Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sasaran utama pembangunan jangka panjang negara ini adalah pencapaian
struktur ekonomi yang seimbang yaitu terdapatnya kemampuan dan kekuatan industri
yang maju yang didukung oleh kemampuan dan kekuatan pertanian yang tangguh.
Hal ini berarti bahwa antara sektor pertanian (dan kehutanan) dan sektor industri
diperlukan adanya keterkaitan yang kuat baik keterkaitan kedepan maupun
keterkaitan ke belakang dalam mencapai tujuan masing-masing sektor tersebut.
Transformasi struktural perekonomian Indonesia menuju ke corak yang
industrial tidak dengan sendirinya melenyapkan nuansa agraritasnya. Berbagai teori
pertumbuhan ekonomi klasik dan studi empiris Bank Dunia menunjukkan, bahwa
sukses pengembangan sektor industri di suatu negara selalu diiringi dengan perbaikan
produktivitas dan pertumbuhan berkelanjutan di sektor pertanian. Selain menyediakan
kebutuhan pangan bagi penduduk serta menyerap tenaga kerja, sektor pertanian juga
merupakan pemasok bahan baku bagi sektor industri dan menjadi sumber penghasil
devisa.
Istilah industrialisasi secara ekonomi diartikan sebagai kegiatan mengolah
bahan mentah menjadi barang jadi atau barang setengah jadi, dapat pula diartikan
sebagai himpunan perusahaan-perusahaan sejenis dimana kata industry dirangkai
dengan kata yang menerangkan jenis industrinya. Misalnya, industry obat-obatan,
industry garmen, industry perkayuan, dsb. Pertumbuhan industry secara tidak
langsung sejalan bahkan melebihi pertumbuhan ekonomi itu sendiri, kegiatan
industrialisasi substansinya merupakan suatu kegiatan ekonomi dalam tradable sector
yang mampu memberikan efek yang cukup signifikan terhadap peningkatan
pendapatan masyarakat, pertumbuhan ekonomi secara agregat dan sebagainya. Sektor
industry dengan sumber daya organisasinya yang begitu kompleks dan besar adalah
salah satu kelebihan yang dimiliki suatu sector dalam tatanan perekonomian dewasa
ini. Keberadaan suatu industry disebuah Negara memiliki peran penting guna
membuka celah yang begitu luas untuk kegiatan ekspansi usaha yang secara langsung
dapat membuka peluang investasi dunia dengan keterbukaan lapangan pekerjaan yang
lebih banyak dan berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara nasional.

Anda mungkin juga menyukai