Anda di halaman 1dari 18

BAB III

PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN

A. SUBJEK, TEMPAT, WAKTU DAN PIHAK YANG MEMBANTU

1. Subjek
Subjek penelitian yang saya lakukan di Sekolah Dasar Negeri 01 harapan rejo pada
siswa kelas 5 dengan jumlah siswa keseluruhan sebanyak 19 orang, diantaranya 8 orang
perempuan dan 11 orang laki-laki.

2. Tempat Penelitian
Tempat penelitian perbaikan pembelajaran yang saya lakukan adalah di SDN 01
harapan rejo Kecamatan seputih agung Kabupaten Lampung Tengah Provinsi
Lampung.

3. Waktu Pelaksanaan
No Kegiatan Tanggal Materi Kelas Keterangan
Pelaksanaan Pelajaran
1 Prasiklus IV
2 Siklus I IV
3 Siklus II IV

1. Pihak Yang Membantu


Dalam pelaksanaan penelitian perbaikan ini saya di bantu oleh Bapak basuki, S.Pd
selaku Kepala Sekolah SDN 01 Harapan rejo tempat saya melakukan penelitian dan
juga di bantu oleh
Ibu suharti, S.Pd., Gr. selaku Guru kelas 5 sebagai suvervisior 2 melakukan pengamatan
terhadap praktik PKP serta teman sejawat Heni selaku pengambil video praktik PKP
yang saya lakukan pada saat kegiatann pembelajaran.
DESAIN PROSEDUR PERBAIKAN PEMBELAJARAN
Prosedur perbaikan pembelajaran terdiri dari beberapa tahapan antara lain :
1. Perencanaan (Planning)
2. Tindakan / Pelaksanaan (Action)
3. Pengamatan (Observing)
4. Refleksi (Reflekting)
Gambar.1 Desain Langkah-Langkah Perbaikan Pembelajaran
Mnurut purohman (2018:137)

Perencanaan

Refleksi
Pelaksanaan SIKLUS 1

Pengamatan

Perencanaan

Pelaksanaan SIKLUS II Refleksi

Pengamatan
a. Siklus I
1) Perencanaan
Tahap perencanaan ini merupakan tahap awal yang dilakukan sebelum
membuat rencana perbaikan, meliputi hal-hal sebagai berikut :
a. Mengadakan pertemuan dengan guru kelas dan mengidentifikasi masalah.
b. Menganalisis dan merumuskan masalah sesuai dengan KD dan Indikator.
c. Merancang pelaksanaan pembelajaran dengan METODE pembelajaran NHT
menggunakan pendekatan kooperatif.
d. Mempersiapkan bahan ajar IPA materi sumber MAHLUK HIDUP DAN
PROSES KEHIDUPAN.
e. Menyiapkan instrumen : refleksi guru, penilaian siswa, observasi siswa.
2) Pelaksanaan
Tahap pelaksanaan ini ialah tahap yang dilakukan saat kegiatan belajar mengajar
dikelas. Kegiatan yang dilakukan ialah kegiatan awal, inti dan penutup. Adapun
langkah-langkah kegiatan sebagai berikut.
Kegiatan Awal :
a. Menyapa siswa dan mengucapkan salam.
b. Berdoa bersama kemudian melakukan pengecekan kehadiran siswa.
c. Menyampaikan tujuan pembelajaran. melakukan apersepsi dengan menanyakan
siswa sudah sarapan atau belum.
Kegiatan Inti :
a. siswa membagi kelompok yang terdiri dari 4-5 orang dengan bantuan guru.
b. Guru menunjukkan poster berisi tentang Alat pencernaan makanan pada
manusia.
c. Siswa mengamati poster. Guru merangsang siswa dengan menanyakan alat
pencernaan manusia itu apa aja sambil menunjuk gambar yg disediakan ?”.
d. Siswa berdiskusi dengan kelompoknya untuk menyampaikan pendapat
mereka dari hasil mengamati gambar yg disajikan oleh guru.
e. Setiap kelompok mempresentasikan alat pencernaan makanan itu apa saja
sambil menunjuk poster/gambar.
f. Guru memberikan penghargaan kepada setiap kelompok.
g. Guru memberikan penguatan materi alat pencernaan makanan pada manusia.
h. Guru memberikan tugas kepada siswa.
Kegiatan Penutup :
a. guru melakukan penilaian dari hasil jawaban siswa.
b. Guru dan siswa membuat kesimpulan bersama.
c. Kemudian ditutup dengan membaca doa bersama.
3) Observasi
Tahap observasi dilaksanakan pada saat pembelajaran berlangsung pada siklus 1
hingga selesai pembelajaran. Tahap ini dibantu oleh guru suvervisior dengan
melakukan pengamatan untuk mengetahui aktivitas guru dan peserta didik dalam
pembelajaran sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran.
4) Refleksi
Pada tahap refleksi data yang telah di kumpulkan berupa lembar observasi dikaji
dan di analisis serta mengevaluasi hasil belajar pada siklus I, apakah sudah ada
peningkatan proses hasil belajar IPA menggunakan METODE pembelajaran NHT
menggunakan pendekatan kooperatif, mengambil simpulan hasil pembelajaran
yang telah di lakukan pada siklus I untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan pada
proses pembelajaran.

