Disusun Oleh :
Nama : Agus Ripana
NIS/NISN : 20.5263/0042849020
Prog. Keahlian : Teknik Pengelasan
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1
KERSANA
Tahun Pelajaran 2021/2022
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan Prakerin ini telah disetujui dan disahkan oleh pembimbing Laporan
SMK N 1 KERSANA pada :
Hari : Selasa
Tanggal : 31 Mei 2022
Judul : MEMBUAT RAK BUNGA DARI BESI
Nama : Agus Ripana
NIS : 20.5263/0042849020
Kejuruan : Teknik Pengelasan
Dinyatakan Untuk Persyaratan Naik Tingkat XII Teknik Pengelasan Sekolah
Menengah Kejuruan Negri 1 Kersana
HALAMAN PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Agus Ripana
NIS : 20.5263/0042849020
Adalah Siswa SMK N 1 Kersana jurusan teknik pengelasan, dengan ini saya
menyatakan bahwa laporan yang berjudul " Membuat rak bunga dari besi"
Merupakan hasil pemikiran sendiri secara orisinel dan saya susun secara mandiri
dengan tidak melanggar kode etik hak cipta. Laporan Prakerin ini juga bukan
merupakan karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang
lain,kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam
daftar pustaka.
Apabila kemudian hari ternyata laporan prakerin ini terbukti melanggar kode
etik hak cipta,Maka saya bersedia untuk melakukan penelitian baru dan menyusun
laporan prakerin sesuai ketentuan yang berlaku.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan sesungguhnya.
Kersana,
Yang membuat pernyataan
(Agus Ripana)
Kesuksesan hanya dapat diraih dengan segala upaya dan usaha yang
disertai dengan doa, karena sesungguhnya nasib seseorang manusia tidak
akan berubah dengan dirinya tanpa berusaha.
Ilmu bukanlah suatu yang dihadiahkan,namun ilmu adalah sesuatu yang
harus dicari dan didapatkan
Kamu tidak akan merasakan indahnya kesuksesan tanpa merasakan
pahitnya kegelapan
Tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan selama ada komitmen
bersama untuk menyelesaikan, berangkat dengan penuh
keyakinan,berjalan dengan penuh keikhlasan dan Istiqomah dalam
menghadapi cobaan
Dirimu harus lebih besar masalahmu, keberanianmu harus lebih besar dari
ketakutanmu
Apapun yang terjadi tetaplah terus belajar dengan sungguh sungguh,berjuang
tanpa kenal lelah dan bertakwa kepada Allah SWT
PERSEMBAHAN
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul ............................................................................................... i
Halaman Pengesahan ..................................................................................... ii
Kata Pengantar .............................................................................................. iii
Daftar Isi ........................................................................................................ iv
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
1. Latar Belakang .................................................................................. 1
2. Tujuan ................................................................................................ 1
3. Fungsi Produk / Jasa .......................................................................... 1
BAB II LANDASAN TEORI ....................................................................... 2
1. Pengertian Pengelasan ....................................................................... 2
2. Macam – Macam Proses Pengelasan ................................................. 2
3. Macam – Macam Sambungan ........................................................... 2
4. Peralatan Las ..................................................................................... 3
5. Perlengkapan Las .............................................................................. 4
BAB III PROSES KERJA ............................................................................. 5
1. Sejarah Industri .................................................................................. 5
2. Daftar Fasilitas Industri ..................................................................... 6
3. Proses Kerja ....................................................................................... 7
BAB IV PENUTUP ....................................................................................... 11
1. Kesimpulan ........................................................................................ 11
2. Saran .................................................................................................. 11
Daftar Pustaka ............................................................................................... 12
Gambar Kerja ................................................................................................ 13
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Pada awalnya pengembangan teknologi las, pengelasan hanya
dipergunakan untuk sambungan permanen dan reparasi–reparasi yang kurang
penting. Tetapi setelah mengalami pengalaman praktek yang cukup lama
maka sekarang ini penggunaan las dapat menjangkau pada pekerjaan hampir
menggunakan bahan baku logam. Selama saya melakukan Praktek Kerja
Industri saya tahu salah satu perbaikan win jangkar, win jangkar dalam
bahasa inggris artinya win achor, sering juga disebut dengan penarik jangkar
di dalam kapal oleh para tukang yang mungkin kurang fasih dalam
mengucapkan bahasa inggris.
