Anda di halaman 1dari 6

SOAL UJIAN KUP Nama: Dedy C.

Tumanggor
Petunjuk soal:

a. Untuk soal pilihan berganda, jawaban langsung ditandai dengan memberi warna yang berbeda pada
jawaban yang dipilih, sertakan hitungan untuk soal yang membutuhkan hitungan
b. Soal benar salah diisi dengan mengetikkan B atau S pada akhir kalimat soal
c. Soal essay langsung dijawab di bawah soal yang diberikan
d. File jawaban dibuat dalam bentuk pdf atau doc dengan format file: namapeserta_jawabanKUP dan
diupload di google class sesuai deadline 8 April 2023 pukul 24.00 WIB.

PILIHAN BERGANDA (BOBOT 30)


1. Berikut ini merupakan definisi pajak kecuali:
a. Kontribusi wajib
b. Ditetapkan berdasarkan Undang-Undang
c. Bersifat tidak memaksa
d. Tidak mendapat imbalan/balasan langsung

2. Fungsi pajak di bawah ini adalah KECUALI…


a. Fungsi penerimaan
b. Fungsi pencapaian
c. Fungsi alat kebijakan
d. Fungsi pemerataan ekonomi

3. Setiap Orang Pribadi yang memiliki penghasilan tidak melebihi PTKP, maka…
a. Wajib NPWP
b. Wajib SPT
c. Wajib SSP
d. Tidak Wajib NPWP

4. Wajib Pajak yang sudah memenuhi syarat objektif dan subjektif namun tidak mendaftarkan diri secara
sukarela maka ia dapat …
a. Ditetapkan NPWP melalui KPP
b. Mengajukan penghapusan NPWP
c. Permohonan NPWP non efektif
d. Menolak menjadi Wajib Pajak

5. Jatuh tempo pembayaran PPh 15 setiap bulannya adalah


a. Tanggal 10 bulan berikutnya
b. Tanggal 15 bulan berikutnya
c. Tanggal 20 bulan berikutnya
d. Tanggal 31 Maret bulan tersebut

6. Koperasi Makmur Jaya memiliki NPWP sejak tahun 2010, Jangka waktu penyampaian SPT PPh bagi
Koperasi tersebut untuk Tahun Pajak 2015 adalah…
a. 31 Maret 2015
b. 31 Maret 2016
c. 30 April 2015
d. 30 April 2016
7. PT A melaporkan SPT Tahunan 2015 dan membayar pajak terutang senilai 10 juta pada tanggal 6
September 2016. Maka PT A dikenai sanksi pajak... (sanksi: 2%)
a. 2 juta ditagih dengan SKPKB
b. 2 juta ditagih dengan STP
c. 1 juta ditagih dengan SKPKB
d. 1 juta ditagih dengan STP

8. PT X melaporkan SPT PPN masa Maret 2015 pada tanggal 7 Juni 2015 dengan jumlah pajak kurang bayar
sebesar 10 juta dibayar pada tanggal yang sama, maka PT X dikenai sanksi … (sanksi: 2%)
a. STP sebesar 500.000
b. SKPKB sebesar 500.000
c. STP sebesar 900.000
d. SKPKB sebesar 900.000

9. Mr Johnson adalah warga negara Amerika yang telah bekerja di Indonesia dengan gaji $ 4.000/ bulan
selama 3 tahun. Maka status Mr Johnson adalah…
a. Subjek Pajak
b. Wajib Pajak Luar Negeri
c. Subjek Pajak Luar Negeri
d. Wajib Pajak dalam negeri

10. Agus (TK/0) seorang karyawan yang baru bekerja pada PT ABC tanggal 4 Juni 2022 dengan gaji sebulan
6 juta . Kapankah paling lama Agus wajib mendaftar NPWP…
a. 4 Juni
b. 4 Juli
c. 31 Juli
b. 31 Agustus

11. Yayasan Maju Bersama didirikan sejak Tanggal 12 Februari 2022, beroperasi sejak Tanggal 14 Maret
2022 dan memperoleh laba pertama kali Tanggal 12 Desember 2022, kapankah Yayasan tersebut paling lama
memiliki NPWP…
a. 12 Februari 2022
b. 12 Maret 2022
c. 14 Maret 2022
d. 12 Desember 2022

12. Apabila PT XYZ menemukan kekeliruan dalam SPT Tahunan yang disampaikannya dan ingin mendapat
fasilitas tidak dikenakan proses penyidikan terkait pidana perpajakan, maka yang dilakukannya adalah…
a. Pembetulan SPT
b. Perpanjangan SPT
c. Pengungkapan ketidakbenaran SPT
d. Pengembalian Pendahuluan

