Dosen Pengampu:
Dr. Yunina Surtiana M.Pd
Disusun Oleh:
Kelompok 7
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya
tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu
Nabi Muhammad SAW yang kita nanti- natikan syafa`atnya di akhirat nanti.
Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-
Nya, baik itu berupa sehar fisik maupun akal pikiran, sehingga kami mampu untuk
menyelesaikan pembuatan makalah sebagai tugas dari mata kuliah Pengelolaan
Pendidikan/PLP I.
Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan
masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, kami
mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini
nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi. Demikian, dan apabila terdapat
banyak kesalahan pada makalah ini kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Demikian semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI............................................................................................................. ii
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
informasi yang berbasiskancomputer hadir. Akan tetapi dengan adanya
computer sebagai salah satu bentuk revolusi dalam teknologi informasi,
computer telah dengan menakjubkan mampu memproses data secara cepat
dan akurat bahkan menyajikan informasi yang sekiranya dilakukan secara
menual tanpa bantuan computer memerlukan waktu berhari-hari bahkan
bermingggu-mingggu.
Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi saat ini, dimana
segala kegiatan dalam kehidupan sehari-hari akan berbasis komputer. Maka
dalam suatu instansi Komputer merupakan bahan kebutuhan dalam
menciptakan dan memperoleh serta memproses suatu sistem informasi yang
setiap saat selalu berkembang. Oleh karena itu setiap orang harus mampu
berupaya mengikuti arus informasi yang berkembang di dunia teknologi ini.
Pada instasni perusahaan manapun saat ini pastilah menggunakan Sistem
Informasi Manajemen yaitu sebuah sistem manusia atau mesin yang
terpadu (integrated), untuk menyajikan informasi gunamendukung fungsi
operasi, manajemen dan pengambilan keputusan.
2
1.3 Tujuan Masalah
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem
4
saling berkaitan/berinteraksi dan saling mempengaruhi dalam melakukan
kegiatan bersama untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem
merupakan Suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama- sama untuk melakukan suatu kegiatan
atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Contoh : Sistem
Komputer terdiri dari : Software, Hardware, Brainware; Sistem
Akuntansi; dll.
5
yang tercatat di bagian akademik Universitas Paramadina, Nomor Induk
Kependudukan kota Jakarta Selatan yang tercatat di Kantor Capil dan
kependudukan, Jadwal penerbangan di Bandara Ahmad Yani Semarang.
Tetapi apabila seseorang menghubungi loket bandara untuk melihat jalur
penerbangan ke Jakarta lengkap dengan keterangan kapan waktu terbang,
berapa harga tiket, maka yang dia tanyakan kepetugas di bandara adalah
informasi. Untuk dapat memperoleh informasi, pemakai data harus
mengetahui jenis keterangan yang diperlukan dan bagaimana sistem
penyimpanan datanya.
Dari penjelasan di atas secara singkat dapat dirumuskan
bahwa data adalah fakta yang tidak sedang digunakan dalam proses
pengambilan keputusan, biasanya dicatat diarsipkan tanpa maksud untuk
segera di ambil kembali untuk pengambilan keputusan. Sebaliknya
informasi adalah data yang telah diambil kembali, diolah atau
digunakan untuk memberi dukungan keterangan bagi pengambil
keputusan.
C. Manajemen
6
langkah-langkah strategis guna mencapaitujuan organisasi. Dalam
pengorganisasian, manajer mengatur atau menata kegiatan-kegiatan
operasional supaya sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai, antara lain
dengan mengadakan pembagian kerja, penetapan struktur kewenangan
dan rantai komando, penempatan pegawai dalam satuansatuan organisasi
dan sebagainya. Pengendalian manajer mengadakan evaluasi apakah
prestasi yang dicapai oleh organisasi telah sesuai dengan standar baku
yang telah ditetapkan.
Manajemen adalah proses yang berupa tindakan-tindakan
perencanaan, pengorganisasian, menggerakan dan pengawasan serta
pemanfaatan sumber daya untuk mencapai tujuan tertentu.
