke mengumpulkan siswa kelas Mahasiswa, siswa
literasi dan Empat Senin rendah untuk belajar
numerasi 19 April 2021 bersama di rumah.
Terlebih lagi bagi siswa
yang tidak memiliki hp dan
belum lancar membaca.
Saya mengajarkan
membaca dan menulis
huruf kepada siswa. Tidak
hanya itu saya juga
mengajarkan siswa
tersebut mengenal angka
dan berhitung. Tidak lupa
pula saya menyuruh
mereka menghafalkan doa
doa dan membaca surah
pendek di bulan Ramadhan
ini
20 Membantu Minggu ke membantu guru/operator Guru/Operator, Mahasiswa
Administrasi Empat Selasa sekolah mendata nama
sekolah 20 April 2021 nama siswa yang
mendapatkan bantuan
penerima bsm/pip. Saya
juga membantu guru
membagikan surat
keterangan penerima
bantuan kepada orang tua
siswa.
21 Pesantren Minggu ke mengajak siswa membaca Mahasiswa, siswa
ramadhan Empat Rabu surah pendek bersama
21 April 2021 sama, Mengajak siswa
menghafalkan doa sehari
hari, mengajarkan dan
memperlihatkan tata cara
praktik berwudhu melalui
Hp/YouTube
22 Membantu Minggu ke membantu guru mendata Mahasiswa, guru,siswa.
administrasi Empat Kamis dan membagikan surat
sekolah 22 April 2021 keterangan penerima
bantuan, kepada para siswa
yang menerima bantuan
bsm
23 Sosialisasi & Minggu ke Memasang poster covid Seluruh warga sekolah
Kegiatan Empat Jumat untuk mengingatkan
 juberling 23 April 2021 bahaya virus covid 19,
mengingatkan untuk selalu
memakai masker dan juga
menjaga jarak. Kegiatan
juberling untuk
menciptakan semngat
gotong ronyong dan juga
cinta keindahan.
24 Kegiatan Minggu ke mengajak para siswa untuk Mahasiswa, Siswa
pesantren Empat Sabtu melakukan praktek
Ramadhan 24 April 2021 berwudhu serta
menghafalkan doa iftitah
dan beberapa bacaan sholat
25 Mengajar Minggu ke mengajarkan membaca dan
literasi & Lima Senin menulis huruf kepada
numerasi 26 April 2021 siswa. Tidak hanya itu saya
juga mengajarkan siswa
tersebut mengenal angka
dan berhitung. Tidak lupa
pula saya menyuruh mereka
menghafalkan doa doa dan
membaca surah pendek di
bulan Ramadhan ini.

