Tujuan Pengajaran:
Setelah mempelajari bab ini, mahasiswa diharapkan mampu :
1. Menjelaskan alur pencatatan akuntansi sampai dengan pelaporannya
2. menjelaskan prosedur pencatatan akuntansi secara lengkap
3. Memahami jurnal, buku besar, dan neraca saldo
4. Membuat analisis transaksi penyesuaian dan jurnal penyesuaiannya
5. Melakukan pembuatan neraca lajur (worksheet)
6. Membuat Laporan Keuangan secara lengkap dan keseluruhan
Siklus Akuntansi
Figure 6.1
Skema Siklus Akuntansi
1 2 3 4
Jurnal Posting Buku Besar Neraca
Saldo
5
Adjusment
10
Neraca Saldo
Setelah Tutup
Buku
9 8 7 6
Perubahan Rugi/Laba Neraca Neraca Lajur
Modal
Laporan Keuangan adalah merupakan hasil kegiatan proses akuntansi dan proses itu
sendiri dapat digambarkan sebagai berikut :
Figure 6.2
Lajur
Neraca
Bukti Pembukuan Jurnal Buku Buku Besar
Harian
Neraca
Perubahan Modal
Laporan
Rugi/Laba
Laporan
Buku Besar
Pembantu
Prosedur Akuntansi
Figure 6.3
Gambar berikut di bawah ini menunjukkan proses pemindahan dari buku jurnal ke
buku besar :
Figure 6.4
JURNAL
Halaman :11
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
April 1 Kas ………………………. 15 300.000,00
Penjualan ………….. 40 300.000,00
KAS
Halaman :15
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit D/K Saldo
April 1 Penjualan Tunai 11 300.000,00 - D 300.000,00
PENJUALAN
Halaman :40
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit D/K Saldo
April 1 Penjualan Tunai 11 300.000,00 D 300.000,00
Kode rekening pada buku besar, ada beberapa macam antara lain :
1. Sistem Numerical, merupakan cara yang paling mudah, masing-masing rekening
dapat diberi nomor dengan bebas.
2. Sistem Decimal, sistem ini menggunakan dasar 10 unit angka dari 0 sampai
dengan 9.
3. Sistem Muemonic, sistem ini menggunakan huruf-huruf untuk kode
perkiraan/rekening.
4. Sistem Kombinasi Huruf dan Angka
Hubungan Buku Besar dan Buku Besar Pembantu
Buku Besar Pembantu (Subsidiary Ledger) perlu dibuat apabila diperlukan perincian
terhadap informasi yang dikumpulkan dalam buku besar.
Contoh :
Pengikhtisaran Usaha
Ikhtisar buku besar pada akhir periode akuntansi yang diperlihatkan dalam neraca
saldo merupakan titik awal yang baik untuk penyusunan laporan keuangan.
Dengan menggunakan Kasus 5.1 : Sofia’s Bungalow Resort and Spa, kita coba
menyusun Neraca Saldo (trial balance) sesuai dengan prosedur akuntansi
Figure 6.5
NERACA SALDO
Sofia’s Bungalow Resort and Spa
Maret 2002
Keterangan Debit Kredit
Kas 2.398.212 -
Perlengkapan 217.000 -
Peralatan 614.500 -
Tanah 750.000 -
Bangunan 1.300.000 -
Kendaraan 500.000 -
Fasilitas Spa 500.000 -
Utang Dagang - 244.500
Utang Bank - 700.000
Modal - 5.000.000
Pendapatan Sewa Kamar - 343.125
Pendapatan F&B - 179.282
Pendapatan Iklan Sponsor - 100.000
Pendapatan Program Paket - 65.000
Beban Gaji 115.960 -
Beban Listrik, air dan telepon 150.000 -
Beban Iklan 25.000 -
Beban Perbaikan A/C 5.000 -
Beban Pajak Pendapatan 56.235 -
6.631.907 6.631.907
Jurnal Penyesuaian
Jurnal penyesuaian (adjusting journal entries) dibuat pada hakikatnya adalah untuk
mengoreksi perkiraan-perkiraan tertentu sehingga mencerminkan keadaan aktiva,
kewajiban, biaya, pendapatan dan modal yang sebenarnya.
Figure 6.6
2. Perlengkapan:
Kasus 6.1
1 Januari 2003 Tn. Prabowo menyetorkan dana tunai sebesar Rp. 10.000.000
sebagai setoran modalnya.
2 Januari 2003 Menyewa base camp dan lapangan bola selama 3 tahun,
dibayar dimuka, sebesar Rp.90.000
2 Januari 2003 Membeli perlengkapan tim berupa kostum, bola, dan alat-alat
lainnya senilai Rp.17.500
3 Januari 2003 Diterima uang dari Bank Garda Nasional sebesar Rp. 150.000
untuk pemasangan sponsor.
