Disusun oleh :
Ganesha Aziz Wicaksono
20.0504.0065
iii
Ganesha Aziz Wicaksono
DAFTAR ISI
iv
ABSTRAK
Merdeka belajar adalah gagasan yang dikemukakan oleh Nadiem Makarim
sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk mencetak Sumber Daya
Manusia yang unggul dengan mengutamakan Pendidikan berkarakter. Tujuan dari
gagasan ini adalah untuk menciptakan peserta didik yang kritis, kreatif, kolaboratif
dan terampil. Salah satu program dari merdeka belajar adalah kampus mengajar.
Program ini diperuntukkan bagi para mahasiswa. Mahasiswa dituntut untuk
memberikan pembelajaran literasi dan numerasi, adaptasi teknologi, bantuan
administrasi sekolah dan sebagainya. Literasi dan numerasi merupakan kompetensi
dasar yang dibutuhkan oleh perserta didik untuk menganalisis suatu bacaan maupun
angka dalam berbagai konteks.
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
menjadi terselenggaranya pembelajaran yang inovatif dan
menyenangkan di era new normal ini.
B. Tujuan
Berdasarkan latar belakang di atas maka tujuan dari Program
Kampus Mengajar ini adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa mampu meneruskan amanah yang telah diberikan
oleh pemerintah untuk menyalurkan ilmu kepada siswa
sehingga dapat meningkatkan pengetahuan siswa.
2. Sebagai mahasiswa harus memiliki pengalaman dalam
mengajar, serta mengembangkan media pembelajaran yang
kreatif dan inovatif.
3. Mahasiswa mampu berdapatasi ketika mendapatkan
lingkungan, keadaan dan suasana yang baru.
4. Melatih tanggung jawab, kerja sama tim, keterampilan
mahasiswa dalam berkomunikasi
5. Mahasiswa mampu membantu upaya meningkatkan
pembelajaran literasi dan numerasi siswa.
6. Mahasiswa mampu membantu adaptasi teknologi dalam proses
pembelajaran.
BAB II
ANALISIS SITUASI DAN PERENCANAAN PROGRAM KERJA
A. Analisis Situasi
Observasi awal yang dilakukan pada tanggal 02 Maret 2022 bertempat di
SD Negeri Rejowinangun Selatan 3. Pada observasi awal, hal yang pertama
dilakukan ialah mengamati lingkungan sekitar SD Negeri Rejowinangun Selatan
3. Selain dari kondisi lingkungan, kami juga melakukan observasi terhadap aspek
pembelajaran, adaptasi teknologi, dan mengenai administrasi. Seluruh rangkaian
observasi tersebut dilakukan dengan pengamatan langsung dengan disertai
pencatatan-pencatatan terhadap keadaan atau perilaku objek sasaran. Dalam
pelaksanaan observasi ini kami tim kampus mengajar menggunakan metode
wawancara. Sumber data yang kami peroleh dalam metode wawancara
adalah berupa pemaparan terkait berbagai kendala yang ada di sekolah SD
Negeri Rejowinangun Selatan 3 Kota Magelang oleh Ibu Munifah, S.Pd.
selaku kepala sekolah.
Hasil observasi awal yang kami lakukan di SD Negeri Rejowinangun
Selatan 3 diantaranya :
1. Aspek Pembelajaran
Kegiatan belajar mengajar (KBM) di SD Negeri
Rejowinangun Selatan 3 Kota Magelang dilaksanakan secara online
atau daring (dalam jaringan) atau PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh).
Kegiatan pembelajaran ini bersifat sementara karena masih menunggu
keputusan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengenai
pelaksanakan pembelajaran. Sembari menunggu keputusan lanjut dari
pihak dinas, pihak sekolah melaksanakan separuh warga sekolah
masuk (Work From Office atau WFO) dan separuhnya dari rumah
(Work From Home).
3
4
A. Persiapan
5
6
didampingi oleh kepala sekolah, guru pamong dan guru beserta staf yang
ada di SD Negeri Rejowinangun Selatan 3. Selain itu, saya dan teman-teman
melakukan wawancara yang berkaitan dengan budaya sekolah, adminstrasi
sekolah, struktur organisasi sekolah, pembelajaran, dan kurikulum sekolah.
Selain itu, dari observasi awal ini kami juga mendapatkan informasi dari
arsip yang terdapat di sekolah tersebut antara lain kondisi sekolah,
kurikulum, budaya sekolah, metode pembelajaran, kebiasaan sekolah, dan
fasilitas sekolah.
B. Pelaksanaan Program
1. Mengajar
Pelaksanaan program mengajar atau kolaborasi dengan guru kelas
dilakukan kurang lebih selama 3 bulan. Pelaksanaan program mengajar
ini diawali dengan pengenalan diri kepada siswa SD Negeri
Rejowinangun Selatan 3. Materi yang mahasiswa sampaikan mengarah
pada upaya peningkatan literasi dan numerasi siswa dalam kegiatan
pembelajaran di kelas. Pelaksanaan kegiatan mengajar dilakukan
dengan metode pembelajaran berbasis permainan yang mahasiswa
dapatkan saat pembekalan Kampus Mengajar. Metode tersebut
menggunakan media yang disesuaikan dengan fasilitas yang ada.
Dalam pelaksanaan kegiatan mengajar, awalnya kami masih
melakukan pendampingan belajar mengajar secara bersama-sama, di
sisi lain kami juga masih dalam masa adaptasi dengan SD sasaran dan
juga adaptasi dengan lingkungan sosial serta mengenal karakter siswa-
siswi yang ada di SD Rejowinangun Selatan 3. Hal ini kami lakukan
selama kurang lebih 2 minggu sejak awal kami mulai penerjunan ke SD
sasaran. Akan tetapi ada saat dimana ketika beberapa guru kelas yang
tidak dapat mendampingi siswa-siswi belajar, kami diminta untuk
membantu mengisi dengan kegiatan sesuai dengan tema yang akan
diajarkan.
Pelaksanaan kegiatan mengajar di kelas rendah (kelas I, II, dan
III) adalah membantu dan berkolaborasi dengan guru kelas dalam
7
2. Adaptasi Teknologi
Pelaksanaan adaptasi teknologi bertujuan untuk memberikan
pengetahuan tambahan bagi siswa, serta edukasi bagi guru-guru dan
8
3. Membantu Administrasi
Pelaksanaan membantu administrasi sekolah dan guru
dilakukan ketika sekolah maupun guru memerlukan bantuan
mahasiswa. Proses administrasi yang kami lakukan selama berada di
sekolah penempatan berupa membantu menginput dan merekap nilai-
nilai siswa, membantu mengoreksi soal ujian, serta membantu
administrasi perpustakaan untuk mendata buku-buku yang ada di
perpustakaan sekolah, membuat jadwal piket penjaga perpustakaan
sekolah, serta membuat daftar hadir pengunjung perpustakaan
3. Membantu Administrasi
Berdasarkan analisis kegiatan yang telah dilakukan pada proses
administrasi, yang dilaksanakan oleh pihak sekolah sudah berjalan
dengan baik. Sekolah penempatan memiliki operator sekolah yang
mengurus berbagai kegiatan administrasi sekolah. Kami dalam urusan
administrasi membantu membagikan dan mengumpulkan soal dan hasil
jawaban siswa, mengoreksi jawaban siswa. Kami membantu pihak
sekolah dalam mengurus atau membuat dokumen yang diperlukan
10
B. Saran
Kampus Mengajar merupakan program kerja yang bagus
dan patut dikembangkan. Program ini dapat menjadi wadah bagi mahasiswa
11
12
13
LAMPIRAN
1. Rencana Kegiatan
14
Pengenala Melatih guru dan
n dan siswa dalam
Pelatihan menggunakan
Guru,
Penggunaa aplikasi Literasi dan
siswa, dan
n Aplikasi Numerasi sebagai
wali siswa
Literasi media belajar
dan
Numerasi
Pelatihan Melatih guru dalam
Penggunaa menggunakan
n Google platform google form
Guru
Form agar bisa
dimanfaatkan dalam
berbagai keperluan
Pelatihan Melatih guru dalam
Google menggunakan
Guru dan
Clasroom platfrom classroom
siswa
sebagai media
pembelajaran.
Pelatihan Melatih guru dalam
Microsoft menggunakan Ms.
Excel Excel agar
Guru
memudahkan dalam
berbagai proses
administrasi
Pelatihan Melatih Guru dalam
Microsoft menggunakan Ms.
Power Power Point Guru
Point
(PPT)
Bantuan Administrasi
Bantuan Membantu berbagai
Administr proses administrasi
Sekolah
asi yang dibutuhkan oleh
Sekolah sekolah
Bantuan Membantu proses
Administr akreditasi sekolah
asi untuk agar menjadi sekolah
Sekolah
Penerimaa yang terakreditasi
n Peserta lebih baik dari
Didik Baru Sebelumnya
Kegiatan Lain-Lain
Refleksi Sebagai bentuk
Pembelaja evaluasi siswa terkait
Siswa
ran pembelajaran yang
telah dilalui
2. Kegiatan Mingguan
c. Membantu administrasi
4. Dokumentasi Kegiatan
No. Kegiatan Dokumentasi
1. Observasi
awal
2. Pembelajaran
di sekolah
3. Pengenalan
media papan
perkaliaan
4. Pengenalan
media papan
pengenalan
bangun datar
5. Media
permainan ular
tangga dalam
pembelajaran
6. Komik digital
7. Assessment
Kompetensi
Minimum
(AKM)
8. Pembuatan
video untuk
kepentingan
sekolah
9. Pembuatan
dokumen
10. Pengelolaan
buku
diperpustakaan
11. Pembuatan
mading
12. Buka Bersama
13. Kegiatan
lomba antar
siswa