Soal 1 UJIAN Padyangan Tax Center ; Tutor Muhammad Ikhwan.

Tuan Ikhwan NPWP 71.384.339.9-121.000 bekerja sebagai karyawan di PT PJP (NPWP : 00.023.178.7-
101.000) menerima penghasilan bruto Rp.300.000.000) menerika bukti Potong PPh Pasal 21 atas
penghasilan sebesar Rp.30.325.000 dengan nomor bukti potong 2000000081 untuk tahun pajak 2021
(terlampir dibawah). Tn Ikhwan juga bekerja sebagai agen auransi dan menerima penghasilan dari PT
FWB Life sebesar Rp.100.000.000 . (Diketehui Norma Penghitungan Penghasilan Netto jasa agen
asuransi sebesar 50%). Selain bekerja di PT. DJP Tuan Ikhwan juga menjual HP Vivo secara eceran di toko
Tutor Celluler dengan rincian omzet sbb: (omzet tahun sebelumnya 4.7 Milyar)

pp 23/2018 krn
omzet tahun
sebelumnya 4.7 M
atw dibawah 4.8
Bulan Jumlah M= pph final 0.5%

Januari 150,000,000 750,000

Februari 250,000,000 1,250,000
Maret 100,000,000 500,000
April 150,000,000 750,000
Mei 250,000,000 1,250,000
Juni 100,000,000 500,000
Juli 150,000,000 750,000
Agustus 250,000,000 1,250,000
September 100,000,000 500,000
Oktober 150,000,000 750,000
November 250,000,000 1,250,000
Desember 100,000,000 500,000
Jumlah 2,000,000,000 10,000,000

Selain itu, istrinya yang bekerja sebagai dokter umum di RS H. Adam Malik dan hanya bekerja di 1
Rumah Sakit itu saja dengan, Penghasilan Rp.150.000.000 terlah dipotong PPh Pasal 21 sebesar
Rp.8.500.000. selama rahun 2021. baca Pasal 8 UU PPh, istri dari 1 pemberi kerja bersifat final

Selama tahun 2021, Tn Ikhwan juga menerima penghasila dari :

1. Penghasilan sewa dari luar negeri atas ruko di Singapura sebesar Rp.500.000.000 , SEWA YG DIKENAKAN FINAL HA
2. Dividen dari PT Sawit ABC sebesar Rp.30.000.000 DIVIDEN DIKENAKAN PPH FINAL 1
3. Bagian laba sebagai anggota CV. Program XXX sebesar Rp. 45.000.000 BUKAN OBJEK

4. Penghasilan atas jasa pembuatan website dari Pemko Medan sebesar Rp. 30.000.000 (dipotong PPh
Pasal 21 sebesar Rp.750.000 dengan nomor bukti potong PPh Pasal 21 Nomor 23.0001)
5. Sewa rumah sebesar Rp.200.000.000 PPH FINAL 10%, 200 JUTAX 10%=
6. Bunga Deposito sebesar Rp.20.000.000

Pertanyaan :
1. Klasifikasikan mana saja penghasilan yang merupakan :
a. Objek Pajak non Final
b. Objek Pajak Final
c. Bukan Objek Pajak

2. Hitungan Pajak Terutang Tn Ikhwan.

3. Masukan dalam SPT Tahunan 1770 atas pelaporan Pajak Tahun 2021.
 1 saham >= 25% --- bukan objek pajak
2 saham < 25%---- objek pajak

pt a kasi dividen 100 juta ke pt b( memliki saham 25% di pt a)= sahamnya >= 25% yaitu 25% maka dividen dr PT a bukan objek
pt a kasi dividen 100 juta ke pt b( memliki saham 15% di pt a)= sahamnya < 25% sehingga dividen tsb merupakan objek pajak

pt a kasi dividen 100 juta ke pt b( memliki saham 10% di pt a)= sahamnya < 25% sehingga dividen tsb merupakan objek pajak
a dividen dr PT a bukan objek
n tsb merupakan objek pajak

n tsb merupakan objek pajak

 OBJEK PAJAK NON FINAL P. BRUTO NPPN
Penghasilan NETTO sbg karyawan , LIHAT BUKTI POTONG 300,000,000
PENGHASILAN NETTO SBG AGEN ASURANSI / PEKERJAAAN BEBAS 100,000,000 50%
PENGHASILAN DARI LUAR NEGRI 500,000,000
PENGHASILAN LAIN ATAS PEMBUATAN WEBSITE 30,000,000 50%
1 JUMLAH PENGHASILAN NETTO
2 PTKP (K/0)
3 PENGHASILAN KENA PAJAK
TARIF PASAL 17
0-50 JTA, 5% 50,000,000 5%
50-250 JTA, 15% 200,000,000 15%
250- 500 JTA, 25% 250,000,000 25%
DIATAS 500 JTA, 30% 300,500,000 30%
4 PAJAK TERUTANG SEBESAR 800,500,000

5 DIKURANGI KREDIT PAJAK

PPH PASAL 21 ATAS GAJI DI PT PJP
PPH PASAL 21 ATAS PEMBUATAN WEBSITE

6 PPH TERUTANG KURANG BAYAR PASAL 29

HARUS DI SETOR SEBELUM MENYAMPAIKAN SPT TAHUNAN TAHUN 2021
PENG. NETTO
294,000,000 bukpot a1
50,000,000
500,000,000
15,000,000
859,000,000
58,500,000
800,500,000 tahun 2021

2,500,000
30,000,000
62,500,000
90,150,000
185,150,000

30,325,000
750,000

154,075,000
Soal Latihan
Tuan Ikhwan NPWP 71.384.339.9-121.000 menjual Baju secara eceran di toko Tutor Butik dengan rincian
omzet sbb: (omzet tahun sebelumnya 4.7 Milyar)
tahun 2021 pp23/2018
Bulan Jumlah 0.50%
Januari 300,000,000 1,500,000 1 kode billing
Februari 200,000,000 1,000,000 2 kode billing
Maret 100,000,000 500,000 3 kode billing
April 300,000,000 1,500,000 4 kode billing
Mei 200,000,000 1,000,000 5 kode billing
Juni 100,000,000 500,000 6 kode billing
Juli 300,000,000 1,500,000 7 kode billing
Agustus 200,000,000 1,000,000 8 kode billing
September 100,000,000 500,000 9 kode billing
Oktober 300,000,000 1,500,000 10 kode billing
November 200,000,000 1,000,000 11 kode billing
Desember 100,000,000 500,000 12 kode billing
Jumlah 2,400,000,000 12,000,000 final

Selain itu, Tn Ikhwan juga bekerja sebagai programer dan menerima penghasilan dari customer sebesar
Rp.600.000.000 atas pembuatan software. (Diketehui Norma Penghitungan Penghasilan Netto jasa
Programmer sebesar 50%)

Pertanyaan :
1. Hitungan Pajak Terutang Tn Ikhwan.

2. Masukan dalam SPT Tahunan 1770 atas pelaporan Pajak Tahun 2021.
penghasilan umkm yg dikenakan Final
PP NO 46 Tahun 2013= pph final = 1% x omzet
Tahun 2013 sd berlaku sampai 30 juni 2018
omzet = penjualan kotor = peredaran bruto

PP NO 23 Tahun 2018 berlaku mulai 1 juli 2018

PPH final = 0,5%x omzet

PPH final = sudah final, objek pph final tdk digabung dgn objek pph non final, tdk bisa di kreditkan dengan perhitung pph non fi

syarat boleh dikenakan pp 46/ pp 23 adalah omzet tahun sebelumnya <= 4.8 Milyar
tahun 2017 5 milyar
tahun 2018 tdk boleh pake pp 46/pp23

tahun 2017 4.7 milayar 4.9 M 4.8 M 4801 juta

tahun 2018 boleh pake pp 46/pp23 tdk boleh boleh tdk boleh

contoh
tahun 2018 4..7 Milyar
tahun 2019 5000 juta
boleh pake pp46
PPh final tahun 2019 atas omzet = 0.5%x 5000 juta = 25 juta setahun
25,000,000 dibayarkan utk 1 masa desember 2019 , dibayar dan lapor 30 april 2020
gan perhitung pph non final
 Daftar Peredaran Bruto
……………………………………………..
Tahun Pajak ………
Tarif 0.5% PP
Bulan Jumlah No.23/2018 PPh Final
Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Jumlah

…………., …………………..2022

………………….
(Nama Wajib Pajak)