Tugas Psikologi Industri dan Organisasi

Mind Map

Oleh

Nama : Eduardus Julio Angga Huky

Kelas/ Semester : B/2
NIM : 2207020028

Program Studi Psikologi

Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Nusa Cendana
Kupang
2023
  Kelompok 2 : Budaya Organisasi, Iklim Organisasi, Kepemimpinan dan Team
Work

Budaya Organisasi, Iklim Organisasi,

Kepemimpinan dan Team Work

Budaya Organisasi Iklim Organisasi Kepemimpinan Team Work

Pengertian Budaya Pengertian Iklim Pengertian

Organisasi : Suatu Organisasi: Iklim Kepemimpinan dalam Kerjasama Tim :
Karakteristik yang ada organisasi merupakan organisasi: kerjasama tim
di suatu kelompok dan sebuah konsep yang Kepemimpinan dalam merupakan kegiatan
digunakan sebagai menggambarkan organisasi sejatinya yang dikelola dan
tuntutan mereka suasana internal adalah kemampuan dilakukan sekelompok
tuntutan berprilaku lingkungan organisasi individu dalam individu yang
serta membedakannya yang dirasakan membangun tergabung dalam satu
dengan kelompok lain anggotanya selama kepercayaan dirinya organisasi.
mereka beraktivitas dalam bekerja dengan
dalam rangka baik dan benar, yaitu
Pengukuran Iklim
tercapainya tujuan dengan menerapkan
Jenis- jenis Budaya Organisasi: didasari
organisasi. etos kerja tinggi dalam
Organisasi : Ada dua atas unsur organisasi Bentuk-bentuk Team
menjalankan apa yang
jenis budaya organisasi yaitu ; Kepemimpinan, Work: Adapun
semestinya dikerjakan.
yang membuat kepercayaan, bentuk-bentuk team
Yaitu seperti kerja
pembeda antat satu komunikasi, tanggung work yaitu:
keras, kerja cerdas,
organisasi dengan jawab, imbalan yang Networking,
kerja ikhlas dan kerja
organisasi lain yaitu : adil, kesempatan dan Corporation,
tuntas
Budaya organisasi yang pengendalian Collaboration
kuat dan budaya
organisasi yang lemah

Karakteristik Budaya Aspek-aspek iklim

Organisasi: 1. Inovasi Ciri-ciri Team work :
organisasi : Struktur,
dan keberanian Tujuan yang sama,
standar-standar,
mengambil resiko, 2. antusiasme yang
tanggung jawab,
Perhatian terhadap tinggi, peran dan
pengakuan, dukungan
detail, 3. Orientasi hasil, tanggung jawab yang
dan juga komitmen
orang dan tim, 4. jelas, resolusi konflik,
Agresivitas dan stabilitas share power
 3:
  Kelompok 3 : Sistem Perekrutan, seleksi dan penempatan

Sistem Perekrutan, seleksi dan

penempatan

Sistem Perekrutan
adalah aktivitas
mencari dan memikat
pelamar kerja dengan
motivasi, kemampuan,
keahlian, dan
pengetahuan yang
diperlukan guna
menutupi kekurangan
yang diidentifikasi
dalam perencanaan
kepegawaian.
Sistem Seleksi adalah:
usaha pertama yang
dilakukan perusahaan
untuk memperoleh
karyawan yang
memenuhi kualifikasi
dan kompeten dan
akan menjabat serta
mengerjakan semua
pekerjaan pada
perusahaan.
Penempatan Kerja :
Penempatan adalah
proses penugasan atau
pengisian jabatan atau
penugasan kembali
pegawai pada tugas atau
jabatan baru atau
jabatan yang berbeda.

Proses dan tujuan Tujuan dan strategi

Jenis-jenis penempatan
rekrutmen seleksi karyawan

Proses pelaksanaan
Tes psikologi dan
rekrutmen
wawancara dalam Faktor-faktor dalam
proses seleksi penempatan karyawan

Faktor- faktor yang

mempengaruhi proses
Metode pengadaan
rekrutmen Prinsip-prinsip
seleksi dan
penempatan karyawan
pertimbangan
Sumber-sumber
rekrutmen
Sistem seleksi yang efektif Tantangan dalam
penempatan karyawan

