Anda di halaman 1dari 12

Bahasa Indonesia

Page | 1

II. KOMPONEN INTI


I. INFORMASI UMUM
A.
A. Identitas
Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Tuban
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Alokasi Waktu : 2 JP

B. Kompetensi Awal : Tujuan Penulisan Surat (Resmi, Pribadi)


Struktur dan Bahasa Teks Surat

C. Profil Pelajar Pancasila : Mandiri


Bergotong Royong
D. Sarana dan Prasarana : Aplikasi KBBI
Jaringan Internet
E. Target Peserta Didik : Peserta Didik Kelas VII
F. Model Pembelajaran : Luring

Tujuan Pembelajaran : Melalui latihan menulis dengan memperhatikan kesantuna dan


kebakuan bahasa, peserta didik mampu berkomunikasi secara
tertulis dengan ringkas dan santun.

B. Pemahaman Bermakna : Komunikasi yang baik penting dipahami dalam interaksi sosial
C. Pertanyaan Pemantik : 1. Pernahkah kalian berkirim surat kepada sahabat/keluarga?
2. Apa tujuan seseorang menulis surat?
3. Bagaimana cara menyusun surat yang baik dan santun?
4. Menurutmu, adakah perbedaan bahasa yang digunakan dalam
surat resmi dan pribadi?

Pendahuluan Inti Penutup


1. Siswa bersama dengan guru 1. Siswa secara mandiri 1. Siswa dibimbing guru
mengawali kegiatan mengamati daftar kata menyimpulkan hasil
pembelajaran dengan baku dan tidak baku, serta kegiatan pembelajaran,
berdoa. contoh-contoh ungkapan yaitu tentang menulis
yang tidak mengindahkan surat/pesan sesuai dengan
2. Guru memberikan apersepsi kaidah kesantunan dan urutan unsur-unsur, kaidah
dan motivasi, serta efektivitas berbahasa kebakuan, dan kesantunan
menyampaikan tujuan dengan penuh antusiasme. berbahasa.
pembelajaran yang akan Pada kegiatan ini, siswa Page | 2
disasar. juga dapat menkonfirmasi 2. Siswa menerima umpan
apakah bentuk penulisan balik dari guru sebagai
kata baku pada daftar bentuk refleksi dari proses
tersebut benar atau tidak, pembelajaran yang telah
dengan mengecek secara dilakukan.
mandiri melalui KBBI.
3. Siswa menerima informasi
2. Setelah siswa mengamati mengenai pembelajaran
penulisan kata baku dan pada pertemuan
tidak baku, siswa secara berikutnya.
mandiri mengamati secara
mandiri bagaimana
sistematika penyusunan
unsur-unsur pesan yang
harus diperhatikan ketika
menghubungi guru
(menanyakan tugas,
menanyakan hasil koreksi
tugas, dll.)

3. Agar siswa semakin mahir


mengaplikasikan apa yang
telah mereka pelajari
sebelumnya, siswa praktik
secara mandiri untuk
menulis pesan dengan
topik-topik yang sudah
ditentukan (meminta izin
tidak mengikuti kegiatan
pelajaran olahraga,
bertanya kepastian
diadakannya ulangan
biologi, dan tenggat
pengumpulan dana korban
banjir) dengan jujur, serta
memperhatikan kaidah
keringkasan dan kesantunan
berbahasa.

4. Siswa menuliskan hasil


pekerjaan/temuan mereka
pada LKPD (Lembar Kerja
Peserta Didik) untuk
dikumpulkan, dikoreksi,
dan diberi feedback oleh
guru.
D. Asesmen
1. Asesmen Diagnostik

Page | 3
Esesmen Diagnostik Non-Kognitif Esesmen Diagnostik Kognitif

1. Apakah kamu pernah menulis surat izin tidak


masuk sekolah karena sakit kepada wali
kelasmu? 1. Tuliskan apa yang kamu ketahui tentang
2. Jelaskan isi dan tujuan dari surat yang kamu surat pribadi, dan surat resmi!
tulis tersebut? 2. Sebutkan ciri-ciri yang membedakan
3. Apakah kamu pernah menghubungi gurumu antara surat resmi dan surat pribadi!
melalui Whats App dan/atau sejenisnya?
4. Pesan tentang apa yang kamu kirimkan?
5. Bagaimana kamu mengawali kalimatmu
ketika berkirim pesan kepada gurumu?

