Anda di halaman 1dari 70

Penguatan Budaya Kerja dan Employer Branding

Sebagai Bagian dari Strategi Akselerasi Transformasi


SDM Aparatur dalam mendukung Reformasi Birokrasi
Mekanisme formulasi, implementasi dan
evaluasi penerapannya di K/L/D
2

Agenda
Tantangan ASN dalam Mendukung Visi Indonesia Maju

Strategi Akselerasi Transformasi ASN

Penguatan Budaya Kerja dan Employer Branding


3

Agenda
Tantangan ASN dalam Mendukung Visi Indonesia Maju

Strategi Akselerasi Transformasi ASN

Penguatan Budaya Kerja dan Employer Branding


4

Memerlukan
Perubahan Perilaku
(Behavior Change)

Bersifat
“Stroke of The Pen”
5

Basic Change Model


Hasil ditentukan oleh perilaku
dan perilaku ditentukan oleh paradigma
How we See the world. . . (mindset)

determines what we Do. . .


which, in turn, creates the
results we Get.

Sumber: FranklinCovey
6

Basic Change Model


Mindset Sebagian ASN
How we See . . .

Sebagai ASN saya sih aman


sampai pensiun, K/L/D tempat
saya bekerja tidak bakal bubar.
PGPS?

What we Do. . .

Saya bekerja secukupnya aja, nggak


usah terlalu ngoyo, yang penting
The results we Get..
ada sampingan atau koneksi
Birokrasi yang kurang
(tidak) profesional

Sumber: FranklinCovey
Efek Domino dari ASN yang Tidak Profesional

ASN tidak profesional

Kesejahteraan ASN
sulit ditingkatkan
Birokrasi menyulitkan

Pendapatan pajak
Sektor ekonomi
tidak optimal
terhambat
8

Basic Change Model


Jika mindset berhasil dirubah

How we See . . .

Keberlangsungan karir
saya sebagai ASN sangat
ditentukan oleh kinerja dan
kapasitas saya

What we Do. . .

Saya akan berusaha untuk berkinerja


baik dan belajar keras untuk
The results we Get..
meningkatkan kapasitas saya
Birokrasi yang profesional

Sumber: FranklinCovey
Perlu Akselerasi Transformasi Manajemen ASN
Menuju Birokrasi Berkelas Dunia di 2024

BIROKRASI BERKELAS DUNIA


Transformasi : Struktural, Kultural dan Digital 2024
perlu adaptasi kebijakan & kompetensi baru,
serta adopsi teknologi dan sistem yang agile

Tantangan Dunia yang Perlu Arsitektur Human Capital, ASN Profesional :


semakin VUCA dengan Triple Strategi dan Rencana Eksekusi ▪ Berorientasi Pelayanan
Disruption: yang bisa mengakselerasi ▪ Akuntabel
▪ Technology (Revolusi Industri 4.0 ▪ Kompeten
menuju Era Society 5.0) ▪ Harmonis
▪ Millennials ▪ Loyal
▪ Pandemic Covid-19 ▪ Adaptif
Dukungan Regulasi ▪ Kolaboratif
9
Disruption#1

Technology
Disruption!
Disruption#2

Millennials
Disruption
2030
TOTAL MILLENNIALS
(usia 15 – 64th) akan mencapai

70%
DARI TOTAL POPULASI
Sumber: Badan Pusat Statistik
Disrupsi menjadi COMBO diamplifikasi oleh Covid-19!
13

Agenda
Tantangan ASN dalam Mendukung Visi Indonesia Maju

Strategi Akselerasi Transformasi ASN

Penguatan Budaya Kerja dan Employer Branding


BIROKRASI
PENGELOLAAN SDM APARATUR 2024 BERSIH,
KOMPETEN
DAN
MELAYANI
2018

DYNAMIC
GOVERNANCE

PERFORMANCE BASED PENGEMBANGAN


2013 BUREAUCRACY POTENSI HUMAN
MANAJEMEN CAPITAL
SDM
RULE BASED
BUREAUCRACY

ADMINISTRASI
KEPEGAWAIAN
Arsitektur Human Capital

Reward &
Recognition

EVP

Learning &
Talent & Development
Succession
Arsitektur Human Capital

EVP
Alasan awal bergabung menjadi ASN

Ingin berkontribusi terhadap negara (perbaikan pelayanan masyarakat)


Kesempatan mengembangkan diri
Kesempatan melanjutkan pendidikan
Bergengsi/status social/prestise

Keinginan orang tua/mengikuti kerabat


Pekerjaan yang aman/kemungkinan kecil PHK

Beban kerja renda/banyak waktu luang


Adanya jenjang karir yang jelas

Kesejahteraan (gaji & tunjangan menarik, ada jaminan pension)