Kendala- kendala dalam

proses rekrutmen
  Kelompok 4 : Job Analisis
Pengertian Job Analisis:
Menurut Dessler
(1997), Analisis jabatan
adalah prosedur untuk
menetapkan tugas dan
tuntunan keterampilan
dari suatu jabatan serta
individu seperti apa
yang dipekerjakan pada
jabatan tersebut
Job Analisis
Elemen Job Analisis:
Peran Job Analisis: mencakup 2 elemen,
1)Rekrutmen, seleksi yaitu : 1).Uraian
dan penempatan Jabatan (suatu catatan
tenaga kerja yang sistematis tentang
2)Menentukan tugas dan tanggung
besarnya upah jawab suatu jabatan
3)Merancang jalur karir tertentu, yang ditulis
pekerja / pegawai berdasarkan fakta-fakta
4)Menetapkan beban yang ada)
kerja yang pantas dan 2).Persyaratan Jabatan
adil 5)Merancang (persyaratan minimal
program pendidikan yang harus dipenuhi
dan pelatihan yang oleh orang yang
efektif menduduki suatu
jabatan.
  Kelompok 5 : Job Design

Unsur-unsur Job
Pengertian Job Design
Design : meliputi
fungsi penetapan
unsur organisasi,
kegiatan-kegiatan
unsur lingkungan dan
kerja seorang
unsur perilaku. an
karyawan secara
umpan balik.
organisasional.

Manfaat Job Design : Faktor Job Design:

untuk mengatur Perbedaan sikap,
bagaimana seorang teknologi, anggaran,
Job Design
karyawan struktur organisasi,
menjalankan manajemen,
pekerjaannya dengan karyawan dan serikat
baik . pekerja

Jenis-jenis Job Design:

Teknik Job Design:
Job Specialization, Job
simplikasi pekerjaan,
Expansion, komponen
rotasi pekerjaan dan
Psikologi, Self Directed
pemerkaya pekerjaan
Teams
 Kelompok 6 :Job Characteristic
Job Characteristic
Job Characteristic
Pengertian Job Menurut teori
Characteristic : Menurut karakteristik pekerjaan,
Ivancevich dan Donnely sebuah pekerjaan
(1980) job characteristic memiliki tiga keadaan
merupakan isi pekerjaan psikologis dalam diri
yang dirasakan oleh seorang karyawan yakni:
karyawan sebagai (1) meglami makna kerja
pemegang tugas. (2) memikul tanggung
Perasaan karyawan jawab akan hasil kerja (3)
tersebut dipengaruhi dan pengetahuan akan
oleh tingkat kemampuan hasil kerja, dan ketiga
kognitif, kemampuan kondisi psikologis ini akan
adapatasi, dan luas mempengaruhi motivasi
perhatian yang dimiliki kerja, kinerja, perputaran
karyawan. karyawan, serta loyalitas
kerja karyawan.
Prosedur dan
Pengukuran Job
Characteristic :
1)Pembuatan diagnosa
atas lingkungan kerja
untuk menentukan
apakah sudah ada
persoalan,2)
Menentukan apakah
merancang kembali
pekerjaan sesuaidengan
kelompok karyawan
tertentu,
3) Manager perlu
mempertimbangkan
bagaimana merancang
ulang pekerjaan tersebut.
  Kelompok 7: Konsep dasar motivasi dan prestasi

Konsep Dasar Motivasi

dan Prestasi

Konsep Dasar Motivasi Konsep Dasar Prestasi Pengaruh Motivasi

Kerja : motivasi kerja Kerja : Menurut Bernardin terhadap Prestasi Kerja:
merupakan suatu prestasi adalah catatan perlu pemahaman akan
perangsang keinginan dan tentang hasil-hasil yang adanya faktor-faktor yang
daya penggerak kemauan diperoleh dari fungsi- mempengaruhi motivasi
yang menciptakan fungsi pekerjaan tertentu kerja untuk dapat
kegairahan seseorang atau kegiatan tertentu membantu meningkatkan
untuk mencapai suatu selama kurun waktu prestasi kerja karyawan di
tujuan yang dikehendaki. tertentu suatu perusahaan.

Realitas Faktor Pengaruh Peran Pemimpin

Teori-teori Motivasi
Motivasi Kerja Perusahan

Tujuan Motivasi Kerja Indikator Penilaian

Prestasi Kerja

Realitas Prinsip Motivasi Tujuan Penilaian Prestasi

Kerja Kerja

Teknik Memotivasi Kerja