2. Asesmen Formatif

No. Capaian Elemen Tujuan Indikator Butir Soal


Pembelajaran Pembelajaran Soal

1. Peserta didik MENULIS Melalui latihan Peserta didik Setelah kalian


memiliki menulis secara dapat mempelajari kata
kemampuan Peserta didik mandiri dengan menjelaskan baku dalam pesan
berbahasa untuk mampu menulis memperhatikan maksud kata tertulis, jelaskan apa
berkomunikasi gagasan, pikiran, kesantunan dan baku. yang dimaksud
dan bernalar pandangan, kebakuan bahasa, dengan kata baku?
sesuai dengan arahan atau pesan peserta didik
tujuan, konteks tertulis untuk mampu
sosial, dan berbagai tujuan berkomunikasi
akademis. secara logis, secara tertulis
kritis, dan kreatif. dengan ringkas
dan santun.
2. Peserta didik Setelah kalian
dapat mempelajari kata
menjelaskan tidak baku dalam
maksud kata pesan tertulis,
tidak baku. jelaskan apa yang
dimaksud dengan
kata tidak baku?
3. Peserta didik Setelah kalian
dapat mempelajari kata
menjelaskan baku dalam pesan
unsur-unsur tertulis, jelaskan
dalam unsur-unsut apa saja
menulis pesan yang perlu
tertulis. diperhatikan ketika
menulis sebuah
pesan tertulis!

3. Asesmen Sumatif Page | 4


No Capaian Elemen Tujuan Indikator Butir Soal
Pembelajaran Pembelajaran Soal

Peserta didik MENULIS Melalui latihan Disajikan 1. Bu minggu ini ada


memiliki menulis secara ungkapan- ulangan ga?
kemampuan Peserta didik mandiri dengan ungkapan
1. berbahasa mampu menulis memperhatikan yang mana di Jawaban:
untuk gagasan, kesantunan dan dalamnya
berkomunikasi pikiran, kebakuan terdapat Bu, apakah ulangan akan
dan bernalar pandangan, bahasa, peserta penulisan diadakan minggu ini?
sesuai dengan arahan atau didik mampu kata tidak
tujuan, konteks pesan tertulis berkomunikasi baku, peserta
sosial, dan untuk berbagai secara tertulis didik
akademis. tujuan secara dengan ringkas memperbaiki
logis, kritis, dan dan santun. penulisannya
kreatif. berdasar
KBBI.

2. Pak guru, tugasnya udah


dinilai beloom?

Jawaban:

Pak guru, apakah tugasnya


sudah dinilai? atau Pak
Guru, apakah Bapak sudah
menilai tugasnya?
3. Bu, ini beneran kalo
tugasnya telat nilainya
dikurangin?

Jawaban:

Bu, apakah benar kalau


terlambat mengumpulkan
tugas maka nilainya akan
dikurangi?

4. Pak Agus sorry, ini PRnya


dikerjain semuanyah?

Jawaban:
Maaf, Pak Agus, untuk PR-
nya, semua dikerjakan ya,
Pak?
5. Bu, yg no 1 dikerjain d
buku?

Jawaban:
Bu, soal nomor satu
dikerjakan di buku?
Disajikan Ayo berlatih menuliskan
sejumlah pesan dengan baik dan
situasi santun kepada guru kalian
tertentu, seperti pada tabel di atas.
peserta didik Setelah selesai, kalian dapat Page | 5
membuat membacakannya kepada
pesan tertulis guru, kemudian dengarkan
sesuai dengan pendapat guru terhadap
situasi-situasi pesan kalian tersebut.
tersebut, Tulislah pesan dengan
dengan memperhatikan kesantunan
mengindahka dan keringkasan bahasa
n kaidah berdasarkan situasi-situasi,
kesantunan yaitu seandainya kalian
dan ingin:
keringkasan 1. meminta izin tidak
berbahasa, mengikuti pelajaran
serta unsur- olahraga besok karena
unsur yang kaki baru terkilir;
harus 2. bertanya tentang
diperhatikan kepastian diadakannya
ketika ulangan Biologi besok;
menulis atau
pesan. 3. bertanya tentang
tenggat pengumpulan
dana kepada korban
banjir yang kalian
koordinasi.

Gunakan tabel berikut untuk


menulis pesan kalian. Jangan
lupa untuk menggunakan
kata sapaan yang tepat dan
bahasa yang baku dan
santun, ya.

