Disusun Oleh :
1101180053
SKRIPSI
2022
PERNYATAAN
1. Karya tulis saya, SKRIPSI ini, adalah asli dan belum pernah diajukan untuk
2. Skripsi ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri, tanpa
bantuan pihak lain, kecuali arahan Tim Pembimbing Skripsi dan Tim Penguji
Skripsi.
3. Dalam skripsi ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau
4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari
telah diperoleh karena skripsi ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma
Jakarta, 2022
1101180053
ii
iii
PERSETUJUAN SIDANG PROPOSAL SKRIPSI
iii
KATA PENGANTAR
Assalammualaikum Wr. Wb
Dengan segala puji dan syukur peneliti panjatkan kepada Allah SWT,
Indonesia (KCI)” merupakan salah satu syarat yang harus kita kerjakan dan wajib
dalamnya untuk kedua orang tua yang tercinta yang telah memberikan dukungan
dan do’a dan kasih sayang, kakakku dan juga teman baikku semuanya yang sudah
membantu baik moril maupun materil serta dengan kerendahan hati peneliti
1. Allah SWT yang telah memberikan banyak rezeki dan karunia sehingga saya
bisa melaksanakan skripsi dengan keadaan tubuh yang sehat tanpa kurang
2. Orang tua yang paling saya cintai, yaitu Bapak Sudarsono, Ibu Budi Suswanti
dan Mama Wartini yang selalu memberikan restu serta doa hebatnya dan juga
iv
3. Saudara Kandung saya yaitu, Siti Rubi Adni, Dwi Ilhami dan Muhamad Arba
4. Franky Roring, S.Ip.,M.Si. Selaku Dekan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Selaku Dosen Pembimbing skripsi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
8. Fikri Almadjid, selaku teman dekat saya yang selalu memberikan semangat
da n juga dukungan.
Tasqya, Renggi, Adelia, Rezza, Lili yang senantiasa menemani dan selalu
dukungannya. Skripsi ini tentu saja masih jauh dari sempurna, sehingga peneliti
dengan hari terbuka menerima kritik dan saran untuk perbaikan yang lebih baik
lagi.
bagi pihak lain khususnya Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Bung Karno yang akan melakukan penelitian pada bidang
v
yang sama dengan peneliti.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb
Jakarta, 2022
vi
sDAFTAR ISI
iii
10. Allah SWT yang telah memberikan banyak rezeki dan karunia sehingga saya
bisa melaksanakan skripsi dengan keadaan tubuh yang sehat tanpa kurang
11. Orang tua yang paling saya cintai, yaitu Bapak Sudarsono, Ibu Budi Suswanti
dan Mama Wartini yang selalu memberikan restu serta doa hebatnya dan juga
12. Saudara Kandung saya yaitu, Siti Rubi Adni, Dwi Ilhami dan Muhamad Arba
13. Franky Roring, S.Ip.,M.Si. Selaku Dekan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
14. Achmad Rizki E.,S.Sos.,M.Ikom. Selaku Kaprodi dari Fakultas Ilmu Sosial
Selaku Dosen Pembimbing skripsi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
16. Rizkie Nugraha Ramadhan, selaku Media Relations dari PT. Kereta
17. Fikri Almadjid, selaku teman dekat saya yang selalu memberikan semangat
da n juga dukungan.
18. Sahabat – Sahabat terbaik, seperti Russyfa, Khansa, Ayu, Dwi, Rahma,
Tasqya, Renggi, Adelia, Rezza, Lili yang senantiasa menemani dan selalu
dukungannya. Skripsi ini tentu saja masih jauh dari sempurna, sehingga peneliti
dengan hari terbuka menerima kritik dan saran untuk perbaikan yang lebih baik
lagi.
bagi pihak lain khususnya Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Bung Karno yang akan melakukan penelitian pada bidang
Wassalamu’alaikum Wr. Wb
Jakarta, 2022
PENDAHULUAN
menerapkan untuk menjaga jarak sosial atau yang sering kita kenal sebagai social
distancing. Selain sebutan sosial distancing, ini memiliki arti untuk mengurangi
kegiatan di luar rumah dan interaksi dengan orang lain secara langsung, guna
ambil ini memang dipercaya dapat mengurangi risiko cepatnya penularan virus
Covid-19 yang telah menyebar di hampir 140 negara di dunia. Memasuki era new
normal moda transportasi kereta api menghadapi tantangan yang sama dengan
untuk meminimalkan kontak fisik. Menjadi lebih digital adalah kebutuhan seluruh
pelayanan masyarakat saat ini, begitu juga dengan kereta api. Selama pandemi
Covid-19 ini moda transportasi kereta api mengalami guncangan yang berat.
