Anda di halaman 1dari 3

NAMA : DINA NURHAYATI

NIM : 27221155

KEPERAWATAN DASAR

Soal

Tn. Budi adalah seseorang umur 60 tahun, dengan post stroke dan megalami kelumpuhan, sehingga
kebutuhan pemenuhan kebutuhan persinal hygiene selalu di atas tempat tidur. Tn. Budi mengalami
dikubitus dan anda ditugaskan untuk melakukan perawatan

Latihan

1) Uraikan pengkajian perawat dari praktek keperawatan diri tuan Budi?

Jawab:

Identitas diri

Nama:Tn . Budi

Usia: 60 tahun

Jenis kelamin: Laki laki

Riwayat penyakit dahulu: Post strok dan mengalami kelumpuhan

Analisa data:

Data subjektif (DS) : Pasian mengatakan post stroke dan mengalami kelumpuhan

Data objektif (DO) : Pasien terlihat dalam pemenuhan kebutuhan personal hygiene

Etiologi : penurunan kendali otot

Masalah keperawatan yang muncul: Gangguan mobilitas tubuh

2) Kemungkinan masalah apa yang terjadi pada kulit pada pria tersebut di atas?
jawab: Dekubitus
3) Apa yang menyebabkan terjadinya dekubitus Tn. Budi ?
Jawab:
Luka baring pada dasarnya disebabkan oleh tekanan terhadap kulit yang membatasi aliran darah
ke kulit. Selain itu, gerakan terbatas (kurangnya mobilitas) juga dapat membuat kulit rentan
terhadap kerusakan dan menyebabkan perkembangan luka baring. Nah, ada tiga faktor utama
penyebab penyakit ini, yaitu:
1. Tekanan: Adanya tekanan konstan pada bagian tubuh mana pun dapat mengurangi aliran
darah ke jaringan. Padahal, aliran darah sangat penting untuk mengantarkan oksigen dan nutrisi
lain ke jaringan. Tanpa nutrisi penting ini, kulit dan jaringan di sekitarnya akan rusak dan
akhirnya bisa mati. Bagi orang dengan mobilitas terbatas, tekanan ini cenderung terjadi di area
yang tidak dilapisi dengan baik oleh otot atau lemak, dan yang terletak di atas tulang. Misalnya
seperti tulang belakang, tulang ekor, tulang belikat, pinggul, tumit dan siku.
2. Gesekan: Gesekan dapat terjadi ketika kulit bergesekan dengan pakaian atau tempat tidur.
Hal ini dapat membuat kulit yang rapuh lebih rentan terhadap cedera, apalagi jika kulitnya juga
lembap.
3. Adanya Pergeseran: Pergeseran yang dimaksud adalah pergeseran yang terjadi saat kedua
permukaan bergerak ke arah yang berlawanan. Sebagai contoh, saat seseorang berbaring di
tempat tidur yang lebih tinggi pada bagian kepala. Ketika tulang ekor bergerak ke bawah, kulit
yang melapisi tulang akan tetap pada tempatnya. Hal ini pada akhirnya dapat menarik kulit ke
arah yang berlawanan.

4) Rencana apa saudara rancang untuk menjaga kulit dalam periode imobilisasi.

Jawab:

SDKI:

Gangguan mobilitas fisik

SLKI:

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 8 jam pertemuan di harapkan pasien melakukan
kemampuan dalam gerakan fisik dari satu atau lebih ekstremitas secara mandiri

Dengan kreteria hasil :

• Pergerakan ekstermitas sedikit meningkat

• Kekuatan otot meningkat

• Rentang gerak (ROM) meningkat

• Kekakuan sendi cukup menurun


• Gerakan terbatas cukup menurun

• Kelemahan fisik cukup menurun

SIKI:

Observasi

• Identivikasi toleransi fisik melakukan pergerakan

• Monitor frekuensi jantung dan tekanan darah sebelum memulai mobilisasi

• Monitor kondisi umum selama melakukan mobilisasi terapeutik

• Fasilitasi aktivitas mobilisadi dengan alat bantu (misalkan pagar tempat tidur)

• Fasilitasi melakukan pergerakan, jika perlu

• Libatkan keluarga untuk membantu pasien dalam meningkatkan pergerakan edukasi

• Jelaskan tujuan dan prosedur mobilisasi

• Anjurkan melakukan mobilisasi diri

• Anjurkan mobilisasi sederhana yang harus dilakukan (mis. Duduk di tempat tidur, duduk di sisi tempat
tidur, pindah dari tempat tidur ke kursi.

Anda mungkin juga menyukai