Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN AKHIR KEGIATAN KKN SKEMA 3

ARTIKEL ILMIAH KOMUNIKASI EFEKTIF

DIBUAT OLEH :

RIO SAMUEL KILIS

20190701015

PSIKOLOGI

UNIVERSITAS ESA UNGGUL

2022
ABSTRAK

Sepanjang kehidupan, kita tidak pernah tidak bisa untuk tidak berkomunikasi terlepas apakah
komunikasi itu efektif atau tidak, karena dengan adanya komunikasi, kita memenuhi kebutuhan-
kebutuhan emosional dan intelektual kita. Agar komunikasi yang kita lakukan berjalan efektif,
perlu pemahaman yang baik mengenai komponen-komponen komunikasi dan fungsi masing-
masing komponen tersebut. Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan agar komunikasi
berjalan efektif, dan menghindari faktor-faktor yang menghambat. Demikian juga, perlu
dipahami kaitan kepemimpinan dengan efektifitas komunikasi.
A. PENDAHULUAN

Setiap manusia diseluruh dunia pasti melakukan kegiatan komunikasi dengan semua orang, entah
dengan cara apapun. Pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial yang tidak sempurna dan
selalu bergantung kepada orang lain, sehingga kita selalu membutuhkan pertolongan dari orang
lain untuk menyelesaikan setiap hal yang ada. Sebagai makhluk individu, manusia ingin terlihat
menonjol, sedangkan sebagai makhluk sosial manusia tidak dapat hidup sendiri, selalu
bergantung dan ingin diperhatikan atau diperhitungkan dalam kelompok. Maka manusia selalu
membutuhkan orang lain dalam kehidupannya. Proses interaksi manusia dengan manusia lainnya
inilah yang memerlukan kegiatan komunikasi. Melalui komunikasi dengan orang lain, kita juga
dapat memenuhi kebutuhan emosional dan intelektual kita. komunikasi melalui budi bahasa yang
baik dapat membina hubungan sosial yang baik dan menyenangkan, dan sebaliknya,
ketidakmampuan seseorang menggunakan bahasa yang baik dalam berkomunikasi, dapat
menimbulkan akibat yang tidak diharapkan, bahkan menjadikan sia-sia dan merugikan diri
sendiri dan orang lain.

Menurut penelitian 75% waktu manusia digunakan untuk berkomunikasi setiap harinya. Baik itu
berkomunikasi dengan orang lain bahkan berkomunikasi dengan diri sendiri atau lebih dikenal
dengan istilah self talk. Penelitian yang lain lagi juga mengatakan bahwa manusia, terutama
perempuan harus mengeluarkan 20 ribu kata setiap harinya untuk berkomunikasi, atau sekedar
mengeluarkan uneg-uneg atau permasalahan atau bahkan hal sepele yang dipikirkannya. Jika
tidak, maka tekanan batin akan menghantui karena kemudian akan menjadi penyakit.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa setiap orang harus bicara. Berapa banyak orang yang
pendiam atau tidak banyak bicara, dan akhirnya menjadi tertekan. Banyak yang mengatakan
bahwa seseorang yang ditinggal mati pasangannya, lebih cepat mati. Meskipun hal ini tidak
dapat digeneralisir, tetapi dapat menjadi bahan pertimbangan dan peringatan bagi kita untuk
tidak mengabaikan proses komunikasi. Kesuksesan seseorang membina hubungannya dengan
orang lain, bekerja sama, bahkan mempengaruhi orang lain untuk mengikuti ide dan gagasannya
banyak dipengaruhi oleh kemampuannya berkomunikasi. Banyak tokoh-tokoh yang mendapat
dukungan dari masyarakat karena kepiawaiannya mengemas pesan, sehingga memperoleh
simpati yang luar biasa, dan sebaliknya tidak jarang pula orang yang ditinggalkan pengagumnya
karena tidak bisa berkomunikasi secara efektif.

Artikel ini akan membahas lebih dalam apa saja yang diperlukan agar komunikasi dengan semua
orang berjalan efektif.
B. DEFINISI KOMUNIKASI

Kata “komunikasi” sendiri diambil dari bahasa Latin, yaitu communicatus, artinya berbagi atau
menjadi milik bersama-mengacu pada upaya yang bertujuan untuk mencapai kebersamaan. Dan
jika dilihat dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), komunikasi adalah pengiriman dan
penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat
dipahami.