pembatasan sosial dan mobilisasi penumpang membuat ekonomi melambat, juga
kapasitas dan hal ini perlu dilakukan subsidi mengingat biaya operasional
memutar otak dengan tujuan agar masyarakat bisa nyaman dan percaya
saat memakai moda transportasi kereta commuter ini. Peran humas adalah
yang tidak percaya dan sulit mempercayai bahwa humas bermanfaat bagi
terintegrasi dengan bagian yang lain, dan tidak terencana dengan baik,
padahal humas tidak beda dengan fungsi manajemen yang lainnya, yang
aktivitasnya
anggota
baik cetak seperti koran dan majalah ataupun elektronik dalam konteks ini
adalah stasiun televisi) demi perkembangan untuk ke arah yang lebih baik
keberadaan.
kegiatan marketing, dalam kondisi image war (perang citra) sekarang tidak
terlepas dari kegiatan citra itu sendiri. Kegiatan marketing lebih kepada
atau jasa yang positif. Bila citra perusahaan, produk, atau jasa sudah
menciptakan dan memelihara niat baik (good will) dan saling pengertian
lebih suka merekrut spesialis dari pihak luar untuk bekerja dalam periode
bila suatu perusahaan mulai terlibat dalam kegiatan public relations yang
sangat aktif, akan lebih baik bila perusahaan tersebut membangun atau
kualitas produk dan jasa perusahaan kepada publik, tidak hanya itu
yaitu ikut andil dalam proses problem solving krisis manajemen dan krisis
pokok masalah agar penelitian tersebut lebih terarah dan memudahkan dalam
1. Apa saja yang dilakukan oleh pihak corporate communication dimasa new
normal ini?
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran dan juga
Manfaat Akademis :
sebagai bahan penelitian lanjutan yang lebih mendalam pada masa yang akan
datang.
8. Dari semua hasil penelitian akan menambah wawasan dan pola pikir terhadap
teori pembelajaran yang kita jalani, sehingga teruji pada penelitian yang
sebenarnya.
9. Sebagai dokumentasi atas apa yang telah diteliti dan sebagai sarana
pengucapan terima kasih kepada semua pihak yang memiliki peran tersendiri
TINJAUAN PUSTAKA
informasi dan kajian pustaka sedalam mungkin yang relevan dengan konteks
penelitian.
Penelitian terdahulu yang pertama ialah yang berjudul “Fungsi dan Peran
Kualitatif PT.ZMG Indonesia)” oleh Eka Rini Widya Astuti (2015) dari
komunikasi Shannon dan Weaver, adalah bagaimana noise harus diantisipasi dan
sehingga pesan dari si pengirim dapat diterima sesuai dengan yang diinginkannya
tentang perusahaan dan disiarkan kepada media ataupun bisa menggunakan sosial
media untuk menyebarkan pesan atau berita yang positif guna menunjang citra
hanya kepada pihak luar, namun penting juga disampaikan pada pihak internal
efektivitas kerja agar visi dan misi perusahaan dalam menjalankan bisnis dapat
secara strategis.
Pada jurnal penelitian kedua yang ditulis oleh M. Nur Ramdan yang
komunikasi dalam sebuah perusahaan tak lepas dari itu perusahaan selalu
dimanfaatkan oleh public relations PT. Indonesia Power UBP Kamojang dalam
meningkatkan citra perusahaan dan hal ini sangat meningkatkan suatu citra
perusahaan dan sangat efektif untuk nilai perusahaan di mataperusahaan. Metode
oleh sebuah divisi ahli sebuah organisasi, mengetahui apa yang masuk sebelum
dari apa yang nampak dan apa yang ada dalam gambaran sebuah perusahaan.
communication ini lebih banyak di terima oleh para masyarkat luas. Corporate
cerminan masa depan dari sebuah perusahaan PT Indonesia Power dalam rangka
di jalaninya, karena dengan ini masyarakat pasti tahu bagaimana suatu perusahaan
tersebutdan apa saja aplikasi atau program bagi masyarakat yang berada di
wilayah perusahaan tersebut, di tambah oleh peran media yang sangat maju
perusahaan membuat segalaha oleh perusahaan yang lakukan menjadi mudah dan
efektif dalam pencapaian target. Latar belakang dari kegiatan yang di lakukan
Dan pada jurnal penelitian yang ketiga berjudul “Fungsi dan Peran
Indonesia (Persero) Tbk., karya Muhammad Nur Rizky Akil, tahun 2013, dari
digambarkan secara obyektif berdasarkan data atau fakta yang diperoleh di lokasi
(Persero)Tbk.
dengan penelitian peneliti, yaitu terletak pada jenis fokus penelitian yang
(Persero) Tbk. Selain itu penggunaan metodologi penelitian juga sama, yaitu
dengan penelitian peneliti, yaitu terletak pada jenis fokus penelitian yang
(Persero) Tbk. Selain itu penggunaan metodologi penelitian juga sama, yaitu
Public Relations telah menjadi satu fungsi yang strategis dalam suatu
yang memiliki modal kuat, skill dan teknologi yang memungkinkan atau mungkin
menjadi satu hal yang penting. Hal ini didukung oleh pernyataan Philip Kotler
yang dikutip oleh Nova (2012:18) bahwa lebih baik melakukan apa yang secara
strategis benar daripada yang menghasilkan laba dengan segera. Dari sini tersirat
makna bahwa ada yang lebih penting daripada uang. Tujuan perusahaan yang
sudah pasti adalah memperoleh keuntungan, tidak akan terwujud jika tidak
Association (IPRA), adalah fungsi manajemen dari ciri-ciri yang terencana dan
(Ardianto, 2011:10).
direncanakan untuk memengaruhi opini publik, melalui karakter suara dan kinerja
yang tepat, berdasarkan komunikasi dua arah yang saling memuaskan. Urusan
menjadi sorotan dalam kegiatan PR. Hal tersebut diperkuat oleh definisi dari Rex
2012: 27).
relations adalah proses komunikasi dua arah yang terencana, antara suatu
penampilan nyata dari seseorang atau sebuah organisasi. Tidak ada public
relations yang dapat menciptakan simpati serta dukungan jika organisasi yang
masyarakat.
masyarakat.
5. Komunikasi dua arah (two way communication). Selain terdiri dari penyebaran
materi melalui informasi, PR juga berkaitan dengan umpan balik dari khalayak.
memiliki makna yang sama yaitu melakukan kegiatan komunikasi terencana demi
kegiatan yang mengelola dan melakukan semua komunikasi internal dan eksternal
komunikasi di akhir abad ke-20. Karakteristik dari new media adalah dapat diubah
(edit), bersifat jaringan, padat, interaktif dan bersifat user generated content.
User-generated content adalah konten atau isi artikel dalam internet yang ditulis
oleh khalayak umum, menandakan bahwa konten media internet tidak lagi hanya
dapat dimonopoli oleh pihak berkepentingan namun dapat diunggah oleh semua
internet user (Solomon, 2011:24). Beberapa contoh dari new media adalah seperti
DVD.