Jawaban:

Situasi 1
Pembuka: Selamat sore, Bu
Ani
Perkenalan diri: Saya Ria,
murid kelas tujuh SMP
Shalahuddin
Maksud dan tujuan: Bu,
saya mohon izin tidak dapat
mengikuti
pelajaran olahraga besok
karena kaki saya baru
saja terkilir.
Penutup: Terima kasih atas
pengertiannya, Bu Ani.

Situasi 2:
Pembuka: Selamat malam,
Bu Azizah.
Perkenalan diri: Saya Indi,
murid kelas 7 SMP
Shalahuddin
Maksud dan tujuan: Izin
bertanya, Bu, apakah besok Page | 6
ulangan Biologi jadi
dilaksanakan? Mohon
informasinya.
Penutup: Terima kasih, Bu
Azizah.

Situasi 3:

Pembuka: Selamat siang,


Bu Hani.
Perkenalan diri: Saya
Clara, murid kelas 7C SMP
Shalahuddin
Maksud dan tujuan: Izin
bertanya, Bu. Untuk tenggat
pengumpulan dana bagi
korban banjir yang kami
koordinasi, kira-kira kapan
ya?
Penutup: Terima kasih, Bu
Hani

4. Penilaian Sikap (Mandiri & Gotong Royong)

Nama : ...........................
Kelas : ..........................

Beri tanda (√) pada kolom yang tersedia

No Uraian Ya Tidak
1 Saya mengerjakan tugas secara mandiri
2 Saya mengerjakan tugas dengan dibantu teman
3 Jawaban yang saya tulis saya dapatkan dari internet
4 Saya membantu teman saya yang mengalami
kesusahan ketika mengerjakan tugas.
Penilai :

......................................

E. Pengayaan dan Remedial :

Pengayaan
 Pengayaan dilaksanakan bagi siswa yang sudah memenuhi capaian kompetensi dengan
memberikan mereka pelbagai model penulisan pesan dalam situasi yang lebih bervariasi.
 Menugaskan kepada siswa yang sudah memenuhi capaian kompetensi untuk memberikan
bimbingan (pemahaman, komentar, masukan, dll) kepada siswa yang masih remedial
Page | 7
Remedial

 Mengulang pembelajaran dengan dibimbing oleh teman-teman yang sudah memenuhi


capaian kompetensi (tutor sebaya).

III. Lampiran

A. LKPD
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Sekolah : SMP Shalahuddin
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas, Semester : VII, Genap
Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (2 JP)

Nama Peserta Didik : ...................................... Kelas : VII - ..... No. Absen : ............................... Page | 8

A. Tujuan Pembelajaran :

Melalui latihan menulis dengan memperhatikan kesantuna dan kebakuan bahasa, peserta didik
mampu berkomunikasi secara tertulis dengan ringkas dan santun.

B. Langkah-Langkah Kegiatan :

1. Kegiatan Kesatu

Pertama, marilah kita awali dengan membaca doa, “Ya Allah, tambahkanlah kepada kami ilmu
pengetahuan danberikanlah kepada kami pemahaman yang baik. Amiin.”

2. Kegiatan Kedua

Norma kesantunan lain dalam berkomunikasi adalah penggunaan kosakata yang tepat. Kak
Doni dan Hani tentu dapat menggunakan kata tidak baku seperti buruan dan beneran. Namun,
kalian sebaiknya tidak menggunakannya saat berkomunikasi dengan guru atau orang lain yang lebih
senior.
Bahasa Indonesia yang kita gunakan sebagai sarana berkomunikasi dan berpikir memiliki
ragam fungsi, kedudukan, dan lingkungan penggunaannya. Jika kita lihat dari segi kesatuan
dasarnya, bahasa Indonesia terdiri atas ragam lisan yaitu bunyi bahasa seperti tekanan dan intonasi
dan ragam tulis yaitu huruf, tanda baca, dan lambang-lambang lainnya. Baik ragam lisan maupun
tulisan memiliki bentuk baku dan tidak baku.
Bentuk baku adalah ragam bahasa Indonesia yang dipakai untuk mendukung fungsi-fungsi
tertentu yaitu fungsi pemersatu, fungsi penanda kepribadian, fungsi penambah wibawa, dan fungsi
sebagai kerangka acuan. Bentuk baku dalam pemakaiannya ditandai dengan penggunaan pilihan
kata yang cermat, tepat, efisien, serta sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku dalam bidang tata
bahasa, peristilahan, dan ejaan. Sebagai sarana komunikasi, bentuk baku ini digunakan dalam
komunikasi resmi, salah satunya surat-menyurat resmi. Untuk membedakan pemakaian bahasa
Indonesia baku dan tidak baku, perhatikanlah contoh dalam tabel di bawah ini.
Page | 9

