Anda di halaman 1dari 2

ASESMEN PRA BEDAH

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


SPO/OK/15 3 1 - 1
RSUD KELAS D
BANTAR GEBANG
Tanggal Terbit: Direktur RSUD Kelas D Bantar Gebang
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
Dr. H. Bambang Ismanto
Suatu proses pelaksanaan pengkajian keadaan umum pasien secara
PENGERTIAN komperhensif untuk memperoleh data teraktual dari kondisi pasien sebagai
dasar untuk memilih prosedur pembedahan yang tepat.

1. Sebagai acuan langkah-langkah dalam melakukan asesmen pra bedah


2. Mendapatkan data hasil pengkajian keadaan umum pasien pre operatif
TUJUAN untuk menemukan masalah aktual yang dialami pasien dan perencanaan
tindakan pembedahan
3. Membuat dignosis yang akurat, tepat dan cermat sesuai dengan masalah

1. SK Direktur no. 14 a/SK-DIR/RSA/II/2013 tentang panduan pelayanan bedah


RSUD Kelas D Bantar Gebang
2. SK Direktur no. 6/SK-DIR/RSA/I/2015 tentang program peningkatan mutu
dan keselamatan pasien RSUD Kelas D Bantar Gebang
3. SK Direktur no. 34/SK-DIR/RSA/IX/2013 tentang kebijakan asesmen pasien di
KEBIJAKAN
RSUD Kelas D Bantar Gebang
4. SK Direktur no. 34s/SK-DIR/RSA/IX/2013 tentang kebijakan integritas
catatan pasien rawat inap
5. SK Direktur no. 35/SK-DIR/RSA/IX/2013 tentang kebijakan pelayanan pasien
di RSUD Kelas D Bantar Gebang

1. DPJP Bedah melakukan visitasi pasien


2. Menjelaskan maksud dan tujuan dari visitasi terhadap pasien dan keluarga
3. Melakukan anamnesa terhadap pasien meliputi :
a. Keluhan utama
b. Riwayat penyakit sekarang
c. Riwayat penyakit dahulu
d. Riwayat penyakit keluarga
PROSEDUR e. Riwayat penggunaan obat
f. Alergi
g. Pemeriksaan fisik (keadaan umum, kesadaran, GCS, TTV, anatomi)
h. Pemeriksaan penunjang
i. Diagnosis kerja
j. Diagnosis banding
4. DPJP Bedah membuat analisa dari hasil asesmen yang dilakukan
5. DPJP Bedah membuat perencanaan atas hasil analisa yang dibuat
6. Mendokumentasikan hasil asesmen pra bedah di rekam medis pasien
UNIT TERKAIT Unit Kamar Bedah, IGD, Unit Rawat Inap, Unit Rawat Jalan

Anda mungkin juga menyukai