Anda di halaman 1dari 35

Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Aljabar Linear Terapan

Trioni Indahsah Anggraini

Fakultas Sains dan Teknologi


Universitas Islam Negeri Walisongo
Semarang

2018
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Daftar Isi I

1 Alur Presentasi

2 Himpunan yang Saling Serupa

3 Dimensi Topologi

4 Dimensi Hausdorff

5 fraktal

6 Pemiripan
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Fractal

Prasyarat :
Geometri Operator Linear pada R 2
Ruang Euclidean R n
Logaritma Natural
Pemahaman Intuitif tentang Limit
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Himpunan yang Saling Serupa

Himpunan di R 2 dikatakan terbatas (bounded) jika himpunan


tersebut dapat dilingkupi oleh sebuah lingkaran yang besarnya
sesuai.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Himpunan di R 2 dikatakan tertutup (closed) jika himpunan


tersebut mengandung seluruh titik batasnya.
Dua himpunan di dalam R 2 dikatakan sama dan sebangun
atau kongruen (congruent) jika kedua himpunan ini dapat
dibuat tepat saling berimpit dengan mentranslasikan dan
merotasikannya secara tepat di dalam R 2 .
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Himpunan-himpunan yang saling tumpang tindih


Himpunan-himpunan yang tidak saling tumpang tindih
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Jika T : R 2 → R 2 adalah suatu operator linear yang mengubah


skala dengan faktor x, dan jika Q adalah sebuah himpunan di
dalam R 2 , maka himpunan T (Q) (himpunan citra titik-titik pada
Q yang dihasilkan oleh T ) disebut :
Dilatasi (dilation) dari suatu himpunan Q jika s > 1
Kontraksi (contraction) dari Q jika 0 < s < 1.
Dapat dikatakan T (Q) adalah suatu himpunan Q yang diubah
skalanya dengan faktor s.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Definisi (Himpunan saling serupa di R 2 )


Sebuah subhimpunan tertutup dan terbatas pada bidang Euclidean
R 2 dikatakan saling serupa (selt-similar) jika dapat dinyatakan
dalam bentuk
S = S1 ∪ S2 ∪ S3 ∪ · · · ∪ Sk
dimana S1 , S2 , S3 , · · · , Sk adalah himpunan-himpunan yang tidak
saling tumpang tindih, masing-masing kongruen dengan S yang
diubah skalanya dengan faktor s uyang sama (0 < s < 1).

Jika S adalah sebuah himpunan yang saling serupa, maka

S = S1 ∪ S2 ∪ S3 ∪ · · · ∪ Sk

kadangkala disebut sebuah dekomposisi (decomposisi) dari S


menjadi himpunan-himpunan yang kongruen dan tidak saling
tumpang tindih.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Segmen Garis)


Sebuah segmen garis di dalam R 2 dapat dinyatakan sebagai
gabungan dua segmen garis yang kongruen dan tidak saling
tumpang tindih.
Masing-masing dari kedua segmen garis yang lebih pendek ini
kongruen dengan segmen garis semula yang diubah skalanya
dengan faktor 12 .
Segmen garis adalah sebuah himpunan saling serupa dengan
k = 2 dan s = 21 .
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Bujursangkar)
Sebuah bujursangkar dapat dinyatakan sebagai gabungan
empat bujursangkar yang kongruen dan tidak saling tumpang
tindih.
Keempat bujursangkar kecil ini kongruen dengan bujursangkar
semula yang diubah skalanya dengan faktor 12 .
Sebuah bujursangkar adalah sebuah himpunan saling serupa
dengan k = 4 dan s = 12 .
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Karpet Sierpinski)


Himpunan ini pertama kali dijelaskan oleh ahli matematika
Polandia bernama Waclaw Sierpinski (1882-1969).
Himpunan ini dapat dinyatakan sebagai gabungan delapan
sub-himpunan yang kongruen dan tidak saling tumpang tindih,
dimana kedelapan sub-himpunan tersebut kongruen dengan
himpunan semua yang diubah skalanya dengan faktor 31 .
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh
Himpunan ini adalah sebuah himpunan saling serupa dengan
k = 8 dan s = 31 .
Jika diperhatikan, pola bujursangkar dalam bujursangkar
komplek akan terus berlanjut pada skala yang semakin lama
semakin mengecil.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Segitiga Sierpinski)


Himpunan ini juga diutarakan oleh Sierpinski.
Segitiga ini adalah sebuah himpunan saling serupa dengan
k = 3 dan s = 21 .
Pola segitiga di dalam segitiga Sierpinski yang kompleks akan
terus berlanjut pada skala yang semakin lama semakin
mengecil.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Karpet dan Segitiga Sierpinski mempunyai struktur yang lebih


kompleks dibanding segmen garis dan bujursangkar dalam hal
karpet dan segitiga Sierpinski menunjukkan pola berulang secara
tak terhingga.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Dimensi Topologis sebuah Himpunan

Pada aljabar linear, dimensi subruang dari sebuah ruang


vektor adalah jumlah vektor-vektor pada suatu basis.
Ruang topologi merupakan perumuman dari rungan vektor.
Dimensi topologis dari sebuah himpunan dilambangkan dT (S).
Dimensi Ruang Vektor di R 2 Ruang Topologi di R 2
0 Titik asal (0, 0) dari R 2 Tidak hanya titik asal
(0, 0), tetapi juga se-
barang titik
1 Garis-garis yang melalui Tidak hanya garis-garis
titik asal (0, 0) yang melalui titik asal
(0, 0), tetapi bisa se-
barang garis atau kurva
2 Bidang-bidang yang Bisa berupa area/ lu-
melalui titik asal (0, 0) asan/ daerah
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Dimensi Topologis dari Himpunan-himpunan)


Himpunan S dT (S)
Segmen garis 1
Bujursangkar 2
Karpet Sierpinski 1
Segitiga Sierpinski 1

Karpet maupun segitiga Sierpinski mengandung banyak lubang,


sehingga himpunan ini lebih menyerupai jaring-jaring garis daripada
daerah-daerah sehingga dimensi topologisnya adalah satu.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Dimensi Hausdorff dari sebuah Himpunan Saling Serupa

Tahun 1919, ahli matematika dari Jerman, Felix Hausdorff


(1868-1942) memberikan sebuah definisi alternatif untuk
dimensi dari sebarang himpunan di dalam R n .
Definisi
Dimensi Hausdorff dari sebuah himpunan saling serupa S yang
berbentuk
S = S1 ∪ S2 ∪ S3 ∪ · · · ∪ Sk
dilambangkan dengan dH (S) dan didefinisikan sebagai

ln k
dH (S) = .
ln (1/s)
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

ln k
Persamaan dH (S) = ln (1/s) dapat dinyatakan dengan

1
s dH (S) = ,
k
dimana dimensi Hausdorff dH (S) muncul sebagai sebuah
pangkat atau eksponensial.
Rumus s dH (S) = k1 lebih membantu menginterpretasikan
konsep tentang dimensi Hausdorff.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh
Misal akan ditentukan skala dari sebuah himpunan saling serupa
dengan faktor s = 12 , maka areanya (ukurannya) akan berkurang
dengan faktor ( 12 )dH (S) , sehingga
mengubah skala sebuah segmen garis dengan faktor 21 akan
mengurangi ukuran (panjang)-nya dengan faktor ( 12 )1 = 12 ,
dan
1
mengubah skala sebuah daerah bujursangkar dengan faktor 2
akan mengurangi ukuran (area)-nya dengan sebuah faktor
( 12 )2 = 14
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Beberapa fakta tentang dimensi Hausdorff dari sebuah himpunan :


Dimensi topologis dan dimensi Hausdorff dari sebuah
himpunan tidak harus sama
Dimensi Hausdorff dari sebuah himpunan tidak harus bilangan
bulat.
Dimensi topologis dari sebuah himpunan akan lebih kecil atau
sama dengan dimensi Hausdorff-nya, atau dT (S) ≤ dH (S).
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Dimensi Hausdorff dari Himpunan)