Lainnya

N = 15,466
Employee Retention

87.3%
64.1%
9.9%

“Engagement” ini tentunya luar biasa bagus,


12.5%
kalau kinerja ASN juga bagus…9.2%

Kalau kinerja “belum bagus”, ini adalah zona nyaman yang kontraproduktif!
8.8%

12.2% 22.4%
73.3%
33.1%

12.1%

32.4%
Ekspektasi K/L/D dalam Merekrut Talent

1. Menghasilkan kinerja yang mendukung pencapaian tujuan organisasi


2. Terus belajar dan mengembangkan kompetensi untuk mendukung
pelaksanaan strategi organisasi
3. Menunjukkan perilaku sesuai dengan budaya organisasi
4. Memberikan pelayanan prima kepada masyarakat
Ekspektasi Talent Menjadi ASN
1. Terbukanya kesempatan mengembangkan diri (belajar)
2. Terbukanya kesempatan untuk pengembangan karir
3. Kesejahteraan melalui sistem reward & recognition (pengakuan dan
penghargaan) yang adil
4. Adanya rasa bangga untuk berkontribusi dalam melayani bangsa
Employee Value Proposition adalah titik temu dari :

Memberi pengakuan & Meningkatkan kinerja


penghargaan yang adil secara terus menerus

Membuka kesempatan Selalu belajar untuk


belajar secara luas meningkatkan Kapasitas

Membuka kesempatan
Menyesuaikan perilaku
untuk berkarir
dengan core value

Ekspektasi ASN dan Ekespektasi K/L/D dan


Komitmen K/L/D Komitmen ASN
Employee Value Proposition ASN adalah Employer Branding ASN :

“Bangga Melayani Bangsa”

22
Arsitektur Human Capital

EVP
Arsitektur Human Capital

Reward &
Recognition

EVP

Learning &
Talent & Development
Succession
25

Strategi 6P untuk Akselerasi Transformasi ASN

6
PERANCANGAN
JABATAN,
PERENCANAAN DAN
PENGADAAN
5 1

6P
P E NG U A TA N
P E R C E P A TAN B U D A Y A KE R J A &
TR A NSF ORM A SI
D I G I TA L E M P L OY E R
B R A ND I NG

P E NG E M B A NG AN
T ALE NT A P E R C E P A TA N
P E NI NG KA TA N
& KARIR
KA P A SI TA S
4 SD M A
2
P E NI NG KA TA N
KINERJA &
SISTEM
PENGHARGAAN

3
26

Strategi 6P untuk Akselerasi Transformasi ASN

6
PERANCANGAN
JABATAN,
PERENCANAAN DAN
PENGADAAN
5 1

6P
P E R C E P A TAN PEN G UATAN
TR A NSF ORM A SI B UDAYA KER JA &
D I G I TA L
EM PLO YER
B R AN DI N G

P E NG E MB A NG AN
T ALE NT A P E R C E P A TA N
P E NI NG KA TA N
& KARIR
KA P A SI TA S
4 SD M A 2
P E NI NG KA TA N
KINERJA &
SISTEM
PENGHARGAAN

3
ASN Sebagai Profesi Berlandaskan Pada Prinsip Sebagai Berikut

Pasal 3 (UU 5/2014)

Nilai dasar

Kode Etik Dan Kode Perilaku

Komitmen, Integritas Moral, Dan Tanggung Jawab Pada Pelayanan Publik

Kompetensi Yang Diperlukan Sesuai Dengan Bidang Tugas

Kualifikasi Akademik

Jaminan Perlindungan Hukum Dalam Melaksanakan Tugas

Profesionalitas Jabatan
Nilai Dasar pegawai ASN: Pasal 4 UU 5/2014

1. Memegang teguh ideologi Pancasila;

2. Setia dan mempertahankan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta pemerintahan yang sah;

3. Mengabdi kepada negara dan rakyat Indonesia;

4. Menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak;

5. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian;

6. Menciptakan lingkungan kerja yang nondiskriminatif;

7. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika yang luhur;

8. Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik;

9. Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program pemerintah;

10. Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun;

11. Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi;

12. Menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerja sama;

13. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai;

14. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan; dan

15. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai perangkat sistem karier.
Kode Etik dan Kode Perilaku berisi pengaturan perilaku
Pegawai ASN (Pasal 5 UU ASN)
1. melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi;

2. melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin;

3. melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan;

4. melaksanakan tugasnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

5. melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau Pejabat yang Berwenang sejauh tidak bertentangan dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika pemerintahan;

6. menjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara;

7. menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung jawab, efektif, dan efisien;

8. menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalam melaksanakan tugasnya;

9. memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan kepada pihak lain yang memerlukan informasi terkait
kepentingan kedinasan;

10. tidak menyalahgunakan informasi intern negara, tugas, status, kekuasaan, dan jabatannya untuk mendapat atau mencari
keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri atau untuk orang lain;

11. memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi dan integritas ASN; dan

12. melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin Pegawai ASN.


