Anda di halaman 1dari 14

BAHAN AJAR

BAHAN AJAR

PERTUMBUHAN DAN
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
PERKEMBANGAN

PENYUSUN
PENYUSUN
LINDA
LINDA MUANTY,
MUANTY, S.Pd
S.Pd

NIM 2003220037
NIM 2003220037
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN

A. IDENTITAS MODUL

Mata Pelajaran : Biologi


Kelas : XII
Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit (1 kali pertemuan)
Judul Modul : Pertumbuhan dan Perkembangan

B. KOMPETENSI DASAR DAN IPK

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


3.1 Menjelaskan 3.1.1 Menjelaskan pengertian pertumbuhan dan perkembangan pada
pengaruh faktor tumbuhan.
internal dan faktor 3.1.2 Mengidentifikasi struktur biji.
eksternal terhadap 3.1.3 Membandingkan proses perkecambahan epigeal dan hypogeal.
pertumbuhan dan 3.1.4 Membedakan pertumbuhan primer dan pertumbuhan skunder
perkembangan
mahluk hidup.

4.1 Menyusunan laporan 4.1.1 Membuat laporan pengamatan proses perkecambahan melalui
hasil percobaan observasi.
tentang pengaruh
faktor eksternal
terhadap proses
pertumbuhan dan
perkembangan
tanaman.

Page | 2
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ
C. PETUNJUK BELAJAR

Pada bahan ajar ini terdapat beberapa aktivitas belajar yang bisa kalian ikuti, yaitu:

Peta Konsep
Berisi Peta Konsep yag memudahkan klian melihat keterkaitan konsep antar Bahan Ajar

Kolom Catatan
Tempat untuk kalian melakukan kegiatan mencatat atau mencurahkan perasaan

Informasi Faktual
Berisi tentang artikel atau info terkait tentang materi pembelajaran yang menambah wawasan kalian.

Berisi
Mediavideo atau link yang membawa kalian lebih memahami materi pembelajaran
Pendukung

Berisi
Materimateri
Pokokpokok pembelajaran

Peta Konsep Pembelajaran

Page | 3
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ
Materi Pokok
Kolom Catatan
A. Pengertian serta perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan pada organisme, termasuk
tumbuhan adalah dua proses yang terjadi secara beriringan.
Pertumbuhan adalah proses pertambahan jumlah, tinggi, massa
tubuh, volume sel yang bersifat irreversible (tidak dapat balik). Hal
ini terjadi karena adanya penambahan substansi dan perubahan
bentuk saat pertumbuhan berlangsung. Hal ini terjadi karena
adanya penambahan substansi dan perubahan bentuk saat
pertumbuhan berlangsung. Pertumbuhan menyebabkan tumbuhan
bertambah tinggi. Pada tumbuhan berkambium seperti dikotil, INFO BIOLOGI
selain bertambah tinggi, tumbuhan juga bertambah besar.
Pertumbuhan dapat diukur, sehingga bersifat kuantitatif. Tumbuhan dengan
pertumbuhan paling cepat
adalah bamboo (sebanyak
45 genus), yaitu tercatat
bertambah tinggi 91 cm
dalam waktu sehari.

Gambar 1. Proses pertumbuhan


Tabel: Contoh hasil data percobaan
https://www.amongguru.com/proses-perkecambahan

Perkembangan adalah proses menuju


kedewasaan. Perkembangan menyebabkan
sel-sel pada tumbuhan mengalami perubahan Page | 4
LINDAstruktur danDALJAB
MUANTY @PPG fungsi. Misalnya
2022, LPMP UNJ pada
terbentuknya bermacam-macam jaringan dan
organ, serta pergantian sel-sel atau jaringan
yang rusak. Tumbuhan dikatakan telah
Gambar 2. struktur biji
https://www.google.com/search?
q=struktur+biji
Informasi Faktual

http://youtu.be/NwY7o_x2VHw

Biji terbagi menjadi dua jenis, yaitu biji yang tak berendosperm atau biji eksalbumin, contohnya
biji bunga matahari dan biji berendosperm atau biji beralbumin, biji jagung .