Komponen ketiga yaitu manajemen, yang merupakan proses
pengelolaan dari mulaipengumpulan data, hingga menjadi informasi,
termasuk proses pertransferan informasi kepada yang memerlukan.Unsur
manajemen ini merupakan serangkaian proses pengelolaan seperti yang
diungkapkan oleh George R. Terry (1977:4) bahwa:
Management is a distinct process consisting of planning,
organizing, actuating, and controlling, perfeormed to determine and
accomplish stated objectives by the use of human being and other
resources. ( manajemen adalah suatu proses tertentu yang terdiri dari atas
perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan, yang
dilakukan untuk menentukan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan
dengan menggunakan manusia dan sumber daya lainnya).
7
manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen
untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau
suatu strategi bisnis. Sistem informasi manajemen dibedakan dengan
sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem
informasi lain yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi.
Secara akademis, istilah ini umumnya digunakan untuk merujuk pada
kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan otomasi
atau dukungan terhadap pengambilan keputusan manusia, misalnya sistem
pendukung keputusan, sistem pakar, dan sistem informasi eksekutif.
Sistem Informasi Manajemen merupakan sebuah sistem
manusia/mesin yang terpadu (intregeted) untuk menyajikan informasi
guna mendukung fungsi operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan
dalam sebuah organisasi. Sistem ini menggunakan perangkat keras
(hardware) dan perangkat lunak (software) komputer, prosedur pedoman,
model manajemen dan keputusan, dan sebuah data base.
Sistem Informasi Managemen juga dikenal dengan ungkapan
lainnya seperti: “Sistem Informasi”, “Sistem Pemrosesan Informasi”,
“Sistem Informasi dan Pengambil Keputusan”. SIM menggambarkan
suatu unit atau badan yang khusus bertugas untukmengumpulkan berita
dan memprosesnya menjadi informasi untuk keperluan manajerial
organisasi dengan memakai prinsip sistem. Dikatakan memakai prinsip
sistem karenaberita yang tersebar dalam pelbagai bentuknya
dikumpulkan, disimpan serta diolah dan diproses oleh satu badan yang
kemudian dirumuskan menjadi suatu informasi.
Sistem informasi manajemen digambarkan sebagai sebuah
bangunan piramida, diimana lapisan dasarnya terdiri dari informasi untuk
pengolahan transaksi, penjelasan status, dan sebagainya; lapisan
berikutnya terdiri dari sumber-sumber informasi dalam mendukung
operasi manajemen sehari-hari; lapisan ketiga terdiri dari sumber daya
8
sistem informasi untuk membantu perencanaan taktis dan pengambilan
keputusan untukpengendalian manajemen; dan lapisan puncak terdiri dari
sumber daya informasi untuk mendukung perencanaan dan perumusan
kebijakan oleh tingkat puncak manajemen.
9
2. ntuk meningkatkan sebuah efisiensi dan efektifitas data yang tersaji
akurat dan tepat waktu.
10
kesesatan bisnis. Tanpa adanya informasi yang akurat, bisa saja
keputusan-keputusan yang kita ambil dapat menyebabkan kerugian
bahkan kebangkrutan.
Jika memiliki usaha yang bergerak dalam bidang fashion,
dalam hal ini anda harus bisa mendapatkan informasi tentang
perkembangan trand pakaian terbaru. Jika anda ingin menmbahkan
modal untuk usaha anda dan anda ingin mengajukan kredit usaha
pada bank, yang perlu and lakukan adalah mencari informasi
sebanyak mungkin tentang produk- produk pinjaman dari berbagai
bank, baru kemudian Anda akan memutuskan mana yang paling
menguntungkan buat Anda.Dari ilustrasi diatas tentunya akan
mempunyai gambaranbahwa informasi sangatlah penting dalam
bisnis, Informasi bagaikan urat dan saraf dalam menjalankan roda
bisnis.
Ada banyak sumber yang bisa anda dapatkan : Dari media
digital, Internet, radio, televisi bahkan koran dan majalah. Anda bisa
mencari berbagai informasi dengan jika andapergi ke toko buku
disana anda akan mendapatkan banyak informasi juga ilmu, anda juga
perlu tahu bahwa sumber informasi tidak hanya terpaut pada buku.