Kementerian

NAMA KEMENTERIAN CORE VALUE (TATA NILAI)


Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia Integritas, Professional, Akuntabel (IPA)
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, Inovatif (PASTI)
Kementerian Keuangan Indonesia Integritas, Professionalisme, Sinergi, Pelayanan, Kesempurnaan (IPSPK)
Kementerian Dalam Negeri Indonesia Belum Diketahui
Kementerian Luar Negeri Indonesia Profesionalisme, Integritas, Manfaat, Proaktif, Inovatif, Nilai Kejuangan
Kementerian Pertahanan Indonesia Belum Diketahui
Kementerian Agama Indonesia integritas, profesional, inovasi, tanggung jawab, dan keteladanan.
Kementerian Agraria dan Tata Ruang Indonesia Melayani, Profesional, Terpercaya
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia Akuntabel, Profesional, Integritas, Kebersamaan (APIK)
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia Jujur, Profesional, Melayani, Inovatif, Berarti
Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia professional, integritras, kredibilitas, inovatif dan responsif
Kementerian Kesehatan Indonesia Pro Rakyat, Inklusif, Responsif, Efektif, Bersih
Kementerian Ketenagakerjaan Indonesia Jujur, profesional, solid, kreatif, melayani
Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia Profesional, akuntabel, integritas, inovatif
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia Jujur, tanggung jawab, disiplin, ikhlas, visioner, adil, peduli, kerja sama, dan profesional

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Indonesia Transparan, Efektif dan Efisien, Profesional, Akuntabel, dan Tidak Diskriminatif (TEPAT)
Integritas, Kreatif & Inovatif, Inisiatif, Pembelajar, Menjunjung Meritokrasi, Terlibat
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia
Aktif, Tanpa Pamrih (IKIIPMTT)

29 dari 34 Kementerian
Kementerian
NAMA KEMENTERIAN CORE VALUE (TATA NILAI)
Kementerian Perdagangan Indonesia Belum Diketahui
Kementerian Perhubungan Indonesia Prima, Professional , Ber-etika
Kementerian Perindustrian Indonesia Integritas, Produktif, Profesional, Kompetitif, Inovatif (INSAN OKE)
Kementerian Pertanian Indonesia Komitmen, Keteladanan, Profesionalisme, Integritas, Disiplin (KKPID)
Kementerian Riset dan Teknologi Indonesia Sinergi, Harmonis, Integritas, Inovatif, Akuntabel
Kementerian Sosial Indonesia humanis, adaptif, dedikatif, inklusif, responsif.
Kementerian Sekretariat Negara Indonesia Teladan, Berintegritas, Andal, Inovatif, kolaboratif (Teladan-BAIK)
Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia Smart, Profesional, Objectif, Responsible, Truth, Independen (SPORTI)
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia Belum Diketahui
Beriman, Jujur, Sederhana, Berani, Berintegritas, Tangguh, Peduli, Memegang Teguh
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia Jabatan, Kompeten, Profesional, Pelayanan Prima, Inisiatif Penyesuaian Diri, Independen,
Orisinalitas
Kementerian Badan Usaha Milik Negara Indonesia Amanah, Kompeten, Harmony, Loyal, Adaptif, Kolaboratif (AKHLAK)
Kementerian Pemuda dan Olahraga Indonesia Akuntabel, Profesional, integritas, kreatif (APIK)
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia WIN Way (wonderful Indonesia Way): Solid, Speed, Smart
Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia Belum Diketahui

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia Profesionalisme, Integritas, Kerja Sama, Inovasi, Responsibility/Tanggung Jawab(PIKIR)

Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Integritas, Etos Kerja, Gotong Royong
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Passion, Accountable, Teamwork, Effiecient/Effective, dan Networking (PATEN)

29 dari 34 Kementerian
Lembaga Negara

NAMA LEMBAGA NEGARA CORE VALUE (TATA NILAI)

Relegius, Akuntabilitas, Profesional, dan Integritas yang disingkat


Dewan Perwakilan Rakyat
menjadi (RAPI)
Mahkamah Konstitusi integritas, dedikasi, dan profesionalitas