b. Siklus II
Kegiatan pada siklus II bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa agar
menjdai lebih baik. Hal ini dilakukan karena Pada siklus I hasil yang peneliti harapkan
belum tercapai secara maksimal. Tahap ini difokuskan untuk memperbaiki siklus I,
kegiatan yang dilakukan pada siklus II yaitu :
1) Perencanaan
Perencanaan pada siklus II yaitu :
a. Mengidentifikasi masalah yang muncul pada siklus I.
b. Merumuskan tujuan perbaikan pembelajaran yang sesuai KD dan Indikator.
c. Merancang pelaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran NHT
menggunakan pendekatan kooperatif.
d. Mempersiapkan bahan ajar IPA materi.
e. Mempersiapkan instrumen penilaian berupa lembar observasi.
f. Menyusun alat evaluasi peserta didik pada siklus II.
2) Pelaksanaan
Tahap pelaksanaan ini ialah tahap yang dilakukan pada saat pembelaajaran
berlangsung. Peneliti melaksanakan pembelajaran sesuai dengan metode dan langkah
metodik yang telah di tentukan pada kegiaatan awal, inti, dan penutup. Adapun
langkah-langkah kegiatan sebagai berikut.
Kegiatan Awal :
a. Guru menyapa siswa dan mengucapkan salam.
b. Berdo’a bersama kemudian mengecek kehadiran siswa.
c. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
d. Guru melakukan apersepsi dengan menanyakan seputar materi.
Kegiatan Inti :
a. Guru membagi kelompok kepada siswa, satu kelompok terdiri dari 4-5 orang.
b. Guru membagikan poster yang berhubungan dengan sumber energi matahari.
c. Guru meminta setiap kelompok untuk mengamati poster.
d. Siswa diminta untuk berdiskusi tentang poster yang mereka amati dengan menulis
jawaban dikertas satu lembar.
e. Guru memberikan pembuktian dengan mengajak siswa praktik langsung
menggunakan benda kongkrit seperti tisu, kertas, dan kain.
f. Setiap kelompok mulai bekerja sesuai arahan dari guru.
g. Setiap kelompok menuliskan perbedaan yang terjadi selama praktik.
h. Setiap kelompok mempresentasikan hasil percobaan mereka.
i. Guru memberikan penghargaan kepada setiap kelompok yang sudah presentasi.
j. Guru memberikan tugas kepada siswa secara mandiri menyusun laporan hasil
percobaan mereka.
Kegiatan Penutup :
a. Guru dan siswa membuat kesimpulan bersama.
b. Guru menutup pembelajaran dengan berdo’a.
3) Observasi
Kegiatan observasi ini dilakukan secara kolaboratif melibatkan suvervisior II untuk
melakukan pengamatan terhadap pembelajaran yang dilakukan guru. Serta mengamati
aktifitas guru dan perilaku peserta didik dalam pembelajaran sesuai dengan rencana
pelaksanaan pembelajaran.
4) Refleksi
refleksi siklus II dilaksanakan seperti tahap refleksi siklus I yaitu mengkaji dan
mengambil hasil tindakan berdasarkan hasil observasi dan evaluasi yang telah
dilakukan. Pada siklus II data yang dikumpulkan berupa lembar observasi dikaji dan
di analisis serta mengevaluasi hasil belajar siklus II untuk mengetahui apakah sudah
ada peningkatan hasil belajar IPA pada siklus I dan siklus II, serta menganalisis
kelebihan dan kekurangan guru pada saat penerapan model pembelajaran NHT
menggunakan pendekatan kooperatif. Hasil refleksi ini berguna untuk menentukan
tingkat keberhasilan dari hasil tindakan yang telah dilaksanakan.