Sekarang gantilah kalimat-kalimat berikut dengan ungkapan yang lebih santun dan baku!
1. Bu, minggu ini ada ulangan, ga?
Jawaban : ...................................................................................................................
......................................................................................................................................
2. Pak guru, tugasnya udah dinilai belom?
Jawaban : ...................................................................................................................
......................................................................................................................................
3. Bu, ini beneran kalo tugasnya telat nilainya dikurangin?
Jawaban : ...................................................................................................................
......................................................................................................................................
4.Pak Agus sorry, ini PR-nya dikerjain semuanyah?
Jawaban : ...................................................................................................................
......................................................................................................................................
5. Bu, yg no 1 dikerjain d buku?
Jawaban : ...................................................................................................................
......................................................................................................................................
Selain baik dan santun, pesan pada media sosial juga harus jelas dan ringkas. Perhatikan unsur
dalam pesan di media sosial ini.
Page | 10

3. Kegiatan Ketiga
Ayo berlatih menuliskan pesan dengan baik dan santun kepada guru kalian seperti pada tabel
di atas. Setelah selesai, kalian dapat membacakannya kepada guru, kemudian dengarkan pendapat
guru terhadap pesan kalian tersebut. Tulislah pesan dengan memperhatikan kesantunan dan
keringkasan bahasa berdasarkan situasi-situasi, yaitu seandainya kalian ingin:

1. meminta izin tidak mengikuti pelajaran olahraga besok karena kaki baru terkilir;
2. bertanya tentang kepastian diadakannya ulangan Biologi besok; atau
3. bertanya tentang tenggat pengumpulan dana kepada korban banjir yang kalian koordinasi.

Tabel berikut untuk menulis pesan kalian. Jangan lupa untuk menggunakan kata sapaan yang
tepat dan bahasa yang baku dan santun, ya.
Situasi Pertama :
Meminta izin tidak mengikuti pelajaran olahraga besok karena kaki baru terkilir.
Pembuka

Perkenalan diri

Maksud dan Tujuan

Penutup

Situasi Kedua :
Bertanya tentang kepastian diadakannya ulangan Biologi besok.
Pembuka

Perkenalan diri

Maksud dan Tujuan Page | 11

Penutup

Situasi Ketiga :
Bertanya tentang tenggat pengumpulan dana kepada korban banjir yang kalian koordinasi.

Pembuka

Perkenalan diri

Maksud dan Tujuan

Penutup

4. Kegiatan Keempat
Setelah mengisi tabel-tabel di atas, cobalah mempraktikkannya, dengan mengirim pesan-
pisan di atas melalui aplikasi chat yang kalian miliki, boleh berbentuk whats app, line, sms,
instagram, dan/sejenisnya. Kalian tidak harus mengirimkannya dalam bentuk teks tulis dengan
mengetiknya di kolom chat. Melainkan, kalian juga bisa mengirim pesan tersebut dalam bentuk
teks lisan/ voice note. Yang perlu diperhatikan, meskipun bentuknya adalah teks lisan, tetapi,
kesopanan dan keringkasan berbahasa, serta unsur-unsur yang telah kalian pelajari, tetap harus
diperhatikan, ya! Selamat Mencoba!

A. Bacaan Guru dan Peserta Didik

 Bacaan Guru :

Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia Kelas VII, Bab VI “Sampaikan Pesan Melalui Surat”
Kegiatan 8 “Mengenal Kata Baku dan Tidak Baku”
 Bacaan Peserta Didik :

Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas VII, Bab VI “Sampaikan Pesan Melalui Surat”, Kegiatan 8
“Mengenal Kata Baku dan Tidak Baku”; Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

B. Glosarium Page | 12

 Norma : Aturan atau ketentuan yang mengikat warga dalam masyarakat, dipakai sebagai
panduan, tatanan, dan pengendali tingkah laku yang sesuai dan berterima.
 Sarana : Segala sesuatu yang dapat dipakai sebagai alat dalam mencapai maksud atau tujuan;
media.
 Efisien : Tepat/sesuai untuk mengerjakan (menghasilkan) sesuatu (dengan tidak membuang-
buang waktu, tenaga, dna biaya).

C. Daftar Pustaka

 Buku Siswa Bahasa Indonesia untuk SMP Kelas VII, terbitan Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi.
 Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia untuk SMP Kelas VII, terbitan Pusat Kurikulum dan
Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
 Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Anda mungkin juga menyukai