New media merupakan basis media baru dan bukanlah media konvensional
seperti televisi, film, majalah, buku, atau publikasi berbasis kertas. Teori new
media merupakan sebuah teori yang dikembangkan oleh Pierre Levy, yang
dengan interaksi tatap muka. Pierre Levy memandang World Wide Web (WWW)
sebagai sebuah lingkungan informasi yang terbuka, fleksibel, dan dinamis, yang
juga terlibat dalam dunia demokratis tentang pembagian mutual dan pemberian
bentuk informasi, interaksi, atau penyebarannya, tetapi dalam bentuk ritual, atau
Media bukan hanya sebuah instrumen informasi atau cara untuk mencapai
ketertarikan diri, tetapi menyatukan kita dalam beberapa bentuk masyarakat dan
teknologi dan sains, dari semula yang bersifat manual menjadi otomatis , dan dari
2.2.3 Citra
Bentuk citra itu sendiri abstrak dan tidak dapat diukur secara sistematis, tetapi
wujudnya bisa dirasakan dari hasil penilaian baik atau buruk, seperti munculnya
penerimaan dan tanggapan baik positif maupun negatif yang khususnya datang
Kegiatan membangun citra bukanlah hal yang murah dan sederhana untuk
dilakukan, perlu pemikiran strategis dan pengetahuan akan pasar. Kini strategi
pencitraan yang tepat akan membawa citra perusahaan menjadi kuat dan dikenal
Pencitraan tidak lagi hanya memberikan sebuah nilai guna produk, tetapi
sebuah prestise dan gaya hidup ketika sudah dikenal oleh publik. Peneliti
telah dialaminya. Citra yang telah terbentuk akan selalu melekat pada benak
keuntungan bagi perusahaan jika di kelola dengan baik. Lebih lanjut lagi Ardianto
publik mengenai perusahaan, kesan tersebut diciptakan dari suatu objek, orang-
orang, dan organisasi yang terkait. Oleh karena itu, citra perusahaan menurut
setiap orang akan saling berbeda. Perusahaan dapat memiliki lebih dari satu citra
pemegang saham, pegawai, pemasok, dan lain-lain dapat memiliki gambaran akan
citra perusahaan yang berbeda-beda. Hal tersebut dikarenakan sikap dan perilaku
yang harus memiliki strategi pencitraan yang efektif dan dikenal publik secara
positif lewat media sosial sehingga PT. Kereta Commuter Indonesia (KCI)
perusahaan atau pimpinan dalam suatu perusahaan memiliki anggapan pihak luar
padahal tidak selamamnya padandangan diluar perusahaan selalu baik. Hal ini
terjadi karena adanya perbedaan keinginan yang berbeda dengen realita yang
Citra yang erat kaitannya dengan word of mouth atau informasi yang di
dia dapatkan diceritakan kepada orang lain. Hal tersebut tidak akan menjadi sebuah
permasalahan ketika yang diceritakan adalah hal positif mengenai instansi, tapi
akan menjadi suatu permasalahan yang serius ketika pengalaman yang di ceritakan
Citra yang harapan dari instansi dan di terima dan dimaknai dengan baik
oleh publiknya. Citra keinginan merupakan citra yang berbanding lurus antara
harapan dan hasil, intansi memiliki harapan positif dan publiknya memerima
kesan tersebut secara positif. Corporate Image (Citra Perusahaan) Sebuah upaya
bagaimana citra perusahaan mendapatkan citra positif, lebih di kenal dan di terima
memajukan citra perusahaan yang menjadi salah satu tujuan utama perusahaan.
Merupakan citra pelengkap dari citra perusahaan. Hal ini bisa meliputi
logo, atribut identitas, brand name, uniform, para pekerja profesionalnya yang
perusahaan.
Citra ini lebih ditujukan kepada subyek dari perusahaan yang berkaitan
dengan kinerja atau penampilan diri dari setiap anggota organisasi sehingga dapat
membawa citra organisasi. Hal ini juga bisa dirtikan dengan etika perusahaan
1. Citra Bayangan
Citra yang melekat pada orang atau anggota organisasi yang bisanya
luar. Citra yang kadangkala tidak tepat, atau bahkan hanya sebuah ilusi belaka,
anggapan yang dirasakan orang dalam adalah sama dengan orang luar. Anggapan
tersebut belum tentu selalu benar, bahkan bertentangan dengan harapan yang
Sebuah citra mengenai pandangan yang sudah melekat pada orang luar
terhadap organisasi. Seperti halnya cita bayangan hal ini tidak semerta-merta
benar. Citra yang berlaku tidak selamanya sesuai dengan kenyataan kerena
bersangkutan yang terkadang tidak memadai. Biasanya citra ini cenderung negatif
yang bersifat memusihi, penuh prasangka, apatis, dan keacuhan. Citra ini sangat
kewajaran dengan dunia yang begitu padat dan produktif ini mendapatkan
3. Citra Harapan
Suatu Citra yang diinginkan oleh pihak manajemen. Citra yang tidak sama
dengan citra yang sebenarnya. Biasanya lebih baik daripada citra yang ada, meski
dalam kondisi tertentu citra yang terlalu baik, bisa jadi akan menjadi sesuatu yang
merepotkan. Secara umum citra harapan mupakan sesuatu yang memiliki konotasi
lebih baik.
