SKRIPSI
RAHMATULLAH
NIM : 6662120123
Teramat spesial Skripsi ini kupersembahkan untuk Ayah, Ibunda, kakak dan adik
ku tercinta,
Untuk mereka yang telah mendedikasikan hidupnya untuk kelurga
IV
ABSTRAK
V
ABSTRACT
VI
KATA PENGANTAR
Segala puji kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Pencipta alam
semesta yang menjadikan bumi dan lainnya dengan begitu sempurna. Tuhan yang
menjadikan setiap apa yang ada di bumi sebagai penjelajah bagi kaum yang berfikir.
Penyusunan Skripsi ini dapat terselesaikan berkat bantuan dari berbagai pihak, oleh
Karena itu penulis mengucapkan banyak terimakasih. Dalam kesempatan ini penulis
1. Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya sehingga penulis
menjadi seorang insan yang hidup dalam dunia gemerlap ilmu pengetahuan
3. Bapak Prof. Dr. H. Sholeh Hidyat, M.Pd, Selaku Rektor Universitas Sultan
Ageng Tirtayasa
VII
4. Bapak Dr. Agus Sjafari, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Akademik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa
7. Bapak Kandung Sapto N, S.Sos., M.Si, Selaku Pembantu Dekan III Bidang
Ageng Tirtayasa
8. Ibu Dr. Rahmi Winangsih, M.Si, Selaku Ketua Jurusan Program Studi Ilmu
Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa
9. Bapak Darwis Sagita, M.I.kom Selaku Sekretaris Jurusan Program Studi Ilmu
Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa
10. Bapak Ikhsan Ahmad, S.IP., M.Si, Selaku Pembimbing I Skripsi yang telah
11. Ibu Dr, Rd. Nia Kania Kurniawati, S.IP., M.Si, Selaku Pembimbing II Skripsi
VIII
12. Seluruh dosen pengajar di program studi ilmu komunikasi atas semua
13. Seluruh staf dan pegawai di jurusan Komunikasi atas bantuan administrasinya
skripsi
14. Seluruh keluarga besar penulis, terkhusus ibu, ayah, teteh dan adiku tercinta
yang selalu memberikan motivasi dan tak hentinya memberikan doa kepada
mudah.
15. Dindin Hasanudin., S.Ikom, selaku senior di Ilmu Komunikasi yang sudah
Nabila, Emilia Johari, Fariza Azmi, Yolanda, Ardi Purwadi, serta teman-
Ka Sarmani, Ahmad Hakiki, Asep, Otong Kosasih, San Guzel. yang selalu
IX
diskusi dan cerita-cerita yang telah dilewati setiap harinya, kalian luar biasa,
18. Bapak KH. Matin Syarkowi, Bapak H.Oni Syahroni, Bapak Ustdz Uci, Ibu
Yunisa, Bapak Ucu, Bapak Andi Sufyani, selaku narasumber yang telah
19. Keluarga besar yayasan Yatim Mandiri Banten yang selalu membuat diri
20. Seluruh pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu
saran dan kritik yang bersifat membangun demi lebih baiknya kinerja penulis yang
akan datang, semoga Skripsi ini dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan
informasi yang bermanfaat bagi semua pihak, khususnya dalam bidang Ilmu
komunikasi.
Rahmatullah
X
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN
LEMBAR PERSEMBAHAN DAN RENUNGAN BERPIKIR
ABSTRAK ............................................................................................................. v
ABSTRACT .......................................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
XI
2.2 Konflik ........................................................................................................... 18
XII
3.5.1 Metode Observasi.............................................................................. 52
XIII
4.4.1 Konflik Horizontal dan Vertikal Pesantren Salafiyah dengan PT. Tirta
Identitas…..………………………………………..………………………107
BAB V PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
RIWAYAT HIDUP
XIV
DAFTAR GAMBAR
XV
DAFTAR TABEL
XVI
DAFTAR LAMPIRAN
XVII
1
BAB I
PENDAHULUAN
Kabupaten Serang, tepatnya daerah Cadasari dan Baros atau biasa di kenal
Konflik ini terjadi pada awal tahun 2013 hingga akhir bulan November
akhirnya persoalan di Palwates ini muncul sejak 30 Januari 2014 lalu, ketika
Jaya yang akan mendirikan pabrik air minum kemasan di daerah Palwates.1
1
Wawancara dengan KH. Oni Syahroni. 17 April 2016.
2
Kecamatan Baros. Bersama sejumlah kiyai muda, antara lain Kh. Sonhaji dan
industri air minum PT.Tirta Presindo Jaya yang akan berdiri di atas areal
seluas 21 hektar yang lokasinya masuk berada dalam dua wilayah Kabupaten.
Areal yang sudah dibebaskan oleh PT.Mayora itu seluas 10 hektar berada di
delapan sumber mata air yang terbagi di dua wilayah, empat sumber mata air
Baros. Masyarakat sangat khawatir kehilangan delapan sumber mata air yang
berada di bagian Cadasari dan Baros tersebut. Kh. Oni Syahroni mengatakan,
PT. Tirta Fresindo Jaya berusaha mendirikan pabrik yang memproduksi air
kubik/jam dengan satu mata bor, sedangkan di lingkungan itu berdiri kurang
lebih 42 pesantren. Di tempat yang sama, ada beberapa makam keramat yang
mata air yang menjadi kehidupan warga pun hilang demi pembangunan
hari dan mengairi sawah. Semua tau bahwa air itu adalah salah satu unsur
2
Sumber: POROS.ID. Kamis, 25 Agustus 2016
3
penting dalam kehidupan, karena hampir 50% hidup kita tergantung pada air.
Kondisi sekarang mata air dan sawah produktif hilang ditimbun, sehingga
masyarakat dan santri dapat menikmati besarnya manfaat dari sumber mata air
mendapatkan air dari sisa rembesan mata air yang ditimbun, yang airnya telah
bumi sebanyak tiga kali dalam setahun. Namun pada musim kemarau lalu,
banjir dan longsor akan mudah terjadi. Lantaran posisi penimbunan mata air
lebih tinggi sekitar 2 meter dari lokasi pemukiman penduduk dan sejumlah
masyarakat harus membeli air untuk kebutuhan sehari-hari, santri yang setiap
bulannya hanya membayar uang lima ribu rupiah untuk kebutuhan pesantren,
4
pesantren karena pesantren harus membeli air untuk kebutuhan para santri,
yang biasanya santri sangat bebas menggunakan air sebagai nikmat yang
Tuhan turunkan ke bumi sebagai sumberdaya alam yang dapat di nikmati oleh
penimbunan semua menjadi berubah sedikit demi sedikit air menjadi keruh
dan kering.
ditakuti, dengan ancaman kalau tidak dijual nanti dikurung, dikucilkan, airnya
sangat mendukung adanya investasi di Banten, tapi bukan berarti asal investasi
saja, semua ada aturannya. Lokasi pendirian pabrik yang berdiri di atas lahan
nasional, lokasi tersebut berada pada bentangan Cekungan Air Tanah (CAT)
Serang sampai Tangerang dengan volume kurang lebih 530 juta liter kubik per
tahun.
5
tanahnya mengalir jauh untuk kebutuhan warga yang ada di Tangerang dan
Jakarta, bukan hanya untuk kepentingan Cadasari dan Baros saja. Artinya,
airnya selama ini dimanfaatkan oleh jutaan orang untuk konsumsi kebutuhan
dasar. Jika cadangan air dalam perut bumi pada kedalaman 150-200 meter itu
disedot terus menerus selama 24 jam menggunakan pipa 8-12 inci, maka
dan Jakarta yang akan kehabisan air. Itu salah satu dampak yang akan terjadi,
yang sudah terjadi saja ada delapan titik saluran air yang dimanfaatkan warga
massal yang akan dirasakan masyarakat, pesantren dan petani, akibat sawah
permanen. Selain itu, pihak terkait juga diproses secara hukum, baik
Hal itu merujuk pada Perda Nomor 3 Tahun 2011 tentang RTRW
Kecamatan Cadasari merupakan kawasan resapan air, pasal 35 ayat (4) huruf a
sebagai kawasan lindung geologi atas mata air, pasal 39 ayat (6) huruf a
karunia sekaligus amanah Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia
kemakmuran rakyat, baik bagi generasi sekarang maupun bagi generasi yang
akan datang.
Akan tetapi manfaat tersebut kini menjadi sesuatu yang dipolitisir oleh
banyaknya dari sumberdaya yang ada, tetapi tidak memikirkan dampak yang
beragam, mulai dari skala kecil hingga skala raksasa turut “mengeruk emas”
3
Sumber: Cnnindonesia.com. 17 Mei 2016
7
yang memiliki kelimpahan sumberdaya alam juga tak luput dari “sasaran
bagi mereka. Kegiatan eksploitasi yang dilakukan para kapitalis tentunya tak
: emas, tembaga, nikel, gas, kayu, lahan, air, dan lainnya, untuk jangka waktu
kepentingan mereka sendiri. Namun dilain sisi, banyak pihak yang sangat
menunggu hasil dari audensi yang sudah dilakukan masyarakat kepada semua
melakukan tindakan atas masalah yang sedang terjadi ini, karena masalah ini
termasuk pemerintah pun membutuhkan air. Saat ini memang sudah ada hasil
penyelesaian karena cadasari dan baros berada dalam satu kawasan, maka
wajib bagi seluruh masyarakat membela keduanya, hingga konflik ini benar-
benar selesai dan tidak ada pabrik yang dibangun, karena jika pembangunan
pebrik tetap berjalan itu berarti perusakan lingkungan akan terjadi, perusakan
Ponpes, itu sudah jelas akan merusak jika pabrik berdiri ditengah-tengah
keberagaman berbagai hal baik seperti kebudayaan dan sosial yang menyatu
pesantren merupakan saksi utama dan sarana penting bagi kegiatan Islamisasi
4
Wawancara dengan KH. Oni Syahroni, 25 Mei 2016
9
pesantren sebagai sub-kultur dari bangsa Indonesia. Sekarang ini, umat Islam
internalisasi moralitas umat Islam.6 Dari aspek tradisi keilmuan oleh Martin
Van Bruinessen dinilainya sebagai salah satu tradisi agung (great tradition).7
khususnya pesantren salafi yang sampai saat ini masih memiliki kekhasan
dalam menjaga nilai kebudayaan yang ditanamkan oleh para ulama salaf
terdahulu. Pengajaran kitab kuning, ilmu nahwu dan ilmu-ilmu agama lainnya
masih melekat dalam pesantren salafiyah, selain itu juga kekeluargaan yang
ditanamkan dalam pesantren salafi sangat kental sehingga rasa peduli dan
Banten salah satu provinsi yang dikenal sebagai provinsi para santri,
5
Hanun Asrohah, Sejarah Pendidikan Islam, 1999 : Surabaya, PT.Logos Wacana Ilmu. 184.
