Anda di halaman 1dari 5

INSTRUKSI KERJA

PEMASANGAN KONDOM
KATETER DI UNIT RAWAT
INAP

No.
: SPO/ /TR/2016
Dokumen

No. Revisi :
SPO
Tanggal
:
Terbit

Halaman : 1 dari 5
PEMERINTAH
dr. Prie Aka Mahdayanti
KOTA
NIP. 19730622 200604 2 012
YOGYAKARTA

Pengertian Pemasangan Kondom Kateter adalah salah satu upaya mengontrol


perdarahan postpartum karena atonia dengan menggunakan kondom dan
kateter.

Tujuan Sebagai pedoman petugas Rawat Inap dalam melaksanakan tindakan


pemasangan kondom kateter

Kebijakan Instruksi kerja pemasangan kondom kateter dilakukan di Unit Rawat Inap
Bersalin Puskesmas Tegalrejo

Referensi

Alat Yang Alat dan bahan :


Disiapkan
1. Tranfusi set
2. Kondom
3. Cairan gram fisiologis
4. Benang sebagai pengikat
5. Sarung tangan steril
6. Jegul
Prosedur 1. Petugas rawat inap melakukan persiapan tindakan pemeriksaan pasien
2. Petugas Rawat Inap melakukan persiapan keluarga dan pasien
3. Menjelaskan prosedur tindakan dan tujuan tindakan
4. Inform Consent
INSTRUKSI KERJA
PEMASANGAN KONDOM
KATETER DI UNIT RAWAT
INAP

No.
: SPO/ /TR/2016
Dokumen

No. Revisi :
SPO
Tanggal
:
Terbit

Halaman : 2 dari 5
PEMERINTAH
dr. Prie Aka Mahdayanti
KOTA
NIP. 19730622 200604 2 012
YOGYAKARTA

5. Memakai alat perlindungan diri


6. Melakukan cuci tangan
7. Memposisikan pasien dengan tepat dan nyaman
8. Memasukkan kondom kedalam ujung set transfusi secara aseptik dan
diikat dengan benang yang kuat
9. Selang transfusi dihubungkan dengan cairan gram fisiologis yang
digantung tinggi pada tiang infus
10. Ujung selang transfusi yang sudah dipasang kondom dimasukkan
dengan menggunakan tangan kedalam cavum uteri
11. Sambil tangan menahan kondom yang berada di dalam cavum uteri,
cairan gram fisiologis dialirkan dengan cepat
12. Aliran akan berhenti jikan kondom telah mengembangkan rongga rahim
secara maksimal
13. Jika telah penuh dan aliran telah berhenti, masukan jegul untuk
memfiksasi
14. Observasi perdarahan dan kontraksi uterus selama 24-48 jam sambil
memberikan drip oksitosin untuk mempertahankan kontraksi uterus
15. Observasi perdarahan, jika dalam 1 jam tidak terjadi perdarahan lebih
dari 50 ml, tampon kondom dinyatakan berhasil
16. Setelah 24 jam, cairan dalam kondom dikeluarkan secara bertahap
sebanyak 100 ml setiap 15 menit
INSTRUKSI KERJA
PEMASANGAN KONDOM
KATETER DI UNIT RAWAT
INAP

No.
: SPO/ /TR/2016
Dokumen

No. Revisi :
SPO
Tanggal
:
Terbit

Halaman : 3 dari 5
PEMERINTAH
dr. Prie Aka Mahdayanti
KOTA
NIP. 19730622 200604 2 012
YOGYAKARTA

17. Memberikan antibiotik amoksisilin 4x500 mg + Metronidazol 3x 500


mg dan gentamisin 3 x 80 mg secara intravena
18. Membereskan alat, melepas sarung tangan dengan posisi terbalik dalam
larutan klorin
19. Melepaskan alat perlindungan diri
20. Mencuci tangan dengan sabun
INSTRUKSI KERJA
PEMASANGAN KONDOM
KATETER DI UNIT RAWAT
INAP

No.
: SPO/ /TR/2016
Dokumen

No. Revisi :
SPO
Tanggal
:
Terbit

Halaman : 4 dari 5
PEMERINTAH
dr. Prie Aka Mahdayanti
KOTA
NIP. 19730622 200604 2 012
YOGYAKARTA

Diagram Alir
Kontraksi uterus lembek

1. Menjelaskan prosedur dan tujuan tindakan


2. Informed consent
3. Memasukkan kondom ke ujung tranfusi set dan mengikat
kuat dengan benang
4. Selang transfusi dihubungkan dengan cairan gram fisiologis
yang digantung tinggi pada tiang infus
5. Ujung selang transfusi yang sudah dipasang kondom
dimasukkan dengan menggunakan tangan kedalam cavum
uteri
6. tangan menahan kondom yang berada di dalam cavum uteri,
cairan gram fisiologis dialirkan dengan cepat
7. Aliran akan berhenti jikan kondom telah mengembangkan
rongga rahim secara maksimal
8. Jika telah penuh dan aliran telah berhenti, masukan jegul
untuk memfiksasi
9. Observasi perdarahan dan kontraksi uterus selama 24-48
jam sambil memberikan drip oksitosin untuk
mempertahankan kontraksi uterus
10. Observasi perdarahan, jika dalam 1 jam tidak terjadi
perdarahan lebih dari 50 ml, tampon kondom dinyatakan
berhasil
11. Setelah 24 jam, cairan dalam kondom dikeluarkan secara
bertahap sebanyak 100 ml setiap 15 menit
12. Memberikan antibiotik amoksisilin 4x500 mg +
Metronidazol 3x 500 mg dan gentamisin 3 x 80 mg secara
intravena

1. Membereskan alat, melepas sarung tangan dengan posisi terbalik


INSTRUKSI KERJA
PEMASANGAN KONDOM
KATETER DI UNIT RAWAT
INAP

No.
: SPO/ /TR/2016
Dokumen

No. Revisi :
SPO
Tanggal
:
Terbit

Halaman : 5 dari 5
PEMERINTAH
dr. Prie Aka Mahdayanti
KOTA
NIP. 19730622 200604 2 012
YOGYAKARTA

Unit Terkait Bagian Ranap

Dokumen Terkait 1. Rekam Medis


2. Informed Consent

Rekaman historis perubahan

No Isi Perubahan Tgl. Mulai Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai