PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN

OBAT DAN /CAIRAN INTRAVENA

No.Dokumen : SOP / VII /104 / UKP / 2017

No. Revisi :

SOP Tanggal Terbit : 08 September 2017

Halaman : 1/4

Puskesmas
H.D.MUSAID .S.Kep NS
Arjasa
NIP. 196303171983031006

1. Pengertian Pemberian obat dan / cairan intravena adalah suatu tindakan

memasukkan obat atau cairan melalui pembuluh darah vena dengan
menggunakan spuit atau infus set.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah langkah petugas kesehatan dalam
penggunaan dan pemberian obat / cairan intravena.

3. Kebijakan Berdasarkan SK Kepala Puskesmas Arjasa Sumenep Nomor : 188/

64 / VIII/ 435.102.129 / 2017 Tentang Layanan Klinis yang Menjamin
Kesinambungan Layanan.
4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
No:296/Menkes/SK/III/2008 tentang Pedoman Pengobatan Dasar di
Puskesmas.

2. UU tahun 2014 tentang Panduan praktik klinis bagi dokter di fasilitas

pelayanan kesehatan primer.
5. Prosedur / 1. Petugas memberikan penjelasan kepada pasien dan keluarga
Langkah-langkah
tentang maksud dan tujuan tindakan yang akan dilakukan.
2. Petugas meminta persetujuan dengan mengisi informed
consent.
3. Petugas mempersiapkan alat dan bahan.
4. Petugas menidurkan pasien di ruang tindakan dan
memposisikan lokasi yang akan diinjeksi.
5. Petugas menggunakan sarung tangan steril.
6. Petugas memasang tourniquet diatas daerah yang akan
diinjeksi, anjurkan pasien untuk mengepalkan tangan.
7. Petugas mengusap kulit yang akan dimasukkan jarum/ infus
dengan kapas alcohol.
8. Petugas menegangkan kulit dengan tangan kiri lalu
menusukkan jarum dengan sudut 15 – 20 derajat kedalam vena
dengan lubang jarum mengarah keatas sejajar dengan vena
9. Petugas melakukan aspirasi untuk memeriksa apakah jarum
sudah masuk kedalam vena yang ditandai dengan keluarnya
darah didalam alat suntik sekali pakai.
10. Petugas menganjurkan pasien membuka kepalan sambil
membuka tourniquet.
11. Petugas memasukkan cairan obat kedalam vena secara pelan-
pelan sampai habis.
12. Petugas meletakkan kapas alcohol diatas jarum kemudian
menarik alat suntik sekali pakai dan jarum dengan cepat sambil
memegang pangkal jarum.
13. Petugas membersihkan alat dan membuang sampah sesuai
dengan tempatnya.
14. Petugas mendokumentasikan kegiatan di dalam rekam medis.
6. Diagram Alir

mempersiapkan alat, bahan meminta persetujuan dengan informed

consent

Menidurkan pasien & memposisikan

menggunakan sarung tangan steril
lokasi yg akan diinjeksi

memasang tourniquet di atas daerah

Mengusap kulit yang akan dimasukkan
yang akan diinjeksi, anjurkan pasien utk
jarum/ infuse dengan kapas alkohol
mengepalkan tangan

Menegangkan kulit dengan tangan kiri lalu menusukkan jarum

dengan sudut 15 – 20 derajat kedalam vena dengan lubang jarum
mengarah keatas sejajar dengan vena

mencabut j
arum kemudian
ulangi lagi
Tidak proses
penyuntikan

Ya

membuka tourniquet dan memasukkan obat/

cairan kedalam vena secaraperlahan

Meletakkan kapas alcohol diatas jarum

membereskan alat,
kemudian menarik alat suntik sekali pakai
membuang sampah
dan jarum dengan cepat sambil sesuai tempatnya
memegang pangkal jarum
7. Unit Terkait 1. Loket
2. UGD
3. Ranap
4. PONED/kamar Bersalin
5. Kamar obat
6. Pustu
7. Ponkesdes
8. Ponkestren
9. Polindes