6
Ibid. 126.
7
Martin Van Bruinessen, Kitab Kuning, Pesantren, dan Tarekat : Tradisi-Tradisi Islam di
Indonesia (Bandung: Mizan, 1999), 17.
10
Banten adalah provinsi yang religius, di Banten juga ada salah satu kabupaten
telah dikenal sebagai kota santri atau seribu ulama sejuta santri. Bukan hanya
gunung yang memiliki banyak sumber mata air. Pantas jika Pandeglang
diminati banyak para santri untuk belajar ilmu agama dan menetap
dipesantren, karena suasana yang nyaman dan tenang bisa mereka rasakan di
sana, serta dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah menjadi salah
satu keberkahan untuk para santri, karena mereka bisa mendapat manfaat dari
mendalami masalah ini lebih jauh, untuk mengetahui konflik yang terjadi
Banten. Maka dari latar belakang yang telah diuraikan di atas, peneliti
Investasi di Banten”.
11
Banten?”
Fresindo Jaya?
Pemerintah.
Jaya.
12
komunikasi selanjutnya.
3. Selain itu manfaat untuk masyarakat Cadasari dan Baros penelitian ini
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Komunikasi
kata latin yaitu comminicatio yang bersumber dari kata communis yang artinya
sama. Sama dalam istilah di sini maksudnya adalah sama dalam memaknakan
8
Harun, Rochajat, dan Elvinaro Ardianto. 2012. Komunikasi Pembangunan Perubahan Sosial:
Perspektif Dominasi, Kaji Ulang dan Teori Kritis. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Hal 160.
14
pesan.9
operasionalnya.
9
Burhan, Bungin. 2007. Penelitian Kualitatif. Jakarta : Kencana Prenada Media Group. Hal 243.
15
luas dan sempit. Dalam arti yang luas, komunikasi pembangunan meliputi
peran dan fungsi komunikasi sebagai suatu aktivitas pertukaran pesan secara
timbal balik diantara semua pihak yang terlibat dalam usaha pembangunan,
dapat focus pada pembangunan suatu bangsa. Politik dan fungsi fungsi
3. Aspek orientasi perubahan pada komunikasi lokal atau desa agar dapat
masyarakat.11
kecil untuk menciptakan arus informasi berjalan lancar baik antara bawah
(Sumber Daya Manusia) untuk dijadikan tenaga kerja yang handal mulai
dari anak-anak hingga orang dewasa, sejak pelajaran baca tulis hingga
Materi (ide,
gagasan, inovasi)
pembangunan
Pemerintah Masyarakat
Proses
Komunikasi
Komunikasi
Pembangunan
12
Ibid. hal 120
19
masyarakat.
2.2 Konflik
berdasarkan latar terjadinya konflik, pihak yang terkait dalam konflik, dan
konflik non realitas, konflik destruktif dan konflik konstruktif, dan konflik
sesuai dengan topik penelitian yang akan diteliti ini adalah konflik
aspek kehidupan. Sebagai contoh, konflik sosial sering kali tidak hanya
disebabkan oleh perbedaan suku, ras, kelas, atau kelompok sosial, tetapi
13
Liliweri Alo, 2014, Sosiologi dan Komunikasi Organisasi, PT. Bumi Aksara, Jakarta, Hlm : 329
14
Wirawan, Konflik dan Manajemen Konflik : Teori, Aplikasi, dan Penelitian, (Jakarta : Salemba),
2010, Hlm 55
20
Selain jenis konflik, kita perlu mengenal istilah tipe konflik yang
akan menggambarkan persoalan sikap, perilaku, dan situasi yang ada. Tipe
konflik terdiri dari tanpa konflik, konflik laten, konflik terbuka, dan
stabil, hubungan antar kelompok bisa saling memenuhi dan damai. Tipe
ini bukan berarti tidak konflik berarti dalam masyarakat, akan tetapi ada
beberapa kemungkinan atas situasi ini. konflik laten adalah suatu keadaan
berkonflik, yaitu : 17
15
Ibid. Hlm 116
16
Liliweri Alo, 2014, Sosiologi dan Komunikasi Organisasi, PT. Bumi Aksara, Jakarta, Hlm : 330
17
Wirawan, Konflik dan Manajemen Konflik : Teori, Aplikasi, dan Penelitian, (Jakarta : Salemba),
2010, Hlm 116
21
a. Konflik vertikal
Konflik yang terjadi antara elite dan massa (rakyat). Elit yang
b. Konflik horizontal
memiliki kedudukan relative sederajat, tidak ada yang lebih tinggi dan
rendah.
a. Individual
b. Kelompok
atau Negara.
c. Masyarkat
antara mereka.
2. Perbedaan kebudayaan
3. Perbedaan kepentingan
18
Ibid
23
4. Perubahan sosial
konflik mempunyai tujuan yang berbeda. Konflik bisa juga terjadi karena
tujuan pihak yang terlibat konflik sama, tetapi cara untuk mencapainya
berbeda. Hal seperti ini banyak terjadi dalam dunia politik dan bisnis.19
kurikulum pesantren dan tradisi yang dijalaninya sebagai sesuatu yang baku
kelompok remaja (putra dan putri), majelis taklim dengan program khusus
Masyayih (lanjut usia), (3) Bustanul Athfal, (4) Al Ma’had Al Aly (Perguruan
Tinggi Ilmu-Ilmu Salafiyah), (5) peringatan hari-hari besar Islam, (6) setiap
19
Wirawan, Konflik dan Manajemen Konflik : Teori, Aplikasi, dan Penelitian, (Jakarta : Salemba),
2010, Hlm 8
24
hari Jum’at menugaskan santrinya untuk menjadi khatib dan Imam pada
Masjid, khususnya Masjid yang di sekitar pondok, (7) setiap bulan Ramdhan
disiplin ilmu yang tidak berkaitan dengan agama (pengetahuan umum) tidak
diajarkan. Selain itu, sistem pengajaran yang digunakan masih dengan metode
2.4 Masyrakat
dari kata Latin socius yang berarti (kawan). Istilah masyarakat berasal dari
kata bahasa Arab syaraka yang berarti (ikut serta dan berpartisipasi).
20
Ahmad Ikhsan, 2016, Komunikasi Pembangunan Pesantren Kobong Realitasnya di Banten,
Banten, Pustaka Alumni, Hlm : 34
21
Hasbullah, Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia: Lintas Sejarah Pertumbuhan dan
Perkembangan, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1999), Hlm : 26-27
25
sistem adat istiadat tertentu yang bersifat kontinyu, dan yang terikat oleh suatu
warga.22
hidup bersama dapat diartikan sama dengan hidup dalam suatu tatanan
hubungan. Mac lver dan Page memaparkan bahwa masyarakat adalah suatu
sistem dari kebiasaan, tata cara, dari wewenang dan kerja sama antara
kebiasaan, tradisi, sikap, dan perasaan persatuan yang diikat oleh kesamaan.24
adalah:
Cadarasi dan Baros memiliki kesamaan budaya, tradisi, sikap, dan persatuan
yang diikat oleh kesamaan sehingga masyarakat Cadasari dan Baros ingin
mempertahankan sumber daya alam yang mereka miliki sejak lama sebelum
datang para investor ke bumi mereka, mereka ingin melindungi alam mereka
dari tangan-tangan jahat para kapitalis yang ingin menguasai lahan dan
25
Soleman B. Taneko. 1984. Pokok-pokok Studi Hukum dalam Masyarakat. Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada. Hal 11
26
Djuretna A. Imam Muhni. 1994. Moral dan Religi Menurut Emile Durkheim & Henri Bergson.
Yogyakarta: Kanisius
27
minuman olahan seperti Biskuit, permen, wafer, coklat, sereal, kopi, mie
instan, dll. Cabang mayora saat ini sudah tersebar hampir di seluruh pulau
Saat ini yang peneliti lakukan adalah meneliti konflik yang terjadi
konflik yang memicu amarah para santri dan masyarakat pribumi karena
minum kemasan yang setiap harinya akan menyedot air dari dalam tanah
2.6 Investasi
untuk menghasilkan laba di masa yang akan datang.27 Investasi juga dapat
(Mulyadi, 2001) :
Investasi jenis ini timbul karena adanya peraturan pemerintah atau karena
Misalnya karena air limbah yang telah digunakan dalam proses produksi
instalasi pembersih air limbah, sebelum air limbah dibuang ke luar pabrik.
27
Mulyadi. 2001. Sistem Akutansi Edisi Tiga. Jakarta : Salemba Empat. Hal 284
28
Supriyono. 1987. Akuntansi Biaya: Pengumpulan Biaya dan Penentuan Harga Pokok Produk.
Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE Universitas Gajah Mada. Hal 424
29
sulit untuk dihitung secara teliti. Sebagai contoh adalah pengeluaran biaya
penggantian tersebut.
tersebut.
Tentu saja investasi juga perlu diatur agar tidak terjadi over
tersebut
diterima.
31
oleh pihak Mayora akan merugikan masyarakat dan para santri yang
pihak perusahaan memiliki banyak sumber mata air dan persawahan. Jika
di bangun air minum kemasan maka daerah sekitar pabrik akan kekeringan
dan sawah pun akan kekeringan karena tidak adanya asupan air.
2.7 Pesan
non verbal merupakan penyampaian pesan melalui bahasa tubuh seperti gerak-
gerik, isyarat, raut wajah, sentuhan, selain itu warna, gambar, benda, dan
sebagainya.29
29
Ahmad Sihabudin dan Rahmi Winangsih. 2012. Komunikasi Antar Manusia.Pustaka Getok Tular.
Hlm 48.
32
1) Isi pesan
2) Struktur pesan
3) Format pesan.30
olahraga, dan sebagainya. Dalam kajian beberapa ahli, isi pesan dikenal empat
macam, yaitu.
audien, sehingga informasi disampaikan perlu disertai fakta dan data dapat
audien, seperti rasa senang, gembira, bangga, sedih, khawatir, cemas dan
30
Ibid
33
c. Pesan moral, yaitu pesan disusun untuk menyentuh perasaan moral audien
memperoleh efek maksimal. Dalam menyusun pesan terdapat dua hal yang
sebagainya.
