No.

Judul/Penerbitnya/Penulis Masalah Penelitian Metodologi Hasil/Kesimpulan/Pembahasan

1 Pengaruh regulasi diri dan kedisiplinan terhadap kemandirian belajar siswa Penelitian ini Penelitian ini Hasil penelitian menunjukkan
di sekolah dasar / bertujuan untuk menggunakan bahwa regulasi diri secara
https://journal.uny.ac.id/index.php/jpip/article/view/29662 mengetahui pendekatan parsial berpengaruh terhadap
/ Arifah Yuli Purwaningsih; Herwin Herwin pengaruh bahwa penelitian kuantitatif kemandirian belajar siswa;
regulasi diri secara dengan jenis ex-post kedisiplinan secara parsial
parsial berpengaruh facto, berpengaruh terhadap
terhadap kemandirian belajar siswa; serta
kemandirian belajar regulasi diri dan kedisiplinan
siswa melalui data secara bersama-sama
yang dikumpulkan berpengaruh terhadap
dengan kemandirian belajar siswa.
menggunakan
sakala psikologi
serta dianalisis
dengan
menggunakan
statistik deskriptif
dan statistik
inferensial melalui
analisis regresi.
2 Hubungan antara penguasaan konsep fisika dan kreativitas dengan Penelitian ini Penilitian ini Dari hasil analisis data yang
kemampuan memecahkan masalah pada materi pokok listrik statis / bertujuan untuk dilakukan melalui diperoleh, hubungan antara
http://digilib.unimed.ac.id/1009/ Bajongga Silaban mengetahui metode penelitian penguasaan konsep fisika dan
hubungan antara penelitian korelasi kemampuan pemecahan
“penguasaan dengan penguasaan masalah tergolong baik,
konsep fisika konsep fisika dan sedangkan kreativitas siswa
dengan kreativitas secara tergolong sedang dan
kemampuan mandiri kemampuan pemecahan
pemecahan variabel, dan masalah tergolong baik. Dari
masalah”, kemampuan kesimpulan hipotesis, terdapat
“kreativitas dengan pemecahan masalah terdapat kekuatan positif
kemampuan sebagai variabel
 pemecahan dependen, Data hubungan yang signifikan
masalah”, dan penguasaan antara penguasaan konsep
“penguasaan konsep fisika dan fisika dengan kemampuan
konsep fisika dan kemampuan pemecahan masalah, kreativitas
kreativitas dengan pemecahan masalah dengan kemampuan
pemecahan dikumpulkan dengan pemecahan masalah, dan
masalah kelistrikan menggunakan tes penguasaan fisika konsep dan
statika”. subyektif, kreativitas secara bersamaan
sedangkan data dengan kemampuan
kreativitas pemecahan masalah pada mata
dikumpulkan dengan pelajaran
menggunakan kelistrikan statika.
kuesioner.
3 Pelakasanaan standar pengelolaan Pendidikan di Sekolah Dasar Kecamatan Penelitian ini Data yang dianalilis Dari hasil penilitian yang
Ngemplak Kabupaten Sleman / bertujuan untuk dilakukan secara dilukakan, terdapat beberapa
https://journal.uny.ac.id/index.php/jpip/article/download/4929/4256 / mengetahui kuantitatif dan persentase nilai hasil dari
Mugi Rahayu perencanaan, deskriptif, dengan analaisis data yang
pelaksanaan, subjek spesifik yaitu dikumpulkan, yaitu: pada
pengawasan dan Kepala sekolah dan pelaksanaan pengelolaan
evaluasi, guru. pendidikan pada aspek
kepemimpinan perencanaan
sekolah dasar, dan programpendidikan telah
sistem informasi memenuhi standar pengelolaan
manajemen menunjukkan angka hingga
pendidikan dasar 98%, pada pelaksanaan
di sekolah dasar se- pengelolaan pendidikan di
Kecamatan Sekolah Dasar telah memenuhi
Ngemplak, standar pengelolaan
Kabupaten Sleman, menunjukkan angka hingga
Yogyakarta. mencapai 96%, dan pada
pelaksanaan pengelolaan
pendidikan di Sekolah Dasar
 pada aspek kepemimpinan
sekolah dasar dan aspek sistem
informasi manajemen telah
memenuhi standar pengelolaan
mencapai angka 94% dan
82,55%, dari persentase
tersebut, dapat disimpulkan
bahwa standar pengelolaan
Pendidikan di Sekolah Dasar
Kecamatan Ngemplak
Kabupaten Sleman cukup baik.