13. Seorang karyawan yang sudah memiliki NPWP namun berhenti bekerja dan tidak mendapatkan
penghasilan apapun, namun tetap ingin menggunakan NPWP tersebut jika nantinya ia kembali bekerja, yang
dapat dilakukannya adalah…
a. Pembatalan NPWP
b. Permohonan NE
c. Pengungkapan ketidakbenaran SPT
d. Pengembalian Pendahuluan
14. Pak Nanang menyampaikan SPT PPh OP dengan status lebih bayar sebesar 2 milyar rupiah, beliau
mengajukan restitusi ke KPP ABC, maka KPP ABC akan melakukan pemeriksaan yang bertujuan…
a. Tujuan lain perpajakan
b. Menguji kebenaran
c. Menguji kepatuhan
d. Membina Wajib Pajak

15. Wajib Pajak ingin melakukan pembetulan SPT Tahunan PPh Badan Tahun Pajak 2016 menjadi lebih
bayar pada Tahun 2022, maka menurut ketentuan perpajakan
a. diperbolehkan
b. bisa ya bisa tidak
c. diberikan restitusi
d. tidak diperbolehkan

16. Pak Santoso menerima SKPKB dari KPP XXX dan beliau tidak setuju dengan jumlah pajak terhutang,
langkah hukum yang dapat ia lakukan adalah..
a. Peninjauan Kembali SKPKB
b. Pengurangan Sanksi SKPKB
c. Keberatan atas SKPKB
d. Pembatalan SKPKB sesuai pasal 16 UU KUP

17. PT Stress menerima SKP dari KPP dengan jumlah pokok pajak terhutang sebesar Rp 10.000.000, sewaktu
pembahasan akhir dalam pemeriksaan (closing conference), PT Stress hanya setuju 25% dari jumlah pajak
terhutang. Pada saat mengajukan keberatan jumlah yang harus dibayar PT Stress yaitu:
a. 7.500.000
b. 2.500.000
c. 10.000.000
d. Tidak perlu bayar

18. Atas SKPKB yang tidak terdapat upaya hukum, namun Wajib Pajak tidak mampu membayar pajak karena
kesulitan likuiditas maka Wajib Pajak dapat melakukan tindakan kecuali:
a. Boleh mengangsur
b. Boleh Menunda pembayaran pajak
c. Mengajukan pengurangan Sanksi
d. Mengajukan keberatan

19. Apabila setelah diterbitkan Surat Teguran atas suatu SKP yang telah jatuh tempo, maka tindakan
penagihan berikutnya adalah…
a. Surat Sita
b. Surat Lelang
c. Surat Paksa
d. Surat Pemberitahuan

20. Berikut ini merupakan subjek pajak kecuali…


a. Orang Pribadi
b. Perusahaan
c. Koperasi
d. Lembaga Negara/ Kementerian
BENAR – SALAH (BOBOT 20)

1. SKPKBT tidak dapat diterbitkan sebelum ada SKP….. B


2. Apabila telah dilakukan pemeriksaan Wajib Pajak diperbolehkan melakukan pembetulan SPT….. S
3. Warisan belum terbagi tidak wajib dilunasi pajaknya…S
4. Pembayaran Pajak dilakukan ke KPP…S
5. Dalam system self assessment, Wajib Pajak menunggu ditetapkan NPWP oleh KPP….S

ESSAY (BOBOT 50)

1. Menurut ketentuan perpajakan, pajak memiliki fungsi coercive (memaksa), jelaskan apa yang
dimaksud dengan fungsi ini dengan memberikan contohnya!

Referensi bunga/denda perpajakan

Gunakan besarnya sanksi bunga dalam


tabel untuk keperluan penghitungan soal
essay dibawah ini

2. PT ABC melaporkan SPT Tahunan PPh Badan Tahun


Pajak 2020 dengan PPh terutang sebesar 200 juta pada tanggal 16 Juli 2021 dan pembayaran PPh
terutang di hari yang sama. KPP XXX melakukan penelitian dan menerbitkan surat permintaan data
atas penjualan yang belum dilaporkan, namun PT ABC menolak melakukan pembetulan SPT. Pada
tanggal 20 September 2021, KPP melakukan pemeriksaan pajak dan diketahui PPh terutang sebesar
Rp 500 juta. Surat Ketetapan Pajak diterbitkan tanggal 18 Maret 2022. Hitunglah…
a. Sanksi Denda dan Bunga atas penyampaian SPT
b. Pajak yang masih harus dibayar menurut SKPKB