Pertumbuhan tumbuhan merupakan hasil dari:


1) Pembelahan sel : Pembelahan mitosis menghasilkan sel anakan baru
2) Pembesaran sel : Pertambahan ukuran sel anak
3) Diferensiasi sel : Perubahan sel hingga terbentuk organ-organ
Peristiwa diferensiasi menghasilkan perbedaan yang tampak pada struktur dan fungsi masing-
masing organ, sehingga perubahan yang terjadi pada organisme tersebut semakin kompleks.
Auksanometer adalah suatu alat untuk mengukur pertumbuhan memanjang suatu tanaman, yang
terdiri atas sistem kontrol yang dilengkapi jarum penunjuk pada busur skala atau jarum yang dapat
menggaris pada silinder pemutar
B. Perkecambahan.
Pada tumbuhan biji, pertumbuhan diawali dengan terjadinya perkecambahan. Perkecambahan
adalah peristiwa tumbuhnya embrio di dalam biji menjadi tumbuhan baru. Proses ini hanya dapat
terjadi jika biji berada pada lingkunga yang sesuai, seperti air, suhu, dan oksigen yang cukup.
1. Air sangat diperlukan oleh biji untuk berkecambah. Masuknya air ke dalam biji melalui
proses imbibisi akan mendorong aktivitas sel untuk segera berkecambah. Masuknya air pada
biji mengaktifkan enzim dan memungkinkan makanan cadangan (tepung) dihidrolisis menjadi
larutan yang sesuai untuk dibawa ke titik tumbuh kecambah. Kecepatan perkecambahan dapat
juga ditentukan oleh kecepatan menyiapkan makanan. Pertambahan berat biji yang siap
berkecambah pada kacang kira-kira 1,5 kali berat biji semula.
2. Suhu yang hangat dibutuhkan oleh biji yang sedang berkecambah, karena suhu
mempengaruhi kerja enzim dan hormone didalam biji. Embrio menyekresikan hormon
giberelin. Giberelin merangsang aleuron untuk mensintesis dan mengeluarkan enzim.
Contohnya : amilase dan protease.
3. Oksigen diperlukan untuk proses respirasi sel-sel dalam biji, sehingga diperoleh energi yang
cukup untuk berkecambah.
4.
Page | 5
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ
Perkecambahan ditandai dengan munculnya kecambah atau tumbuhan kecil yang hidupnya masih
bergantung pada cadangan makanan di dalam biji. Ada empat bagian penting pada biji yang
berkecambah, yaitu sebagai berikut:
1. Batang lembaga (kaulikula) merupakan bagian yang akan tumbuh menjadi batang.
2. Akar lembaga (radikula) merupakan bagian yang akan tumbuh menjadi akar.
3. Pucuk lembaga (plumula) merupakan bagian yang akan tumbuh menjadi daun.
4. Daun lembaga (kotiledon) merupakan bagian yang kaya dengan cadangan makanan.

Berdasarkan letak kotiledonnya, ada dua tipe perkecambahan, yaitu tipe epigeal dan tipe hipogeal.

Gambar 4. perkecambahan epigeal dan hipogeal


Tipe epigeal adalah http://www.amongguru.com/proses-perkecambahan
tipe perkecambahan Tipe hipogeal adalah tipe perkecambahan
yang ditandai dengan terangkatnya keping yang ditandai dengan tidak terangkatnya
biji (kotiledon) keatas permukaan tanah. Hal keeping biji (kotiledon) ke atas permukaan
ini terjadi karena daerah hipokotil lebih tanah, melainkan tetap di dalam tanah. Hal
cepat tumbuh dibandingkan dengan daerah ini terjadi karena daerah hipokotil lebih
epikotil. Hipokotil merupakan bagian lambat pertumbuhannya Page | 6
dibandingkan
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ
batang yang berada di bawah kotiledon, dengan daerah epikotil. Tipe perkecambahan
sedangkan epikotil adalah bagian batang hipogeal banyak ditemukan pada tumbuhan
yang berada di atas kotiledon. Tipe monokotil, seperti kelapa (Cocos nucffera
C. Macam-macam pertumbuhan
Pertumbuhan pada tumbuhan terjadi karena aktivitas dari sel-sel jaringan meristem. Berdasarkan
asal dan letak jaringan meristem, pertumbuhan dibagi menjadi dua macam, yaitu pertumbuhan
primer dan pertumbuhan sekunder. Apa yang dimaksud dengan pertumbuhan primer dan
pertumbuhan sekunder?

Pertumbuhan primer adalah


pertumbuhan yang dimulai sejak U
awal setelah terbentuknya zigot.
Pertumbuhan ini terjadi karena
aktivitas sel-sel meristem primer Pertumbuhan sekunder adalah
menyebabkan tumbuhan pertumbuhan yang terjadi setelah tumbuhan
bertambah tinggi atau mencapai usia tertentu. Pertumbuhan
memanjang. Berdasarkan sekunder disebabkan karena adanya aktivitas
letaknya, adadua macam sel-sel meristem sekunder atau lebih dikenal
meristem primer, yaitu meristem dengan kambium. Aktivitas kambium
apical atau meristem pucuk dan menyebabkan tumbuhan bertambah besar.
meristem interkalar atau Kambium terdapat pada tumbuhan dikotil
meristem antar-ruas. dan beberapa anggota gymnospermae.