2. Tujuan
Tujuan dari pembuatan Laporan ini adalah sebagai berikut :
a. Sebagai persyaratan Kenaikan kelas
b. Sebagai bukti tertulis atas kegiatan Praktek Kerja Industri yang telah
dilaksanakan oleh penulis pada program di Dunia Usaha / Dunia Industri.
c. Sebagai penerapan ilmu dan kompetensi keahlian yang telah diperoleh
penulis pada program teknik pengelasan di SMK N 1 Kersana
d. Memberikan gambaran tentang melaksanakan kegiatan Praktek Kerja
Industri (PRAKERIN).
BAB II
LANDASAN TEORI
1. Pengertian Pengelasan
Mengelas adalah menyambung dua bagian logam secara permanen
dengan menggunakan tenaga panas. Tenaga panas diperlukan untuk
memanaskan bahan dasar yang akan disambung dan kawat sebagai pengisi.
3. Macam-Macam Sambungan
Sambungan Sudut
Sambungan Pipa
Sambungan Tumpul
Sambungan T
4. Peralatan Las
Mesin Las
a. Mesin Las Arus AC
Mesin las merupakan bagian terpenting dari peralatan las busur.
Mesin las AC memerlukan sumber dari peralatan balik fase tunggal
dengan sebuah transfometer. Arus input diperkecil tegangannya menjadi
arus. Output sekitar 36 sampai 70 volt, tetapi kuat arus besar sekitar 200–
500 A.
b. Mesin Las Arus DC.
Mesin ini mengubah arus AC yang masuk menjadi DC keluar dengan
bantuan rectikler. Bekerjanya tenang dan biasanya mempunyai pengatus
tunggal untuk menyetel arus yang keluar.
c. Mesin Las AC – DC
Mesin las ini merupakan gabungan dari mesin arus bolak – balik dan
arus searah, dengan mesin ini lebih banyak kemungkinan pemakaiannya
karena arus yang keluar dapat dipilih AC atau DC dengan hanya
mengubah posisi handle pada mesin tersebut.
5. Perlengkapan Las
a. Kabel Las
Inti penghantar arus ini biasanya terbuat dari tembaga yang dipintal,
dibungkus, dengan isolator dan diberi penguat, agar tidak mudah patah,
kabel ini harus lentur tidak kaku dan tidak mengganggu gerakan kerja.
b. Pemegang Elektroda
Digunakan untuk menjepit elektroda, alat ini terdiri dari mulut
penjepit dan pegangan yang di bungkus.
c. Klem Masa
Klem masa digunakan untuk menghubungkan klem masa ke benda
kerja.
d. Palu Las dan Sikat Kawat
Digunakan untuk membersihkan terak dan percikan las pada benda
kerja.
e. Tang Penjepit
Digunakan untuk m enjepit atau memindahkan benda panas.
f. Topeng Las
Digunakan untuk melindungi mata dan wajah dari sinar ultraviolet.
g. Kacamata Pengaman
Untuk melindungi mata operator saat membersihkan benda kerja
sebelum dan sesudah pengelasan.
h. Pakaian Las
Digunakan untuk melindungi tubuh operator yang tidak dapat
ditangkai dengan alat keselamatan kerja yang termasuk pakaian las.
i. Kamar Las
Ini sangat penting karena orang yang berada disekitarnya tidak
terganggu dari cahaya las.
j. Elektroda
Elektroda yang digunakan manual adalah jenis elektroda yang terbungkus
fluks.