Menurut ilmuwan politik Amerika Serikat sekaligus pencetus teori komunikasi, Harold Lasswell,
komunikasi adalah suatu proses menjelaskan siapa mengatakan apa dengan saluran apa kepada
siapa (who says what in which channel to whom and with what effect). Sementara itu, menurut
webster New Collogiate Dictionary, komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi di
antara individu melalui sistem lambang-lambang, tanda-tanda atau tingkah laku.

Sementara itu, menurut webster New Collogiate Dictionary mengatakan bahwa komunikasi
adalah proses pertukaran informasi antara individu melalui sistem lambang-lambang, tanda-tanda
atau tingkah laku.

Selain itu ada beberapa pengertian komunikasi menurut para ahli lainnya, sbb :

- Bernard Berelson dan Gary A. Steiner : Komunikasi merupakan transmisi informasi,


gagasan, emosi, keterampilan, dan sebagainya, dengan menggunakan simbol-simbol, kata-kata,
gambar, figur, grafik, dan sebagainya. Tindakan atau proses transmisi itulah yang biasanya
disebut komunikasi.

- Carl I. Hovland : Komunikasi adalah proses yang memungkinkan seseorang (komunikator)


menyampaikan rangsangan (biasanya lambanglambang verbal) untuk mengubah perilaku orang
lain (komunikate).

- Gerald R. Miller : Komunikasi terjadi ketika suatu sumber menyampaikan suatu pesan kepada
penerima dengan niat yang disadari untuk memengaruhi perilaku penerima.

- Raymond S. Ross : Komunikasi adalah suatu proses menyortir, memilih, dan mengirimkan
simbol-simbol sedemikian rupa sehingga membantu pendengar membangkitkan makna atau
respons pikirannya yang serupa dengan yang dimaksud komunikator.

Dengan demikian, komunikasi diartikan sebagai proses pemindahan pesan dari komunikator
kepada penerima/ komunikan secara langsung atau melalui saluran dalam rangka mengubah atau
memengaruhi perilakunya.
Pada umumnya, komunikasi dapat dilakukan melalui lisan dan verbal sehingga bisa dimengerti
oleh dua belah pihak. Selain memakai bahasa verbal, komunikasi juga bisa dilakukan memakai
bahasa isyarat seperti gesture tubuh, tersenyum, menggelengkan kepala dan sebagainya. Selain
itu, pengertian komunikasi juga dapat diartikan sebagai jalannya proses yang mana seseorang
atau kelompok menciptakan dan memakai sejumlah informasi supaya saling terhubung dengan
lingkungan sekitarnya. Komunikasi dapat terjadi jika ada interaksi antara dua orang atau lebih
diwaktu yang sama dan terdapat pesan yang disampaikan. Saat ini komunikasi tidak hanya bisa
dilakukan secara tatap muka langsung, tetapi bisa dilakukan melalui smartphone atau bisa
dilakukan secara online.

Secara langsung komunikasi diciptakan untuk kesepahaman di antara kedua belah pihak dengan
tujuan :

1. Agar hal yang disampaikan bisa dimengerti dengan cukup baik. Dengan adanya definisi
komunikasi diatas maka akan menghindarkan diri dari kesalahpahaman.

2. Mampu memahami maksud dari perkataan orang lain.

3. Supaya ide, gagasan maupun pemikiran pribadi dapat diterima orang lain terutama dalam
gelaran rapat tertentu.

4. Penggerak orang lain untuk mengerjakan sesuatu. Misalnya, kegiatan kerja bakti, sosialisasi
dan sebagainya.

Selain itu, ada beberapa fungsi dari komunikasi, antara lain :

1. Sebagai Informasi

Sebagai pusat informasi, komunikasi menyajikan sebuah informasi yang dibutuhkan oleh setiap
individu atau kelompok dalam mengambil sebuah keputusan serta meneruskan data untuk
menilai beberapa pilihan sebelum akhirnya diputuskan.

2. Sebagai Kendali

Komunikasi dapat berfungsi sebagai kendali, dimana  komunikasi tersebut berperan penting
untuk mengontrol perilaku manusia baik secara perorangan maupun kelompok melalui beberapa
cara yang wajib untuk dipatuhi semua pihak.

3. Sebagai Motivasi

Komunikasi juga memiliki fungsi sebagai motivasi karena komunikasi dapat menjadi suatu
motivasi melalui penjelasan yang dilakukan para motivator. Semakin Pandai seseorang
mengkomunikasikan suatu hal terutama hal yang positif tentu akan sebaik jiwa motivatornya
kedepan nya.

Anda mungkin juga menyukai