4 Januari 2003 Penerimaan uang dari Alcatel Corp untuk pemasangan iklan
sponsor Rp.100.000
5 Januari 2003 Menerima pendapatan iklan dan sponsor dari Coca Cola
Company Rp.75.000
6 Januari 2003 Dibayar tunai biaya kesehatan bagi para pemain bola Rp. 5.000
8 Januari 2003 Pembayaran gaji pemain dan ofisial untuk minggu pertama Rp.
28.500
8 Januari 2003 Beban Makan dan minum tim RAIDERS untuk minggu
pertama Rp. 4.000 dibayar secara kredit.
10 Januari 2003 Membayar premi asuransi untuk seluruh anggota tim Rp. 2.350
12 Januari 2003 Memerima dana pembinaan dari PSSI senilai Rp. 100.000
12 Januari 2003 Membeli pemain asing dari Brasil, Mr. Cabecao Dacosta
seharga Rp. 350.000 dari klub brasil SATA.
13 Januari 2003 Membeli pemain lokal dari PS. Bekonang , Totok Jawoto,
seharga Rp. 13.500
14 Januari 2003 Membeli peralatan rumah tangga untuk asrama pemain senilai
Rp. 7.000
26 Januari 2003 Tn. Prabowo kembali menanamkan modal senilai Rp. 500.000
secara tunai untuk klub RAIDERS.
31 Januari 2003 Pembayaran gaji pemain dan ofisial untuk minggu terakhir
sebesar Rp.29.750.
31 Januari 2003 Beban Makan dan Minum minggu terakhir dibayar tunai
Rp.5.000
31 Januari 2003 Beban perlengkapan sebesar Rp. 1.500
31 Januari 2003 Beban Penyusutan Bus Rp. 1.700 dan Beban penyusutan
peralatan mess/asrama Rp.250.
Dari uraian transaksi di atas langkah-langkah yang akan kita lakukan adalah:
1. Mencatatnya ke dalam jurnal umum.
2. Melakukan posting dari jurnal ke buku besar perkiraan masing-masing.
3. Membuat Neraca Saldo untuk mengetahui kebenaran posting yang anda lakukan
4. Membuat Financial Statement berupa Balance Sheet, Income Statement dan
Perubahan Modal untuk klub spakbola RAIDERS.
Jurnal Umum
PS. RAIDERS
Januari 2003
Tanggal Perkiraan Debet Kredit
01-01-03 Kas 10.000.000
Modal Tn Prabowo 10.000.000
(untuk mencatat setoran modal Tn. Prabowo)
NERACA SALDO
PS. RAIDERS
Januari 2003
11.311.950 11.311.950
Setelah kita selesai membuat Neraca Saldo dan kita periksa ternyata balance atau
sesuai antara Debit dan Kredit nya maka dapat dipastikan langkah-langkah kita
sejak membuat jurnal dan posting buku besar atau perkiraan tidak mengandung
kesalahan pencatatan.
Kesalahan yang biasanya terjadi adalah adanya transaksi yang lupa atau belum
diinput dalam pencatatan transaksi. Untuk menyelesaikan masalah ini maka
dibuatlah Jurnal Penyesuaian.
Untuk memperjelas pemahaman kita terhadap Jurnal Penyesuaian, kita akan
mencoba melanjutkan Kasus 6.1 dalam Modul ini. Kita asumsikan Neraca Saldo PS.
Raiders Bulan Januari 2003 tersebut adalah benar tanpa kesalahan pencatatan maupun
posting,
namun setelah diperiksa ternyata masih ada transaksi yang belum dibukukan dalam
catatan akuntansi PS. Raiders yaitu antara lain:
1. Gaji ofisial yang masih kurang dibayar sebesar Rp. 7.500.000
2. Biaya perawatan lapangan yang masih harus dibayar sebesar Rp. 2.500.000
3. Beban iklan di Surat Kabar bulan Januari 2003 adalah Rp. 3.000.000
4. Pajak Penghasilan yang masih terutang adalah sebesar Rp. 5.258.500
5. Perlengkapan yang masih tersisa untuk bulan Januari 2003 sebesar Rp. 8.250.000
6. Perbaikan bus sebesar Rp. 2.450.000 belum dibayar.
7. Beban Cleaning Service (kebersihan) unuk bulan Januari 2003 yang belum
ditagih adalah sebesar Rp.500.000
Atas informasi di atas langkah kita berikutnya adalah membuat Jurnal Penyesuaian.
Jurnal Penyesuaian
PS. RAIDERS
31 Januari 2003
Tanggal Perkiraan Debet Kredit
31-01-03 Beban gaji Pemain dan Ofisial 7.500
Utang gaji 7.500
(untuk mencatat Gaji ofisial yang masih kurang dibayar)
Setelah Jurnal Penyesuaian kita buat, maka untuk selanjutnya yang harus kita
lakukan adalah membuat Neraca Lajur atau worksheet. Bila Neraca Lajur tidak kita
buat maka akan sulit untuk membuat penyajian Laporan Keuangan secara lengkap.
Berikut di bawah ini adalah Neraca Lajur untuk PS Raiders bulan januari 2003
seperti digambarkan dalam Figure 6.8.
Figure 6.8.
