PRAKTIK FILANTROPI

(Zakiyatul Fikriyah 2002036026)

UKM KORDAIS adalah Unit Kegiatan Mahasiswa yang bergerak dibidang seni keislaman dilingkungan Fakultas Dakwah dan
Komunikasi UIN Walisongo Semarang. Didirikan di Semarang pada tanggal 28 Mei 1985 yang bertujuan mengimplementasikan nilai-
nilai Al-quran dalam diri pribadi kader dan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, menegakkan nilai-nilai keislaman,
meningkatkan potensi mahasiswa dalam kajian keislaman, mewujudkan suasana diniyah, ilmiah, dan ukhuwah. UKM KORDAIS
memiliki divisi-divisi yang menjadi tempat pengembangan kreatifitas anggota UKM KORDAIS dalam menyalurkan minat dan
bakatnya. Divisi tersebut meliputi divisi khitobah, divisi rebana, divisi kaligrafi, divisi tilawah, divisi kitab kuning, dan divisi tahassus
Quran.

Bakti sosial (BAKSOS) merupakan salah satu kegiatan dari rasa kasih sayang dan kemanusiaan terhadap sesama manusia.
Dengan adanya bakti sosial ini kita dapat meringankan beban orang lain dan dapat mempererat tali persaudaraan dengan sesama. Oleh
karena itu, kami selaku panitia bermaksud untuk bersama-sama saling mengingat dan saling membantu dengan saudara-saudara kita
yang membutuhkan. Didalam seluruh rangkaian kegiatan bakti sosial ini seluruh mahasiswa akan mengimplementasikan nilai religius
dan sosial dalam masyarakat dan mengambil setiap peranan yang ditawarkan didalam masyarakat sehingga pada akhir kegiatan
baksos, mahasiswa mampu melaksanakan fungsi mahasiswa sebagai Agent Of Change, agen perubahan dalam masyarakat. Maka dari
itu, kami dari UKM KORDAIS akan mengadakan kegiatan bakti sosial setia tahunnya dengan berbagai macam kegiatan yang berbeda.

Tujuan diadakannya kegiatan ini untuk 1. Menumbuhkan rasa kepedulian terhadap anak yatim dan fakir miskin khususnya
untuk anggota KORDAIS UIN Walisongo Semarang 2. Meningkatkan martabat dan nilai religius serta bersosialisasi terhadap
masyarakat lokasi temat baksos 3. Menjalankan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat 4. Meningkatkan
keimanan dan ketaqwaan dibulan suci Ramadhan. Adaun rangkaian kegiatan nya 1. Santunan 2. Pengobatan gratis 3. Bazar murah 4.
Pengajian Akbar 5. Praktik Pekerja Masyarakat (PPM) 6. Maulidur Rasul 7. Arwah Jama’ (Desa) 8. Khataman Al-Quran

Model penghimpunan dana dilakukan oleh panitia melalui “open donasi, penyebaran proposal dan arah jamak ”. panitia
melakukan sosialisasi secara massif baik secara langsung maupun via media sosial untuk mengumpulkan donasi dari para dermawan.
Open donasi diperuntukkan bagi anggota aktif organisasi, alumni organisasi, maupun masyarakat umum. Sosial media yang sering
digunakan untuk sosialisasi adalah aplikasi WhatsApp dan Instagram. Dengan demikian sangat memungkinkan bagi relasi, kerabat,
atau teman dari setiap anggota akan mendapatkan informasi tentang open donasi tersebut. Inilah cara yang dilakukan untuk
mendapatkan donasi dari luar anggota aktif maupun alumni dan khalayak umum. Penghimpunan dana dilakukan secara fleksibel
sesuai dengan keinginan donator. Metodenya dapat melalui transfer via bank yang dituju, secara langsung diserahkan ke tempat
program, maupun metode “jemput bola” oleh panitia. Disamping itu, donasi juga dapat berupa uang tunai, sembako,buku dan baju
layak pakai ataupun perlengkapan lain yang terkait dengan program tersebut. Misalnya seperti box tempat nasi, peralatan makan,
peralatan memasak, atau bahkan masker untuk kelengkapan protokol kesehatan panitia.

Setelah kegiatan kami akan membuat laporan pertanggung jaaban layaknya sebuah proposal yang berisikan penggunaan dana
dan dokumentasi kegiatan. Hal ini dilakukan untuk meyakinkan para donator bahwa donasi yang mereka berikan benar-benar
disampaikan dan tepat sasaran. Karena sesungguhnya asas dari donasi dalam kegiatan filantropi adalah asas kepercayaan. Makin
kredibel sebuah lembaga atau organisasi filantropi, maka para dermawan juga akan makin percaya memberikan donasinya terhadap
lembaga atau organisasi tersebut.