2. Susunan Argumen
(one side) atau dua sisi (two side). Pesan yang hanya
proses tersebut dalam aksi komunikatif. Teori ini menguji cara pengetahuan
You know about things, and you know how to do things (Terjemahan: Anda
tahu tentang sesuatu, dan Anda tahu bagaimana melakukan sesuatu itu).
masing disusun dari pengetahuan mengenai suatu aksi, hasilnya, dan situasi
dimana ia sesuai. Karena orang ingat dari hasil aksi, mereka dapat berperilaku
tahu cara-cara memeperkenalkan diri kepada orang lain pada suatu pesta? dari
pengalaman dan pegamatan terhadap orang lain yang melakukan hal itu, kita
seperti titik-titik (node) yang saling terhubung satu sama lain bagaikan website
31
Wardhany Corry Andy. 2009. Teori Komunikasi. Bogor : PT. Ghalia Indonesia. Hal 101
38
akan tersenyum dan mengucapkan, “Hai, apa kabar?” dan kemudian orang
juga?”. Kita menyimpan ini dalam memori sebagai suatu pengetahuan yang
semacam itu, di mana pada prosedur tertentu terdapat hubungan yang paling
kuat, maka node pengetahuan itu akan membentuk modul-modul atau pola.
sekumpulan hubungan yang terbentuk oleh node dalam kegiatan jaringan yang
cenderung menguat.
urutan tindakan tertentu yang secara kuat saling berkelompok dan sering
Menurut Greene, tidak ada tindakan tunggal yang dapat berdiri sendiri.
Setiap tindakan memengaruhi tindakan yang lain dengan suatu cara tertentu
tindakan mulai dari tekanan suara dengan kata-kata dan gerakan. Untuk
masyarakat dalam pembangunan perlu dilihat sebagai identitas dan entitas dari
oleh mereka.32
identitas itu maka mereka membuat organisasi bersama. Oleh karena itu,
morisson dan Andy membahas teori identitas ini menjadi dua bagian :
identities). Tidak ada identitas yang berada diluar kontruksi sosial dan
32
Nasution, Zulkarimen.2007. Komunikasi Pembangunan (Pengenalan Teori dan Penerapannya).
Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada. Hal 122-123
41
berpikir.
mengartikan sebuah fenomena sosial dan itu merupakan kenyataan bagi setiap
masyarakat. Dan merupakan gejala sosial yang akan hadir dalam kehidupan
sosial, sehingga konflik bersifat inheren yang artinya konflik akan senantiasa
ada dalam setiap ruang dan waktu, dimana saja dan kapan saja.
Gambar 2.2
Kerangka Berfikir
Kerangka Berfikir
Issue : Konflik Komunikasi Pesantren Salafiyah Terhadap
PT. Tirta Fresindo Jaya (Mayora Group) Dalam Kepentingan
Investasi di Banten
Permasalahan Penelitian
- Konflik Horizontal dan Vertikal yang terjadi
- Konflik Investasi dalam Pembangunan di Banten
Hasil Penelitian :
Keterangan :
Gambar tersebut menunjukkan alur dari permasalahan yang akan peneliti
adanya ciri-ciri individual dalam interaksi sosial, maka konflik merupakan situasi
yang wajar terjadi dalam setiap bermasyarakat dan tidak ada satu pun masyarakat
yang tidak pernah mengalami konflik antar anggotanya atau dengan kelompok
masyarakat yang lain, konflik ini hanya akan hilang bersamaan dengan hilangnya
baru. Sebelumnya telah ada penelitian yang dilakukan dengan berbagai study
kasus. Dalam penelitian kali ini, peneliti mengambil judul “Konflik Komunikasi
Pesantren Salafiyah dengan PT. Tirta Fresindo Jaya (Mayora Group) dalam
sebelumnya yang telah ada sebagai referensi dan bahan pembelajaran dalam
Dalam kerangka berpikir ini akan terfokus pada asumsi dasar dari dua
teori, yaitu mengenai konflik, komunikasi, Pemerintah dan Investasi dari sebuah
investasi di perbatasan itu bukan tanpa alasan, melainkan dengan alasan yang
cukup kuat untuk menolak pembangunan yang dilakukan oleh PT.Tirta Fresindo
Jaya. Masyarakat dan Pesantren melihat banyak dampak yang akan ditimbulkan
dengan adanya investasi itu. Walau pun perusahaan Mayora masih menganggap
semua yang terjadi ini hanyalah sebuah ujian. Teori Kumpulan Tindakan dan
Teori Identitas ini dirasa menjadi sebuah teori yang tepat untuk memberikan
44
tersebut yaitu :
Sukunan yang sedikit demi sedikit sudah mulai berubah dalam penanganan
yang lain yaitu lahan pesisir pantai adalah lahan hidup dan menyangkut urusan
perut atau bersifat ekonomi. Masyarakat Garongan juga merasa kalau dengan
hasil cabai di pesisir pantai dapat mengangkat nama Kulon Progo di seluruh
Indonesia.
Sleman Yogyakarta).
Yogyakarta.
Karangwuni.
8. Perbedaan Penelitian ini tidak membahas tentang Hanya membahas konflik sosial
konflik tersebut.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3. 1 Metodologi Penelitian
biasanya berupa kata atau teks. Data yang berupa kata-kata atau teks
33
Conny R. Semiawan “Metode Penelitian Kualitatif (Jakarta: Grasindo, 2010). Hal. 7.
49
yang ada dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa pada
yang tengah berlangsung pada saat penelitian. Pada penelitian ini, peneliti
34
Rachmat Kriyanto. 2006. Tekhnik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana. Hlm. 67
50
3. 2 Paradigma Penelitian
membentuk suatu keutuhan yang tidak dapat dipisahkan. Selain itu, objek
35
Pawito Ph. D. “Penelitian Komunikasi Kualitatif (Yogyakarta: PT. LKis Pelangi Aksara Yogyakarta,
2008), Hal 25.
36
Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif. (Bandung : Remaja Rosdakarya, 2013) Hal.
49
51
penelitian. Hal tersebut karena dalam paradigma ini terdapat unsur emosi,
permasalahan yang diangkat adalah bersifat umum dan tak terbatas namun
garis hubung antara permasalahan yang ada dengan teori yang berlaku
pada masyarakat dan para santri dengan perusahaan Tirta Fresindo Jaya
3. 4 Lokasi Penelitian
dan Baros atau biasa di kenal dengan sebutan Palwates. Perbatasan ini
52
Lokasi dengan luas 22 hektar tampat terjadinya konflik ini akan di bangun
daerah Cadasari dan Baros. karena konflik ini terjadi langsung antara
makhluk sosial dan konflik ini juga adalah masalah yang fenomena terjadi
mengatahui apa penyebab konflik ini terjadi dan apa pesan dari konflik
3. 5 Instrumen Penelitian
37
Jalaludin Rahmat. 2005. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Hlm.83
53
para tokoh agama, dinas terkait, serta pihak perusahaan. Masyarakat dan
Pandeglang, dinas ESDM, dan dinas DPM PTSP Provinsi Banten. Dengan
dari koridor seputar konflik yang terjadi. Dari wawancara yang dilakukan,
jumlah kumulatif dari dua fokus pertanyaan dalam wawancara, dua fokus
55
Tokoh agama. Peneliti juga akan meminta data informan yang peneliti
itu dilakukan agar terdapat bukti otentik bahwa wawancara telah benar-
dilapangan.
38
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: AlfaBeta. Hlm.
240
56
3. 6 Informan Penelitian
dan memahami data, informasi, ataupun fakta dari suatu objek penelitian.39
penelitian dan menjadi salah satu hal yang sangat penting. Sebab tanpa
penelitian.
berjumlah besar dan semakin lama menjadi kecil sebab sumber data yang
39
Burhan Bungin. 2007. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu
Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup. Hlm. 208
57
informan sebelumnya.
yang akan menjadi key informan yang kemudian di dukung oleh beberapa
informan lainnya.
Tokoh agama dan perwakilan pihak perusahaan, dan tiga Informan dari
menyeluruh (holistic).
terlebih dahulu, dengan tujuan agar data yang diperoleh dapat sesuai
dengan apa yang dibutuhkan dan diharapkan oleh peneliti. Kemudian data
sudah jenuh dan estafeta informan sudah dapat diputus ketika tidak lagi
informasi.
kemasannya sendiri.
narasumber.41
kelompok data, baik primer maupun sekunder, data primer merupakan data
40
Burhan Bungin. 2007. Penentuan Kualitatif. Jakarta: Kencana. Hlm. 220
41
Ibid. Hlm. 240
59
analisa data kualitatif model Miles dan Huberman, yaitu reduksi data,
memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Data
2. Penyajian data yang dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan atau
42
Ibid. Hlm. 277-283
60
triangulasi akan diperoleh data yang lebih konsisten, tuntas dan pasti.43
alat uji statistik, oleh sebab itu sesuatu dianggap benar jika kebenaran itu
yang dilakukan dengan mengecek data kepada sumber yang sama dengan
diskusi lebih lanjut kepada sumber data yang bersangkutan atau lain, untuk
tekhnik ini tepat untuk menguji keabsahan data yang diperoleh oleh
dari kedua tekhnik berbeda karena subjek memiliki sudut pandang sumber
berbeda, maka peneliti melakukan diskusi lebih lanjut kepada sumber data
untuk mencari tahu mana yang dianggap paling benar atau semuanya
benar.
3. 8 Jadwal Penelitian
hanya tepat waktu tapi juga diwaktu yang tepat. Sehingga, penelitian dapat
berikut :
Tabel 3.1
Jadwal Penelitian
Bulan
No Nama Kegiatan
2 Sidang outline
3 Observasi
4 Pengumpulan data
5 Pengelompokan data
Penelitian laporan
6 penelitian
62
BAB IV
HASIL PENELITIAN
4.1.1 Lahan pembangunan PT. Tirta Fresindo Jaya yang terjadi konflik
dengan Masyarakat.
sebut Palwates oleh masyarakat sekitar. Daerah ini awal mulanya adalah lahan
pertanian produktif yang terbentang luas dengan luas tanah kurang lebih
12.000M2 (12 Hektar) dan yang terletak di Kampung Cipancur Desa Suka Indah
sehingga luas lahan seluruhnya kurang lebih 20.000 M2 (20 Hektar). Lahan
Kabupaten Serang dalam saatu hamparan yang dibatasi oleh aliran cacing.
