Nama : Mohamad Hani A

NIM : 19.C1.0142
Prodi : Hukum
TUGAS HAN 02

INSTRUMEN YURIDIS PEMERINTAHAN

Peraturan

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 43 Tahun 2019 tentang

Penyelenggaraan Ujian yang Diselenggarakan Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional

Isi Peraturan

Pemerintah indonesia mengeluarkan peraturan baru ini dikarenakan perkembangan zaman

yang sangat pesat pada era sekarang ini. Globalisasi sudah memaksa seseorang untuk
mengikuti zaman yang sedang terjadi, jika tidak maka diri sendiri lah yang merasa rugi. Maka
dari itu kementrian pendidikn dan kebudayaan republic Indonesia membuat peraturan ini
dengan tujuan agar pendidikan di Indonesia harus mendorong tumbuhnya praktik belajar
mengajar yang menumbuhkan daya nalar dan karakter peserta didik secara utuh, kemudian
satuan pendidikan juga diberikan keleluasaan untuk berinovasi dalam menciptakan
lingkungan belajar yang berpihak pada peserta didik maka dari itu pemerintah dalam hal ini
kementrian pendidikan dan kebudayaan membuat inovasi yang sedemikian rupa supaya
pendidikan yang ada di Indonesia ini tidak kalah dengan pendidikan yang ada di luar negri
dan pelajar yang dihasilkan bisa bersaing di dunia luar karna menjadi siswa atau siswi yang
berkompeten.

Keputusan

Keputusan kepala cabang dinas pendidikan wilayah Kediri tentang penetapan sekolah
pelaksana ujian berbasis computer (UNBK) dan ujian sekolah berstandar nasional (USBN)
jenjang SMA / MA dan SMK wilayah kediri tahun peajaran 2018/2019

Isi Keputusan

Kepala cabang dinas pendidikan wilayah Kediri menetapkan keputusan tentang penetepan
sekolah pelaksana ujian berbasis computer (UNBK) dan ujian sekolah berstandar nasional
(USBN) jenjang SMA / MA dan SMK wilayah kediri tahun peajaran 2018/2019, hal ini
ditetapkan karena melihat dari dua aspek pertimbangan yaitu:
 a. Bahwa agar pelaksanaan kegiatan ujian nasional berbasis computer (UNBK) dan ujian
sekolah berstandar nasional (USBN) jenjang SMA / MA dan SMK tahun ajaran
2018/2019 di wilayah Kediri berjalan tertib, aman dan lancer perlu ditetapkan satuan
pendidikan sebagai pelaksanaan UNBK dan USBN mandiri dan pelaksana UNBK dan
USBN di sekolah lain
b. Kemudian cabang dinas pendidikan wilayah Kediri dipandang perlu menetapkan
satuan pendidikan sebagai pelaksana UNBK dan USBN mandiri dan pelaksana
UNBK dan USBN di sekolah lain
Dari kedua pertimbangan tersebut maka kepala cabang dinas pendidikan wilayah Kediri
menetapkan pelaksanaan ujian berbasis computer (UNBK) dan ujian sekolah berstandar
nasional (USBN).

Surat Edaran

Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan Dalam Masa Darurat
Coronavirus Disease (Covid-19)

Isi Edaran

Kementrian pendidikan dan kebudayaan mengeluarkan surat edaran untuk para kepala daerah
di seluruh Indonesia agar surat tersebut menjadi acuan dalam pelaksanaan kebijakan
pendidikan selama masa darurat penyebaran coronavirus (covid-19). Penerbitan surat edaran
tersebut tidak lain karena penyebaran virus yang semakin meningkat, tidak hanya itu virus
tersebut juga mengancam kesehatan bahkan keselamatan dari para siswa, guru dan warga
sekolah yang ada. Dari situ lah pertimbangan utama pelaksanaan kebijakan pendidikan ini,
yang berkaitan dengan:
1. Ujian Nasional (UN)
2. Proses belajar dari rumah dilaksanakan dengan ketentuan yang sudah ditentukan
3. Ujian sekolah untuk kelulusan dilaksanakan dengan ketentuan tertentu
4. Kenaikan kelas dilaksanakan dengan ketentuan yang ada
5. Penerimaan peserta didik baru (PPDB) dilaksanakan dengan ketentuan tertentu
Dalam surat edaran tersebut sudah dijelaskan mengenai syarat dan ketentuan yang harus
dilakukan dalam menjalankan perintah yang sudah ditetapkan kementrian pendidikan dan
kebudayaan
Perbedaan

PERATURAN
 Pada dasarnya bersifat abstrak dan umum
 Untuk menguji peraturan yang dibawah UU maka dilakukan di MA,sedangkan UU
sendiri di MK
 Berlaku secara terus-menerus
 Pada umumnya terdapat sanksi hukum bagi pihak-pihak yang melanggar aturan yang
tercantum dalam undang-undang tersebut
 Disusun dalam bentuk pasal-ayat
 Terdapat hierarki yang puncaknya adalah UUD 1945

KEPUTUSAN
 Pada dasarnya bersifat individual dan konkrit
 Merupakan produk dari pengambilan keputusan administratif dan dapat digugat
dengan PTUN
 Berlaku sekali selesai
 Merupakan SKB yang berati hasil produk dari gabungan beberapa menteri yang
bersangkutan yang memiliki kepentingan untuk mengaturnya.
 Termasuk kedalam perbuatan publik bersegi satu dan tidak hanya dibuat oleh
legislative
 Dasar hukumnya adalah pasal 8 ayat 2 UU No 12 Tahun 2011. (Enutiate)

KEBIJAKSANAAN
 Bukan merupakan peraturan perundang-undangan
 Azas pembatasan dan pengujian pada peraturan perundangan tidak berlaku bagi
kebijaksanaan
 Tidak diuji secara wetmatigheid (berdasar wewenang atau peraturan perundangan)
 Dibuat berdasar Fries Ermessen
 Pada pengujiannya lebih kepada Doelmatigheid sehingga batu ujiannya merupakan
AAUPB
 Tidak menimbulkan akibat-akibat hukum dan diuji oleh AUPBY