Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS BOYOLALI I
Jalan Jambu No. 11, Siswodipuran, Kec. Boyolali, Kab. Boyolali
Kode Pos 57311, Provinsi Jawa Tengah, Telp.0276-325589
email : puskesmas.byl1@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


POS KESEHATAN RUKUN TETANGGA
(POSYANDU SMART AND HEALTHY)

I. PENDAHULUAN
Kesehatan merupakan hak azasi manusia, hal ini tertuang di Undang-Undang
Dasar 1945 pasal 28 H ayat 1 dan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan. Kesehatan sekaligus sebagai investasi, sehingga perlu
diupayakan, diperjuangkan dan ditingkatkan oleh setiap individu dan oleh seluruh
komponen bangsa, agar masyarakat dapat menikmati hidup sehat, dan pada
akhirnya dapat mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Hal ini
perlu dilakukan karena kesehatan bukanlah tanggung jawab pemerintah saja,
namun merupakan tanggung jawab bersama. Sumber daya manusia yang sehat
dan berkualitas merupakan modal utama atau investasi dalam pembangunan
kesehatan.

II. LATAR BELAKANG


Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang sudah dicanangkan oleh
Presiden Republik Indonesia melalui Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017
merupakan sebuah upaya untuk meningkatkan derajat Kesehatan masyarakat.
Germas merupakan langkah promotif dan preventif dalam menekan angka
kesakitan dan angka kematian dalam rangka mencapai Program Indonesia
Sehat di Tahun 2025.
Kabupaten Boyolali menindaklanjuti hal tersebut dengan diterbitkannya
Peraturan Bupati Nomor 36 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat di Kabupaten Boyolali. Pelaksanaan Germas ini juga bertujuan untuk
mencapai visi dan misi Bupati Boyolali tahun 2021-2026 yaitu Melangkah
Bersama Menata Bersama Penuh Totalitas (Metal).
Pelaksanaan Germas perlu dilakukan secara menyeluruh oleh semua
komponen masyarakat. Rukun Tetangga (RT) yang merupakan komponen
terkecil dalam kelompok masyarakat. Rukun Tetangga (RT) memiliki peluang
yang sangat besar untuk meningkatkan derajat Kesehatan masyarakat karena
dengan terbentuknya Rukun Tetangga (RT) yang sehat maka akan membentuk
Desa Sehat, Kecamatan Sehat. Adanya Kecamatan Sehat akan membentuk
Kabupaten Sehat yang akhirnya dapat memenuhi capaian Program Indonesia
Sehat.

III. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS

A. Tujuan umum :
Terlaksananya kegiatan promotif dan preventif di tingkat Rukun Tetangga
(RT) berbasis peran serta masyarakat secara terpadu, rutin, dan periodik.

B. Tujuan Khusus :
1. Mendekatkan pelayanan Kesehatan
2. Menjaring masalah kesehatan yang ada di tingkat RT

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Kegiatan Rincian Kegiatan
Pos Kesehatan Rukun Masyarakat tingkat RT dengan kelompok
Tetangga (Poskes RT) umur Bayi (0 hingga 11 bulan 29 hari),
Balita (0 hingga 59 bulan 29 hari), Ibu
Hamil, Wanita Usia Subur (WUS),
Pasangan Usia Subur (PUS), Remaja
(10-18 Tahun), Usia Produktif (15 – 59
Tahun), dan Lansia (>60 Tahun)

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Pos Kesehatan RT bisa dijadwalkan sebagai kegiatan mandiri atau
dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan kemasyarakatan lainnya seperti rapat
PKK, Dasa Wisma, Karang Taruna, Pengajian, Arisan, dan lain-lain.
Kegiatan dilaksanakan sesuai dengan sasaran yang ada di wilayah RT.
Sarana yang diperlukan seperti tensimeter, timbangan, metline, alat ukur tinggi
badan, Panjang badan, lingkar perut, dan lain-lain, dapat menggunakan
peralatan UKBM yang sudah berjalan sebelumnya.

VI. SASARAN
Sasaran pos kesehatan rukun tetangga (RT) adalah Bayi (0 hingga 11 bulan
29 hari), Balita (0 hingga 59 bulan 29 hari), Ibu Hamil, Wanita Usia Subur (WUS),
Pasangan Usia Subur (PUS), Remaja (10-18 Tahun), Usia Produktif (15 – 59
Tahun), dan Lansia (>60 Tahun).
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Juni Juli Ags Sep Okt Nov Des
Poskes
RT V V V V V V V V V V V V

VIII MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Monitoring dilaksanakan setiap bulan, dan evaluasi kegiatan dilakukan sekali
setiap akhir tahun. Laporan evaluasi akan dibuat setelah dilakukan identifikasi
harapan dan kebutuhan.

IX PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


- Pencatatan: pengunjung yang datang ke poskes RT akan mengisi buku daftar
hadir.
- Pelaporan: petugas kader akan melakukan rekap pemeriksaan pada setiap
kelompok umur.
- Evaluasi hasil kegiatan dilakukan sekali di akhir tahun.
-
Boyolali, 01 Oktober 2022

Mengetahui Pelaksana Kegiatan


Kepala Puskesmas Boyolali I
Kabupaten Boyolali

drg. Sri Lestari Handayani Benedikta Familia Santcawarti, S.KM


Pembina NIP. 19930711 202012 2 021
NIP. 19700612 200701 2 019

Anda mungkin juga menyukai