BAB III
PROSES KERJA
1. Sejarah Industri
Nama DU/DI "PT CITRA BAHARI SHIPYARD ” yang terletak di desa
maribaya, kec. Keramat ,kabupaten tegal, jawa tengah Berdirinya PT "CITRA
BAHARI SHIPYARDl", Awal Tahun 1998 , berjalan sampai sekarang pt
tersebut dipimpin Bapak H. SAMSU HIDAYAH dan mempunyai modal yang
cukup untuk membangun pt dan membeli alat dan mesin las, dan berdirilah
seperti saat ini. Bidang usaha yang dikerjakan yaitu meliputi pembuatan kapal
dan sevis kapal dan masih banyak jenis dan macam produk yang dibuat di
pt"citra bahari shypyard ”pt ini mempunyai karyawan sebanyak 176 orang,
yang bekerja sebagai “tukang” atau juru las.
c. Bahan :
1. besi
2. elektoda
d. Langkah Kerja
1. Pertama, buat sketsa rak sesuai keinginan Anda.
2. Sediakan besi untuk membuat rak bunga. Anda bisa membeli besi
baru atau besi bekas yang masih layak pakai jika ingin menghemat
budget.
3. Bentuk besi sesuai sketsa yang sudah Anda pilih atau buat
sebelumnya.
4. Jika besi sudah dibentuk sesuai sketsa, selanjutnya Anda bisa
melakukan proses pengecatan besi sesuai keinginan, bisa warna
hitam, warna putih, atau kombinasi keduanya.
5. Kemudian susun dan tempelkan besi-besi yang sudah Anda bentuk
dan cat menggunakan lem besi atau dengan menggunakan las sesuai
bentuk rak yang Anda inginkan.
e. Hasil Kerja
1. Pastikan Anda melapisi rak besi yang Anda buat dengan cat anti karat.
2. Secara berkala, bersihkanlah rak besi beserta tanaman yang Anda
letakkan di rak bunga dari besi yang Anda buat menggunakan lap
lembut yang basah agar bebas dari debu-debu yang menempel.
3. Amplas secara lembut hingga bersih jika beberapa bagian rak sudah
berkarat dan kembali lapisi menggunakan cat anti karat untuk
mempertahankan kesempurnaan penampilannya.
f. Keselamatan Kerja.
1. Memakai Wear pack
2. Memakai kacamata saat mengelas atau menggerinda.
3. Memakai sepatu
4. Memakai apron
5. Berhati – hati pada benda panas.
Cara mengatur arus dengan cara memutar handel pada mesin las.
besarnya arus yang dipilih dapat dibaca pada skala arus yang terdapat pada
pesawat las. Pengaruh besar arus terlalu besar, maka elektroda akan
mencair terlalu cepat, akibatnya : permukaan las akan lebih besar
penembusan yang dalam akan terjadi under cut pengaruh besar arus terlalu
kecil, maka akan menyebabkan busur listrik sukar untuk menyala,
sehingga busur listrik yang terjadi tidak stabil. panas yang terjadi tidak
cukup untuk melelehkan elektroda dan bahan dasar, akibatya : rigi-rigi
lasnya kecil dan tidak rata penembusannya dangkal.
BAB IV
PENUTUP
1. Kesimpulan
Setelah melakukan proses kerja, kita dapat mengetahui bagaimana cara
membuat rak bunga dari besi maka dapat disimpulkan :
1. membuat rak bunga tidak memperlukan biaya yang terlalu besar
2. membuat rak bunga membutuhkan waktu yang tidak lama.
3. membuat rak bunga di ciptakan untuk memperindah ruangan.
2. Saran
Berdasarkan Laporan Prakerin dan Proses Kerja, ada beberapa saran
yang harus di perhatikan sebagai dasar untuk melakukan suatu pekerjaan
supaya dalam kegiatan Prakerin kita tidak canggung. Yang meliputi :
1. Kepada pembimbing dimohon monitoring tidak hanya 1 bulan sekali.
2. Kepada PT cobalah lebih baik dalam bidang pengelasan.
3. Kepada karyawan PT di harapkan lebih menerima dan memandu para
murid prakerin.
4. Murid diharapkan mematuhi peraturan kerja yang ada di dunia industri.
5. Bekerja sama dalam bekerja lebih mudah daripada kerja sendiri.
DAFTAR PUSTAKA