C. TEKNIK ANALISIS DATA


Teknik analisis data yang digunakan ialah teknik kuantitatif dan kualitatif.
Data kuantitatif diperoleh melalui hasil tes belajar siswa pada mata pelajaran IPA
mahluk hidup dan proses kehidupan. Bentuk tes yang digunakan adalah tes tulis esay
dimana setiap 1 point benar di beri nilai 10 sebaliknya setiap 1 point salah di beri nilai
0. Untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa secara individu dalam menjawab tes
yang diberikan, peneliti berpatokan pada nilai KKM pada mata pelajaaran IPA yakni
ditentukan oleh sekolah ialah 65. Dengan ketuntasan belajar sebagai berikut :
Siswa yang memperoleh skor 0 – 65 dinyatakan = Tidak Tuntas.
Siswa yang memperoleh skor 66 – 100 dinyatakan = Tuntas.
Hasil analisis ini dijadikan sebagai pertimbangan dalam memperbaiki rancangan
pembelajaraan dengan menggunakan media dan metode yang
tepat. Menurut Wardani, et.al. (2011 : 8.30) kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing
indikator adalah 75%.
Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa
Tingkat Keberhasilan Keterangan
≥ 85 Sangat Tinggi
65 – 79 Tinggi
40 – 64 Sedang
25 – 39 Rendah
≤ 25 Sangat Rendah
Data Kualitatif diperoleh melalui hasil pengamatan atau observasi pada subjek
penelitian dilakukan dengan cara membuat tabel pengamatan tentang aktifitas siswa selama
proses pembelajaran. Dalam hal ini peneliti memberi kategori atau indikator pada observasi siswa
selama pembelajaran berlangsung :
1. Memperhatikan penjelasan guru
2. Bertanya kepada guru
3. Mencatat/menyalin/menulis hasil
4. Mengerjakan LKS
5. Menjawab/menanggapi pertanyaan
6. Mengerjakan soal-soal latihan
LEMBAR OBSERVASI
SIKLUS I

Mata Pelajaran :
Kelas/ Semester :
Hari/Tanggal :
Waktu :
FokusObservasi :

LembarObservasiSimulasiPKP
KesesuaianDe
nganRpp* Saran/
AspekYangDiamati
TidakS HasilDiskusi/
Sesuai esuai
Refleksi
A. Kegiatan A. KegiatanPendahuluan/
Pendahuluan/Awal Awal
1. Memotivasi
2. MemberiAcuan
3. MelakukanApersepsi
B. KegiatanInti B. KegiatanInti
1. PenjelasanKonsep/Materi/
Contoh/Ilustrasi
2. PemberianPenguatan
3. PenggunaanMetode Make A
Match
4. PemberianTugas/Latihan
5. Umpan Balik
C. KegiatanPenutup C. KegiatanPenutup
1. Meringkas/Merangkum
2. Evaluasi
3. PemberianTugas

Kepantasan
TidakP Saran/
PenampilanYangDiamati Pantas
antas HasilDiskusi/Refleksi
1. Pakaian YangDikenakan
2. AlasKakiYangDigunakan
3. Ekspresi/MimikWajah
4. Sikap/GerakTubuhSaat berdiri
5. BahasaYangDigunakan
Terbanggi Besar, tgl
Mengetahui,
Supervisor 2 Mahasiswa

nama, S.Pd. nama


NIP. NIM.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SDN 1 Harapan rejo


Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
Pokok Bahasan : Sistem Pencernaan Manusia
Kelas : V ( Lima)
Semester : 1 ( Satu )
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