4 Pengaruh model pembelajaran blended learning dan motivasi belajar Penelitian ini Metode yang Setelah penilitan dilakukan,
terhadap hasil belajar siswa kelas VIII SMPN 1 Gumukmas / bertujuan untuk digunakan untuk kesimpulan menunjukkan
https://journal.uny.ac.id/index.php/jpip/article/view/13986 / Nikmatul mengetahui: mencapai tujuan bahwa; Hasil belajar siswa yang
Khoiroh perbedaan hasil penelitian adalah menggunakan model
belajar antara siswa menggunakan pembelajaran blended learning
yang menggunakan penelitian kuantitatif lebih tinggi dibandingkan
model dengan pendekatan dengan hasil belajar siswa
pembelajaran eksperimen semu menggunakan model
blended learning (Quasi Experimental). pembelajaran langsung;
dengan model Desain yang Motivasi siswa dalam mengikuti
pembelajaran digunakan adalah pembelajaran dengan
langsung tatap Pretest-Posttest Non menggunakan model
muka; perbedaan Equivalen Control pembelajaran blended learning
motivasi belajar Group Design. lebih tinggi dibandingkan
antara siswa yang Populasi dalam dengan pembelajaran model
belajar dengan penelitian ini adalah pembelajaran langsung;
menggunakan seluruh siswa kelas Terdapat interaksi antara
model VIII, dengan total pembelajaran blended learning
pembelajaran populasi adalah 235 dengan motivasi belajar
blended learning siswa dan jumlah terhadap hasil belajar siswa.
dengan model sampel 69 siswa. Dan
 pembelajaran Teknik yang
langsung tatap digunakan adalah
muka; adanya Teknik Non-Probably
interaksi sampling.
menggunakan
model
pembelajaran
blended learning,
model
pembelajaran
langsung dan
motivasi belajar
siswa terhadap hasil
belajar siswa kelas
VIII SMPN 1
Gumukmas Jember.
5 Pengaruh Kegiatan Keagamaan terhadap Kualitas Pendidikan / Penelitian ini Penelitian ini Dari analaisis data yang
https://www.riset-iaid.net/index.php/jppi/article/view/358 / Icep Irham bertujuan untuk menggunakan dilakukan melalui Langkah-
Fauzan Syukri; Soni Samsu Rizal; M. Djaswidi Al Hamdani mengetahui metode deskriptik langkah penilitian, diperoleh
pengaruh kegiatan kuantitatif hasil yakni; Kegiatan keagaaman
keagamaan korelasional, Dengan dan Kualitas Pendidikan di
terhadap kualitas pengumpulan data Madrasah Tsanawiyah Negeri 4
pendidikan di melalui Teknik Pangandaran tergolong cukup,
Madrasah observasi, angket, dan terdapat pengaruh yang
Tsanawiyah Negeri dan dokumentasi. signifikan di antara keduanya.
4 Pangandaran.
6. Analisis kemampuan berfikir kreatif pembelajaran Fisika di kelas XI MIA 3 Penelitian ini Survei ini dilakukan Dari pengumpulan data yang
SMA Negeri 11 Kota Jambi / bertujuan untuk satu kali dan pada dilakukan, hasil penelitian yang
https://journal.uny.ac.id/index.php/jpip/article/view/17906 / Puspa menganalisa satu waktu, atau diperoleh terbagi kedalam tiga
Armandita kemampuan berfikir disebut juga dengan tingkat kategori , yaitu; Tinggi,
kreatif siswa kelas metode cross- sedang, dan rendah. Dan
XI MIA 3 SMA sectional, dengan hasilnya menunjukkan bahwa
pengumpulan data Kemampuan berpikir kreatif
 Negeri 11 Kota yang didapat melalui siswa kelas XI MIA 3 SMA Negeri
Jambi. observasi, angket, 11 Kota Jambi yang dominan
dan data, yang adalah dalam kategori sedang.
berupa data Untuk persentase karakteristik
kuantitatif dan kemampuan berpikir kreatif
kemudian dianalisis yang tertinggi yaitu “evaluatif”
secara deskriptif. dan yang terendah yaitu
“originality dan luwes”.

7 Pengembangan Model Pelatihan Permainan Tradisional Edukatif Berbasis Penelitian ini Dalam penelitian ini Dari hasil penelitian ini, profil
Potensi Lokal dalam meningkatkan kemampuan dan keterampilan orang tua bertujuan untuk menggunakan tiga kemampuan dan keterampilan
Anak / https://repository.ung.ac.id/get/simlit_res/1/223/Pengembangan- menemukan sebuah metode, yaitu survey, orang tua anak usia dini, rata-
ModelPelatihan-Permainan-Tradisional-Edukatif-Berbasis-Potensi-Lokal- model pelatihan evaluative dan rata masih rendah, dalam hal
dalamMeningkatkan-Kemampuan-dan-Keterampilan-Orang-Tua-Anak-Usia- permainan eksperimen lain, untuk mencapai mutu
diPaud-kota-Gorontalo.pdf / Ruslin Badu tradisional edukatif (Sugiyono:2007). lulusan yang lebih baik dalam
berbasis potensi Survey untuk program ini, pelaksanaan
lokal yang dapat penelitian pembelajaran yang efektif
meningkat pendahuluan, seharusnya memenuhi
pengetahuan dan sedangkan kompetensi secara ideal untuk
keterampilan untuk eksperimen quasi menghindari kesenjangan
dapat melakukan (non equivalent antara profil kemampuan dan
pendidikan melalui group pretest- keterampilan yang ada sekarang
aktivitas bermain posttest design) di dengan kemampuan ideal yang
pada anak usia dini. mana pretest dan seharusnya di kuasai.
posttest diberlakukan
baik pada kelompok
perlakuan, maupun
pada kelompok
control.
8 Keteladanan Sebagai Metode Pendidikan Karakter / Jurnal Penidikan Islam : Pendidikan karakter metode penelitian Dari beberapa uraian yang telah
https://riset-iaid.net/index.php/jppi/article/view/363 / Azizah Munawwaroh merupakan cakupan pustaka dan refleksi dipaparkan dalam penelitian ini,
dari Pendidikan menjadi pilihan bagi keteladanan sebagai metode
yang sangat Pendidikan karakter nyatanya
 penting, dengan penulis dalam membutuhkan beberapa
karakter manusia penelitian ini. metode Pendidikan karakter
akan menjadi mulia lainnya, seperti; Peniruan,
dan menjadi Pembelajaran,dan Nasihat ,
makhluk istimewa yang tanpa disadari menjadi
dibandingkan peran penting dalam masalah
dengan makhluk ini, yang dimana hal- hal
yang lain bahkan tersebut seperti satu kaitan
dengan sesama kuat dengan keteladanan
manusia, dan ini sebagai metode Pendidikan
merupakan tujuan karakter.
dari penelitian
tersebut.
9 Pendidikan Islam dan Pengembangan Kesadaran Lingkungan / Jurnal Kajian ini Kajian ini Hasil penelitian
Penelitian Pendidikan Islam: https://www.riset- bertujuan untuk menggunakan menunjukkan bahwa
iaid.net/index.php/jppi/article/view/366 / Endang Syarif Nurulloh menggali lebih metode kajian pengembangan kesadaran
mendalam tentang pustaka dengan lingkungan dapat
pengembangan menjadikan diimplementasikan melalui
kesadaran sejumlah hasil kajian nilai-nilai keagamaan berbasis
lingkungan para peneliti lingkungan di lembaga
dalam pendidikan terdahulu sebagai pendidikan Islam. Iklim
Islam. sumber data keagamaan di ingkungan dalam
utamanya lembaga pendidikan Islam
dapat diwujudkan melalui
pendekatan:
terciptanya lingkungan
pendidikan agamis;
terealisasinya sarana
peribadahan; terwujudnya
metode pembelajaran dengan
menggunakan pendekatan nilai-
nilai agamis dalam setiap
 pembelajaran khususnya nilai-
nilai agama yang beberbasis
lingkungan; dan terwujudnya
teladan dari pendidik yang
memiliki akhlak mulia
khususnya memiliki kepedulian
terhadap
lingkungan.