Kemandirian, Integritas, Kejujuran, Akuntabilitas, Responsibilitas,


Mahkamah Agung Keterbukaan, Ketidakberpihakan, Perlakuan yang sama di
hadapan hukum

Badan Pemeriksa Keuangan Integritas, Independensi, Profesionalisme


Religiusitas, Integritas, Keadilan, Profesionalisme, Kepemimpinan
Komisi Pemberantasan Korupsi
(RI-KPK)
Komisi Pemilihan Umum integritas, mandiri, profesional

Responsible (bertanggung jawab), Integrity (integritas), Confident


Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (percaya diri), Hardwork (pekerja keras), Teamwork (kerja tim) -
RICH TEAM

07 dari 14 Lembaga Negara


Lembaga Pemerintah Non-Kementerian

NAMA LEMBAGA PEMERINTAH NON-KEMENTERIAN CORE VALUE (TATA NILAI)

Badan Kepegawaian Negara jujur, tanggung jawab; disiplin, bersemangat, kerjasama, pelayanan prima.

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Cerdas, Tangguh, Kerjasama, Integritas, Ikhlas
Bersemangat, Integritas , Gerak cepat , Profesional , Efektif, Tulus, Adaptif (BIG
Badan Informasi Geospasial
PETA)
Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Sinergi, Integritas, Akuntabel, dan Profesional
Profesional, Integritas, Orientasi pada Pengguna, Nurani dan Akal Sehat,
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
Independen,Responsibel (PIONIR)
Badan Pengawas Tenaga Nuklir Kemandirian, Integritas, Profesional, Transparan,Pelayanan prima
Profesional, Integritas, Kredibilitas, Kerjasama Tim, Inovatif, Responsif/Cepat
Badan Pengawasan Obat dan Makanan
Tanggap
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Creativity, Integrity, Profesional, Teamwork dan Accountability (CIPTA)

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Berintegritas, visioner, unggul

18 dari 28 Lembaga Pemerintah Non-Kementerian


Lembaga Pemerintah Non-Kementerian

NAMA LEMBAGA PEMERINTAH NON-KEMENTERIAN CORE VALUE (TATA NILAI)

Badan Pertahanan Nasional melayani, profesional, terpercaya

Badan Pusat Statistik Profesional, integritas, amanah

Badan SAR Nasional profesional, sinergi, militan (PSM)


Trustworthy, oriented to excellence, professional, beneficial, growing,
Badan Standarisasi Nasional
teamwork (TOP BGT)
Akuntabilitas, Disiplin, Keunggulan, Integritas, kolaborasi, Kompetensi,
Badan Tenaga Nuklir Nasional
Inovatif
Lembaga Administrasi Negara INTEGRITAS, PROFESIONAL, INOVATIF, PEDULI

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Integritas Ilmiah


PEMBELAJAR, RASIONAL, KONSISTEN, AKUNTABEL, BERORIENTASI PADA
Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional
PELAYANAN
Lembaga Sandi Negara profesional; integritas; adaptabilitas teknologi; tepercaya.

18 dari 28 Lembaga Pemerintah Non-Kementerian


Pemerintah Daerah Provinsi

NAMA PEMDA PROVINSI CORE VALUE (TATA NILAI)


Bengkulu Kompeten, ikhlas, semangat
Secara terpadu (sawiji) dalam kegigihan dan kerja keras yang dinamis
(greget), disertai dengan kepercayaan diri dalam bertindak (sengguh),
Daerah Istimewa Yogyakarta
dan tidak akan mundur dalam menghadapi segala resiko apapun (ora
mingkuh).
DKI Jakarta RELIGIUS, INTEGRITAS, PROFESSIONAL, INOVATIF, EMPATI
profesional, kreatif, inovatif, bermoral, bertanggung jawab, memiliki
Gorontalo
kompetensi yang tinggi.
Jambi profesional, berintegritas, jujur, berkinerja tinggi dan akuntabel,
Jawa Barat nilai religius, nilai bahagia, nilai adil, nilai kolaboratif dan nilai inovatif
Jawa Tengah Integritas, Etos kerja, gotong royong
orientasi pelayanan; integritas; komitmen; disiplin; kerja sama;
Kalimantan Selatan
kepemimpinan (untuk jabatan atas).
Kalimantan Utara bermoral, profesional, sejahtera dan bertaraf internasional
Maluku profesional, kreatif, mandiri, berprestasi

10 dari 34 Pemda Provinsi


Harmonis Loyal
Kompeten Kami saling peduli dan menghargai
perbedaan Kami berdedikasi dan
Kami terus belajar dan mengutamakan kepentingan
mengembangkan kapabilitas bangsa dan negara

Akuntabel Adaptif
Kami terus berinovasi dan
Kami bertanggung jawab atas antusias dalam menggerakan
kepercayaan yang diberikan ataupun menghadapi
perubahan

Berorientasi
Pelayanan Kolaboratif
Kami berkomitmen memberikan pelayanan Kami membangun kerja sama yang
prima demi kepuasan masyarakat sinergis
Satu Core Values ASN
Mensarikan dan menyederhanakan nilai-nilai dasar ASN serta panduan-panduan perilaku yang
1 sudah diatur sesuai dengan UU nomor 5 tahun 2014 dalam satu kesamaan persepsi yang lebih
mudah dipahami dan diterapkan oleh seluruh ASN (topdown process)

Mensarikan nilai-nilai yang telah disusun oleh instansi pemerintah dalam satu rumusan baku
2 yang dapat berlaku secara umum (banyak kesamaan nilai instansi pemerintah yang bisa
disimpulkan menjadi satu core values) (bottom-up process)

Satu Core values akan memberikan penguatan budaya kerja yang mendorong
3 pembentukan karakter ASN yang professional dimanapun ASN ditugaskan

Memudahkan proses adaptasi bagi ASN ketika yang bersangkutan berpindah


4 ke instansi pemerintah lain (talent mobility)

Menjadi unsur untuk memperkuat peran ASN sebagai perekat dan pemersatu
5 bangsa

6 Budaya kerja yang kuat akan mendorong kinerja organisasi dalam jangka panjang
PANDUAN PERILAKU/KODE ETIK
BERORIENTASI
AKUNTABEL KOMPETEN HARMONIS
PELAYANAN
• Memahami dan • Melaksanakan tugas • Meningkatkan • Menghargai
memenuhi dengan jujur, kompetensi setiap orang
kebutuhan bertanggungjawab, diri untuk apapun latar
masyarakat; cermat, disiplin dan menjawab belakangnya
• Ramah, cekatan, tantangan • Suka menolong
berintegritas tinggi
solutif, dan dapat yang selalu orang lain
diandalkan; • Menggunakan kekayaan berubah • Membangun
• Melakukan dan barang milik negara • Membantu lingkungan
perbaikan tiada secara orang lain kerja yang
henti bertanggungjawab, belajar kondusif
efektif, dan efisien • Melaksanakan
tugas dengan
• Tidak menyalahgunakan kualitas
kewenangan jabatan terbaik
PANDUAN PERILAKU/KODE ETIK

LOYAL ADAPTIF KOLABORATIF


• Memegang teguh ideologi • Cepat • Memberi kesempatan
Pancasila, Undang-Undang menyesuaikan diri kepada berbagai pihak
Dasar Negara Republik menghadapi untuk berkontribusi
Indonesia Tahun 1945, setia perubahan • Terbuka dalam bekerja
• Terus berinovasi sama untuk
pada NKRI serta
dan menghasilkan nilai
pemerintahan yang sah
mengembangkan tambah
• Menjaga nama baik kreativitas • Menggerakkan
sesama ASN, Pimpinan, • Bertindak proaktif pemanfaatan berbagai
Instansi, dan Negara sumberdaya untuk
tujuan bersama
• Menjaga rahasia jabatan
dan negara
41

Nilai dasar sebagai pedoman ASN dalam berperilaku.


Kumpulan perilaku dalam suatu organisasi membentuk
suatu budaya organisasi/budaya kerja

NILAI DASAR
kondisi ideal atau kewajiban
KODE ETIK
moral tertentu yang
pedoman mengenai
KODE PERILAKU
diharapkan dari Aparatur Sipil
Negara untuk mewujudkan kewajiban moral ASN yang
pelaksanaan tugas instansi ditunjukkan dalam sikap atau pedoman mengenai sikap,
atau unit kerjanya perilaku terhadap apa yang tingkah laku, perbuatan,
dianggap/dinilai baik atau tulisan, dan ucapan ASN
tidak baik, pantas atau tidak dalam melaksanakan
pantas baik dalam tugasnya dan pergaulan
melaksanakan tugas maupun hidup sehari-hari yang
dalam pergaulan hidup merujuk pada kode etik
sehari-hari
Prinsip Keterkaitan Nilai
Dasar dan Perilaku
NILAI-NILAI KODE KODE DO PENEGAKAN
DASAR ETIK PERILAKU DONT DISIPLIN

Setiap Kode Etik Setiap


dijabarkan ke pelanggaran Setiap hukuman
dalam Kode ada hukuman/ yang diberikan
Perilaku sanksi yang diatur secara
Setiap Kode proporsional
diberikan
perilaku
dijabarkan ke
dalam kewajiban
dan larangan
Konteks Kebijakan Saat Ini

• Peraturan Kode etik dan


kode perilaku mengatur
perilaku moral
berdasarkan konteks nilai
yang ditetapkan.
• Peraturan Disiplin
mengatur perilaku yang
diwajibkan dan dilarang
dalam konteks
norma/peraturan yang
berlaku.
Jenis kewajiban dan larangan dalam PP 94/2021
setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia LOYAL
Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Pemerintah;
menjaga persatuan dan kesatuan bangsa; L…
melaksanakan kebijakan yang ditetapkan oleh pejabat pemerintah yang berwenang; A1 / Kom3

menaati ketentuan peraturan perundang-undangan;


melaksanakan tugas kedinasan dengan penuh pengabdian, kejujuran, kesadaran, dan tanggung A1
jawab;
menunjukkan integritas dan keteladanan dalam sikap, perilaku, ucapan, dan tindakan kepada A1
setiap orang, baik di dalam maupun di luar kedinasan;
menyimpan rahasia jabatan dan hanya dapat mengemukakan rahasia jabatan sesuai dengan L3
ketentuan peraturan perundang-undangan; dan
bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. …

45
Jenis kewajiban dan larangan dalam PP 94/2021
menghadiri dan mengucapkan sumpah/janji PNS; …
menghadiri dan mengucapkan sumpah/janji jabatan; ….
mengutamakan kepentingan negara daripada kepentingan pribadi, seseorang, dan/atau
A …. / L ….
golongan;
melaporkan dengan segera kepada atasannya apabila mengetahui ada hal yang dapat
membahayakan keamanan negara atau merugikan keuangan negara; A … / L3

melaporkan harta kekayaan kepada pejabat yang berwenang sesuai dengan ketentuan
A ….
peraturan perundang-undangan;
Masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja; A ….
menggunakan dan memelihara barang milik negara dengan sebaik-baiknya;
AKUNTABEL
memberikan kesempatan kepada bawahan untuk mengembangkan kompetensi; dan
Kom2 / Kol1
menolak segala bentuk pemberian yang berkaitan dengan tugas dan fungsi kecuali
penghasilan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan A3

46
Jenis kewajiban dan larangan dalam PP 94/2021
menyalahgunakan wewenang; AKUNTABEL

menjadi perantara untuk mendapatkan keuntungan pribadi dan/atau orang lain dengan A3
menggunakan kewenangan orang lain yang diduga terjadi konflik kepentingan dengan jabatan;

menjadi pegawai atau bekerja untuk negara lain; …

bekerja pada lembaga atau organisasi internasional tanpa izin atau tanpa ditugaskan oleh Pejabat ….
Pembina Kepegawaian;
bekerja pada perusahaan asing, konsultan asing, atau lembaga swadaya masyarakat asing kecuali ….
ditugaskan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian;
memiliki, menjual, membeli, menggadaikan, menyewakan, atau meminjamkan barang baik bergerak A2
atau tidak bergerak, dokumen, atau surat berharga milik negara secara tidak sah;

melakukan pungutan di luar ketentuan; A3


melakukan kegiatan yang merugikan negara; A3
bertindak sewenang-wenang terhadap bawahan; A3
menghalangi berjalannya tugas kedinasan; ….

47
Jenis kewajiban dan larangan dalam PP 94/2021
menerima hadiah yang berhubungan dengan jabatan dan/atau pekerjaan; A3
meminta sesuatu yang berhubungan dengan jabatan; A3
melakukan tindakan atau tidak melakukan tindakan yang dapat mengakibatkan kerugian bagi yang dilayani Ber1/Ber2

memberikan dukungan kepada calon Presiden/Wakil Presiden, calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah, calon
anggota Dewan Perwakilan Rakyat, calon anggota Dewan Perwakilan Daerah, atau calon anggota Dewan A3 / L1
Perwakilan Rakyat Daerah dengan cara:
ikut kampanye; A3 / L1
menjadi peserta kampanye dengan menggunakan atribut partai atau atribut PNS; A3 / L1
sebagai peserta kampanye dengan mengerahkan PNS lain; A3 / L1
sebagai peserta kampanye dengan menggunakan fasilitas negara; A3 / L1
membuat keputusan dan/atau tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon
A3 / L1
sebelum, selama, dan sesudah masa kampanye;
mengadakan kegiatan yang mengarah kepada keberpihakan terhadap pasangan calon yang menjadi peserta
pemilu sebelum, selama, dan sesudah masa kampanye meliputi pertemuan, ajakan, himbauan, seruan, atau A3 / L1
pemberian barang kepada PNS dalam lingkungan unit kerjanya, anggota keluarga, dan masyarakat; dan/atau

memberikan surat dukungan disertai fotokopi Kartu Tanda Penduduk atau Surat Keterangan Tanda Penduduk. A3 / L1