Kemajuan teknologi semakin mem permudah Anda untuk
mendapatkan informasi apa pun yang Anda cari. Cukup mengetik
kata kunci pada mesin pencari, Anda akan mendapatkan ribuan atau
bahkan sampai jutaan data.
B. Jaringan komunikasi dan informasi dalam bisnis
11
banyak tergantung pada teknologi informasi dan komunikasi.
Di sisi lain, masyarakat menyadari bahwa teknologi
informasi merupakan salah satu tool penting dalam peradaban
manusia untuk mengatasi atau sebagain masalah derasnya arus
informasi. Teknologi informasi dan kominikasi saat ini adalah bagian
penting dalam manajemen informasi. Di dunia bisnis, dengan
perkembangan pengetahuan yang begitu cepat ( banyak artikel baru
yang dipublikasikan tiap tahun dalam jurnal) pelaku bisnis akan
ketinggalan jika tidak menggunakan tools untuk mengupdate
perkembangan terbaru.
Selain memiliki potensi dalam memfilter data dan mengolah
menjadi informasi. Teknologi informasi mampu menyimpannya
dengan jumlah kapasitas jauh lebih banyak dari cara manual.
Disamping itu teknologi memiliki karakteristik perkembangan yang
sangat cepat. Dengan berbagai potensi yang dimilikinya adalah naif
apabila manajemen informasi dan komunikasi bisnis tidak
memberikan perhatian istimewa.
Hal tersebut membutuhkan perencanaan jangka panjang
yang terpadu dan terbuka untuk pengembangan dikemudian hari
sesuai dengan tuntutan perusahaan. Untuk itu perlu mengembangkan
dan mengimplementasikan pemamfaatan teknologi informasi dan
komunikasi dalam dunia bisnis. Berbagai keadaan menunjukkan
bahwa dunia bisnis belum optimal dalam mendayagunakan potensi
ICT (information dan comunication technology), teknologi informasi
dan komunikasi, TIK) secara baik, dan oleh karena itu Indonesia
terancam digital divide (kesenjangan digital) yang semakin tertinggal
terhadap negara- negara maju.
Belakangan ini banyak mendengar kemajuan suatu usaha
12
karena bidang teknologi informasi, telekomunikasi dan kominikasi
yang begitu pesat yang berorientasi pada teknologi informasi. Dengan
semakin gencarnya globalisasi dunia saat ini, maka teknologi
informasi juga semakin marak dalam dunia bisnis. Bagi pelaku bisnis
yang masih awam akan teknologi informasi dan komunikasi wajib
mengenal dan mempelajari agar usahanya mengalami pertumbuhan
dan perkembangan. Teknologi informasi dibuat untuk memudahkan
para penggunanya dalam mencatat suatu transaksi, menyimpannya
dalam bentuk data, mentransformasikan menjadi informasi dan
menyebarkannya kepada pemakai informasi.
Dalam dunia bisnis teknologi informasi mempunyai
pengaruh yang nyata, transaksi bisnis dicatat secara on-line, diolah
dan pada saat yang hampir bersamaan (real-time) hasil pengolahan
atau informasi dapat dilihat, seperti yang lazim dilakukan para
nasabah bank pada saat melakukan transaksi pada ATM (automated
teller machine). Pada saat ini informasi menjadi hal yang sangat
penting dalam kegiatan bisnis, dengan dukungan teknologi informasi,
informasi semakin mudah diperoleh tanpa dibatasi ruang dan waktu.
Kegunaan utama teknologi informasi adalah membantu
dalam pemecahan masalah dengan kreatifitas yang tinggi dan
membuat manusia semakin efektif dalam memanfaatkannya. Prinsip ”
High-tech/high touch” adalah semakin ”high-tech teknologi informasi
yang kita pertimbangkan aspek ” high-touch” dari teknologi informasi
tersebut yaitu aspek manusia. Jangan meminta manusia untuk
menyesuaikan dengan teknologi tetapi sesuaikan teknologi dengan
manusia. Tanggung jawab pemakai teknologi informasi akan
memberikan peran yang penting dalam memaksimalkan kinerja
teknologi informasi. Pearan yang dimainkan adalah tahu cara
13
menggunakan teknologi informasi dalam kominikasi bisnis dengan
benar dan beretika sehingga tidak melanggar hak, privasi dan
keberadaan orang lain, pemakai harus melindungi data dan informasi
yang berada di dalamsestem komputer atau yang dikirim melalui
jaringan, dari kehilangan dan kerusakan.