A. Standar Kompetensi
1. Mengidentifikasi fungsi organ tubuh manusia dan hewan
B. Kompetensi Dasar
1.3 Mengidentifikasi fungsi organ pencernaan manusia dan hubungannya dengan makanan
dan kesehatan
C. Indikator
1. Menunjukkan nama organ pada pencernaan manusia.
2. Menyebutkan organ pencernaan manusia secara berurutan.
3. Menjelaskan fungsi organ pencernaan makanan pada manusia.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari materi pada bab ini siswa diharapkan:
1. Mampu menunjukkan nama organ pada pencernaan manusia.
2. Mampu menyebutkkan organ pencernaan manusia secara berurutan.
3. Mampu menjelaskan fungsi organ pencernaan makanan pada manusia.
E. Karakter Siswa yang Diharapkan
Disiplin, Rasa hormat dan perhatian, Tekun, Tanggung jawab Dan Ketelitian.
F. Materi Pembelajaran
Organ pencernaan makanan pada manusia
G. Pendekatan, Model dan Metode
Pendekatan : ( Proses berfikir untuk memecahkan masalah secara sistematis, empiris
dan terkontrol )
Model : kooperatif
Metode : ceramah, Tanya jawab, NHT dan penugasan.
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Kegiatan 1. Guru mengucapkan salam 10 menit
awal 2. Guru mengecek kehadiran siswa
3. Apersepsi dan Motivasi :
- Guru mencoba menggali menggali
pengalaman sehari-hari siswa yang
berhubungan dengan organ pencernaan
makanan pada manusia dengan mengajukan
beberapa pertanyaan seperti :
- Berapa kali kalian makan dalam sehari ?
- Mengapa kita perlu makan ?
- Bersama-sama menyanyikan lagu anak
sehat
- Apa saja organ pencernaan makanan pada
manusia ?
- Menyampaikan Indikator Pencapaian
Kompetensi dan kompetensi yang
diharapkan
Kegiatan inti Eksplorasi 50 menit
1. Guru memberikan pengantar tentang materi
organ pencernaan makanan pada manusia.
2. Guru menayangkan video tentang sistem
pencernaan makanan pada manusia.
3. Guru melakukan tanya jawab kepada peserta
didik terkait isi video yang telah ditonton
Elaborasi
1. Guru membagi peserta didik menjadi 4
kelompok.
2. Setiap kelompok diberi potongan-potongan
gambar organ pencernaan makanan pada manusia.
3. Siswa mengamati model (torso) / gambar
serta berdiskusi mengurutkan organ
pencernaan makanan pada manusia.
4. Perwakilan kelompok ke depan kelas
memperlihatkan gambar urutan organ
pencernaan makanan pada manusia.
5. Beberapa orang peserta didik ke depan
menunjukkan setiap nama organ pencernaan
pada model (torso) / gambar.
6. Tanya jawab tentang organ-organ
pencernaan makanan pada manusia.
7. Setiap kelompok berdiskusi membahas
fungsi organ pencernaan dan menliskan
hasil diskusinya pada LKS.
8. Perwakilan kelompok mempresentasikan
hasil diskusinya di depan kelas.
Konfirmasi
1. Mengoreksi dan menguatkan hasil belajar
siswa.
2. Guru bersama pesrta didik bertanya jawab
meluruskan kesalahan pemahaman,
memberi penguatan dan penyimpulan
Kegiatan 1. Menyimpulkan hasil belajar 10 menit
akhir 2. Peserta didik melakukan evaluasi akhir
dengan mengerjakan soal-soal latihan.
3. Tindak lanjut : pemberian tugas / PR.

I. Media/ Alat/ Sumber belajar


a. Sumber belajar
 Riyanti, Erni dkk. 2015. PAKEM Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD/MI kelas 5.
Surakarta: CV Teguh Karya.
 Azmiyati, Choiril dkk. 2008. IPA Salingtemas 5 : untuk Sekolah Dasar/Madrasah
Ibtidaiyah kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
b. Media
 Gambar organ pencernaan manusia

J. Penilaian
Jenis Penilaian : Tes dan Non Test
Bentuk Penilaian : Test Tertulis
Alat Penilaian : Soal test
LAMPIRAN MATERI