26 Membuat video Minggu ke membuat video Mahasiswa

pembelajaran Lima selasa pembelajaran literasi untuk
menarik 27 April 2021 di gunakan sebagai media
pembelajaran menarik
kepada siswa agar siswa
tidak bosan saat belajar
serta meningkatkan
imajinasi siswa
27 Kegiatan Minggu ke mengajak siswa membaca Mahasiswa, siswa
pesantren Lima rabu 28 surah pendek bersama
Ramadhan April 2021 sama, Mengaji bersama,
menghafalkan doa sehari
hari, serta melakukan lomba
praktik Sholat.
28 Membantu Minggu ke membantu Operator Mahasiswa,Guru,operator
administrasi Lima Kamis memperbaharui data guru- sekolah
29 April 2021 guru yang ada di sekolah
SD Inpres Tabbuakkang
dan juga membantu dalam
mengonfirmasi data
mahasiswa yang harus di
isi oleh akun sekolah
29 Kegiatan Minggu ke membersihkan halaman Siswa, mahasiswa
 juberling Lima Jumat sekolah dan juga beberapa
30 April 2021 ruang kelas.
30 Libur tanggal Minggu ke Tidak ada kegiatan Mahasiswa
merah sabtu 1 mei dikarenakan libur/tgl
Lima Sabtu merah.
31 Melakukan Minggu ke berdiskusi via grup wa Mahasiswa
diskusi via grup Enam Senin 3 bagaimana menjalankan
bersama rekan. mei 2021 kedepannya program kerja
meski sekolah libur.
32 Konsultasi Minggu ke berdiskusi kepada guru Mahasiswa,guru pamong
dengan guru Enam Selasa pamong lewat telepon
pamong 4 mei 2021 tentang rencana
pembelajaran yang akan di
jalankan kedepannya ketika
sudah selesai libur sekolah.
Guru pamong menyarankan
untuk saya membuat
kegiatan literasi untuk siswa
seperti pojok baca.
33 Bertemu kepala Minggu ke kepala sekolah Kepala sekolah,
sekolah Enam Rabu 5 memberikan kami mahasiswa
mei 2021 masukan bahwasanya
selama libur sekolah
sebaikannya masing
masing rekan saya dapat
mengelolah kelas,
mengelola kelas dengan
maksud menata atau
menghias ruang kelas agar
lebih indah dan menarik
sehingga ruangan lebih
nyaman di tempati belajar
34 Membuat media Minggu ke membuat media Mahasiswa
pembelajaran Enam Kamis pembelajaran numerasi
6 mei 2021 seperti kerucut & balok
juga beberapa hiasan untuk
dekorasi pojok baca di
sekolah. Saya juga
mengumpulkan buku buku
bacaan menarik untuk para
siswa demi menunjang
minat baca dan kesenangan
siswa dalam membaca.
35 Mengumpulkan Minggu ke Buku buku tersebut di Mahasiswa
buku bacaan. Enam jumat 7 kumpulkan sebagai sarana
mei 2021 membaca siswa dan di atur
di bagian pojok baca.
36 Membantu Minggu ke membantu guru pamong Mahasiswa,guru
administrasi Enam Sabtu 8 membawakan berkas milik pamong,kepala sekolah
sekolah mei 2021 kepala sekolah
kerumahnya. karna kepala
sekolah yang lama akan di
ganti dengan yang baru,
dikarenakan sudah
pensiun.
37 Pelantikan Minggu ke mengikuti pelantikan Mahasiswa,kepala sekolah,
kepala sekolah Tujuh Senin kepala sekolah baru yakni guru dll
baru 17 mei 2021 ibu Dahlia S.Pd sebagai
kepala sekolah SD Inpres
Tabbuakkang. Di
karenakan kepala sekolah
yang lama yakni ibu Hj
Nurbaya S.Pd telah pensiu
38 Membantu Minggu ke berbincang bincang Guru, mahasiswa
administrasi Tujuh selasa mengenai pemberian
sekolah 18 mei 2021 ulangan semester siswa di
masa pandemi. Kami juga
membantu guru mengisi
beberapa format data
mereka.
39 Kegiatan literasi Minggu ke mengajak siswa ke tempat Mahasiswa,siswa
Tujuh rabu pojok baca dan memulai
19 mei 2021 kegiatan literasi.
memberikan siswa buku
yang menarik untuk di baca.
Kemudian bertanya tentang
apa saja pelajaran yang
dapat di ambil dari buku
yang mereka baca.
40 Membantu Minggu ke membantu mendata siswa Guru, mahasiswa,siswa.
administrasi tujuh kamis yang sudah menerima
sekolah 20 mei 2021 modul pembelajaran.
41 Kegiatan Minggu ke Setelah membersihkan saya Siswa, guru, mahasiswa
juberlinh tujuh jumat memperlihatkan video cara
21 mei 2021 mengelolah sampah plastik
menjadi sebuah
kerajinan/dekorasi.
42 Kegiatan lomba Minggu ke mendekor ruang kelas yang Siswa, mahasiswa
dan mendekor tujuh sabtu telah di bersihkan kemarin
kelas 22 mei 2021 hingga kembali indah
seperti semula. melakukan
kegiatan olah raga kepada
para siswa seperti lomba
lari Siapa yang juara maka
 mereka mendapatkan
hadiah snack dan susu.
43 Membantu Minggu ke membantu guru Mahasiswa,guru, siswa.
administrasi delapan senin mengumpulkan data siswa
sekolah 24 mei 2021 kelas 6.
44 Syukuran Minggu ke berkumpul di rumah Guru, kepala sekolah
perpisahan delapan mantan kepala sekolah mahasiswa.
kepala sekolah Selasa 25 mei lama ibu Hj Nurbaya S.Pd
lama 2021 yang sedang mengadakan
syukuran sekaligus salam
perpisahan kepada para
guru karna telah pensiun.
45 Libur/tgl merah Minggu ke Tidak ada kegiatan karna Mahasiswa
delapan Rabu libur/tgl merah
26 mei 2021
46 Mengajarkan Minggu ke memperlihatkan kepada Mahasiswa, siswa.
Numerasi delapan para siswa mengenai
Kamis 27 mei bentuk
2021 balok,persegi,persegi
panjang, layang layang dl
47 Kegiatan Minggu ke membersihkan ruangan Mahasiswa,siswa,guru
juberling delapan kotor serta membersihkan
Jumat 28 mei lingkungan dan merawat
2021 tanaman dan memberikan
sosialisasi tentang peduli
lingkungan kepada para
murid.
48 Membantu Minggu ke membantu guru/operator Mahasiswa, Operator
Administrasi delapan sabtu dengan memperbaiki data
sekolah 29 mei 2021 atau nama nama para siswa
yang salah
49 Membantu Minggu ke mengantarkan sebuah Mahasiswa,guru, kepala
administrasi sembilan 31 berkas kepada ibu kepala sekolah.
sekolah mei 2021 sekolah sd inpres
tabbuakkang
Minggu ke
sembilan
Selasa 1 juni
2021
50 Mengajar Minggu ke mengajarkan literasi dan Mahasiswa, Siswa.
literasi dan sembilan numerasi. Tentunya di sertai
numerasi rabu 2 juni dengan video pembelajaran
2021 yang menyenangkan
sehingga siswa sangat
semangat dalam belajar
51 Membantu Minggu ke pak pengawas berkunjung Pengawas, guru,
Administrasi sembilan ke sekolah SD Inpres mahasiswa.
 sekolah Kamis 3 juni tabbuakkang. Ia
2021 memberikan arahan
bagaimana pembelajaran
berjalan dengan baik di
masa pandemi Ia juga
menyuruh memperbaharui
beberapa data sekolah
namun waktu itu operator
sedang tidak ada jadi kami
yang membantu para guru
52 Kegiatan Minggu ke membersihkan lingkungan Mahasiswa,guru, siswa
Juberling sembilan dan kelas, membantu guru
jumat 4 juni menata beberapa map dan
2021 buku administrasi.
53 Sosialisasi Dan Minggu ke Mengajar numerasi kepada Mahasiswa, siswa
mengajar sembilan siswa dengan
numerasi sabtu 5 Juni memperlihatkan sebuah
2021 media pembelajaran yang
menarik, melakukan
sosialisasi mengenai
protokol kesehatan kepada
siswa karna masih banyak
siswa yang jarang
memakai masker
54 Membantu Minggu ke membantu guru menginput Guru, mahasiswa.
Administrasi sepuluh nilai nilai siswa. saya juga
sekolah Senin 7 juni membantu guru mendata
2021 siswa yang menndapat
bantuan bsm.
55 Membantu Minggu ke membantu guru Guru, mahasiswa, siswa
administrasi sepuluh membagikan raport dan
sekolah Selasa 8 juni surat keterangan lulus.
2021
56 Kegiatan Senam Minggu ke melakukan senam bersama Guru, mahasiswa
sepuluh Rabu sama di pagi hari guna
9 juni 2021 membiasakan hidup sehat.
57 Membantu Minggu ke membantu guru mengisi Guru, Mahasiswa, Siswa.
administrasi sepuluh data data para siswa yang
sekolah Kamis 10 mendapatkan bantuan bsm
juni 2021 dan membagikan buku
rekening yang sudah di
buatkan.
58 Sosialisasi dan Minggu ke membersihkan lingkungan Seluruh warga sekolah
kegiatan sepuluh sekolah dan sosialisasi
juberling jumat 11 juni dengan para guru
2021 mengenai pentingnya
protokol kesehatan dan
 kebersihan lingkungan
sekolah agar terjauhkan
dari virus dan bakteri.
59 Membantu Minggu ke membantu guru Mahasiswa, Guru, Siswa.
administrasi sepuluh sabtu membagikan soal ujian
sekolah 12 juni 2021 semester kepada para siswa
SDI Tabbbuakkang yang
akan menjalani ujian
semester selama seminggu
kedepan.
60 Memasang Minggu ke membantu memasang Mahasiswa, guru.
spanduk sebelas senin spanduk penerimaan murid
penerimaan 14 juni 2021 baru yang ingin mendaftar
murid baru di SDI Tabbuakkang tahun
ajaran 2021/2022