Kondisi fisik lahan yang sudah dibebaskan oleh PT.Tirta Fresindo Jaya,
Cipancur Desa Suka Indah Kecamatan Baros Kabupaten Serang adalah berupa
diatas, terdapat sumber-sumber mata air sebanyak 8 (delapan) Sumber Mata Air,
4 (empat) Mata Air terdapat dilokasi wilayah Cadasari, Pandeglang, yaitu sumber
Mata Air Cinangka, Ciwarasta, Kadu Bedul, dan Kadu Buut. 4 (empat) Sumber
Mata Air terdapat di wilayah admistratif Kampung Cipancur Desa Suka Indah
lama digunakan oleh masyarakat, baik untuk kepentingan Rumah Tangga (cuci,
mandi dan minum) maupun untuk persawahan dan dimanfaatkan baik oleh
Banten. Pesantren kobong memiliki akar dan cita rasa budaya yang kuat, bukan
saja dari aspek fisik bangunannya yang sederhana, tetapi juga menandakan
keikhlasan dan kekuatan untuk menuntut ilmu yang hakiki. Pesantren salafiyah
atau kobong sejak awal keberadaannya ratusan tahun lalu hingga kini masih tetap
Kitab kuning karangan para ulama terdahulu yang merujuk pada Al-qur’an dan
Pada dasarnya, bentuk kobong sama dengan bentuk rumah, pada masa
bentuk sama. Kini, saat rumah-rumah dibangun dengan tembok yang kokoh,
yang terbuat dari anyaman bambu, walaupun ada pesantren kobong yang juga di
tersendiri, yakni ruang untuk belajar dan tidur santri. Kobong terlalu sederhana
jika di bandingkan kamar kost mahasiswa atau kamar yang di sediakan Islamic
sejarahnya hingga kini terbukti menjadi benteng budaya, benteng nilai yang
menahan serbuan nilai-nilai dari luar yang dapat menghempaskan masyarakat dari
keimanan dan keislamannya. Kobong menjadi saksi atas kelahiran berbagai ulama
yang menjadi mata air bagi masyarakat, kobong menjadi saksi atas perjuangan
gunung karang, sebelah barat pandeglang. Pesantren ini termaktub dalam serat
Centhini sekitar tahun 1527 sebagai pusat pendidikan Islam yang di kenal hingga
ke Baghdad. Banten telah di kenal sebagai tempat menimba ilmu dan memberikan
konflik dan perdebatan tersendiri. Sebagian bersikap optimis dan sebagian lagi
pendidikan dan pemberdayaan masyarakat hingga kapan akan tetap eksis. Sebab
Pesantren model ini berkaratersitik tradisional, asli Indonesia dan unik, serta
situasi dan kondisi, sehingga mampu bertahan dan berkembang hingga saat ini.46
sebagai berikut :
1. Kyai, berasal dari bahasa Jawa dipaka untuk: (1) gelar kehormatan sesuatu
kraton Yogyakarta), (2) gelar kehormatan bagi orang yang di tuakan, dan (3)
gelar ahli agama islam dan pimpinan pesantren yang berperan penting dalam
2. Masjid atau tampat ibadah, sangat berkaitan erat dengan pendidikan Islam.
beribadah dan juga sebgai tempat lembaga pendidikan Islam. Sebagai pusat
46
Ikhsan Ahmad. 2016. Perlawan Kiyai di Banten Epik Modern Pesantren salafiyah. Pustaka
Empat Lima. Hlm 74
66
sebagai “tempat yang paling tepat untuk mendidik para santri, terutama dalam
seorang alim, menyebabkan seorang alim tadi disebut kyai. Santri merupakan
4. Tempat mondok santri, adalah tempat sederhana, tempat tinggal Kyai bersama
para santrinya. di Jawa, besarnya tergantung [ada jumlah santrinya, ada yang
sangat kecil dengan jumlah santri kurang dari seratus sampai yang memiliki
tanah yang luas dengan jumlah santri lebih dari tiga ribu.
5. Kitab kuning atau kitab safinah merupakan kitab tradisional berisi pelajaran
tata bahasa arab (ilmu nahwu dan ilmu sharaf), hadist, tafsir, ulmul qufaan,
disebut juga kita gundul karena tidak memiliki harakat (fathah, kasrah,
Dalam hal ini pesantren yang melakukan perlawanan dengan PT. Mayora
lahan yang di bebaskan oleh PT.Mayora. Namun ada ratusan Pesantren yang ikut
membantu dari Pandeglang dan Serang. Para tokoh agama dan santri
67
Karena mereka tidak ingin adanya pertumpahan darah dengan sesama anak
karena invetasi itu milik asing. Santri akan siap menumpahkan darah jika
4.1.3 Awal Kedatangan PT. Tirta Fresindo Jaya ke Pandegelang dan Baros.
PT. Tirta Fresindo Jaya (Mayora Group) adalah sebuah perusahaan yang
bergerak dibidang manufacture makanan dan minuman siap saji, yang termasuk
dalam (Mayora Group – Beverages). Produk PT. Tirta Fresindo Jaya antara lain
Teh Pucuk Harum, Kopikap, Le Minerale, Kopiko 78, Q-Guava dan lainnya.
Tahun 2013 PT. Tirta Fresindo Jaya telah membeli tanah dan dibebaskan
oleh PT.Tirta Fresindo Jaya yang berlokasi di Kampung Gayam Kramat Msuhola
13.000 M2 (13 Hektar) dan yang terletak di Kampung Cipancur Desa Suka Indah
sehingga luas lahan seluruhnya yang sudah dikuasi oleh PT. Tirta Fresindo Jaya
kurang lebih 20.000 M2 (20 Hektar). Letak lahan yang kurang lebih 20 hektar
Kabupaten Serang dalam satu hamparan yang di batasi oleh aliran CAT.
Lahan kurang lebih 20 hektar tersebut direncakan oleh PT. Tirta Fresindo
Jaya untuk membangun sebuah gudang dengan menguasai areal persawahan yang
68
dikelola warga. Rencananya PT. Tirta Fresindo Jaya akan menguasai 32 hektar
sawah produktif yang selama ini menjadi sumber penghidupan warga setempat.
pengeloaan air minum kemasan setelah mendapat izin dari Dinas Tata Ruang dan
Sehingga akhir tahun 2013 PT. Tirta Fresindo Jaya mulai melakukan
pengurugukan tanah di atas lahan 20 hektar yang berada di daerah Cadasari dan
Baros.
PT. Fresindo Jaya yang akan dibangun di Kampung Gayam Desa Keramat
bahwa dilokasi tersebut adalah lokasi yang tepat untuk berinvestasi karna lahan
tersebut termasuk lahan industry menengah yang bisa digunakan untuk membuat
sebuah industry/pabrik.
tanggal 12 Februari 1967. KH. Matin salah satu tokoh agama yang
Fathoniyah beliau juga aktif di berbagai organisasi keagamaan. Saat ini beliau
menjadi ketua PCNU Kota Serang Priode 2012-2017 setalah resmi di lantik
Selain itu KH.Matin Syarkowi saat ini menjabat sebagai Ketua Majelis
semangat beliau yang selalu berada di garda terdepan jika memang ada
persoalan yang menyimpang dari adat, budaya, serta agama. Beliau selalu
aktif dalam hal-hal membela kebaikan demi kepentinan orang banyak, seperti
yang saat ini beliau lakukan didampingi oleh beberapa tokoh agama lainnya
untuk membela masyarakat dan santri yang berada di Pandeglang dan Baros
karena lahan nya digunakan untuk Invetasi yang tidak sesuai dengan RTRW
yang berlaku.
2. H. Oni Syahroni
tanggal 17 Juni 1975. H. Oni adalah putra KH. Nahrowi pendiri Pesantren
Qur’an dan kitab-kitab kuning. H. Oni salah satu ustdz muda yang aktif juga
dalam mengawal konflik yang terjadi di Baros dan Cadasari, bahkan H. Oni
konflik.
70
Mei 1977. Ustadz Uci salah satu ustdz muda yang sangat aktif turun langusng
masyarakat khususnya para santri daerah Baros dan Cadasari. Kegiatan sehari-
hari Ustdz Uci sebagai pengasuh Majelis Ta’lim dan pimpinan Pesantren
Pabuaran.
4. Ucu Sumarna, SH
pada tanggal 11 Mei 1980. Saat ini beliau bekerja di Dinas Penanaman Modal
dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Provinsi Banten, sebagai
25 Juni 1979. Saat ini beliau tinggal di daerah Pandeglang yang berlokasi di
Jalan Ahmad Yani No.01 Pandeglang bersama suami dan kedua anaknya. Saat
6. Suhadi
April 1970. Saat ini beliau bekerja di kantor dinas energi sumber daya mineral
(ESDM) Provinsi Banten sejak tahun 2003. Sebelumnya ESDM ini adalah
mengawasi dan mengeluarkan ijin pengeboran sumur yang dilakukan oleh PT.
Mayora
7. Sirojudin
Juni 1967. Beliau adalah orang kepercayaan dari PT.Mayora yang bertugas
bertugas sejak awal pengurugakan tanah hingga sampai saat ini. Pak Sirojudin
sebagai orang kepercayaan PT. Mayora, beliau juga memiliki profesi lain
yaitu sebagai Dosen disalah satu Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Banten.
Pembahasan ini akan mengacu pada rumusan masalah dan fokus penelitian yang
yang terjadi antara Pesantren Salafiyah dengan Perusahan Mayora. Menurut Novri
Susan konflik horizontal adalah konflik yang terjadi dikalangan massa atau rakyat
sendiri, antara individu atau kelompok yang memiliki kedudukan yang relatif
sama. Artinya, konflik tersebut terjadi antara individu atau kelompok yang
memiliki kedudukan relatif sederajat, tidak ada yang lebih tinggi dan rendah.47
Sejak proses rencana pembangunan pabrik industri air minum PT. Tirta
Fresindo Jaya (Mayora Group) tahun 2013 silam, telah banyak menimbulkan
informasi yang akurat mengenai rencana pendirian pabrik industri air minuman
tersebut. kesimpangsiuran informasi itu antara lain bahwa di lokasi tersebut akan
mengatakan :
John Greene dalam teorinya, teori aksi tindakan (Action Assembly Theory)
struktur dan proses tersebut dalam aksi komunikatif. Teori ini menguji cara
yang tidak sesuai yang diakibatkan tidak adanya komunikasi langsung antara PT.
dilakukan oleh masyarakat dan para santri karena melihat sejumlah dampak yang
48
Wawancara dengan KH. Oni Syahroni. 17 April 2016.
49
Wardhany Corry Andy. 2009. Teori Komunikasi. Bogor : PT. Ghalia Indonesia. Hal 101
50
Wawancara pada tanggal 9 Mei 2017 pukul 14.00 WIB
74
itu juga memiliki kekuasaan untuk menciptakan peraturan, khususnya hukum yang
berada pada bentangan Cekungan Air Tanah (CAT) Serang sampai Tangerang
dengan volume kurang lebih 530 juta liter kubik per tahun. Sesuai dengan
namanya, CAT ini sepanjang bumi terbentuk, air tanahnya mengalir jauh untuk
kebutuhan warga yang ada di Tangerang dan Jakarta, bukan hanya untuk
kepentingan Cadasari dan Baros saja. Artinya, airnya selama ini dimanfaatkan
oleh jutaan orang untuk konsumsi kebutuhan dasar. Jika cadangan air dalam perut
bumi pada kedalaman 150-200 meter itu disedot terus menerus selama 24 jam
menggunakan pipa 8-12 inci, maka dipastikan bukan hanya warga Tangerang dan
51
Wawancara Pada tanggal 17 Februari 2016 Pukul 10.00 WIB
52
Bernard Raho. 2007. Teori Sosiologi Modern. Jakarta : Prestasi Pustaka Publisher. Hal 55.
75
Jakarta yang akan kehabisan air, tapi hal yang sama juga akan dialami oleh
masyarakat sekitar.53
Dalam bagian ini peneliti akan menjelaskan tentang konflik vertikal yang
Novri Susan Konflik Vertikal adalah jenis konflik yang terjadi antara elite dan
massa (rakyat). Elit yang dimaksud adalah aparat militer, pusat pemerintah
ataupun kelompok bisnis. Hal yang menonjol dalam konflik vertikal adalah
53
Ikhsan Ahmad. 2016. Perlawan Kiyai di Banten Epik Modern Pesantren salafiyah. Pustaka
Empat Lima. Hlm 10
54
Wawancara pada tanggal 9 Mei 2017 Pukul 14.00 WIB
55
Dany Haryanto dan Edwi Nugroho. 2011. Pengantar Sosiologi Dasar. Jakarta
: PT. Prestasi Pustakarya. Hal 92
76
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari salah satu media online lokal di
Banten POROS.ID, konflik yang terjadi dalam ranah masyarakat yakni kelompok
santri ini lantaran aparat di jajaran Pemkab Pandeglang dan para mediator
bahwa areal bagian belakang berada di wilayah Serang terdapat banyak sumber
mata air serta makam yang dikeramatkan warga setempat. Setelah lebih dari lima
kali ditolak warga melalui protes yang disampaikan lewat aksi unjuk rasa ribuan
resmi siaran dan lain sebagainya. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa
56
Novri Susan. 2009. Pengantar Sosiologi Konflik. Jakarta. PRENAMEDIA GROUP. Hal 85
57
http://poros.id/991/artikel-1168-pengumuman-hasil-tes-wawancara-panwascam-kabupaten-
pandeglang.html Rabu, 17 Februari 2016, 16:55 WIB
58
Dilla, Sumadi. 2007. Komunikasi Pembangunan: Pendekatan terpadu. Bandung: Simbiosa
Rekatama Media. Hal 115
77
Menurut Morisson dan Andy dalam teori identitas, sebagian besar anggota
sama bahwa mereka menerima perlakuan yang dirasakan sama oleh mereka.
Perlakuan yang diterima secara bersama oleh mereka inilah yang akan menjadi
yang diungkapkan oleh John Greene dalam teorinya, teori aksi tindakan (Action
ini menjelaskan struktur dan proses tersebut dalam aksi komunikatif. Teori ini
timbulnya konflik.
59
Wawancara pada tanggal 17 Februari 2017 Pukul 09.00 WIB
60
Nasution, Zulkarimen.2007. Komunikasi Pembangunan (Pengenalan Teori dan Penerapannya).
Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada. Hal 122-123
61
Wardhany Corry Andy. 2009. Teori Komunikasi. Bogor : PT. Ghalia Indonesia. Hal 101
78
Banten yang terbit pada tanggal 7 Februari 2017. Ribuan santri, ustadz dan kiai,
kemacetan.
segera menutup tanpa syarat PT. Tirta Fresindo Jaya (PT. Mayora group) yang
dari belasan truk terbuka dan beberapa kendaraan pribadi. Mereka langsung
yang sudah dijaga ketat oleh aparat kepolisian dari Polres Pandeglang dan Polda
Polisi yang berjaga juga dilengkapi dengan dua buah kendaraan water
canon, barakuda, dan beberapa alat kelengkapan lainnya yang biasa digunakan
air (SDA) yang selama ini digunakan masyarakat sekitar untuk sumber kehidupan
Pandeglang Aah Wahid Maulani, yang didampingi oleh Assda I Pandeglang Utuy
Setiadi serta beberapa kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.
Namun hasil audiensi tersebut masih dirasa tidak memuaskan masa aksi, bahkan
para pendemo mengancam akan datang kembali atau menuntut Bupati Pandeglang
tertib melalui jalur hukum yang berlaku di Indonesia untuk memohon kepada
oleh PT.TFJ secara permanen. Sampai putus asa dirasakan oleh masyarakat
setempat yang kemudian penolakan dilakukan dengan cara istigosah. Istigosah itu
dilakukan lantaran kaum santri dan para ulama merasa sudah tidak memiliki
62
Wawancara pada tanggal 17 Februari 2017 Pukul 10.00 WIB
80
izin untuk produksi, baru izin lokasi tetapi sudah melakukan eksplorasi dan
pengeboran sumber mata air. PT. TFJ juga telah melakukan kejahatan terhadap
lingkungan Air dan melakukan perusakan tatanan Sosial Budaya serta merusak
Eksploitasi air yang dilakukan oleh PT.TFJ pun dianggap cacat hukum.
Sebab bertentangan dengan enam Prinsip Pengelolaan Air, seperti yang diatur
dalam Peraturan Pemerintah tentang Sistem Pengelolaan Air Minum (PP SPAM).
meniadakan hak rakyat. Negara harus memenuhi hak rakyat atas air. Akses atas
air adalah hak asasi tersendiri. Pengendalian dan pengawasan negara terhadap air
sifatnya mutlak.
Cadasari yang bukan merupakan kawasan industri. Namun lebih berupa kawasan
pertanian yang memiliki banyak sumber air. Masyarakat khawatir jika kemudian
tempat itu alih fungsi akan membuat sekitar kesulitan sumber air. Bahkan
“Wilayah Cadasari bukan wilayah industry melainkan wilayah agro atau wilayah
pertanian maka tetap pembangunan pabrik non agro harus dihentikan. Kalau
memang tetap dibangun, ini akan membuat sengsara masyarakat banyak. Karena
sumber air disini adalah air yang mengalir hingga wilayah yang berada di bawah
masyarakat disini, baik untuk pemandian, persawahan, dan lain sebagainya.
Sekarang saja dampaknya sudah dirasakan, ada penutupan mata air delapan
sumber, sehingga para petani kekeringan sawahnya karena tidak ada asupan air.
81
Serang ditanggapi serius oleh pemerintah setempat. Hal itu terlihat, setelah
masyarakat melakukan protes dengan berbagai cara dan melihat tata tertib yang
berlaku.
Hasilnya pada Selasa, 1 Maret 2016 Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah
datang dan melihat langsung lokasi kejadian konflik dimana tempat di bangunnya
PT.TFJ.64 Pada kesempatan itu, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah melakukan
Pandeglang dan Kecamatan Baros, Kabupaten Serang. Bupati Serang, Ratu Tatu
tiba pukul 13.57 WIB dilokasi. Bupati langsung melihat sejumlah titik sumber air
yang ditimbun, sehingga tak lagi mengairi ratusan hektar lahan pesawahan yang
ditunjukan langsung oleh puluhan warga yang sudah berkumpul saat itu.
Usai melakukan sidak, Ratu Tatu Chasanah mengatakan, bahwa dari awal
PT. Mayora sudah menyalahi aturan. Sebab, selain melanggar Perda RT/RW yang
tak memperbolehkan lahan pertanian menjadi lahan industry, PT. Mayora juga
63
Wawancara tanggal 9 Mei 2017 Pukul 14.00 WIB
64
Progresnews.com/hukum/pabrik-air-tetap-dilanjutkan-pemkab-serang-akan-tindak-tegas-pt-
mayora/. diakses pada 3 Maret 2016 pukul 19.40 WIB
82
melakukan kesalahan lantaran telah mematikan sumber air dengan cara ditimbun.
Bahkan merujuk pada putusan Bupati Serang periode sebelumnya yakni Ahmad
Taufik Nuriman yang juga sudah menolak pembangunan pabrik tersebut. Namun
dengan tak direstuinya oleh Taufik Nuriman. Akan tetapi, pada kenyataannya
perusahaan itu masih melanjutkan proyek pembangunannya. Hasil sidak itu, Ratu
Tatu Chasanah berjanji, dalam waktu dekat akan menghubungi pihak manajemen
PT. Mayora dan mendesak kembali membuka sumber air yang sudah ditimbun.
Karena perbuatan itu secara jelas telah merugikan masyarakat banyak. Ratu Tatu
Chasanah akan meminta pihak PT. Mayora agar membawa kembali alat berat dan
Kh. Oni Syahroni (47 tahun) mengatakan “masyarakat saat ini sedang
menunggu hasil dari audensi yang sudah dilakukan masyarakat kepada semua
lapisan pemerintah, semoga pemerintah membuka mata dan hatinya untuk
melakukan tindakan atas masalah yang sedang terjadi ini, karena masalah ini
bukan masalah peribadi seseorang namun masalah yang menyangkut semua
lapisan masyarakat, karena air sangat dibutuhkan oleh masyarakat banyak,
termasuk pemerintah pun membutuhkan air. Saat ini memang sudah ada hasil
dengan pemberhentian pekerjaan dibagian kecamatan Baros, namun di bagian
cadasari masih berlangsung pekerjaan, ini sama saja belum menjadi
penyelesaian karena cadasari dan baros berada dalam satu kawasan, maka wajib
bagi seluruh masyarakat membela keduanya, hingga konflik ini benar-benar
selesai dan tidak ada pabrik yang dibangun, karena jika pembangunan pebrik
tetap berjalan itu berarti perusakan lingkungan akan terjadi, perusakan kearifan
lokal terjadi, karena di lingkungan lahan pembangunan terdapat 42 Ponpes, itu
sudah jelas akan merusak jika pabrik berdiri ditengah-tengah masyarakat
lingkungan pesantren.”65
65
Wawancara pada tanggal 23 Februari 2016 pukul 14.00 WIB
83
Kabupaten Serang akan melakukan gugatan terhadap PT. Mayora. Dengan catatan
gugatan dilakukan, jika PT. Mayora tidak adanya itikad baik. Adanya sidak yang
dilakukan oleh orang nomor satu di Kabupaten Serang tersebut telah memberi
Walau hasil sidak dan janji Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah telah
Rupanya itu pun masih dirasa belum cukup, konflik di tengah masyarakat masih
Namun sampai saat ini belum ada respon yang jelas dari Pemerintah Kabupaten
Pandeglang. Seolah pemerintah tidak peduli dengan masalah yang jelas-jelas telah
66
Wawancara pada tanggal 23 Februari 2016 pukul 14.00 WIB
84
pemerintah hanya mengambil untung semata dari rakyat, namun tak pernah
Buntut konflik itu telah membuat masyarakat menduga ada main antara
pemerintah dengan PT.Mayora. Karena terlihat jelas dari tindak tanduk yang di
hingga masyarakat bosan menunggu kepastian yang jelas dari pemerintah. Selama
ini masyarakat sudah sangat tertib mengikuti aturan hukum yang berlaku
masyarakat akan menyerbu lokasi proyek pembangunan. Jargon NKRI harga mati
Pandeglang.