Alat Pencernaan Manusia

Mengapa kita perlu makan? Tubuh kita memerlukan makanan untuk pertumbuhan dan
untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. Dalam melakukan kegiatan sehari-hari, seperti sekolah,
belajar, dan bermain, tubuhmu memerlukan makanan bergizi. Agar makanan yang bergizi
dapat diserap oleh tubuhmu dengan baik, alat pencernaanmu harus dalam keadaan sehat.
Didalam alat pencernaan itulah zat-zat makanan diolah terlebih dahulu, kemudian diserap
oleh tubuhmu. Untuk lebih jelasnya, pelajarilah alat-alat pencernaan manusia serta
hubungannya dengan makanan dan kesehatan berikut ini. Proses pencernaan terdiri atas
pencernaan secara mekanik dan pencernaan secara kimiawi.
a. Pencernaan secara mekanik
Pencernaan mekanik terjadi di rongga mulut, yaitu penghancuran makanan oleh gigi
yang dibantu lidah.
b. Pencernaan secara kimiawi
Pencernaan kimiawi terjadi di dalam rongga mulut, usus, dan lambung dengan bantuan
enzim. Enzim adalah suatu zat kimia yang membantu proses pencernaan. Proses pencernaan
makanan dalam tubuh kita terjadi di dalam alat pencernaan. Tahukah kamu alat-alat
pencernaan yang ada di dalam tubuhmu? Perhatikan Gambar 1.8. Pada gambar tersebut kamu
dapat mengamati susunan alat pencernaan makanan pada manusia. Alat pencernaan pada
manusia terdiri atas rongga mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.
Alat pencernaan manusia
a. Rongga Mulut
Proses pencernaan pertama kali terjadi di dalam rongga mulut. Di dalam rongga mulut,
makanan di kunyah dan dihancurkan oleh gigi, dibantu oleh lidah. Dalam rongga mulut juga
ada enzim yang membantu pencernaan yaitu enzim amilase. Gigi manusia terdiri atas gigi
seri, gigi taring, dan gigi geraham. Bagian-bagian gigi dapat dilihat Gambar 1.9.
1) Gigi seri berbentuk pahat berfungsi untuk menceng keram dan memotong makanan.
2) Gigi taring berbentuk lancip dan runcing, berfungsi untuk menusuk dan mengoyak makanan.
3) Gigi geraham berbentuk rata bergerigi, berfungsi untuk mengunyah makanan.
Gigi terdiri atas tiga bagian, yaitu mahkota gigi, leher gigi, dan akar gigi. Bagian paling
luar mahkota gigi dilapisi oleh email. Di bagian dalam mahkota gigi terdapat tulang gigi dan
pulpa. Di dalam pulpa terdapat banyak pembuluh darah dan saraf. Bagian akar gigi tertanam
dalam tulang rahang yang ditutupi oleh gusi.
Jumlah gigi anak-anak dan gigi orang dewasa berbeda. Pada anak-anak, gigi berjumlah
20 buah yang terdiri atas 8 gigi seri, 4 gigi taring, dan 8 gigi geraham. Gigi orang dewasa
berjumlah 32. Masingmasing 8 gigi seri, 4 gigi taring, dan 20 gigi geraham.
Lidah juga membantu pencernaan makanan di dalam mulut. Dengan adanya lidah, kita
dapat mengecap rasa manis, asin, asam, dan pahit. Lidah berfungsi dalam membantu proses
menelan dan pencampuran makanan dalam mulut.
Mengapa ketika kamu mengunyah nasi, lamakelamaan akan terasa manis? Di dalam
mulut terdapat enzim untuk membantu pencernaan. Enzim tersebut dihasilkan oleh kelenjar
ludah. Enzimnya disebut amilase. Enzim amilase berfungsi untuk mengubah zat tepung
(amilum) menjadi zat gula.
b. Kerongkongan
Setelah dicerna di dalam mulut, makanan akan masuk ke dalam kerongkongan. Makanan
didorong oleh otot kerongkongan menuju lambung. Gerakan otot ini disebut gerak peristaltik.
Gerak peristaltik inilah yang menyebabkan makanan terdorong hingga masuk ke lambung.
Di pangkal leher, terdapat dua saluran, yaitu batang tenggorok dan kerongkongan.
Batang tenggorok merupakan saluran pernapasan, sedangkan kerongkongan merupakan
saluran makanan. Kedua saluran ini dipisahkan leh sebuah katup. Jika kamu sedang makan,
katup akan menutup. Ketika kamu bernapas, katup akan terbuka. Oleh karena itu, sebaiknya
kamu jangan berbicara ketika sedang makan. Jika kamu berbicara ketika makan, saluran
pernapasan terbuka. Apabila makanan masuk ke tenggorokan, kamu dapat tersedak.
c. Lambung
Dari kerongkongan, makanan masuk ke lambung. Di dalam lambung, makanan dicerna
secara kimiawi dengan bantuan enzim yang disebut pepsin. Pepsin berperan mengubah
protein menjadi pepton. Di dalam lambung terdapat asam klorida yang menyebabkan
lambung menjadi asam. Asam klorida dihasilkan oleh dinding lambung. Asam klorida
berfungsi untuk membunuh kuman penyakit dan mengaktifkan pepsin. Ketika proses
pencernaan terjadi di lambung, otot-otot dinding lambung berkontraksi. Hal tersebut
menyebabkan makanan akan tercampur dan teraduk dengan enzim serta asam klorida. Secara
bertahap, makanan akan menjadi berbentuk bubur. Kemudian, makanan yang telah
mengalami pencernaan akan bergerak sedikit demi sedikitke dalam usus halus.

