Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN. H DI DS.

KALIKONDANG

DENGAN PENYAKIT FEBRIS

A. Pengkajian Keperawatan

I. Data Umum

1. Identitas

a. Identitas pasien

Nama : An. H

Umur : 4 tahun

Jenis kelamin : laki- laki

Agama : Islam

Suku/bangsa : Jawa/ Indonesia

Alamat : Ds kalikondang rt 02/01 demak

Diagnosa medis: Febris (demam)

b. Identitas penanggung jawab

Nama : Ny. T

Umur : 42 tahun

Jenis kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : Ibu rumah tangga

Suku/bangsa : Jawa/ Indonesia

Alamat : Ds kalikondang rt 02/01 demak

Hubungan dengan pasien : Ibu klien


2. Status kesehatan saat ini:

a. Keluhan Utama: Orang tua klien mengatakan, klien panas tinggi dan tidak turun-turun.

b. Lama keluhan: Orang tua klien mengatakan, sudah 3 hari yang lalu klien mengalami
panas.

c. Faktor Pencetus: Demam.

d. Timbulnya Keluhan: Secara tiba-tiba, semakin hari panasnya semakin naik.

e. Upaya untuk mengatasi :

 Orang tua klien memberikan kompres air hangat.

 Orang tua klien memberikan obat antipiretik (paracetamol).

3. Riwayat kesehatan lalu: Orang tua klien mengatakan tidak memiliki alergi obat maupun
alergi makanan, klien juga tIdak pernah mengalami kecelakaan ataupun penyakit berat
sampai masuk ke Rs. Keluarga klien juga mengatakan imunisasi anak lengkap.

4. Riwayat kesehatan keluarga: Orang tua klien mengatakan anggota keluarganya tidak
memiliki riwayat seperti klien.

Genogram:

Klien anak no. 3 dari 3 bersaudara. Mereka semua tinggal 1 rumah, tetapi sekeluarganya
tidak ada yang mempunyai penyakit seperti klien.

5. Riwayat kesehatan lingkungan:

a. Kebersihan Rumah dan Lingkungan: Orang tua klien mengatakan rumah dan
lingkungannya bersih, tidak menimbulkan penyakit dan selalu membersihkan rumahnya.
b. Kemungkinan terjadi bahaya: Orang tua klien mengatakan rumahnya kemungkinan tisak
terjadi bahaaya.

II. Data Fokus

a. Pola kesehatan dan persepsi

Pasien merasakan tubuhnya sangat panas dan klien mengatakan kalau makan terasa pahit,
klien terlihat cemas.

b. Pola eliminasi

 Pola BAB: Orang tua klien mengatakan sebelum sakit BAB nya lancar. Saat sakit klien
juga BABnya lancar

 Pola BAK: Orang tua klien mengatakan sebelum sakit BAK nya lancar warnanya kuning.

c. Pola aktivitas dan istirahat.

Orang tua klien mengatakan apabila dirumah klien aktif dalam melakukan sesuatu, klien
juga bermain dengan teman sejawat, tidak rewel. tetapi saat sakit klien cenderung rewel,
pendiam, dan tidak aktif bermain.

d. Pola istirahat dan tidur.

Orang tua klien mengatakan sebelum sakit klien tidurnya teratur. Tetapi setelah sakit klien
kelihatan susah tidur karena suhu badannya panas dan suka merengek (rewel).

e. Pola nutrisi- metabolik.

Orang tua klien mengatakan pola makannya teratur, suka minum air putih tidak merasakan
mual tetapi saat sakit klien merasakan makanan yang masuk itu terasa pahit,tetapi masih
mau makan dan tidak mual.

f. Pola pola persepsi dan kognitif.

Orang tua klien mengatakan penglihatan dan pendengaran nya masih normal respon pasien
baik dan pengucapannya dengan jelas

g. Pola seksual reproduksi.

Tidak ada gangguan dengan alat kelamin. Pasiennya adalah seorang laki- laki.

h. Pola mekanisme koping

klien mengatakan dalam mengambil keputusan dibantu oleh orang tuanya

i. Pola nilai dan kepercayaan.


Sebelum sakit klien suka mengikuti orangtuanya salat dan mengaji.

III. Pemeriksaan Fisik

a. Kesadaran: Composmentis

b. Penampilan: Wajah klien nampak pucat, lemah, dan rewel

c. TTV:

 TD: tidak di kaji

 N: 77 x/mnt

 S: 38°C

 RR: 29 x/mnt

d. Pemeriksaan Kepala: Bentuknya oval, rambutnya warnanya hitam, bersih, tidak


berketombe.

e. Pemeriksaan mata: kedua mata simetris, Penglihatannya normal, konjungtiva baik.

f. Pemeriksaan hidung: Tidak ada perdarahan, hidungnya terlihat bersih.

g. Pemeriksaan telinga: Kedua telinga simetris, pendengarannya normal, bersih tidak ada
serumen.

h. Pemeriksaan mulut dan tenggorokan: Bibir klien terlihat kering, tidak terdapat karies pada
gigi, bersih, tidak ada kesulitan dalam menelan, bentuk bibir simetris, tidak ada gangguan
bicara, tidak ada pembesaran tonsil,dan tidak ada nyeri tekan.

i. Pemeriksaan leher: Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening.

j. Pemeriksaan dada:

 Jantung:

 Inspeksi: Bentuknya simetris

 Palpasi: Tidak terdapat nyeri tekan

 Perkusi: Pekak

 Auskultasi: Bunyi jantungnya normal, tidak ada suara tambahan.

 Paru- paru:

 Inspeksi: Perkembangan perut kanan dan kiri simetris.


 Palpasi: Tidak ada nyeri tekan, gerakan vocal fermintus antara kanan dan kiri sama.

 Perkusi: Bunyi paru personan

 Auskultasi: Vesikuler

 Abdomen:

 Inspeksi : Tidak ada luka, bentuknya simetris

 Palpasi: Tidak ada nyeri tekan

 Perkusi: Suara timpani

 Auskultasi: Bising usus (+)

k. Genetalia: Genetalia nya bersih tidak ada luka atau tanda-tanda infeksi.

l. Ekstermitas

 Atas: Baik, tidak ada edema,tidak memar.

 Bawah: Reflek bagus, kekuatan otot bagus, tidak ada gangguan motorik.

 Keadaan kuku: bersih, tidak mudah patah, tidak ada oedem,tidak ada tugor kulit

m. Data penunjang

a. Pemeriksaan penunjang:

tidak di kaji

b. Diit: tidak di kaji

c. Therapy:

 Paracetamol 3x1

 Antibiotic

Data Fokus

Data Obsjektif Data subjectif

 Bibir kering  Orangtua klien mengatakan klien sering


rewel, di saat mau tidur.
 Lemah, pucat
 Orangtua klien mengatakan badannya
 Suhu badan 38°C panas tinggi selama 3 hari.
 Menggigil  Orang tua klien mengatakan kurang tau
tentang penyakitnya.
 Rewel

 Sulit tidur

 Cemas

Analisis Data

Tgl/jam Data fokus Problem Etiologi

Senin 15/06/2020 Ds: Orang tua klien Hypertermia Proses Infeksi


mengatakan, sudah 3
hari yang lalu klien
mengalami panas tinggi

Do:

 klien terlihat
lemas,

 Bibir kering

 Menggigil

 S: 38°C

 N: 77x/mnt

 RR: 29x/mnt

Selasa 16/06/2020 Ds: Orang tua klien Defisit pengetahuan Kurang terpapar
mengatakan Kurang informasi
tahu tentang
penyakitnya.

Do:

 S: 38°C

 N: 77x/mnt
 Rr: 29x/mnt

 Cemas

Diagnosa Keperawatan.

1. Hypertermia berhubungan dengan proses penyakit d.d suhu tubuh meningkat,menggigil, dan
bibir kering.

2. Defisit pengetahuan b.d kurang terpapar informasi d.d menunjukkan perilaku yang tidak sesuai
anjuran.

Tgl/jam Diagnosa Tujuan & kriteria hasil Intervensi Ttd


Kep.

Selasa 1 Setelah dilakukan tindakan  Monitor suhu klien.


1/06/2020 keperawatan selama 2 x 24 jam
diharapkan:  Berikan minum sesuai
kebutuhan.
 Suhu tubuh menurun 36°C
 Memberikan kompres
 Tidak menggigil air hangat.

 Tidak lemas  Kolaborasi untuk


pemberian antipiretik
 Bibir tidak kering dan antibiotik

Rabu 2 Setelah dilakukan tindakan


17/06/2020 keperawatan selama 2 x 24 jam
diharapkan:  Identifikasi kesiapan
dan kemampuan
 Minat melakukan menerima informasi
perawatan diri meningkat
 Memberikan informasi
 Kemampuan mandi yang akurat tentang
meningkat penyebab hipertermi.

 Mempertahankan  Ajarkan cara


kebersihan diri meningkat. pemeliharaan
kesehatan

 Ajarkan program
kesehatan dalam
kehidupan sehari hari

Implementasi

Tgl/jam Diagnosa Implementasi Ttd


keperawatan

Selasa 16/06/2020 1  Memonitor suhu tubuh


klien

 Memberikan minum
sesuai kebutuhan.

 Memberikan kompres
air hangat.

 Mekolaborasi untuk
pemberian obat
antipiretik dan
antibiotik.

Rabu 17/06/2020 2  Mengidentifikasi


kesiapan dan
kemampuan menerima
informasi.

 Memberikan informasi
yang akurat tentang
penyebab hipertermi.

 Mengajarkan cara
pemeliharaan
kesehatan.

 Mengajarkan program
kesehatan dalam
kehidupan sehari - hari.

Evaluasi

Tgl/jam Diagnosa keperawatan Catatan perkembangan Ttd

Rabu 17/06/2020 1 S: Orang tua klien


mengatakan Suhu
07:00 badannya turun

O: Klien tampak Masih


lemas, bibir agak kering

A: Masalah
keperawatan teratasi
sebagian

P: Intervensi di
pertahankan.

S: Orang tua klien


2
mengatakan tidak tau
tentang penyakitnya.

O: Merasa cemas, S:
38°C, N: 77x/mnt, RR:
29x/mnt

A: Masalah teratasi
sebagian

P: intervendi
dilanjutkan
Rabu 17/06/2020 1 S: Orang tua klien
mengatakan Suhu
16:00 badannya turun 37°C

O: Klien tampak
Keliatan segar

A: Masalah
keperawatan teratasi

P: Intervensi di
pertahankan

2 S: Orang tua klien


mengatakan sudah tahu
tentang penyakitnya

O: S: 37°C, N: 77x/mnt,
RR: 29x/mnt

A: Masalah
keperawatan teratasi

P: intervensi di
pertahankan
Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai