Anda di halaman 1dari 2

Kajian fiqih pesantren ramadhan 1444 H

Moderator : Bapak Fajril Puad

Materi : wudhu dan shalat berjamaah

A. BAB WUDHU

 A. Definisi Wudhu
Wudhu secara bahasa artinya bersih atau suci
 Sedangkan menurut istilah wudhu adalah membersihkan anggota tubuh tertentu
melalui suatu rangkaian aktivitas yang dimulai dengan niat, membasuh wajah, kedua tangan
dan kaki serta menyapu kepala
B.  Rukun Wudhu
Rukun/fardhu wudhu ada 6, yaitu:
1)      Niat
2)      Membasuh muka.
3)      Membasuh kedua tangan sampai sebatas siku
4)      Mengusap sebagian kepala
5)      Membasuh kedua kaki sampai sebatas mata kaki
6)      Tertib (berurutan) sesuai dengan yang diatas

C. Sunnah Wudhu

2.    Membasuh kedua telapak tangan.

3.    Berkumur-kumur.

5.    Mengusap kedua telinga

8.    Tidak berbicara ketika berwudu.

9.    Menghadap ke kiblat.

10. Berdoa sesudah berwudhu

D.   Pembatal Wudhu
Hal-hal yang dapat membatalkan wudhu adalah sebagai berikut:

1.    Buang air kecil dan air besar.

2.    Keluar angin dari dubur atau kentut.


3.    Hilang akal, gila, mabuk, dan pingsan.

4.    Tidur nyenyak dalam keadaan berbaring.

5.    Menyentuh alat kelamin atau kemaluan.

6.    Bersentuhlah dengan orang laki-laki dan perempuan yang bukan muhrimnya

E. Niat wudhu

ِ ‫ث ْاالَصْ غ‬
‫َر فَرْ ضًا ِهللِ تَ َعالَى‬ ِ ‫ْت ْال ُوضُوْ َء لِ َر ْف ِع ْال َح َد‬
ُ ‫نَ َوي‬

Arab-latin: Nawaitul whuduua liraf'il hadatsil asghari fardal lillaahi ta'aalaa.

Artinya: "Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardhu karena Allah Ta'ala

B. BAB SHALAT BERJAMAAH

A. PENGERTIAN SHALAT BERJAMAAH

Shalat jamaah adalah shalat yang dikerjakan bersama – sama yang dikerjakan oleh dua orang atau
lebih. Shalat berjamaah hukumnya “sunnah muakkad” artinya sangat dianjurkan untuk
mengerjakannya. Shalat jamaah dipimpin oleh seorang imam dan diikiuti oleh makmum sedangkan
shalat sendirian adalah shalat yang dikerjakan sendiri tanpa ada makmum yang mengikuti

B. SYARAT – SYARAT SHALAT BERJAMAAH


1. Ada imam dan makmum.
2. Makmum telah berniat untuk mengikuti imam.
3. Makmum harus ada di belakang imam.
4. Imam dan makmum berada pada satu tempat

D. KEUTAMAAN SHALAT BERJAMAAH


a. Mendapatkan pahala 27 derajat lebih tinggi dari pada “shalat munfarid” atau shalat sendiri.
b. Menambah syiar islam.
c. Berkomunikasi dan silaturahim dengan sesama muslim.
d. Bisa shalat di awal waktu sehingga tidak akan takut lupa shalat.
e. Melatih kedisiplinan dan ketaatan kita kepada Allah SWT.

E. SHALAT YANG DI SUNNAHKAN BERJAMAAH


1. Shalat fardu lima waktu.
2. Shalat Tarawih dan Witir di bulan Ramadhan.
3. Shalat Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha.
4. Shalat gerhana bulan dan matahari.
5. Shalat meminta hujan ( istisqa ).

Anda mungkin juga menyukai