10 Keefektifan Pembelajaran Elektronik (E-Learning) Sebagai Pengganti Penelitian ini Penilitan dirancang Dari data penelitian ini yang
Perkuliahan Konvensional Untung Meningkatkan Kemampuan Analitis bertujuan untuk melalui Quasi- dikumpulkan observasi, studi
Mahasiswa / Jurnal Penelitian Bidang Pendidikan : mengetahui experiment Design. dokumentasi, dan tes.
https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/penelitian/article/view/8990 / keefektifan Dengan total sampel Penelitian ini menunjukkan hasil
Anita Anggraini pembelajaran sebanyak 47 orang bahwa tidak
elektronik (e- yang diambil dengan efektifnya penggunaan e-
learning) sebagai Teknik Cluster learning sebagai pengganti
pengganti Random Sampling. perkuliahan
perkuliahan konvensional (non e-learning)
konvensional untuk sebagai upaya untuk
meningkatkan meningkatkan
kemampuan analitis kemampuan berpikir analitis
mahasiswa. peserta didik terhadap
permasalahanpermasalahan
pada mata kuliah Pengantar
Akuntansi I. Tetapi
walaupun demikian, rata-rata
kemampuan berpikir analitis
kelompok e-leaning juga cukup
besar, sehingga e-learning juga
cukup bagus untuk digunakan,
tetapi mungkin tidak
 sebagai pengganti
pembelajaran konvensional,
melainkan sebagai
suplemen (tambahan) dan/atau
komplemen (pelengkap)
pembelajaran.
11 Pengaruh Model Pembelajaran Pendidikan Lingkungan Berbasis Outdoor Penelitian ini Penelitian dengan Dari uji normalitas distribusi
Terhadap Penguasaan Konsep Pendidikan Lingkungan Bagi Calon Guru bertujuan untuk jenis eksperimen data dan uji homogenitas data
Sekolah Dasar / http://jurnal.upi.edu/file/3_risda.pdf / Risda Amini; A. pengetahuan kuasi ini terutuju sebagai uji persyaratan analisis
Munandar tentang Pendidikan kepada 37 orang data yang dilakukan, hasil
lingkungan bagi calon guru yang menunjukkan bahwa rata-rata
seoracng calon mengikuti kuliah penguasaan konsep Pendidikan
guru, dengan Pendidikan bagi calon guru masih rendah,
mengembangkan lingukngan untuk SD dan rata-rata penguasaan
konsep Pendidikan melalui desain pre- konsep Pendidikan lingkungan
lingkungan dan test post-test grup bagi calon guru di kelas
pembelajaran kontrol. eksperimen lebih tinggi
Pendidikan daripada kelas control, maka
lingkungan. dapat disimpulkan bahwa
model pembelajaran Pendidikan
lingkungan berbasis outdoor
memberikan pengaruh positif
terhadap penguasaan
pendidikan lingkungan.
12 Persepsi Mahasiswa terhadap Pembelajaran Daring pada Mata Kuliah Praktik Penelitian ini Penelitian ini Dengan tekinik analisis kualitatif
di Pendidikan Vokasi / Equilibrium : Jurnal Pendidikan; bertujuan untuk dilakukan dengan yang terdiri atas pengumpulan
https://journal.unismuh.ac.id/index.php/equilibrium/article/view/3443 / mengetahui mengumpulkan data data, reduksi data, penyajian
Hutomo Atman Maulana; Muhammad Hamidi persepsi mahasiswa dengan metode data, dan penarikan
terhadap deskriptif kualitatif. kesimpulan. Hasil
pembelajaran penelitian ini menunjukkan
daring pada mata bahwa persepsi mahasiswa
kuliah praktik di terhadap pembelajaran daring
pendidikan vokasi pada mata kuliah
 selama masa praktik bersifat positif, dengan
pandemi virus rincian aspek belajar mengajar
corona (COVID-19). sebesar 66,4%, aspek
kapabilitas (kemampuan
dosen) sebesar 74,6%, dan
aspek sarana dan prasarana
sebesar 72,7%.
13 Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Adaptif bagi Anak dengan Penilitian ini Penelitian ini Penilitian ini dilakukan tidak
Hambatan Fisik dan Motorik / Jurnal Pendidikan Kebutuhan Khusus; bertujuan untuk menggunakan hanya untuk mengungkap hasil
https://jpkk.ppj.unp.ac.id/index.php/jpkk/article/view/496 / Johandri mendeskripsikan metode kualitatif belajar ranah kognitif,tetapi
Taufan; Ardisal; Damri; Arise pelaksanaan deskriptif, dengan juga pada ranah afektif dan
pendidikan olahraga Teknik pengumpulan psikomotor. Dalam hal ini
adaptif pada siswa data melalui evualasi dari beberapa aspek
tuna daksa dan observasi, wawancara yang dilakukan akan
motorik. dan dokumentasi. menunjukkan hasil yang lebih
akurat. Dan hasil yang tampak
dari evaluasi adalah salah satu
siswa yang dianggap pintar, dan
diberlakukan sama rata
terhadap lainnya tetap menjadi
juara kelas, dalam pendidikan
olahraga, siswa tersebut sama
seperti yang lainnya, hanya saja
sedikit lebih menonjol dalam
beberapa aspek, namun hal ini
tapi tetap tidak berpengaruh
pada pelajaran akademik
lainnya.
14 Pengaruh Problem Posing Dan PBL Terhadap Prestasi Belajar, Dan Motivasi Tujuan penelitian Penelitian ini Hasil penelitian menunjukkan:
Belajar Mahasiswa Pendidikan Matematika / Jurnal Riset Pendidikan ini adalah untuk merupakan pendekatan problem posingdan
Matematika; https://journal.uny.ac.id/index.php/jrpm/article/view/7303 / mendeskripsikan penelitian pendekatan PBL berpengaruh
Risnawati Amiluddin; S. Sugiman pengaruh eksperimen semu positif terhadap prestasi
pendekatan dengan desain belajar mahasiswa; pendekatan
 problem posingdan pretest-posttest non- problem posing tidak
pendekatan equivalent berpengaruh terhadap motivasi
problem-based comparison-group belajar mahasiswa sedangkan
learning; dan design. Instrumen pendekatan PBL berpengaruh
untuk mengetahui penelitian meliputi terhadap motivasi belajar
mana yang lebih tes prestasi belajar, mahasiswa; pendekatan
baik antara dan angket motivasi. problem posingsama baiknya
pendekatanproblem dengan pendekatan PBLditinjau
posingdan dari prestasi belajar
pendekatan mahasiswa; dan; pendekatan
problem-based PBL lebih baik dibandingkan
learningditinjau dari dengan pendekatan problem
prestasi belajar, dan posingditinjau dari motivasi
motivasi belajar belajar mahasiswa.
mahasiswa.
15 Pendidikan Pancasila Sebagai Upaya Membentuk Penelitian ini Penelitian ini Dari Teknik pengumpulan data
Karakter Jujur / Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan UNDIKSHA; bertujuan untuk menggunakan yang dilakukan, hasil penelitian
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPP/article/view/31424 / T Heru membentuk metode kualitatif, menunjukan bahwa mata
Nurgiansah karakter jujur dengan sejumlah data pelajarancPendidikan Pancasila
melalui Pendidikan yang dikumpulkan berhasil membentuk karakter
Pancasila, demi melalui jujur siswa dibandingkan
membangun observasi,wawancara, dengan
budaya kejujuran dokumentasi, dan keberadaan Kantin Kejujuran.
yang semakin literasi. Perilaku jujur siswa sejalan
memprihatinkan. dengan muatan materi dalam
mata pelajaran ini yakni tentang
nilai dan norma.
16 Pengaruh Media Pembelajaran Google Classroom Dalam Pembelajaran Penelitian ini Jenis penelitian yang Hasil penelitian menunjukkan
Analisis Real Terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa / PROXIMAL: Jurnal bertujuan untuk digunakan adalah bahwa terdapat pengaruh
Penelitian Matematika Dan Pendidikan Matematika; https://e- mendeskripsikan penelitian deskriptif. signifikan motivasi belajar
journal.my.id/proximal/article/view/211 / Nirfayanti; Nurbaeti pengaruh Desain penelitian mahasiswa setelah diterapkan
pembelajaran yang digunakan pembelajaran google classroom.
google classroom adalah One Shot Case Hal ini ditunjukkan dengan nilai
 terhadap motivasi Study, yaitu subjek thitung= 43,116 dengan nilai-p=
belajar mahasiswa. diberi perlakuan 0,000 < α = 0,05.Selain itu,
(treatment) tertentu nilai skor rata-rata hasil
yang diikuti dengan belajar mahasiswa dan
pengamatan pada persentase nilai respon
saat penerapan mahasiswa masing-masing
perlakuan dan sebesar 78,31 yang berada pada
melakukan kategori tinggi dan 83,72%yang
pengukuran terhadap berada pada kategori sangat
akibat dari perlakuan baik.
tersebut.
17 Peran Pendidikan Islam Terhadap Perubahan Sosial / Edukasia: Jurnal Kajian ini bertujuan Pendekatan dalam Hasil dari kajian ini
Penelitian Pendidikan Islam; untuk mengetahui peneltian ini adalah menunjukkan bahwa Islam
https://journal.iainkudus.ac.id/index.php/Edukasia/article/view/790 / peran peran Penelitian membangun masyarakat
Miftahul Huda pendidikan Islam kepustakaan. melalui pendidikan, karena
terhadap proses pendidikan merupakan
perubahan social salah satu cara yang efektif
yang terjadi dalam dalam membangun umat.
struktur dan fungsi Dalam pendidikan Islam selalu
masyarakat memperhatikan dua sudut
pandang dalam segala aspek,
seperti aspek lahiriyah dan
bathiniyah, aspek individual dan
sosial, duniawi dan ukhrowi,
yaitu terbentuknya insan kamil.
18 Internalisasi Nilai Pendidikan Melalui Aktivitas Masyarakat Sebagai Sumber Tujuan penelitian ini Penelitian ini berjalan Dari analisis data bertahap yang
Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial / Khazanah: Jurnal Studi Islam dan adalah melalui pendekatan dimulai dari reduksi, presentasi,
Humaniora; https://jurnal.uin- mendeskripsikan Kualitatif dengan dan verifikasi, Hasil penelitian
antasari.ac.id/index.php/khazanah/article/view/2885 / Bambang Subiyakto; nilai pendidikan Teknik pengumpulan menggambarkan dominasi
Mutiani dalam kehidupan data meliputi: orang tua di masyarakat
masyarakat dan Wawancara, pedesaan tampak begitu jelas
menggambarkan Observasi dan sehingga membuat orang
kontribusi nilai-nilai Dokumentasi. merasa tergantung pada
 pendidikan dari kehadiran orang tua atau orang
kehidupan tua di masyarakat. Orang tua
masyarakat. digunakan sebagai panutan bagi
kehidupan masyarakat. Nilai-
nilai pendidikan yang muncul
dari kehidupan, yaitu; agama,
etis, dan sosial. Bentuknya
dalam bentuk; Agama; aktivitas
keagamaan yang dominan,
Etika; pewarisan nilai-nilai
budaya dari generasi ke
generasi, dan Sosial.
19 Pendidikan Multikultural Di Indonesia: Analisis Sinkronis Dan Diakronis / Kajian ini Penelitian ini Dalam pendekatan sinkronis,
Habitus: Jurnal Pendidikan , Sosiologi dan Antoropologi; membahas tentang menggunakan dau ditemukan bahwa pendidikan
https://jurnal.uns.ac.id/habitus/article/viewFile/20404/15840 / Okta Hadi adaptasi dan pendekatan, yaitu; multikultural di Indonesia lahir
Nurcahyono perkembangan pendekatan sikronis, dari perjalanan panjang yang
Pendidikan dan diakronis. terbagi menjadi tiga fase yaitu:
Multikurtural di Fase segregasi pada masa
Indonesia, serta kolonial, fase pendidikan yang
menganalisa bercorak melting pot pada masa
dampak dan orde baru, dan fase pendidikan
manfaat dari multicultural dengan semangat
Pendidikan demokrasi pada masa
Multikultural. reformasi. Sedangkan pada
analisis diakronis, pendidikan
multikultural yang ada di
Indonesia sekarang ini tidak
lepas dari sejarah dimasa
lampau, yaitu semboyan
“Bhinneka Tunggal” sebagai
politik kebudayaan di jaman
Kerjaan Majapahit dan
Peristiwa reformasi yang
 melahirkan demokrasi dengan
menjujung tinggi persamaan
hak pada setiap warga negara
khususnya dalam mengakses
pendidikan.
20 Implementasi Pendidikan Holistikdi Pondok Pesantren Amanatul Ummah Penelitian ini Penelitian ini Faktor pendidik menjadi
Mojokerto / Edukasi: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan; bertujuan untuk menggunakan penentu dalam keberhasilan
https://www.jurnaledukasikemenag.org/index.php/edukasi/article/view/598 mendeskripsikan penelitian melaksanakan proses
/ Muhammad Anas Ma’arif; Ibnu Rusyidi dan menganalisis pendekatan kualitatif pendidikan holistik model
implementasi dengan jenis studi pesantren yaitu dengan
pendidikan holistik kasus, yaitu menjadikan pendidik
pesantren mendeskripsikan dan berkepribadian sholih dan
Amanatul Ummah menganalisis profesional.
yang dieksplorasi implementasi
dari segi tujuan Pendidikan holistik
pendidikan, di Pesantren
kurikulum, metode Amanatul Ummah
pembelajaran, Mojokerto.
pendidik dan
evaluasi.