Teknologi informasi memiliki kemampuan untuk
mengintegrasikan berbagai bagian yang berbeda dalam organisasi dan
menyediakan banyak informasi ke manager. Sebagai contoh sistem
informasi eksekutif (Executive Information System atau EIS)
mempengaruhialiran informasi secara vertikal dalam perusahaan.
Pihak manajemen atas memiliki akses informasi yang lebih besar dan
mengurangi ketergantungan sumber informasi terhadap manajemen
menengah. Jaringan telekomunikasi memungkinkan informasi
mengalir dengan mudah di antara departemen dan devisi yang
berbeda.
Teknologi informasi juga mempengaruhi proses
pengembangan strategi pemasaran karena teknologi informasi
memberikan lebih banyak informasi ke manager melalui sistem
pengambilan keputusan (Decision Support System atau DSS).
Teknologi informasi mempengaruhi antarmuka-antarmuka
organisasi dengan lingkungan seperti pelaggan dan pemasok. Sestem
antar organisasi yang dilengkapi denganpertukaran data elektronik
(EDI) menciptakan hubungan yang lebih dekat antara organisasidan
pemasok, memfasilitasi manajemen sediaan yang lebih efisien dan
memungkinkan pendekatan tepat waktu dalam melakukan pemesanan
kembali.
Peran Teknologi informasi (TI) dalam upaya
mengintegrasikan seluruh proses bisnis memang tidak bisa dibilang
14
kecil. Beragam solusi aplikasi dapat dimanfaatkan perusahaan untuk
mewujudkan upaya ini. Dari sisi karyawan, solusi pengelolan sumber
daya manusia (HRM), memungkinkan terciptanya SDM yang efektif,
dan kontrol administrasi yang relatif akurat.Sumber Daya Manusia di
perusahaan dapat bekerja lebih optimal dan menghasilkan kinerja
tinngi bagi perusahaan.Untuk pelanggan, perusahaan dapat
menggunakan Selling Chain Management. Solusi ini memungkinkan
perusahaan menjalankan aktifitas pemasaran (marketing) penjualan
(sales) dan pelayanan pelanggan secara bersamaan menhhasilkan
output berupa pemanfaatan aplikasi Customer Relationship
Management (CRM).
15
biaya, meningkatkan pendapatan serta tak terukur yang muncul dari
informasi yang sangat bermanfaat. Organisasi harus menyadari
apabila mereka cukup realistis dalam keinginan mereka, cermat
dalam merancang dan menerapkan SIM agar sesuai keinginan serta
wajar dalam menentukan batas biaya dari titik manfaat yang akan
diperoleh, maka SIM yang dihasilkan akan memberikan keuntungan
dan uang.
Secara teoritis komputer bukan prasyarat mutlak bagi
sebuah SIM, namun dalam praktek SIM yang baik tidak akan ada
tanpa bantuan kemampuan pemrosesan komputer. Prinsip utama
perancangan SIM : SIM harus dijalin secara teliti agar mampu
melayani tugas utama.
Tujuan sistem informasi manajemen adalah memenuhi
kebutuhan informasi umum semua manajer dalam perusahaan atau
dalam subunit organisasional perusahaan. SIM menyediakan
informasi bagi pemakai dalam bentuk laporan dan output dari
berbagai simulasi model matematika.
1. Perencanaan
16
2. Pengorganisasian
3. Pelaksanaan
4. Pengendalian
17
2.6 Permasalahan Sistem Informasi Manajemen & Solusinya
18
BAB III
PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
19
DAFTAR PUSTAKA
20
LAMPIRAN
21