61 Memantau Minggu ke memantau dan Guru, Mahasiswa, siswa.

siswa yang sebelas selasa mengunjungi satu satu
melaksanakan 15 juni 2021 rumah siwa yang sedang
ujian melaksanakan ulangan
semeste
62 Sosialisasi & Minggu ke sosialisi mengenai Seluruh warga sekolah
senam sebelas rabu lingkungan sehat Serta
16 juni 2021 senam sehat bersama para
guru
63 Membantu Minggu ke membantu guru dan Guru, operator,
administrasi sebelas kamis operator memperbaiki data mahasiswa,siswa.
sekolah 17 juni 2021 siswa yang bermasalah
namanya. Serta membantu
mengumpulkan rapot
raport siswa.
64 Memantau Minggu ke memantau kegiatan siswa Guru, Mahasiswa, siswa.
siswa yang sebelas jumat dari rumah ke rumah saat
melaksanakan 18 juni 2021 sedang mengerjakan
ujian ulangan semester.
65 Adaptasi Minggu ke Memperkenalkan aplikasi Guru, mahasiswa, siswa.
teknologi sebelas Sabtu pembelajaran jarak jauh
19 juni 2021 berupa ( google classroom,
google meet, zoom dan
inshot untunmengedit
video pembelajaran)
kepada guru dan siswa
serta membantu
mengumpulkan hasil
ulangan siswa yang telah
selesai di kerjakan oleh
siswa
 Dokumentasi Kegiatan

Kunjungan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa

Observasi awal SDI Tabbuakkang

Kondisi SDI Tabbuakkang

 Koordinasi bersama Kepala Sekolah SDI Tabuakkang

Menerapkan 3 M kepada siswa yakni memakai masker mencuci tangan dan menjaga
jarak
Mengajar Literasi
Mengajar Numerasi
Pembelajaran Secara Luring di Rumah

Kegiatan Pesantren Ramadhan

Kegiatan Membersihkan Lingkungan Dan Kelas
 Kegiatan Senam Dan Lomba

Membantu Administrasi Sekolah

 Adaptasi Teknologi Kepada Siswa Dan Guru

Mengawas Ulangan Akhir Semester Genap di rumah mulai dari kelas I sampai dengan
kelas VI
Pelepasan Dengan Pihak Sekolah