Nim: 170102071412
A. Dasar Pemikiran
Kehidupan bermasyarakat tidak terlepas dari saling membutuhkan diantara satu
anggota masyarakat dengan anggota masyarakat lainnya, anggota masyarakat tidak
dapat hidup sendiri, setiap orang pasti membutuhkan bantuan dari orang lain dan
berintegrasi dengan sesama anggota masyarakat lain. Mahasiswa yang merupakan salah
satu bagian dari anggota masyarakat juga membutuhkan bantuan dari orang lain, salah
satu contohnya adalah melalui pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN-DR).
Pelaksanaan kegiatan KKN-DR ini diharapkan dapat membawa mahasiswa
untuk memahami kenyataan-kenyataan yang ada dan berkembang ditengah masyarakat
serta mampu bekerjasama dengan masyarakat di desanya sendiri.Kuliah Kerja Nyata
(KKN) juga merupakan sarana pengabdian diri kepada masyarakat yang merupakan
salah satu dari Tri Dharma perguruan tinggi, dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja
Nyata (KKN) dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) diharapkan ilmu-ilmu
pengetahuan yang telah didapat di perguruan tinggi hendaknya dapat bermanfaat dalam
kehidupan bermasyarakat.
Pengabdian adalah salah satu hal yang amat penting dari segala sistem
pengajaran yang ada di Perguruan Tinggi. Dengan adanya pengabdian masyarakat
tersebut, maka mahasiswa sebagai kader intelektual memiliki bekal untuk
menyeimbangkan ilmunya antara teoritis dan praktis. Sehingga dengan keseimbangan
tersebut mahasiswa dapat merealisasikan apa yang didapatnya di bangku perkuliahan
sebagai teori dan di lingkungan masyarakat sebagai prakteknya.
Oleh karena itu, dalam rangka implementasi salah satu aspek Tri Darma
Perguruan Tinggi yaitu pengabdian pada masyarakat, maka UIN Antasari Banjarmasin
melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan menerjunkan para
mahasiswanya ke daerah-daerah pedesaan untuk mengabdi dan membantu
perkembangan masyarakat desa. Di mana di sana para mahasiswa dapat berperan
sebagai motivator, katalisator, inovator, serta problem solver yang dituangkan ke dalam
3 aspek bidang pokok meliputi keagamaan, sosial-budaya, pendidikan, lintas sektoral
/umum dan bidang khusus.
B. Ruang Lingkup KKN-DR
KKN merupakan wujud nyata Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berupa
penelitian, pendidikan serta pengabdian terhadap masyarakat dengan cara memberikan
mahasiswa pengalaman belajar dan bekerja dalam kegiatan pembangunan masyarakat
sebagai penerapan dan pengembangan ilmu dan teknologi yang dilaksanakan diluar
kampus dalam waktu tertentu dan syarat tertentu. Dalam KKN ini mahasiswa dan
mahasiswi bisa mengimplementasikan segenap ilmu pengetahuan yang didapat sewaktu
di bangku kuliah, dan organisasi menghadapkan teori dengan realitas kehidupan
masyarakat serta menjadi partner pemerintah dalam membangun dan mencerdaskan
pendidikan masyarakat desa secara khusus.KKN-DR dilaksanakan sebagai bentuk
penguatan atas kesadaran dan kepedulian terhadap wabah covid-19, relasi agama dan
kesehatan (sains) dengan tepat, moderasi beragama, dan pendidikan serta dakwah
keagamaan islam. KKN-DR mendorong mahasiswa untuk melakukan produktivitas
keilmuan berupa penulisan buku, karya tulis, opini, dan lain-lain sesuai dengan program
studi masing-masing.
Kegiatan KKN-DR merupakan sarana bagi mahasiswa untuk mengetahui,
memahami kondisi dan mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh dari masyarakat
secara langsung. Adapun ruang lingkup KKN-DR difokuskan pada bidang keagamaan,
pendidikan. kegiatan sosial, perekonomian. Kegiatan kkn diharapkan dapat memberikan
ilmu yang bermanfaaat terutama bagi mahasiswa lebih mengenal bagaimana lingkungan
masyarakat dalam bertindak, bagaimana cara mengsosialisasikan diri dilingkungan
masyarakat berbagi ilmu dan saling memberikan sumbangsih antar mahasiswa dengan
masyarakat sehingga dapat di implemetasikan di kehidupan yang akan datang.Adapun
pelaksanaan KKN-DR yang saya lakukan adalah bertempat di kelurahan Pemurus
kecamatan Banjarmasin Selatan Kota Banjarmasin Provinsi Kalimantan Selatan.
C. Arah dan Sasaran KKN-DR
Arah tujuan kegiatan KKN-DR adalah sebagai berikut:
1. Melakukan penguatan atas kesadaran dan kepedulian terhadap wabah Covid-19, potensi/aset
desa, dan moderasi beragama;
2. Melakukan pendataan, pemaksimalan, dan pemasarin potensi/aset desa.
3. Meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa/i KKN-DR terhadap pembangunan
manusia dan keagamaan di desa sendiri.
Sasaran pelaksanaan kegiatan KKN-DR adalah sebagai berikut:
1. Masyarakat yang berada di koordinat rumah tempat mahasiswa KKN-DR tinggal
yaitu masyarakat kelurahan pemurus dalam
2. Masyarakat umum pengguna media sosial.
34. Kamis/ 13/ Mei - Majelis Ilmu pada sholat - Mahasiswa Terlaksana
Idul fitri
35. Jumat/ 14/ Mei - Tidak berkegiatan karena - Terlaksana
masih suasana idul fitri
36. Sabtu/ 15/ Mei - Membantu anak warga - Mahasiswa Terlaksana
dalam mengerjakan tugas
37. Minggu/ 16/ - Minggu Sehat bersama - Mahasiswa Terlaksana
Mei anak-anak warga RT 37
kelurahan Pemurus Dalam
38. Senin/17/ Mei - Mengajar Mengaji di Mahasiswa Terlaksana
rumah
BAB III
EVALUASI KEGIATAN KKN-DR
A. Program Kerja KKN-DR yang Terlaksana
NO Program Kerja Aset/Potensi Desa Pencapain
- Mengajar mengaji dirumah Terlaksana
- Mengikuti pengajian, yasinan Terlaksana
1 BIDANG - Menghandiri kegiatan majelis Terlaksana
POKOK ilmu
KEAGAMAAN - Membersihkan kegiatan Terlaksana
ibadah yaitu membersihkan
mushola, masjid dan
perpustakaan SMAN 13
Banjarmasin
- Membantu anak-anak dalam Terlaksana
menyelesaikan tugas terkait
pembelajaran online (Lintas
pendidikan)
- Membantu anggota tim BPK Terlaksana
kebakaran kelurahan Pemurus
Dalam untuk meminta
sumbangan kepada warga
- Melaksanakan minggu sehat Terlaksana
bersama anak-anak sekitar
dengan senam, jalan sehat
(Lintas kesehatan)
- Ikut serta dalam kegiatan Terlaksana
posyandu untuk belita (Lintas
kesehatan)
- Mengadakan pembelajaran Terlaksana
2 LINTAS keterampilan pembuatan bros
SEKTORAL jilbab dari kain bekas kepada
anak-anak tetangga. (Lintas
pendidikan)
- Membantu warga desa dalam Terlaksana
menyiapkan pembagian
sembako serta penyaluran
bantuan sembako menjelang
bulan puasa Ramadhan, yang
biasannya diadakan oleh
warga orang yang
berkecukupan (Lintas sosial)
- Membantu buka puasa Terlaksana
bersama di rumah warga pada
saat bulan Ramadhan (Lintas
sosial)
- Membagikan masker serta Terlaksana
sosialisasi tentang virus
covid-19 (Lintas sosial)
3 ADMINISTRASI - Membantu kantor kelurahan Terlaksana
DESA dalam kegiatan
kemasyarakatan serta
administrasi.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kuliah kerja nyata dari rumah (KKN-DR) merupakan suatu usaha kegiatan
pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dan merupakan wujud nyata tri dharma
perguruan tinggi yang berupa penelitian, pendidikan serta pengabdian terhadap
masyarakat di desa sendiri. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata dari rumah (KKN-DR) juga
menghasilkan sebuah hubungan kekeluargaan dan terjalinnya tali silaturahim dan
persaudaraan antar mahasiswa KKN-DR dan masyarakat di kampungnya sendiri
semakin dekat. Adanya kerjasama dari masyarakat dalam menjalankan program-
program KKN-DR yang merupakan suatu proses aplikasi ilmu yang dipelajari menjadi
lebih berarti dan bermanfaat bagi masyarakat terutama masyarakat kelurahan Pemurus
Dalam.
B. Saran
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata dari rumah (KKN-DR) sangat bermanfaat baik
untuk mahasiswa maupun masyarakat. Selama 2 (dua) bulan, program yang telah
direncanakan maupun yang tidak direncanakan sebelumnya berjalan dengan baik dan
lancar. Meskipun terdapat beberapa kendala baik secara teknis maupun non teknis,
namun semuanya itu dapat penulis lalui berkat bantuan dari masyarakat dan semua
pihak yang membantu. Terutama sekali bantuan dari kawankawan satu kelompok yang
sangat baik dan bersemangat dalam merealisasikan program kolaborasi yang telah kita
rencanakan bersama. Saya berharap program yang telah dilaksanakan di kelurahan
Pemurus Dalam ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dapat diaplikasikan oleh
masyarakat. Bagi mahasiswa KKN ataupun KKN-DR berikutnya diharapkan bisa
membuat program kegiatan yanglebih bermanfaat dan membangun sesuai dengan
kebutuhan yang bersangkutan.