NERACA LAJUR
PS. RAIDERS
Januari 2003
Perkiraan Neraca Saldo Jurnal Penyesuaian Nerca Saldo Disesuaikan Perhitungan Rugi-Laba Neraca
Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit Debit Kredit
Kas 10.207.265 - - - 10.207.265 - - - 10.207.265 -
Perlengkapan 16.000 - - 7.750 8.250 - - - 8.250 -
Pemain Bola 363.500 - - - 363.500 - - - 363.500 -
Peralatan 7.000 - - - 7.000 - - - 7.000 -
Akumulasi Penyusutan Peralatan - 25 - - - 250 - - - 250
Kendaraan Bus 450.000 0 - - 450.000 - - - 450.000 -
Akumulasi Penyusutan Kend. Bus
- - - - - 1.700 - - - 1.700
Sewa BC Lapangan dibayar dimuka
90.000 1.70 - - 90.000 - - - 90.000 -
Utang Leasing
Utang Dagang - 0 - - - 350.000 - - - 350.000
Modal - - - - - 0 - - - 0
Pendapatan Sponsor - 350.00 - - - 10.500.000 - - - 10.500.000
Pendapatan penjualan Tiket - 0 - - - 325.000 - 325.000 - -
Pendapatan bantuan PSSI - 0 - - - 35.000 - 35.000 - -
Beban gaji Pemain dan Ofisial - 10.500.000 - - - 100.000 - 100.000 - -
Beban Konsumsi 116.750 325.000 7.500 - 124.250 - 124.250 - - -
Beban Kesehatan 16.900 35.000 - - 16.900 - 16.900 - - -
Beban Listrik, air, telepon &internet 7.500 100.000 - - 7.500 - 7.500 - - -
Beban Transportasi 5.235 - - - 5.235 - 5.235 - - -
Beban Perawatan Lapangan 5.000 - - - 5.000 - 5.000 - - -
Beban Premi Asuransi 1.000 - 2.500 - 3.500 - 3.500 - - -
Beban Honor Pertandingan 2.350 - - - 2.350 - 2.350 - - -
Beban Perlengkapan 20.000 - - - 20.000 - 20.000 - - -
Beban Penyusutan Peralatan -
1.500 - 7.750 9.250 - 9.250 - - -
Beban penyusutan Kendaraan Bus 250 - - - 250 - 250 - - -
1.700 - - - 1.700 - 1.700 - - -
11.311.950 -
Beban Pajak -
Utang Pajak - 5.258 - 5.258 - 5.258 - - -
- -
Utang gaji 11.311.95 - 5.258 - 5.258 - - - 5.258
- -
Utang Perawatan lapangan
- - 0 - 7.500 - 7.500 - - - 7.500
Beban iklan
Utang Iklan - - - 2.500 - 2.500 - - - 2.500
Beban perbaikan kendaraan bus - - 3.000 - 3.000 - 3.000 - - -
Utang Perbaikan Bus - - - 3.000 - 3.000 - - - 3.000
Beban kebersihan - - 2.450 - 2.450 - 2.450 - - -
Utang Kebersihan - - - 2.450 - 2.450 - - - 2.450
- - 500 - 500 - 500 - - -
- - - 500 - 500 - - - 500
28.958 28.958 11.333.158 11.333.158 207.143 460.000 11.126.015 10.873.158
LABA 252.857 252.857
460.000 460.000 11.126.015 11.126.015
Figure
6.95
NERACA PS.
RAIDERS
Januari 2003
AKTIVA
Kas Rp. 10.207.265
Perlengkapan 8.250
Pemain Bola 363.500
Peralatan 7.000
- Akumulasi Penyusutan Peralatan ( 250)
Kendaraan Bus 450.000
- Akumulasi Penyusutan Kendaraan Bus ( 1.700)
Sewa Dibayar Dimuka 90.000
PASIVA
Kewajiban Segera :
Utang Pajak Rp. 5.258
Utang Gaji 7.500
Utang Iklan 3.000
Utang Perawatan Lapangan 2.500
Utang Perbaikan Bus 2.450
A. Pendapatan:
1. Pendapatan Sponsor Rp. 325.000
2. Pendapatan Penjualan Tiket 35.000
3. Pendapatan Bantuan PSSI 100.000
B. Beban-beban:
1. Beban Gaji Pemain dan Ofisial Rp. 124.250
2. Beban Konsumsi 16.900
3. Beban Kesehatan 7.500
4. Beban Listrik, air, telepon, internet 5.235
5. Beban Transportasi 5.000
6. Beban Perawatan Lapangan 3.500
7. Beban Premi Asuransi 2.350
8. Beban Honor Pertandingan 20.000
9. Beban Perlengkapan 9.250
10. Beban Penyusutan Peralatan 250
11. Beban Penyusutan Kendaraan Bus 1.700
12. Beban Pajak 5.258
13. Beban Iklan 3.000
14. Beban Perbaikan Bus 2.450
15. Beban Kebersihan 500
Penambahan :
Laba Rp. 252.857
Modal Tambahan 500.000
Rp. 752.857
Pengurangan:
Rugi -
Prive -