Aksi penolakan pun berlanjut ke jalan. Pada Senin, 6 Februari 2017 terjadi
demo penolakan PT Tirta Fresindo Jaya (Mayora grup) di Kampung Gayam, Desa
yang semula tertib mendadak anarkis setelah massa aksi yang berasal dari dua
67
Wawancara pada tanggal 23 Februari 2016 Pukul 14.00 WIB
85
Baros, Kabupaten Serang tidak ditemui Bupati Pandeglang Irna Narulita. Massa
yang kesal bergerak ke lokasi pembangunan pabrik dan massa membakar alat
berat dan merusak tiga bangunan milik perusahan tersebut, membuat arus lalu
lintas di jalan Raya Pandeglang Serang dari dua arah mengalami kemacetan
panjang. Dalam Kasus ini, Polres Pandeglang pun sampai melakukan penyidikan
dan penyelidikan terkait aksi perusakan tersebut dan siapa actor dibelakangnya.
Fresindo Jaya.
di wilayah tersebut sejatinya bukan sebuah konflik. Namun itu hanya dinamika
ada saja masalah yang terjadi dan itu sudah lumrah bagi sebuah perusahaan.
68
Wawancara pada tanggal 26 Mei 2016 Pukul 14.00 WIB
86
masyarakat, hal ini yang terjadi pada perusahaan PT.Mayora yang berada di
mengatakan :
Kami tetap santai saja menangani semua yang terjadi dalam tahap
pembangunan ini, karena kami sebagai produsen air minum kemasan yang
nantinya akan dinikmati juga oleh konsumen yaitu masyarakat. Mereka
juga pasti akan membeli dan merasakan produk kami, awalnya saja mereka
menolak pembangunan ini, kalo sudah selesai pembangunnya masyarakat
sekitar khususnya juga akan merasakan dampak positif dari perusahaan,
seperti CSR yang dikeluarkan oleh perusahaan.69
bagi setiap masyarakat dan merupakan gejala sosial yang akan hadir dalam
akan senantiasa ada dalam setiap ruang dan waktu, dimana saja dan kapan
saja.70
69
Wawancara pada tanggal 26 Mei 2016 Pukul 14.00 WIB
70
Dany Haryanto dan Edwi Nugroho. 2011. Pengantar Sosiologi Dasar. Jakarta : PT. Prestasi
Pustakarya. Hal 113
71
Mulyadi. 2001. Sistem Akutansi Edisi Tiga. Jakarta : Salemba Empat. Hal 284
87
(Investasi).
PT. Tirta Fresindo Jaya (TFJ) telah memulai investasi untuk industri air
minum kemasan mulai tahun 2013. Semula rencana investasi hanya di Kabupaten
12. Surat Izin Pengusahaan Air Tanah, tanggal 22 Mei 2014 (berlaku hinga 22
Mei 2016).
Peraturan Kepala BPN-RI No.2 tahun 2011 pasal 3 yang berbunyi, “Pedoman
pertimbangan teknis pertahanan dan penerbitan izin lokasi, penetapan lokasi dan
Berdasarkan peta Zona Konservasi Air Tanah Cekungan Air Tanah Serang
– Tangerang Provinsi Banten dan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013, Lokasi
rencana pendirian Pabrik Minuman oleh PT. Tirta Fresindo Jaya di Kecamatan
Provinsi Banten merupakan Zona Perlindungan Air Tanah katagori Zona imbuhan
air tanah yang tidak boleh dikembangkan bagi berbagai peruntukan kecuali
Serang telah beberapa kali melakukan mediasi dan fasilitasi untuk menyelesaikan
permasalahan tersebut serta dibuatkan berita acara dan surat pernyataan, dan telah
lokasi dan berkomunikasi langsung dengan warga. Begitu juga pejabat dari
Pemerintah Kabupaten Serang melakukan hal yang sama. Tetapi masih ada unsur
lain di masyarakat yang menyatakan keberatan terhadap aktivitas PT. TFJ dan
salah satunya mengirimkan surat kepada Plt. Gubernur. Isi surat menyatakan
90
secara tegas menolak keberadaan PT.TFJ dengan segala aktifitasnya yang telah,
4. Aktifitas PT. TFJ telah menimbulkan berbagai dampak yang sangat merugikan
Desa Cadasari,
Awi.
menurut ahli geologi itu sumur itu bisa digunakan namun unutk MCK bukan
untuk produksi air mineral. Perusahaan berencana akan membuat tujuh sumur,
Saat ini perusahaan sedang melakukan proses pengeboran sumur lagi…”73
Saat ini PT. TFJ masih melakukan operasional di lokasi khususnya di
Beberapa titik pengeboran yang telah memiliki ijin dari Kabupaten Pandeglang
saat ini ditutup oleh Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Banten
hingga saat produksi nanti, dan harus mengajukan perijinan selanjutnya kepada
air tanah. Begitu pula untuk titik pengeboran baru harus mengajukan izin kepada
3. Surat Ijin Pengeboran Air (SIPA) PT. Tirta Fresindo Jaya Sudah Tidak
Berlaku.
“Ijin Air tanah perusahaan sudah habis masa berlakukanya. SIPA itu
berlaku 2 tahun. SIPA PT. TFJ ini di terbitkan tgl 22 Mei 2014 dan berkahir 22
Mei 2016, sampai Desember 2016 kemren PT.TFJ belum melakukan
perpanjangan. Sehingga berdasarkan PP 21 Tahun 2016 satu bulan sebelum
habis tidak melakukan daftar ulang maka harus mengajukan ijin baru jika ingin
memperpanjang. Kemaren PT.TFJ melakukan daftar ulang kami tolak karena
sudah habis masa waktunya. PT. TFJ ini kan ingin melakukan usaha AMDK (air
minum dalam kemasan) sedangkan ijin usah airnya mati, maka belum bisa
diperpanjang karena harus mengajukan ijin baru, kalo dalam istilah bisnis
jantung bisnisnya mati maka tidak bisa bergerak. Kemaren perusahaan ingin
melakukan pengeboran sumur kembali tetapi kita stop karena belum mengajukan
surat ijin pengeboran yang baru, karena ijin sumur satu dan dua sudah habis
masa berlakunya, itu kondisi terakhir yang kami terima…….. 74
73
Wawancara pada tanggal 6 Maret 2017 Pukul 16.00 WIB
74
Wawancara pada tanggal 1 Maret 2016 pukul 10.00 WIB
92
ada disekitarnya. Karena adanya investasi maka adanya pemasukan untuk daerah,
daerah. Namun investasi yang dilakukan oleh perusahaan Mayora yang ingin
mendirikan pabrik air minum kemasan di yakini oleh masyarakat sekitar lahan
bukan kemakmuran seseorang saja. Selanjutnya dikatakan bahwa bumi dan air
kemakmuran rakyat. Sebab itu harus dikuasai oleh Negara dan dipergunakan
pondok pesantren salafi di Kecamatan Cadasari menolak anggapan jika para kiai
dan santri di Pandeglang tidak mendukung investasi PT Tirta Fresindo Jaya (TFJ)
anak perusahaan Mayora yang akan mendirikan pabrik air minum kemasan, di
undangan dan tidak mengusik ketenangan masyarakat. Para kyai dan santri serta
negara ini.
93
Cadasari dinyatakan sebagai kawasan resapan air dan lahan pertanian pangan
“Selama ini masih dalam kajian kami, karena memang selama ini semua
perijinin ada di kabupaten pandeglang. Provinsi mengambil alih setelah ada
peraturan Gubernur. Menyalahi aturan atau tidak itu dilihat dari rencana tata
ruang wilayah (RTRW) apakah PT.TFJ melanggar atau tidak, kami akan lihat
apakah benar memang PT.TFJ akan membangun indutri besar, menengah atau
kecil dan lahan yang digunakan apakah lahan hutan lindung, kalo iya berrti tidak
bisa, apakah lahan pertanian produktif, kalopun iyah, masih bisa saja menjadi
alih fungsi jika belum ada LP2B (lahan pertanian pangan berkelanjutan) belum
ditetapkan”.75
disinggung soal adanya konflik dan penolakan dari sekelompok warga, menurut
Baby (Staff bagian asset Mayora) yang terjadi bukanlah konflik. Baby menyebut
Kami datang kesini dengan niat baik berinvestasi dan rasanya kajian-
kajian yang kami lakukan sudah kuat sebelum memproses perizinan. Pada
akhirnya, proses perizinan kami sudah baik dan benar, kami pun siap membangun.
75
Wawancara tanggal 2 Maret 2017 Pukul 10.00 WIB
94
Saat hendak membangun, ada penolakan demo dan sebagainya dengan alasan
perusahaan yang akan dibangun dilahan itu mengancam sumber air atau ada
mengakibatkan kekeringan.
Penjelasan kami cuma ada satu, kami ada disitu untuk membawa kebaikan.
Kami juga belum tahu kapan akan kembali modalnya tapi saya rasa multiplayer
efek akan duluan terasakan oleh masyarakat. Soal air juga tidak akan mengambil
semaunya kami. Tetapi terukur dan setiap liternya kami juga bayar untuk PAD
mengatakan:
John Greene dalam teorinya, teori aksi tindakan (Action Assembly Theory)
struktur dan proses tersebut dalam aksi komunikatif. Teori ini menguji cara
76
https://satelitnews.co.id/2016/04/07/hengkang-dari-serang-mayora-fokus-di-
pandelang/. diakses pada 7 April 2016 Pukul 15.10
77
Wawancara pada tanggal 25 Mei 2016 Pukul 14.00 WIB
78
Wardhany Corry Andy. 2009. Teori Komunikasi. Bogor : PT. Ghalia Indonesia. Hal 101
95
bagi masyarakat sekitar pembangunan pabrik dan konflik ini akan membuat
kericuhan yang berakibat fatal, apabila pihak perusahaan atau pemerintah tidak
dan memberikan pengertian yang bisa dipahami oleh pihak pesantren, masyarakat,
dan para petani. Tidak seenaknya membuat keputusan untuk berinvestasi dilahan
yang kurang bisa diterma oleh pihak masyarakat sekitar lahan pembangunan.
