Anda di halaman 1dari 3

Nama : Claudia Elisabeth Sidabutar

NIM : 202014002

Matkul : Pengantar Bisnis Internasional

Saya memilih Negara Thailand. Thailand adalah sebuah negara yang terletak di Asia
Tenggara dengan sistem pemerintahan Monarki Konstitusional, dimana kepala negara Thailand
adalah seorang dan kepala pemerintahannya seorang Perdana Menteri. Luas wilayah Thailand
seluas 513.120 km2 dengan jumlah penduduknya sebanyak 68.615.858 jiwa (2018). Thailand
juga salah satu Negara pendiri ASEAN dan juga menjadi anggota PBB.

1. Apa industri utama Negara Thailand, apa agama mayoritas disini?


Jawab:
Industri utama Negara Thailand adalah di bidang pertanian berupa beras.
Dikarenakan negara Thailand pengekspor terbesar di dunia dalam hal produk
pertanian. Hal ini bisa dicapai karena tingginya perhatian dan usaha yang diberikan
oleh pemerintah Thailand dalam meningkatkan pendapatan petani serta mendukung
model atau sistem pertanian yang baik, sehingga menghasilkan kualitas pangan yang
sangat baik.
Pemerintah Thailand juga memproteksi produk pertanian dengan memberikan
subsidi kepada petani. Sehingga dengan kebijakan ini masyarakat bisa memanfaatkan
lahan kosong dan tak produktif untuk ditanami. Perusahaan di Thailand melakukan
kontrak dengan petani tanpa mengharuskan petani menyerahkan jaminan dalam arti
perusahaan menjamin harga minimal dari produk yang dimintanya untuk ditanami
oleh petani, sehingga jika harga pasar diatas harga kontrak petani bebas untuk
menjualnya ke pihak lain. Selain itu, di Thailand juga menggunakan model pertanian
Hidroponik untuk mengurangi penggunaan tanah karena kualis dan kuantitas tanah di
Thailand kurang memadai.
Mayoritas agama di Thailand adalah agama Buddha aliran Theravada, akan tetapi
ada minoritas kecil pemeluk agama Islam, Kristen dan Hindu. Selain itu di Thailand
ada populasi kerajaan Thai yang didominasi etnis Thai dan etnis Lao, yang berjumlah
¾ dari seluruh penduduk, serta terdapat pula komunitas besar etnis Tionghoa yang
memegang peranan besar dalam bidang ekonomi.

2. Bagaimana kondisi ekonomi dan sosial politik di negara ini dibandingkan dengan
Indonesia
Jawab :
Kondisi ekonomi Thailand bergantung pada ekspor, dengan nilai ekspor sekitar
60% PDB. Sekitar 60% dari seluruh angkatan kerja Thailand dipekerjakan di bidang
pertanian. Beras adalah hasil bumi yang paling penting. Thailand adalah eksportir
besar di pasar beras dunia. Komoditi pertanian lainnya yang dihasilkan dengan
jumlah yang cukup besar adalah ikan dan produk-produk perikanan lainnya, tapioka,
karet, biji-bijian, dan gula. Ekspor makanan jadi seperti tuna kaleng, nenas dan udang
beku juga sedang meningkat.

Kondisi politik Negara Thailand memiliki kondisi politik yang tidak stabil,
walaupun tidak pernah diduduki oleh negara kolonialis. Ketidakstabilan tersebut
dapat dilihat dari banyaknya kudeta yang terjadi di pemerintahan Thailand yang
dilakukan oleh pihak militer. Namun seiring dengan perkembangan demokratisasi,
pengaruh militer di pemerintahan mulai memudar. Thailand juga melaksanakan
kerjasama dengan negara-negara lain untuk menunjang politik dan ekonomi
negaranya. Keberhasilan kerjasama tersebut dapat dilihat dari kesuksesan ekonomi
Thailand dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia Tenggara.

3. Jika perusahaan Indonesia ingin mengekspor barang ke negara ini, apa yang
sebaiknya di ekspor?, Jelaskan
Jawab:
Sebaiknya perusahaan Indonesia mengekspor ke Negara Thailand berupa kelapa
segar, Urea, Kayu lapis/vaneer panel alasanya karena menurut data kebutuhan
Thailand tiga jenis produk ini sangat dibutuhkan di Thailand maka memiliki peluang
yang sangat besar apabila mengekspor barang ini ke Thailand dan
mendistribusikannya secara universal ke Negara Thailand.

Anda mungkin juga menyukai