48
49

Strategi 6P untuk Akselerasi Transformasi ASN


Internalisasi ke dalam
sistem manajemen ASN
6 (Embedding Mechanism)
PERANCANGAN
JABATAN,
PERENCANAAN DAN
PENGADAAN
5 1

6P
P E R C E P A TAN PEN G UATAN
TR A NSF ORM A SI B UDAYA KER JA &
D I G I TA L
EM PLO YER
B R AN DI N G

P E NG E MB A NG AN
T ALE NT A P E R C E P A TA N
P E NI NG KA TA N
& KARIR
KA P A SI TA S
4 SD M A 2
P E NI NG KA TA N
KINERJA &
SISTEM
PENGHARGAAN

What Next?
50
Ekspektasi kepada seluruh K/L/D
1. Segera melakukan penyesuaian Core Values K/L/D yang ada dan
melakukan internalisasi dengan tidak merubah, menambah atau
mengurangi butir-butir Core Values yang ada, termasuk panduan
perilaku/kode etiknya
2. Setiap K/L/D diperkenankan untuk merumuskan kode perilaku
yang contoh perilaku spesifik untuk setiap butir kode etik yang
ada sesuai kebutuhan
Ekspektasi kepada seluruh ASN
1. Segera pahami dan selaraskan perilaku Anda dengan Core Values
ASN mengacu kepada panduan perilaku yang sudah ditetapkan,
karena ke depannya ini akan sangat menentukan masa depan
Anda sebagai ASN, mencakup dan tidak terbatas pada aspek
terkait evaluasi kinerja, Tunkin, Bonus, Talent Class, peluang
pengembangan karir dan kesempatan untuk learning &
development.
2. Ayo Bersama-sama kita bangun Employer Branding ASN yang
kuat di masyarakat : “Bangga Melayani Bangsa”
Ekspektasi kepada seluruh unsur Pimpinan K/L/D
1. Ayo bersama-sama menjadi Change Leader bagi ASN
2. Tidak cukup hanya menjadi role model, tapi harus menjadi
guardian bagi Core Values ASN BerAKHLAK
It takes everyone!
(Perlu Keterlibatan Semua)

KASN : sebagian fungsinya


sebaiknya embeded ke dalam
Leadership System di
Strategic Presiden
KemenPANRB dan di setiap K/L/D Apex

Techno- Shared LAN : Learning, Research &


HC Center of Excellence : Development
KemenPANRB structure Services BKN : HC Services

HC Business Partner :
(PPK)

Pemberdayaan pemimpin dan pegawai di setiap K/L/D

K/L/D
55
CORE VALUES ASN “BERAKHLAK” EMPLOYEE BRANDING “BANGGA MELAYANI BANGSA”

PERMENPAN 20/2021

Analisis Kebijakan

Legal drafting

Kepmenkes: Renaksi Berakhlak di Kemenkes Penghargaan

Promosi
Branding/Image Publikasi Sosialisasi Internalisasi Integrasi program Penilaian kinerja

Desain kantor Unit utama CASN/ASN RB/RM RENSTRA Pelatihan SDM

Seragam/Mobil UPT P3K/PPKN WBBK WBBM SOTK Pemetaan Kompetensi


Stake holder
Aktifitas resmi BLU AOC/Leader Tranformasi SDM Seleksi CASN/P3K
Masyarakat

T I N D A K L A N J U T
56
CORE VALUES ASN “BERAKHLAK” EMPLOYEE BRANDING “BANGGA MELAYANI BANGSA”

PERMENPAN 20/2021
L E A D I N G Analisis Kebijakan PADK

P R O G R A M Legal drafting HUKOR


Kumdis & Penghargaan
Kepmenkes: Renaksi Berakhlak di Kemenkes

Promosi
Branding/Image Publikasi Sosialisasi Internalisasi Integrasi program Penilaian kinerja

Desain kantor Unit utama CASN/ASN RB/RM LITBANG RENSTRA ROREN Pelatihan SDM
UPT
Seragam/Mobil P3K/PPKN WBBK WBBM
ITJEN
SOTK HUKOR Pemetaan Kompetensi
Stake holder
Aktifitas resmi BLU AOC/Leader Tranformasi SDM Seleksi CASN/P3K
Masyarakat PADK
ROUM ROPEG ROPEG & PPSDM
ROKOMYANMAS