Kh. Matin Syarkowi (50 th) Pimpinan Majelis Pondok Pesantren Salafiyah
(MPS) mengatakan :
yang telah dikuasi oleh PT.Tirta Freindo Jaya, baik terletak di Kampung Gayam
hektar, maupun yang terletak di Kampung Cipancur Desa Suka Indah Kabupaten
Serang kurang lebih 8 hektar, adalah berupa sawah pertanian, kebun dan
kebutuhan Rumah Tangga, mandi, minum dan cuci maupun dimanfaatkan untuk
79
Wawancara tanggal 9 Mei 2017 Pukul 14.00 WIB
96
kebutuhan pertanian. Kegiatan yang telah dilakukan oleh PT.Tirta Fresindo Jaya
1. Pemagaran
Dampak yang telah ditimbulkan dari kegiatan yang telah dilakukan oleh PT. TFJ
antara lain:
pertanian.
Serang.
80
Ikhsan Ahmad. 2016. Perlawan Kiyai di Banten Epik Modern Pesantren salafiyah. Pustaka
Empat Lima. Hlm 27
97
3. Kegiatan pengeboran dua titik sumber air dampak yang sudah dirasakan
masyarakat, ialah:
konsep pembangunan yang berpusat pada masyarakat.81 Dalam hal ini yang
menjadi komunikator pembangunan ialah PT. Tirta Fresindo Jaya yang ingin
baros yang berada di sekitar lahan pembangungan pabrik PT. Tirta Fresindo Jaya.
81
Dilla, Sumadi. 2007. Komunikasi Pembangunan: Pendekatan terpadu. Bandung: Simbiosa
Rekatama Media. Hal 115
98
4.4 PEMBAHASAN
Dalam hasil penelitian, peneliti telah menyebutkan konflik yang terjadi antara
pesantren salafiyah dengan PT.Tirta Fresindo Jaya. Hal tersebut sesuai dengan
data yang peneliti peroleh pada saat melakukan wawancara dengan key informant
penelitian yang kemudian akan dibahas dengan menggunakan teori dan beberapa
Menurut John Greene isi pengetahuan adalah suatu yang tersimpan dalam
memori sebagai suatu pengetahuan yang saling berhubungan. Seperti yang terjadi
izin untuk produksi, baru izin lokasi tetapi sudah melakukan eksplorasi dan
pengeboran sumber mata air. PT. TFJ juga telah melakukan kejahatan terhadap
lingkungan Air dan melakukan perusakan tatanan Sosial Budaya serta merusak
kiyai muda, antara lain Kh. Sonhaji dan Kh. Matin Syarkowi aktif melakukan
99
penolakan rencana pembangunan industri air minum PT.Tirta Presindo Jaya yang
akan berdiri di atas areal seluas 21 hektar yang lokasinya masuk berada dalam dua
wilayah Kabupaten. Areal yang sudah dibebaskan oleh PT.Mayora itu seluas 10
Cadasari yang bukan merupakan kawasan industri. Namun lebih berupa kawasan
pertanian yang memiliki banyak sumber air. Masyarakat khawatir jika kemudian
tempat itu alih fungsi akan membuat sekitar kesulitan sumber air. Bahkan
delapan sumber mata air yang terbagi di dua wilayah, empat sumber mata air
dibagian lahan Kecamatan Cadasari dan empat dibagian lahan Kecamatan Baros.
Masyarakat sangat khawatir kehilangan delapan sumber mata air yang berada di
bagian Cadasari dan Baros tersebut. Kh. Oni Syahroni mengatakan, PT. Tirta
ringan, yang airnya di sedot 300 meter/detik sekitar 45 ribu kubik/jam dengan satu
82
Sumber: POROS.ID. Kamis, 25 Agustus 2016
100
tempat yang sama, ada beberapa makam keramat yang dianggap kuburan nenek
proses komunikasi.83
mengatakan :
83
Dilla, Sumadi. 2007. Komunikasi Pembangunan: Pendekatan terpadu. Bandung: Simbiosa
Rekatama Media. Hal 115
84
Wawancara dengan KH. Oni Syahroni. 17 April 2016.
101
dikarenakan adanya komunikasi yang tidak sesuai yang diakibatkan tidak adanya
yang dilakukan untuk bernegosiasi dengan masyarakat melalui pihak ke tiga (calo
arah dan timbal balik, antara pemrakarsa pembangunan dan kesertaan partisipasi
akan konsekuensi dari berbagai aksi dalam situasi-situasi yang berbeda. Seluruh
situasi dimana ia sesuai. Dalam hal ini peneliti menjelaskan tentang rangkaian
Banten yang terbit pada tanggal 7 Februari 2017. Ribuan santri, ustadz dan kiai,
kemacetan.
segera menutup tanpa syarat PT. Tirta Fresindo Jaya (PT. Mayora group) yang
dari belasan truk terbuka dan beberapa kendaraan pribadi. Mereka langsung
yang sudah dijaga ketat oleh aparat kepolisian dari Polres Pandeglang dan Polda
makam keramat semata. Sumber mata air yang menjadi kehidupan warga hilang
kebutuhan sehari-hari dan mengairi sawah. Kita semua tau bahwa air itu adalah
salah satu unsur penting dalam kehidupan, karena hampir 50% hidup kita
tergantung pada air. Kondisi sekarang mata air dan sawah produktif hilang
ditimbun, sehingga masyarakat mulai kekurangan air. Sejak itu masyarakat dan
santri menggunakan air dari rembesan mata air yang ditimbun, sebelumnya
masyarakat dan santri dapat menikmati besarnya manfaat dari sumber mata air
mendapatkan air dari sisa rembesan mata air yang ditimbun, yang airnya telah
mengatakan :
“Sejak itu warga menggunakan air dari rembesan mata air yang
ditimbun, sebelum mata air ditimbun, masyarakat dapat menikmati besarnya
manfaat dari sumber mata air tersebut, namun setelah ditimbun masyarakat
hanya mendapatkan dari rembesan air penimbunan, hanya dari sisa-sisa itu saja
dan itu pun airnya menjadi keruh tidak sejernih ketika mata air belum tertimbun.
Delapan sumber mata air yang ditimbun itu sekurang-kurangnya memenuhi
kebutuhan warga di lima Kebupaten Pandeglang dan Serang.”85
Eksploitasi air yang dilakukan oleh PT.TFJ pun dianggap cacat hukum.
Sebab bertentangan dengan enam Prinsip Pengelolaan Air, seperti yang diatur
dalam Peraturan Pemerintah tentang Sistem Pengelolaan Air Minum (PP SPAM).
meniadakan hak rakyat. Negara harus memenuhi hak rakyat atas air. Akses atas
air adalah hak asasi tersendiri. Pengendalian dan pengawasan negara terhadap air
sifatnya mutlak.
Peraturan Kepala BPN-RI No.2 tahun 2011 pasal 3 yang berbunyi, “Pedoman
pertimbangan teknis pertahanan dan penerbitan izin lokasi, penetapan lokasi dan
85
Wawancara dengan KH. Oni Syahroni. 17 April 2016.
104
Buntut konflik itu telah membuat masyarakat menduga ada main antara
pemerintah dengan PT.Mayora. Karena terlihat jelas dari tindak tanduk yang di
hingga masyarakat bosan menunggu kepastian yang jelas dari pemerintah. Selama
ini masyarakat sudah sangat tertib mengikuti aturan hukum yang berlaku
masyarakat akan menyerbu lokasi proyek pembangunan. Jargon NKRI harga mati
Pandeglang.
Aksi penolakan pun berlanjut ke jalan. Pada Senin, 6 Februari 2017 terjadi
demo penolakan PT Tirta Fresindo Jaya (Mayora grup) di Kampung Gayam, Desa
yang semula tertib mendadak anarkis setelah massa aksi yang berasal dari dua
Baros, Kabupaten Serang tidak ditemui Bupati Pandeglang Irna Narulita. Massa
yang kesal bergerak ke lokasi pembangunan pabrik dan massa membakar alat
berat dan merusak tiga bangunan milik perusahan tersebut, membuat arus lalu
lintas di jalan Raya Pandeglang Serang dari dua arah mengalami kemacetan
panjang.
105
tertib melalui jalur hukum yang berlaku di Indonesia untuk memohon kepada
oleh PT.TFJ secara permanen. Sampai putus asa dirasakan oleh masyarakat
setempat yang kemudian penolakan dilakukan dengan cara istigosah. Istigosah itu
dilakukan lantaran kaum santri dan para ulama merasa sudah tidak memiliki
disinggung soal adanya konflik dan penolakan dari sekelompok warga, menurut
Baby (Staff bagian asset Mayora) yang terjadi bukanlah konflik. Baby menyebut
Kami datang kesini dengan niat baik berinvestasi dan rasanya kajian-
kajian yang kami lakukan sudah kuat sebelum memproses perizinan. Pada
akhirnya, proses perizinan kami sudah baik dan benar, kami pun siap membangun.
86
Wawancara pada tanggal 17 Februari 2017 Pukul 10.00 WIB
106
Saat hendak membangun, ada penolakan demo dan sebagainya dengan alasan
perusahaan yang akan dibangun dilahan itu mengancam sumber air atau ada
mengakibatkan kekeringan.
Penjelasan kami cuma ada satu, kami ada disitu untuk membawa kebaikan.
Kami juga belum tahu kapan akan kembali modalnya tapi saya rasa multiplayer
efek akan duluan terasakan oleh masyarakat. Soal air juga tidak akan mengambil
semaunya kami. Tetapi terukur dan setiap liternya kami juga bayar untuk PAD
mengatakan:
hal tersebut bisa berdampak besar bagi masyarakat sekitar pembangunan pabrik
dan konflik ini akan membuat kericuhan yang berakibat fatal, apabila pihak
perusahaan atau pemerintah tidak bisa memberikan solusi yang terbaik untuk
dipahami oleh pihak pesantren, masyarakat, dan para petani. Tidak seenaknya
membuat keputusan untuk berinvestasi dilahan yang kurang bisa diterma oleh
dari perhatian dan pemahaman individu melalui cara yang berbeda, kemudian
masyarakat berada.
menjadi tokoh dan figure sentral dalam setiap melakukan interaksi sosial.
mewarnai dan menjadi potensi dalam merawat dan melestarikan budaya lokal.
mendukung adanya investasi di Banten, tetapi bukan berarti asal investasi saja,
sebanyak tiga kali dalam setahun seperti dulu. Begitu pula dampak musim
meskipun dilanda kemarau panjang. Sulit dibayangkan kondisi saat ini untuk
kedepan, dari keberlimpahan air menjadi daerah yang sulit air. Dari daerah
yang terkenal sebagai tanah seribu santri menjadi area industry dengan
keseluruhan.
