Sop 042 Benda Asing (Hidung, Telinga)
Sop 042 Benda Asing (Hidung, Telinga)
1. Pengertian Benda asing dihidung atau di telinga adalah benda yang taja
m ataupun tumpul yang tersangkut dan terjepit di hidung ata
u di telinga, baik secara sengaja maupun tidak sengaja.
2. Tujuan Sebagai acuan menegakkan diagnosis dan penatalaksaan
Penyakit di klinik Pratama Sapta Mitra
3. Kebijakan Keputusan Penanggung Jawab Klinik Pratama Sapta Mitra
Nomor : SK/010/2021 Tentang Sasaran Keselamatan Pasie
n
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor :
HK.02.02/Menkes/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis
Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Perta
ma
5. Prosedur / Langkah La 1. BENDA ASING DI HIDUNG
ngkah Alat dan Bahan :
1. Sarung tangan
2. Lampu Kepala
3. Lidocain 1% dan phenylephrin 0,5%
4. Direct instruments: hemostat, forceps alligator, forcep
s bayonet
5. Hooked probes
6. Kateter foley (5-8 french)
7. Spuit 3 cc
8. Alat penyedot (suction)
Teknik Pemeriksaan
1. Dokter menjelaskan kepada pasien jenis dan prosedur p
emeriksaan yang dilakukan.
2. Dokter mengarahkan pasien ke ruang tindakan bila dari
ruang pelayanan umum.
3. Dokter melakukan Informed consent kepada pasien atau
keluarga.
4. Dokter mencuci tangan sebelum melakukan prosedur pe
meriksaan.
5. Petugas pertahankan suasana tenang di ruangan.
6. Dokter melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik pad
a pasien.
7. Petugas persiapkan peralatan yang dibutuhkan.
8. Dokter memposisikan pasien pada sniffing position, baik
terlentang ataupun dengan sedikit elevasi kepala. Pasie
n yang
Hlm 1 / 5
tidak kooperatif harus difiksasi. Minta bantuan untuk memfik
sasi kepala.
9. Dokter melakukan pemberian anastesia dan vasokonstri
ktor mukosa dengan tampon adrenalin pada lubang hidu
ng membantu pemeriksaan dan pengambilan benda asi
ng. Rendam kapas dengan campuran lidocain 2% + epin
efrin 1:10.000 atau pantocain.
10. Dokter menggunakan instrument hemostat, forseps allig
ator, atau forsep bayonet untuk benda asing yang dapat
terlihat jelas, tidak berbentuk bulat, dan tidak mudah han
cur,.
11. Dokter menggunakan hooked probes Untuk benda asing
yang mudah dilihat namun sulit untuk dipegang. Hook dil
etakkan dibelakang benda asing dan diputar sehingga s
udut hook terletak dibelakang benda asing. Benda asing
kemudian ditarik ke depan.
Hlm 2 / 5
13. Dokter melakukan penyedotan dengan suction digunaka
n untuk benda asing yang dapat terlihat jelas, licin, dan
berbentuk bulat. Ujung kateter ditempatkan di benda asi
ng, dan dilakukan penyedotan dengan tekanan 100-140
mmHg. Suction juga digunakan untuk mengevakuasi se
kret di hidung yang menghalangi benda asing.
14. Petugas mencuci tangan.
15. Dokter mencatat tindakan dalam buku register dan reka
m medis pasien.
Hlm 3 / 5
6. Diagram Alir (jika di
butuhkan) Dimulai
Selesai
8. Histori Perubahan
Hlm 4 / 5
Rekaman Histori Perubahan
Hlm 5 / 5