Himpunan S s k dH (S) = lnln(1,s)
k

1 ln 2
Segmen garis 2 2 ln 2 = 1
1 ln 4
Bujursangkar 2 4 ln 2 = 2
1 ln 8
Karpet Sierpinski 3 8 ln 3 = 1, 892 · · ·
1 ln 3
Segitiga Sierpinski 2 3 ln 2 = 1, 584 · · ·
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Fraktal
Diperhatikan :

Himpunan S dT (S) dH (S)


Segmen garis 1 1
Bujursangkar 2 2
Karpet Sierpinski 1 1, 892 · · ·
Segitiga Sierpinski 1 1, 584 · · ·

Jika dibandingkan dimensi topologis dan dimensi Hausdorff


untuk segmen garis dan bujursangkar sama, sedangkan untuk
karpet dan segitiga Sierpinski tidak sama.
Tahun 1977, Benoit B. Mandelbrot, menemukan bahwa
himpunan-himpunan yang memiliki dimensi topologis dan
dimensi Hausdorff yang berbeda akan sangat rumit.
Mandelbrot mengusulkan himpunan seperti ini disebut fraktal
(fractal).
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Definisi
Sebuah fraktal adalah subhimpunan dari ruang Euclidean yang
dimensi Hausdorff dan dimensi topologisnya berbeda.

Karpet dan segitiga Sierpinski merupakan fraktal.


Segmen garis dan bujursangkar bukan merupakan fraktal.
Sebuah himpunan yang dimensi Hausdorff bukan bilangan
bulat pasti fraktal, tetapi kebalikannya belum tentu berlaku.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Pemiripan

Beberapa teknik dari aljabar linear dapat digunakan untuk


menghasilkan fraktal.
Pendekatan aljabar linear akan mengarah pada
algoritma-algoritma yang dapat dieksploitasi untuk
menggambar fraktal-fraktal pada sebuah komputer.

Definisi
Sebuah pemiripan (similitude) dengan faktor skala s adalah sebuah
pemetaan dari R 2 menjadi R 2 dalam bentuk
      
x cos θ − sin θ x e
T( )=s +
y sin θ cos θ y f

dengan s, θ, e dan f adalah besaran skalar.


Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Secara geometris, pemiripan adalah suatu komposisi dari tiga


pemetaan sederhana, yaitu sebuah pengubahan skala dengan
faktor s, sebuah rotasi terhadap titik asal sebasar sudur θ, dan
sebuah translasi (e satuan dalam arah x dan f satuan dalam
arah y ).
Untuk menerapkan pemiripan ke dalam fraktal-fraktal, hanya
membutuhkan pemiripan-pemiripan yang bersifat kontraksi,
yang berarti faktor skala s dibatasi pada rentang 0 < s < 1.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Konsekuensinya apabila menyebutkan pemiripan, akan selalu


mengartikan pemiripan yang terbatas pada syarat tersebut.
Jika T : R 2 → R 2 adalah sebuah pemiripan dengan faktor
skala s, dan S adalah sebuah himpunan tertutup dan terbatas
di dalam R 2 , maka citra T (S) dari himpunan S yang
dihasilkan oleh T adalah kongruen dengan S yang diubah
skalanya dengan faktor s.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Segmen Garis)


Misalkan segmen garis S menghubungkan titik-titik (0, 0) dan
(1, 0) pada bidang xy .
Ditinjau
 dua pemiripan  
x 1 0 x
T1 ( ) = 21
 y  0 1 y
   1 
x 1 1 0 x 2
T2 ( ) = 2 +
y 0 1 y 0
dengan keduanya mempunyai s = 21 dan θ = 0.
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh
Pemiripan T1 memetakan U menjadi bujursangkar yang lebih
kecil T1 (U).
Pemiripan T2 memetakan U menjadi bujursangkar yang lebih
kecil T2 (U).
Pemiripan T1 memetakan segmen garis S menjadi segmen
garis yang lebih pendek T1 (S).
Pemiripan T2 memetakan segmen garis S menjadi segmen
garis yang tidak saling tumpang tindih dan lebih pendek
T2 (S).
Gabungan dari kedua segmen garis yang tidak saling tumpang
tindih dan lebih pendek tersebut secara tepat adalah segmen
garis asli S, yaitu

S = T1 (S) ∪ T2 (S)
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Bujursangkar)
Misalkan suatu bujursangkar U menghubungkan titik-titik
(0, 0), (1, 0), (0, 1) dan (1, 1) pada bidang xy .
Ditinjau
 empat
 pemiripan
  
x 1 1 0 x
T1 ( ) = 2
y  0 1  y  
1
  
x 1 0 x
T2 ( ) = 12 + 2
 y  0 1  y   0 
x 1 0 x 0
T3 ( ) = 21 +
 y   0 1   y   12 
1
x 1 0 x
T4 ( ) = 21 + 2
1
y 0 1 y 2
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh
Citra bujursangkar satuan U yang dihasilkan keempat
pemiripan tersebut adalah bujursangkar satuan U, yaitu

U = T1 (U) ∪ T2 (U) ∪ T3 (U) ∪ T3 (U)

adalah sebuah dekomposisi dari U menjadi empat


bujursangkar tidak saling tumpang tindih yang kongruen
dengan U serta diubah skalanya dengan faktor skala yang
sama, yaitu s = 21 .
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Karpet Sierpinski)


Misal sebuah karpet Sierpinski S diatas sebuah bujursangkar
satuan U pada bidang xy dan delapan pemirip yang
seluruhnya mempunyai s = 31 dan θ = 0.
      
x 1 1 0 x ei
Ti ( )= + , i = 1, 2, 3, · · · , 8
y 3 0 1 y fi
     1   2 
ei 0
dengan kedelapan adalah , 3 , 3 ,
fi 0 0 0
   2     1   2 
0 3 0 3 3
1 , 1 , 2 , 2 , 2
3 3 3 3 3
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh
Citra S yang dihasilkan oleh kedelapan pemiripan ini adalah
delapan himpunan T1 (S), T2 (s), T3 (S), · · · , T8 (S), sehingga

S = T1 (S) ∪ T2 (S) ∪ T3 (S) ∪ · · · ∪ T8 (S)

adalah sebuah dekomposisi dari S menjadi delapan himpunan


yang tidak saling tumpang tindih dan kangruen dengan S
yang diubah skalanya dengan faktor skala yang sama (s = 13 ).
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Contoh (Segitiga Sierpinski)


Misal sebuah segitiga Sierpinski S diatas sebuah bujursangkar
satuan U pada bidang xy dan tiga pemirip yang seluruhnya
mempunyai s = 21 dan θ = 0.
    
x 1 1 0 x
T1 ( ) = 2
 y   0  1  y 
1
x 1 0 x
T2 ( ) = 21 + 2
 y  0 1   y 0 
x 1 1 0 x 0
T3 ( ) = 2 + 1
y 0 1 y 2
Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Pada contoh-contoh, dimulai dengan sebuah himpunan


spesifik S dan ditunjukkan bahwa himpunan tersebut saling
serupa dengan menentukan pemiripan-pemiripan
T1 , T2 , T3 , · · · , Tk dengan faktor skala yang sama sedemikian
rupa T1 (S), T2 (S), T3 (S), · · · , Tk (S) himpunan-himpunan
tidak saling tumpang tindih sehingga

S = T1 (S) ∪ T2 (S) ∪ T3 (S) ∪ · · · ∪ Tk (S).


Alur Presentasi Himpunan yang Saling Serupa Dimensi Topologi Dimensi Hausdorff fraktal Pemiripan

Sebaliknya untuk menentukan sebuah himpunan saling serupa


dari sekumpulan pemiripan, dijelaskan Teorema berikut :

Teorema
Jika T1 , T2 , T3 , · · · , Tk adalah pemiripan-pemiripan yang
mengkontraksi dengan faktor skala yang sama, maka terdapat
sebuah himpunan terbatas dan tertutup yang tak kosong dan unik
S di dalam suatu bidang Euclidean sedemikian rupa sehingga

S = T1 (S) ∪ T2 (S) ∪ T3 (S) ∪ · · · ∪ Tk (S).

Disamping itu, jika himpunan-himpunan


T1 (S), T2 (S), T3 (S), · · · , Tk (S) tidak saling tumpang tindih,
maka S adalah saling serupa.

Anda mungkin juga menyukai