Anda di halaman 1dari 10

Kelompok 1

PENYUSUNAN Anggota :
1. Tiara Aryanti Almaris (1900312320025)
PERSONALIA 2. Nika Nurpersi (1900312320026)
3. Jeinne Nathasya Rumondor (1900312320062)
4. Florentina Dore Ema Sitepu (1900312320070)
5. Petrus Joe Natan (19000312310085)
6. Yosua Subangkit Hutabarat
7. Muhammad Hafiz Al Hadi (1900312310036)
Pengertian Penyusunan Personalia

Penyusunan personalia (Staffing). merupakan


salah satu fungsi dari manajemen, yaitu
berupa penyusunan personalia pada suatu
organisasi sejak dari merekrut tenaga kerja,
pengembangannya sampai dengan usaha
agar setiap tenaga kerja memberikan daya
guna yang maksimal bagi organisasi. Secara
umum, penyusunan personalia diartikan
sebagai suatu proses pengelolaan struktur
organisasi melalui tahap seleksi, penilaian,
dan pengembangan sumber daya manusia
yang tepat dan efektif untuk mengisi jabatan
dalam organisasi

2
Asas dalam Penyusunan Personalia

Dalam penyusunan personalia untuk mengisi


jabatan yang kosong dalam suatu organisasi,
harus memperhatikan beberapa asas, yaitu :

"the right man in the right place", yaitu


penempatan orang-orang yang tepat pada
tempat yang tepat.

"the right man in the right job", penempatan


orang-orang yang tepat pada pekerjaan yang
tepat.

3
Sifat Penyusunan Personalia

Penyusunan personalia Penyusunan personalia


adalah fungsi manajerial yang adalah kegiatan yang
penting. meresap .

Penyusunan personalia Penyusunan personalia


adalah kegiatan yang membantu menempatkan
orang yang tepat dipekerjaan
berkesinambungan .
yang tepat.

Penyusunan personalia 4
Penyusunan Personalia

5
1. Perencanaan Sumber Daya
Manusia

Perencanaan sumber daya manusia


adalah kemampuan terpadu dari daya
pikir dan daya fisik yang dimiliki oleh
individu. Apabila perencanaan sumber
daya manusia dilakukan dengan baik,
maka akan diperoleh keuntungan yaitu
manajemen puncak memiliki pandangan
lebih baik terhadap dimensi sumber daya
manusia atau terhadap keputusan-
keputusan bisnisnya.

6
2. Penarikan Karyawan
Penarikan karyawan adalah proses pencarian dan pengikatan para calon
karyawan atau pelamar calon karyawan yang mampu untuk melamar sebagai
karyawan. Proses ini dimulai saat para pelamar dicari dan berakhir jika
lamaran atau aplikasi mereka diserahkan dan hasilnya akan keluar setelah
para calon karyawan diseleksi.

3. Seleksi Karyawan
Seleksi karyawan adalah proses untuk menentukan calon karyawan
yang akan menduduki jabatan kosong yang diperebutkan. Proses
seleksi merupakan serangkaian kegiatan yang digunakan untuk
memutuskan apakah seorang pelamar akan diterima atau tidak.

7
4.Pengenalan dan Orientasi.
Pengenalan dan orientasi merupakan tahapan setelah pelamar resmi diterima
untuk menduduki suatu jabatan dalam organisasi. Karyawan baru akan
dikenalkan tentang organisasi tempat ia bekerja, struktur organisasi, visi dan
misi organisasi, serta tugas dan kewajiban yang harus dilaksankannya, serta hak
yang akan diperolehnya.

5.Latihan dan Pengembangan


Karyawan.
Tujuan dari diadakannya pelatihan karyawan adalah untuk memperbaiki
efektivitas kerja karyawan, serta mencapai hasil-hasil kerja yang telah
ditetapkan. Sedangkan pengembangan karyawan mempunyai ruang lingkup
yang lebih luas, yaitu meningkatkan kemampuan, sikap dan sifat kepribadian
karyawan, serta penyesuaian diri dengan kemajuan teknologi.

8
6. Penilaian pelaksanaan kerja
Membandingkan pelaksanaan kerja perseorangan dan
tujuan-tujuan yang dikembangkan untuk posisi tersebut.

7. Pemberian balas jasa dan penghargaan

Digunakan sebagai kompensasi pelaksanaan kerja


dan motivasi untuk pekerjaan selanjutnya.

8. Perencanaan dan Pengembangan karir

Mencakup promosi, demosi, penugasan kembali,


pemecatan, dan pensiun.
9
Big concept
Bring the attention of your audience over a key concept using
icons or illustrations

10

Anda mungkin juga menyukai