3. Pak Sanusi (K/3) melaporkan SPT Tahunan PPh Orang Pribadi Tahun Pajak 2022 tepat waktu dengan
jumlah pajak terutang sebesar 250 juta. KPP SSS melakukan pemeriksaan karena memiliki data harta
yang belum dilaporkan, menurut pemeriksaan diketahui pajak terutang sebesar 450 juta. SKP
diterbitkan tanggal 23 Desember 2023. Setelah SKP diterbitkan KPP SSS mendapatkan novum atas
pajak terutang beliau menjadi 600 juta. Hitunglah Pajak yang masih harus dibayar menurut (a)
SKPKB dan (b) SKPKBT!
4. PT SUKA MAKMUR mengajukan izin untuk mengangsur dan menunda pembayaran SKPKB terkait
dengan SPT PPh Tahun 2009 yang terbit pada tanggal 10 Oktober 2010, selama 6 bulan. Rincian
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar tersebut adalah sebagai berikut: Kekurangan pembayaran Pokok
Pajak Rp 160.000.000. Sanksi administrasi berupa bunga Rp 20.000.000. Jumlah pajak yang masih
harus dibayar Rp 180.000.000 .Wajib pajak di ijinkan mengangsur selama 5 kali dalam 5 bulan setiap
tanggal 8 dimulai tanggal 8 Desember 2010. Buatlah rincian pembayaran dan perbedaan sanksi bunga
apabila wajib pajak mengangsur maupun menunda pembayaran pajak tersebut!

JAWABAN ESSAY

1. Bersifat memaksa artinya negara memiliki hak untuk memungut pajak dari Wajib Pajak yang
memiliki kewajiban perpajakan dan tetap didasarkan oleh Undang – Undang. Contoh : WP yang
tidak memenuhi kewajiban perpajakan dapat dikenakan sanksi administrasi bahkan pidana.

2. a. Sanksi Denda dan Bunga atas penyampaian SPT

- Sanksi telat lapor PPh Badan = Rp. 1.000.000


- Sanksi bunga =
3 x 0,96% x Rp. 200.000.000 = Rp. 5.760.000
Total sanksi dan denda Rp. 6.760.000

b. Pajak yang masih harus dibayar menurut SKPKB

Pajak Terutang = Rp. 500.000.000


Pajak dibayar = Rp. 200.000.000
Pajak kurang bayar = Rp. 300.000.000

Sanksi pasal 13(2)


15 x 1,79 x Rp. 300.000.000 = Rp. 80.550.000

Pajak yang harus dibayar menurut SKPKB


Rp. 300.000.000 + Rp. 80.550.000 = Rp. 380.550.000

3. a. SKPKB
Pajak terutang menurut pemeriksaan KPP Rp. 450.000.000
Pajak yang telah dibayar Rp. 250.000.000
Pajak kurang bayar Rp. 200.000.000
Sanksi pasal 13(2) 12 x 1,79 x Rp. 200.000.000 = Rp. 42.960.000
Pajak yang masih harus dibayar di SKPKB = Rp. 200.000.000 + 42.960.000 = Rp. 242.960.000

b. SKPKBT
KPP mendapatkan NOVUM maka sanksi 100%
Pajak terutang = Rp. 600.000.000
Pajak dibayar:
SPT Rp. 250.000.000
SKP Rp. 200.000.000
Total Pajak dibayar (Rp. 450.000.000)
Pajak Kurang bayar Rp. 150.000.000

Sanksi : 100% x 150.000.000 = Rp. 150.000.000


Pajak yang harus dibayar menurut SKPKBT = Rp. 300.000.000
4. Jika Mengangsur Pajak :
Angsuran 1 0,54% x Rp. 180.000.000 = Rp. 972.000
Angsuran 2 0,54% x Rp. 144.000.000 = Rp. 777.600
Angsuran 3 0,54% x Rp. 108.000.000 = Rp. 583.200
Angsuran 4 0,54% x Rp. 72.000.000 = Rp. 388.800
Angsuran 5 0,54% x Rp. 36.000.000 = Rp. 194.400
Total sanksi Rp. 2.916.000

Total pajak yang harus dibayar = Pokok Pajak + Sanksi


= 180.000.0000 + 2.916.000 `
= Rp. 182.916.000

Jika Menunda Pembayaran Pajak:


5 x 0,54% x Rp. 180.000.000 = 4.860.000
Total pajak yang harus dibayar = Pokok Pajak + Sanksi
= 180.000.0000 + 4.860.000 `
= Rp. 184.860.00

Anda mungkin juga menyukai