d. Usus Halus
Usus halus merupakan tempat pencernaan dan penyerapan nutrisi. Usus halus terbagi
menjadi 3 bagian, yaitu usus dua belas jari, usus kosong, dan usus penyerap. Di dalam usus
halus terdapat dua proses pencernaan, yaitu pencernaan secara kimiawi dan proses
penyerapan sari makanan. Di dalam usus dua belas jari, terjadi pencernaan makanan dengan
bantuan getah pankreas. Getah pankreas dihasilkan oleh kelenjar pankreas. Getah pankreas
mengandung enzim-enzim, seperti enzim amilase, enzim tripsin, dan enzim lipase. Dari
Gambar 1.13, dapatkah kamu menunjukkan bagian kelenjar pankreas?
Usus kosong terdapat di antara usus dua belas jari dan usus penyerapan. Di dalam usus
kosong terjadi pula proses pencernaan secara kimiawi. Usus kosong memiliki dinding yang
dapat menghasilkan getah pencernaan.
Usus penyerapan adalah tempat penyerapan sari-sari makanan. Sari makanan adalah
makanan yang telah dicerna secara sempurna. Di dalam usus penyerapan terdapat bagian
yang di sebut vili. Vili banyak mengandung pembuluh darah. Vili inilah yang dapat
menyerap sari-sari makanan.
e. Usus Besar
Setelah melewati usus halus, sisa makanan masuk ke usus besar. Usus besar terbagi atas
usus besar naik, usus besar melintang, dan usus besar turun.
Di dalam usus besar, sisa makanan mengalami pembusukan. Pembusukan ini dibantu
oleh bakteri Escherichia coli. Air dan garam mineral dari sisa ma kanan tersebut, akan diserap
oleh usus kembali. Setelah itu, sisa makanan dikeluarkan melalui anus dalam bentuk tinja
(feses).
Fungsi organ pencernaan makanan pada manusia adalah :
1. Mulut
Fungsinya melumat makanan dengan bantuan Lidah, Gigi, Air Liur dan Enzim Amilase
2. Kerongkongan
Fungsinya sebagai saluran penghubung antara mulut dan lambung
3. Lambung
Fungsinya mencerna makanan secara mekanik dan kimiawi. Secara mekank dibantu oleh
derakan otot dinding lambung. Secara kimiawi dibantu oleh enzim
4. Usus Halus
Fungsinya mencerna dan menyerap sari-sari makanan.
5. Usus Besar
Fungsinya menyerap air dan garam-garaman
6. Anus
Fungsinya tempat keluarnya sias-sias makanan.
Kelompok :

Anggota : 1.

2.

3.

4.

Kerjakan soal di bawah ini dengan benar!

No. 1
No. 2

No. 3

No.4
No.5

No.6

No. 8 No.7

No.9

1. Sebutkan nama-nama organ pencernaan di atas!


2. Sebutkan fungsi pada setiap bagian organ pencernaan manusia !
Soal Evaluasi

Nama :
Nomor :
Kelas :

1. Apa fungsi mulut pada organ pencernaan manusia ?


Jawab : .. .......................................................................................
2. Dimanakah terjadinya proses penyerapan sari-sari makanan. ?
Jawab : .. ......................................................................................
.
3. Apa fungsi dari usus besar ?
Jawab : .. .......................................................................................
4. Dibagian manakah proses pencernaan berakhir ?
Jawab : .. .......................................................................................
5. Dibagian manakah yang menghubungkan rongga mulut dan lambung
? Jawab : .. .......................................................................................
Kunci Jawaban

1. Melumatkan makanan
2. Di usus halus
3. Menyerap air dan garam
4. Di anus
5. Kerongkongan

Nilai Penskoran :

Skor Maksimal = 20

Nilai akhir = skor yang diperoleh x 100

Skor maksimal

Anda mungkin juga menyukai