Anda di halaman 1dari 2

Hubungan Kepuasan Kerja dan Lingkungan Kerja

Kepuasan kerja seorang pegawai tidak bisa dipisahkan dengan lingkungan tempat kerjanya.
Lingkungan kerja berperan penting untuk menciptakan dan meningkatkan kepuasan kerja para
pegawai. Pegawai yang puas cenderung akan loyal terhadap organisasi atau perusahaan yang
ditempati sehingga mereka dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab mereka dengan baik.
Kepuasan kerja muncul karena keadaan dari perusahaan atau organisasi. Kepuasan kerja bersifat
dinamis sehingga perusahaan atau organisasi harus selalu berinovasi untuk memenuhi kebutuhan
lingkungan kerja yang baik dan nyaman untuk para pegawai. Beberapa faktor yang
mempengaruhi kepuasan kerja seorang pegawai pada lingkungkan kerjanya adalah sebagai
berikut:
1. Hubungan antar pegawai
Hubungan antar pegawai juga menjadi factor dalam kepuasan kerja di lingkungan kerja,
apabila ada pegawai yang berselisih satu sama lain maka kinerja mereka akan menurun
bahkan bisa menyebabkan masalah yang besar jika tidak diatasi dengan segera.
2. Hubungan dengan atasan
Selain dengan antar pegawai, hubungan dengan atasan juga mempengaruhi kepuasan
kerja seseorang. Apabila hubungan pegawai dan atasan buruk maka akan terjadi
hambatan komunikasi yang bisa mengganggu proses pekerjaan. Dan tingkat stress
pegawai juga semakin meningkat karena hubungan yang buruk ini.
3. Penerangan/cahaya tempat kerja
Cahaya juga mempengaruhi seseorang terhadap kepuasan kerjanya, apabila suatu tempat
kerja tidak memiliki cahaya yang mumpuni maka akan mengganggu proses pekerjaan
pegawai tersebut dan merendahkan tingkat kepuasan kerja mereka.
4. Temperatur/suhu udara tempat kerja
Suhu memiliki pengaruh terhadap kepuasan kerja. Apabila suatu tempat kerja memiliki
suhu yang terlalu panas ataupun terlalu dingin dan tidak ada cara pencegahan oleh pihak
perusahaan atau organisasi maka pegawai akan mengalami masalah Kesehatan dan
menurunkan tingkat kepuasan kerja mereka.
5. Kelembapan tempat kerja
Tingkat kelembapan suatu tempat kerja juga berpengaruh terhadap kepuasan kerja. Jika
tempat kerja memiliki tingkat kelembapan yang tinggi maka pegawai akan cenderung
sakit dan mengganggu pekerjaan mereka.
6. Sirkulasi udara tempat kerja
Lingkungan kerja yang baik harus memiliki sirkulasi udara yang baik juga. Jika tidak
akan menyebabkan banyak masalah Kesehatan yang akan mengganggu kinerja pegawai
dan merugikan perusahaan atau organisasi.
7. Kebisingan tempat kerja
Tingkat kebisingan suatu lingkungan kerja juga berpengaruh besar terhadap kepuasan
kerja. Jika lingkungan kerja terlalu bising dalam jangka waktu yang lama maka akan
mengganggu pekerjaan pegawai dan merusak telinga mereka.
8. Aroma tempat kerja
Tempat kerja yang memiliki aroma yang enak akan membuat pegawai nyaman berada di
lingkungan tersebut akan tetapi jika aroma yang ada lingkungan kerja kurang enak maka
akan mengganggu fokus pegawai dengan tugasnya.
9. Tata warna tempat kerja
Warna dinding pada tempat kerja dapat mempengaruhi mood pegawai. jika warna yang
digunakan tidak sesuai maka bisa menurunkan kepuasan kerja pegawai.
10. Dekorasi tempat kerja
Dekorasi yang ada di lingkungan kerja juga mempengaruhi kepuasan kerja seorang
pegawai. jika dekorasi sesuai dengan selera pegawai maka akan meningkatkan mood
pegawai.
11. Musik tempat kerja
Beberapa tempat kerja ada yang memutar musik saat para pegawai bekerja. Musik dapat
menjadi penyemangat dan meningkatkan mood di lingkungan kerja.
12. Keamanan tempat kerja
Keamanan lingkungan kerja sangat penting dalam kepuasan kerja. Salah satu contohnya
yang sering terjadi saat ini adalah lingkungan kerja yang toxic sehingga pegawai tidak
merasa aman saat bekerja. Perusahaan atau organisasi harus selalu memberikan usaha
yang terbaik untuk memastikan pegawai merasa aman dengan lingkungan kerjanya.

Anda mungkin juga menyukai