4. Citra Perusahaan
Citra perusahaan atau citra lembaga adalah citra dari suatu organisasi
secara keseluruhan bukan hanya soal produk dan pelayanan semata yang
terbentuk karena banyak hal. Hal-hal positif yang dapat meningkatkan citra
perusahaan antara lain sejarah atau riwayat hidup perusahaan yang gemilang,
hubungan indrustri yang baik, reputasi pencipta lapangan pekerjaan yang besar,
5. Citra Majemuk
Setiap perusahaan pastinya memiliki banyak unit dan pegawai. Setiap unit
dan individu memiliki perilaku tersendiri, jadi secara sengaja maupun tidak
merekan akan memunculkan citra yang belum tentu sama dengan citra organisasi
secara keseluruhan. Secara tidak langsung jumlah citra suatu organisasi atau
sama menjabarkan citra baik dari segi pandangan seorang pemimpin, pandangan
orang diluar perusahaan, citra yang diharapkan oleh perusahaan agar terbentuk di
perusahaan yang berupa pelayanan terhadap pelanggan, serta citra yang dibentuk
untuk menyamakan visi misi dari dalam perusahaan yang bertujuan untuk
meningkatkan loyalitas dari setiap komponen dalam perusahaan untuk
serbaneka yang meliputi logo, atribut identitas, brand name, uniform yang
tersebut. Citra yang terbentuk baik citra positif maupun citra negatif bersumber
menjadikan media merupakan pilihan tepat sebagai alat untuk membangun opini
virus yang ditemukan. Virus baru dan penyakit yang disebabkan ini tidak dikenal
emerging disease dan ditetapkan menjadi pandemi, pada hari Rabu, 11 Maret
2020. Saat ini, Covid-19 menjadi sebuah pandemi yang terjadi di banyak negara
di seluruh dunia. Data penyebaran Covid-19 hingga 31 Mei 2020 telah melanda
157 kematian dan pada bulan Mei ini terdapat 1.573 jumlah kematian.
kesembuhan, diketahui pada bulan April sebanyak 1.677 kasus yang terkonfirmasi
dan terdapat 30 kasus yang sembuh, hingga bulan Mei ini terdapat 25.773 kasus
positif dan terdapat 7.015 yang sembuh. Berdasarkan data di atas, hal tersebut
khususnya pada wilayah dengan zona merah yang menjadi ketetapan pemerintah.
PSBB dimulai pada awal bulan Mei yakni pada provinsi DKI Jakarta, kemudian
diikuti provinsi lain termasuk Banten yaitu pada tanggal 18 April 2020 untuk
wilayah Tangerang Raya yaitu Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota
memberikan dampak yang signifikan dalam hal ini belum ditandai dengan
penurunan kasus Covid-19 secara konstan. Di sisi lain, pemerintah telah membuat
protokol baru terkait dengan konsep new normal atau kenormalan baru di tengah
Pada saat ini hampir sebagian belahan dunia sedang diserang pandemi
yaitu melalui tetesan air liur (droplets) atau muntahan (fomites) dalam kontak
dekat tanpa alat pelindung (Prather dan Schooley, 2020). Pandemi ini telah
(Pembatasan Sosial Berskala Besar) dan Semarang juga menerapkan PKM yaitu
(Pembatasan Kegiatan Masyarakat). Indonesia saat ini sudah masuk ke era New
Normal yang berarti perubahan perilaku yang sebelumnya beraktivitas dari rumah,
Corporate
Communication
New Normal
Media Sosial
yang berperan sebagai alur logika sistematika tema yang akan ditulis. Polancik
beberapa konsep.
tu peneliti untuk menempatkan penelitian dalam konteks yang lebih luas. Selain
itu hal ini juga membantu peneliti dalam menguji rumusan masalah. Rumusan
masalah tidak dapat diuji jika peneliti tidak tahu arah penelitiannya kemana. Set
idaknya hal ini menjawab masalah tersebut. Sehingga peneliti lebih mudah dala
Tentu saja konsep yang dimaksud adalah konsep yang digunakan untuk masalah
BAB III
METODOLOGI
fenomena tentang apa peran dan fungsi corporate communication PT. Kereta
Commuter Indoesia (KCI) pada masa new normal ini. Secara menyeluruh dan
dalam bentuk kata-kata dan bahasa pada suatu kejadian-kejadian khusus yang
angka.