SELURUH SEKRETARIS UNIT UTAMA


57

Agenda
Tantangan ASN dalam Mendukung Visi Indonesia Maju

Strategi Akselerasi Transformasi ASN

Penguatan Budaya Kerja dan Employer Branding


Culture Roadmap

Nov 2022 Nov 2024


OCHI Survey • Profesional
(baseline) Bureaucracy: ASN
2024
BerAKHLAK, Bangga
27 Juli 2021 • Maintain
Melayani Bangsa
Launching Commitment
• OCHI & Employee
Core Values 2023 • Reduce the
2022 Engagement
dan Employer Raising Toxic
• Raising
Branding Awareness,
Awareness, Understanding,
Understanding Acceptance
24 Juli 2021
& Acceptance and
Employee
• Declare Commitment
Engagement Jul - Dec 2021 Commitment
Survey • Raising Nov 2023
Awareness, • Survey of Toxic
Understanding Culture
& Acceptance • Employee
Dec 2021 Engagemnet
• Declare Awareness
Commitment Survey
Survey
Progres Strategi Penguatan Budaya Kerja dan
Employer Branding ASN

Desember 2021
Festival
Transformasi ASN
Anugerah ASN dan Survey Tingkat
Oktober 2021 Awarness Core
24 Juli 2021 2021
Agustus 2021 Publikasi TV dan Values ASN
Employee Radio mengenai
Talkshow Core
Engagement BerAKHLAK
Survey Values dan
Employer terhadap seleksi
Branding ASN CASN

Saat
Ini

Oktober 2021 November 2021


September – • Penyusunan Advertorial Talkshow
27 Juli 2021 Oktober 2021 Instrumen (MNC, KompasTV,
Launching Core
Coaching Clinic Pengukuran Core TVRI & Radio Trijaya)
Values ASN
Core Values dan Values ASN Value Talks Series
BerAKHLAK,
Employer Branding
Bangga Melayani
Bangsa
• yang diikuti total
171 IP

|
59
Internalisasi Core Values BerAKHLAK
Sesuai SE Menpanrb Nomor 20 Tahun 2021
1. Penggunaan logo BerAKHLAK dan tagar Bangga Melayani Bangsa dalam poster,
konten media sosial, latar virtual, twibbon, bahan paparan, dan lain-lain;

2. Penyisipan informasi BerAKHLAK dan Bangga Melayani Bangsa dalam setiap


kegiatan seperti apel, rapat koordinasi/pertemuan, sosialisasi, dan lain-lain;

3. Penulisan panduan perilaku BerAKHLAK dalam konten media sosial, poster, x-


banner, dan lain-lain;

4. Pemutaran video panduan perilaku BerAKHLAK di media sosial, media elektronik,


dan media lainnya;

5. Pemberian apresiasi atau hal-hal lain kepada pegawai ASN sebagai bentuk bangga
melayani bangsa;

6. Penguatan peran Agen Perubahan Reformasi Birokrasi;

Atau dapat ditambahkan dengan metode lain yang relevan, kreatif, dan inovatif sesuai
dengan karakteristik masing-masing;
@kempanrb @kemenpanrb www.menpan.go.d Kementerian PANRB
63
64
65
Media Komunikasi
❑ website
❑ media sosial ❑ podcast
❑ video ❑ zoom
❑ poster/banner ❑ HC Platform
❑ komik ❑ WA group
67

PELAPORAN

Instansi Pemerintah
agar mengirimkan
asnberakhlak@menpan.go.id
tautan laporan hasil
penerapan internalisasi
68

Agenda Penguatan Budaya Kerja

Coaching Clinic Expert Insight


Penguatan Budaya Kerja Melalui Coaching Clinic Mengundang pakar untuk pendalaman materi

Leader Forum
Daily Quiz
Forum Pimpinan untuk menggerakkan unit kerja
Kuis Harian untuk refresh pemahaman dalam Penguatan Budaya Kerja
Strengthening
Agenda
Video Learning Campaign
Video Pembelajaran sebagai media Penguatan Kampanye terkait urgensi budaya kerja
Budaya Kerja

FGD Site Visit


Menyelenggarakan FGD untuk sharing experience Kunjungan langsung ke lokasi
imolementasi Budaya Kerja
Tim Budaya Kerja
Komponen
PyB, Eselon I/II, Kepala Biro
Culture Chief Culture Leader
Organisasi/SDM/Eselon III dan para Agen
Perubahan Reformasi Birokrasi

Culture
Squad

Culture Agents Culture Captain


Tugas
Menjadi Role Model dan Guardian
dalam berperilaku BerAKHLAK dan
menjaga agar perilaku tersebut
diimplementasikan secara konsisten

Anda mungkin juga menyukai