Tidak ada identitas yang berada diluar kontruksi sosial dan budaya, sebagian
109
besar identitas berasal dari kostruksi yang ditawarkan kelompok sosial dimana
pendidikan Pesantren Salafiyah yang kuat menjaga tradisi. Cadasari dan Baros
berada pada posisi lereng Gunung Karang yang memiliki benang merah
berdampak pada terjadinya urban daerah lain yang juga akan berpengaruh
pada aspek sosial budaya. Budaya kehidupan masyarakat Cadasari dan Baros
sangat kuat terbangun dari akar agama. Kehadiran urban dari tenaga kerja
sumber air yang sudah ditutup dengan cara ditimbun oleh PT. TFJ dipercayai
oleh masyarakat bahwa sumber – sumber air tersebut pertama kali dibikin oleh
para wali dan Karena itu para pemilik lahan sebelumnya tidak pernah menutup
sumber – sumber mata air yang di atas lahan mereka sehingga sumber –
sumber mata air itu tetap bisa dipergunakan dan dimanfaatkan oleh
masyarakat luas.
lah kuen mah padane bae mateni lahan pertanian (bukan pabrik yang
mengambil air, karena itu sama saja mematikan lahan pertanian)……..89
diduga menyalahi Rencana Tata Ruang Wilayah dan dampak yang sudah
2007 tentang Rencana Tata Ruang dan Pasal 75, pasal 77 ayat (5) dan pasal 78
ayat (4) Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pandeglang nomor 3 tahun
2011.
hutan lindung.
Otonomi Daerah dan Investasi. Tetapi apakah otonomi daerah akan selalu
89
Wawancara pada tanggal 9 Mei 2017 Pukul 14.00 WIB
111
mengusung investasi secara buta. Apalagi jika kemudian investasi yang terjadi
pengaturan membagi uang antara pusat dan daerah secara adil, sesuai
nilai pemberdayaan bagi masyarakatnya, tentu saja hal ini bertujuan untuk
ditempatkan sebagai daya dorong dari tujuan yang hendak dicapai dalam
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
skripsi ini pada bab sebelumnya, penulis pun telah dapat menarik kesimpulan
Pesantren dengan pihak PT. Tirta Fresindo Jaya. Konflik itu terjadi
4.
113
5.2 Saran
apa yang akan diteliti sehingga kajian penelitian dapat terfokus dan
tidak melebar.
2. Secara Praktis
arif, adil dan cermat sebelum menerima investasi atau memberi ijin
proyek investasi.
115
DAFTAR PUSTAKA
Ritzer George and Douglass J. Goodman. 2003. Teori Sosiologi Modern, (Jakarta
: Kencana)
Santana Septiawan. 2007. Menulis Ilmiah: Metode Penelitian Kualitatif (Jakarta:
Yayasan Obor Indonesia).
Sihabudin, Ahmad dan Rahmi Winangsih. 2012. Komunikasi Antar Manusia.
Pustaka Getok Tular.
Soerjono Soekanto. 2006. Sosiologi : Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung:
AlfaBeta.
Soleman B. Taneko. 1984. Pokok-pokok Studi Hukum dalam Masyarakat. Jakarta:
PT. Raja Grafindo Persada.
Sumadi. Dilla. 2007. Komunikasi Pembangunan: Pendekatan terpadu. Bandung:
Simbiosa Rekatama Media.
Susan Novri. 2009. Pengantar Sosiologi Konflik. (Jakarta : Prenadamedia Group).
Wirawan. 2010. Konflik dan Manajemen Konflik : Teori, Aplikasi, dan Penelitian,
(Jakarta : Salemba).
Van Martin Bruinessen. 1999. Kitab Kuning, Pesantren, dan Tarekat : Tradisi-
Tradisi Islam di Indonesia. Bandung: Mizan.
Zulkarimen Nasution. 2007. Komunikasi Pembangunan (Pengenalan Teori dan
Penerapannya). Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
Sumber Website :
Sumber: http://poros.id/991/artikel-1168-pengumuman-hasil-tes-wawancara-
panwascam-kabupaten-pandeglang.html diakses pada 17 Februari 2016, 16:55 WIB
Sumber: https://Progresnews.com/hukum/pabrik-air-tetap-dilanjutkan-pemkab-
serang-akan-tindak-tegas-pt-mayora/. diakses pada 3 Maret 2016 pukul 19.40 WIB
Sumber: https://satelitnews.co.id/2016/04/07/hengkang-dari-serang-mayora-
fokus-di-pandelang/. diakses pada 7 April 2016 pukul 15.10 WIB
117
LAMPIRAN 1
DAFTAR INFORMAN
Riyadul Awwamil
Banten
daerah
LAMPIRAN 2
PEDOMAN WAWANCARA
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik
pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam. Pedoman wawancara
dibuat untuk mempermudah peneliti pada saat pengumpulan data.
No Indikator Penjelasan Pertanyaan
1 Analisis Konflik Mengetahui awal 1. Apa yang membuat
Horizontal konflik terjadi masyarakat menolak
keras pembangunan
PT.TFJ sehingga
menimbulkan konflik?
2. Kenapa masyarakat
membiarkan PT. Mayora
membeli lahan didaerah
tersebut?
3. Kenapa daerah Palwates
tidak boleh dibangun
Pabrik?
4. Apakah PT.TFJ sudah
punya izin untuk
membangun pabrik?
istigosah?
5. Apa tanggapan
perusahaan tentang
konflik yang terjadi?
6. Apakah pernah terjadi
aksi yang berakhir
dengan kericuhan jika
pernah kapan terjadinya?
7. Apakah Bupati ada yang
turun kelokasi?
masyarakat benar-benar
menolak pembangunan
pabrik?
6. Apakah BAPPEDA
Kabupaten pandeglang
tetap memberikan ijin
produksi?
7. Bagaimana perijinan
pengeboran air yang
dilakukan PT.TFJ?
121
LAMPIRAN 3
Transkip Wawancara
Nara sumber
: Perusahaan PT.Tirta Fresindo Jaya telah melanggar
hukum karena belum punya izin untuk produksi, baru
izin lokasi tetapi sudah melakukan eksplorasi dan
pengeboran sumber mata air. PT. TFJ juga telah
melakukan kejahatan terhadap lingkungan Air,
melakukan perusakan tatanan Sosial Budaya dan
merusak stabilitas Sosial karena menimbulkan Konflik,
hal ini melanggar UU No.32 tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Nara sumber
: Wilayah Cadasari bukan wilayah industry melainkan
wilayah agro atau wilayah pertanian maka tetap
pembangunan pabrik non agro harus dihentikan. Kalau
memang tetap dibangun, ini akan membuat sengsara
masyarakat banyak. Karena sumber air disini adalah air
yang mengalir hingga wilayah yang berada di bawah
masyarakat disini, baik untuk pemandian, persawahan,
dan lain sebagainya. Sekarang saja dampaknya sudah
dirasakan, ada penutupan mata air delapan sumber,
sehingga para petani kekeringan sawahnya karena tidak
ada asupan air.
LAMPIRAN 4
TRANSKIP WAWANCARA
Peneliti
: Apakah masyarakat sudah melakukan audensi dengan
Pemerintah terkait pendirian pabrik yang akan
dilakukan oleh PT.TFJ?
Nara sumber
: Kami sudah sering kali melakukan obrolan dan
audensi dengan pemerintah, tetapi tanggappannya ya
125
Nara sumber
:Istighosah itu diikuti oleh para santri pondok
pesantren, ulama bersama masyarakat. Rata-rata
masyarakat yang mengikuti istighosah sekitar 200-300
orang dan jika dijumlah dengan santri dan para ulama
maka menyampai kurang lebih 1000 0rang yang
mengikuti istghosah. Istghosah itu di gelar sejak protes
atas penutupan sumber mata air. Istghosah itu di isi
dengan membaca surat yasin sebanyak tujuh kali, dari
pukul 20.00 Wib sampai jam 00.00 Wib malam.
Diadakan istigosah ini kami para ulama, santri dan
masyarakat berharap besar bahwa pabrik mayora
tidak jadi dibangun, itu intinya.
126
LAMPIRAN 5
TRANSKIP WAWANCARA
LAMPIRAN 6
TRANSKIP WAWANCARA
LAMPIRAN 7
TRANSKIP WAWANCARA
LAMPIRAN 8
TRANSKIP WAWANCARA
Narasumber : Sirojudin
LAMPIRAN 9
TRANSKIP WAWANCARA
Nara sumber : Selama ini masih dalam kajian kami, karena memang
selama ini semua perijinin ada di kabupaten
pandeglang. Provinsi mengambil alih setelah ada
peraturan Gubernur. Menyalahi aturan atau tidak itu
dilihat dari rencana tata ruang wilayah (RTRW)
apakah PT.TFJ melanggar atau tidak, kami akan lihat
apakah benar memang PT.TFJ akan membangun
indutri besar, menengah atau kecil dan lahan yang
digunakan apakah lahan hutan lindung, kalo iya berrti
tidak bisa, apakah lahan pertanian produktif, kalopun
iyah, masih bisa saja menjadi alih fungsi jika belum
ada LP2B (lahan pertanian pangan berkelanjutan)
belum ditetapkan.
134
LAMPIRAN 10
CATATAN HASIL OBSERVASI
LAMPIRAN 11
DOKUMENTASI
Sumber media cetak Radar Banten Sumber media cetak Kabar Banten
140
LAMPIRAN 12
SURAT IJIN MENCARI DATA
145
146
147
148
149
150
151
LAMPIRAN 13
BUKU BIMBINGAN SKRIPSI
152
DATA PRIBADI
Nama : Rahmatullah
Tempat Tanggal Lahir : Serang, 04 Desember 1994
Domisili : Serang
Jenis Kelamin : Laki - laki
Agama : Islam
Status : Belum Menikah
Tinggi atau Berat Badan : 156 Cm // 50 Kg
No Handphone : 089638383278
E-mail : rahmatullahaziz9@gmail.com
DATA PENDIDIKAN
Lulus TK Muslimin Kota Bumi – Lampung Tahun 2006
Lulus SDN II Taman Baru – Serang Tahun 2006
Lulus SMPN I Kramatwatu – Serang Tahun 2009
Lulus MAN I Kota Serang – Serang Tahun 2012
Lulus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Program Studi
Ilmu Komunikasi, Konsentrasi Humas Tahun 2017
RIWAYAT ORGANISASI
Ketua Remaja Islam Masjid 2011-2012
Ketua Angkatan Bidikmisi – Untirta 2012-2013
Wakil Komunitas Acapella Banten – Banten 2015
Anggota LASQI Kota Serang 2017 – Sekarang
PRESTASI
Penerima Beasiswa Bidikmisi 2012
10 Besar MTQ Mahasiswa Nasional 2012 – Padang Sumbar
Juara Harapan 2 MTQ Mahasiswa Nasional 2015 – Depok
Juara 3 MTQ Mahasiswa Nasional 2017 – Malang