Research Methods yang dialih bahasakan oleh Arif Furchan seorang pakar ilmu
data yang deskriptif, ucapan atau tulisan yang dapat diamati dari orang-orang itu
berupa orang ataupun invidu, tidak dipersempit menjadi variabel yang terpisah
mendapatkan data yang diinginkan, agar data tersebut terasa lebih obyektif, bila
1. Waktu Penelitian
bulan pengumpulan data dan 1 bulan pengolahan data yang meliputi penyajian
2. Tempat Penelitian
Commuter Indonesia (KCI) yang beralamat Stasiun Juanda, Jl. Ir. H. Djuanda I,
RT. 8 / RW. 1, Pasar Baru, Sawah Besar, RT.8/RW.1, Ps. Baru, Kecamatan
Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10120.
Menurut Lofland dan Lofland (Moleong, 2007) sumber data utama dalam
dibutuhkan dua sumber data, yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder.
merupakan data yang diperoleh langsung dengan teknik wawancara informan atau
sumber langsung. Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan
data kepada pengumpul data (Sugiyono, 2015: 187) Adapun dalam penelitian ini
sumber data primer adalah karyawan PT. Kereta Commuter Indonesia khususnya
Event).
Sumber data sekunder adalah data yang digunakan untuk mendukung data
primer yaitu melalui, dokumentasi, platform media sosial, arsip tertulis yang
berhubungan dengan obyek yang akan diteliti pada penelitian ini. Sumber
pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau dokumen. Sumber data sekunder
hasil dari penelitian ini yang nantinya dapat memperkuat temuan dan
1. Wawancara
diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang
ini mendasarkan pada laporan tentang diri sendiri atau self report atau setidak-
melalui tatap muka langsung (face to face) maupun dengan menggunakan telepon.
informan.
2. Observasi Partisipan
dan yang lainnya, seperti dalam keadaan yang semestinya. Tujuan dari observasi
adalah untuk mendeskripsikan suatu hal yang akan dipelajari dalam penelitian ini,
dalamnya. Dengan metode ini peneliti dalam observasi berada dalam keadaan
yang wajar tanpa ada rekayasa yang dibuat-buat. Jadi, observasi partisipan ini
3. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu.
foto, gambar hidup, sketsa dan lain-lain. dokumen yang berbentuk karya misalnya
karya seni, yang dapat berupa gambar, patung, film, dan lain-lain. studi dokumen
penelitian ini menggunakan foto bukti aktivitas atau peran yang dilakukan
(KCI).
3. Dokumen berupa tulisan dan juga beberapa gambar langsung dari kegiatan
proses perolehan data penelitian yang tentunya akan berimbas terhadap akhir dari
suatu penelitian. Maka dari itu, dalam proses pengecekan keabsahan data pada
penelitian itu harus melalui beberapa teknik pengujian. Adapun teknik yang
yaitu: 1. Triangulasi
memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau
1. Triangulasi Sumber
informan yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam penelitian
Indoesia (KCI) dengan apa yang dikatakannya secara pribadi dan lain sebagainya.
menggunakan dua atau lebih metode yang berbeda untuk objek peneliti yang sama
(Sukardi, 2006: 108). Triangulasi ini digunakan untuk memperoleh data tentang
Citra Perusahaan Di PT. Kereta Commuter Indonesia (KCI) Dimasa New Normal.
Oleh karena itu, data dan kualitas data merupakan pokok penting dalam penelitian
karena menentukan kualitas hasil penelitian. Data diperoleh dari suatu proses yang
disebut pengumpulan data. Menurut Ulber Silalahi (2009: 280) pengumpulan data
Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data
dan memilih mana yang penting serta mana yang perlu dipelajari serta membuat
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif yang digunakan
peneliti sebagaimana yang dikemukakan Miles dan Hubberman (Sugiyono, 2007:
204) yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan langkah terakhir
1. Reduksi Data
2. Penyajian Data
Penyajian data yang sering digunakan pada data kualitatif adalah bentuk
3. Penarikan Kesimpulan
dilakukan melihat hasil reduksi data tetap mengaju pada rumusan masalah secara
tujuan yang hendak dicapai. Data yang telah disusun dibandingkan antara satu
dengan yang lain untuk ditarik kesimpulan sebagai jawaban dari permasalahan
yang ada.
DAFTAR PUSTAKA
JURNAL
Burhan Bungin, Analisis Data Penelitian Kualitatif, Jakarta: PT. Raja Grafindo
Persada, 2017, h. 69-70.
SUMBER LAIN
https://Covid19.go.id/peta-sebaran