LAMPIRAN
FORM OBSERVASI
PRA PENYUSUNAN KERJA KKN-DR
C. Kondisi Pendidikan
Untuk lembaga Pendidikan yang berada di Kelurahan Pemurus Dalam ini terdiri dari
Pendidikan Formal yaitu PlayGroup ada 5 dibawah kepemilikan Swasta , TK ada 16
dibawah kepemilikan Swasta, untuk SD/Sederajat itu ada 12 dimana 5
kepemilikannya yaitu pemerintah dan untuk 7 kepemilikannya adalah swasta, lalu
SMP/sederajat itu jumlahnya ada 3 dimana 1 kepemilikannya yaitu pemerintah 2
lainya swasta, SMA/Sederajat berjumlah 2 sekolah 1 itu kepemilikannya oleh
pemerintah 1 lagi itu kepemilikannya adalah swasta dan untuk PTS itu ada 1 dimana
kepemilikannya itu adalah swasta. Selain pendidikan formal dikelurahan pemurus
dalam ada pendidikan formal keagamaan yaitu terdiri dari Raudhatul Athfal
berjumlah 1, Ibtidayah berjumlah 1, Tsanawiyah berjumlah 1 dan Aliyah berjumlah
1 dan semua itu berkepemilikan swasta.
Sedangkan unuk tingkat pendidikan penduduk yang berada di Kelurahan Pemurus
Dalam inu sangat beragam yaitu untuk penduduk yang buta aksara dan huruf
berjumlah 114 orang. Penduduk usia 3-6 tahun yang masuk TK dan kelompok
Bermain Anak berjumlah 257 orang. Jumlah anak dan penduduk cacat fisik dan
mental berjumlah 32 orang. Penduduk yang masih mengenyam pendidikan
SD/sederajat berjumlah 1.699 orang sedangkan untuk penduduk yang tidak tamat
SD/Sederajat yaitu berjumlah 142 orang. Jumlah penduduk yang sedang mengenyam
pendidikan SLTP/sederajat berjumlah 1950 orang sedangakn penduduk yang tamat
SLTP/Sederajat 1.747 orang. Penduduk sedang mengenyam pendidikan
SLTA/Sederajat yaitu berjumlah 250 orang. Sedangkan untuk penduduk yang tidak
Tamat SLTP/sederajat 5.682 orang. Untuk penduduk yang sudah tamat
SLTA/sederajat berjumlah 161 orang. Untuk penduduk Sedang D-1 berjumlah 115
orang sedangkan yang sudah tamat berjumlah 353 orang. Penduduk yang
mengenyam pendidikan D-2 berjumlah 64 orang sedangkan yang telah tamat
berjumlah 359 orang. Untuk penduduk sedang menempuh pendidikan D-3 berjulah
53 orang sedangkan yang tamat berjumlah 287 orang. Penduduk yang sedang
mengenyam pendidikan S-1 berjumlah 32 orang sedangkan yang telah tamat
berjumlah 203 orang. Serta penduduk yang mengenyam pendidikan S-2 berjumlah 24
orang sedangkan yang telah tamat berjumlah 88 orang. Untuk penduduk telah tamat
mengenyam pendidikan S-3 berjumlah 60 orang. Jumlah penduduk sedang SLB A
berjumlah 4 orang sedangkan yang telah tamat berjumlah 14 orang. Penduduk yang
sedang mengenyam pendidikan SLB B berjumlah 3 orang sedangkan yang telah
tamat berjumlah 8 orang. Jumlah penduduk yang sedang SLB C 2 orang sedangkan
yang telah tamat 7 orang dan untuk jumlah penduduk cacat fisik dan mental
berjumlah 2 orang. Kondisi pendidikan di kelurahan pemurus dalam masih di
dominasi tingkat paling tinggi yang di enyam penduduk yaitu lulusan SLTP
berjumlah 1.747 dan yang Tidak tamat SLTP berjumlah 5,682 orang. Dapat di
simpulkan kondisi pendidikan di Kelurahan Pemurus Dalam Masih rendah.
D. Kondisi Perekonomian
Kondisi Perekonomian untuk Kelurahan Pemurus Dalam dalam Mata Pecaharian
warga yang paling banyak dilakukan warga yaitu berprofesi sebagai wiraswasta
berjumlah untuk laki-laki 3.675 orang dan perempuan 1.752 orang. Serta yang kedua
yang banyak penduduk lakukan sebagai profesi mereka yaitu menjadi Pembantu
Rumah Tangga yang berjumlah untu lakilaki 28 orang serta perempuan berjumlah
3523 orang dan sebagai Petani yang berjumlah 1.315 untuk laki-laki dan perempuan
berjumlah 1.438 orang.