Berdasarkan letaknya, ada tiga macam kambium, yaitu kambium jari-jari empulur
(intervaskuler).
a. Kambium gabus (felogen)
1) Sel-sel kambium ini terletak di bawah epidermis.
2) Aktivitas selnya membelah ke dua arah, keluar membentuk lapisan felem dan ke
arah dalam membentuk lapisan feloderm.
3) Felem dan feloderm selanjutnya akan membentuk lapisan gabus pengganti
epidermis.
b. Kambium vaskuler (intravaskuler)
1) Sel-sel kambium ini terletak di dalam jaringan vaskuler (jaringan pengangkut),
yaitu diantara xylem dan floem.
2) Aktivitas selnya membelah ke dua arah, keluar membentuk jaringan floem
sekunder dan ke arah dalam membentuk jaringan xilem sekunder.
c. Kambium jari-jari empulur (intervaskuler)
Page | 7
1) Sel-sel
LINDA MUANTY @PPG DALJABkambium ini terletak di antara jaringan-jaringan vaskuler.
2022, LPMP UNJ
2) Aktivitas selnya membentuk sel-sel yang menghubungkan antara jaringan-
jaringan vaskuler sehingga terbentuk lingkaran tahun.
Berdasarkan aktivitasnya, daerah pertumbuhan pada ujung akar terbagi menjadi tiga daerah titik
tumbuh, yaitu sebagai berikut.

Daerah pembelahan (cleavage) merupakan daerah yang paling cepat pertumbuhannya karena
tersusun atas sel-sel meristematik yang aktif membelah. Daerah pembelahan dilindungi oleh
tudung akar. Ciri-ciri daerah pembelahan adalah sebagai berikut.
1) Sel-sel nya aktif membelah.
2) Ukuran dan bentuk sel-selnya relative seragam dan tersusun rapat satu sama lain.
3) Memiliki daya tahan yang rendah terhadap zat kimia dan radiasi cahaya.

Daerah pemanjangan merupakan daerah


dengan sel-sel yang memanjang. Pemanjangan Daerah diferensiasi (pendewasaan)
sel-sel ini dapat terjadi karena sel mengandung merupakan daerah tempat terjadinya
vakuola-vakuola yang besar sehingga dapat spesialisasi fungsi dan struktur sel-sel yang
menyerap air lebih banyak. Penyerapan air berasal dari daerah pemanjangan. Pada
yang lebih banyak akan mempengaruhi kerja daerah ini terdapat tiga lapisan yang akan
hormon perentang sel dan mengakibatkan membentuk tiga system jaringan, yaitu
terjadinya perentangan dinding sel. Ciri-ciri protoderm, meristem dasar, dan
dari daerah pemanjangan adalah sebagai prokambium.
berikut.
1) Protoderm merupakan lapisan terluar
1) Sel-selnya berukuran panjang dan yang nantinya akan membentuk
mampu memanjang hingga 9 kali epidermis.
ukuran semula. 2) Meristem dasar merupakan lapisan
2) Pertumbuhannya lebih lambat daripada kedua yang nantinya akan membentuk
daerah pembelahan. parenkim korteks.
3) Sel-selnya masih aktif membelah.
4) Memiliki daya tahan yang baik Prokambium merupakan lapisan terdalam
terhadap zat kimia dan radiasi cahaya. yang nantinya akan membentuk silinder
Ciri-ciri dari daerah pusat dan jaringan angkut (xilem dan
deferensiasi adalah floem).
sebagai berikut.
Bentuk sel-selnya lebih
bervariasi
1) Aktivitas
pembelahan sel
tidak aktif,
sehingga
pertumbuhannya
lambat.
2) Memiliki daya
tahan yang baik
terhadap zat kimia
dan radiasi cahaya.

Page | 8
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ

Gambar 5. daerah pertumbuhan pada ujung akar


http://www.google.com/search?q=pertumbumbuhan+primer
Tudung akar atau kaliptra berfungsi sebagai
pelindung terhadap benturan fisik ujung akar
terhadap tanah sekitar pertumbuhan. Fungsi
lain ujung akar, yaitu memudahkan akar
menembus tanah karena tudung akar
dilengkapi dengan sekresi cairan polisakarida.
Perbedaan antara tudung akar dikotil dan
monokotil sebagai berikut:
1. Pada tudung akar dikotil, antara ujung
akar dengan kaliptra tidak terdapat batas
yang jelas dan tidak memiliki titik tumbuh
pada kaliptra tersebut. Gambar 6. tudung akar
2. Pada tudung akar monokotil, antara ujung https://satujam.com/
akar dan kaliptra terdapat batas yang jelas Pertumbuhan dan
atau nyata dan mempunyai titik tumbuh perkembangan primer
tersendiri yang disebut kaliptrogen. pada batang meliputi
3. Sel-sel kaliptra yang dekat dengan ujung daerah pertumbuhan (titik
akar mengandung butir-butir tepung yang tumbuh), daerah
disebut kolumela. pemanjangan, dan daerah
diferensiasi. Meristem
apikal pada batang
dibentuk oleh sel-sel yang
senantiasa membelah pada
ujung tunas yang biasa
disebut kuncup. Di dalam
kuncup, ruas batang dan
tonjolan daun kecil
(primordia) memiliki jarak
sangat pendek karena jarak
internodus (antar ruas)
sangat pendek.
Pertumbuhan, pembelahan,
dan pemanjangan sel
terjadi di dalam internodus.

Pertumbuhan Sekunder merupakan aktivitas sel-sel meristem sekunder yaitu kambium dan
kambium gabus. Pertumbuhan ini dijumpai pada tumbuhan dikotil, gymnospermae dan
Gambar 7. irisan membujur batang
menyebabkan membesarnya ukuran (diameter) tumbuhan.
https://nuriloka29.wordpress.com/blog/
Page | 9
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ
Pembelahan kambium vaskuler terjadi
sepanjang tahun, tetapi kecepatan pembelahan INFO BIOLOGI
pada musim hujan dan musim kemarau tidak
sama. Pada musim hujan, kecepatan
pembelahannya lebih tinggi sehingga Dendrokronologi adalah metode
menghasilkan pertambahan diameter batang pertanggalan yang digunakan untuk
yang lebih besar. Jika mengamati penampang menghitung lingkaran tahun/cincin
melintang batang pohon yang ditebang, Anda pertumbuhan suatu pohon untuk Page | 10
akan MUANTY
LINDA mendapatkan bentuk
@PPG DALJAB 2022,lingkaran-lingkaran
LPMP UNJ mengetahui secara pasti umurnya.
pada batang pohon yang disebut lingkaran
tahun.
1. Setelah kalian mempelajari materi tentang pertumbuhan dan perkembanan, cobalah menjawab
pertanyaan-pertanyaan di bawah ini ! 1. Lengkapi keterangan gambar pada kotak yang sesuai
pada gambar !

1. __________________
2. ___________________
3. ___________________
4. Page | 11
___________________
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ
5. ___________________
1. ________________________
2. ________________________
3. ________________________

Rangkuman
1. Pertumbuhan adalah pertambahan jumlah sel pada suatu organisme. Pertumbuhan
bersifat tidak dapat kembali (irreversible). Sedangkan, perkembangan merupakan proses
untuk mencapai kematangan fungsi suatu organisme
2. Secara umum pertumbuhan dan pekembangan pada tumbuhan diawali untuk stadium
zigot yang merupakan hasil pembuahan sel kelamin betina dengan jantan
3. Pertumbuhan primer, terjadi sebagai hasil pembelahan sel-sel jaringan meristem primer.
Berlangsung pada embrio, bagian ujung-ujung dari tumbuhan seperti akar dan batang.
4. Pertumbuhan sekunder, merupakan aktivitas sel-sel meristem sekunder yaitu kambium
dan kambium gabus. Pertumbuhan ini dijumpai pada tumbuhan dikotil, gymnospermae
dan menyebabkan membesarnya ukuran (diameter) tumbuhan.
5. Pembungaan terjadi melalui enam proses yaitu induksi bunga (evokasi). Inisiasi
bunga,menuju bunga mekar,bunga mekar (anthesis),penyerbukan dan pembuahan.
Dilanjutkan dengan perrkembangan pemasakan buah dan biji.

Referensi Page | 12
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ
Campbell, Neil. A & Jane. B. Reece. 2012. Biologi Edisi 8 Jilid 2. Jakarta: Erlangga
Istamar Syamsuri. Biologi untuk SMA/MA Kelas XII. Jakarta: Erlangga
Sumber Gambar

Kolom Catatan

Page | 13
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ
Page | 14
LINDA MUANTY @PPG DALJAB 2022, LPMP UNJ

Anda mungkin juga menyukai