Anda di halaman 1dari 6

TUGAS TUTORIAL 1

Kode MK : PDGK4107 NIM : 858888371


Nama MK : Penelitian Tindakan Kelas NAMA : Yanuar Anam
Prodi/Semester : S1 PGSD / 7A (Tujuh) Pokjar : GIRI
Nama Tutor : Slamet Hariyadi, M.Si No. Absen :

1. Langkah-langkah Penelitian Tindakan Kelas

Menurut Hopkins (1993), penelitian tindakan kelas diawali dengan

perencanaan tindakan (Planning), penerapan tindakan (action),

mengobservasi dan mengevaluasi proses dan hasil tindakan (Observation

and evaluation). Sedangkan prosedur kerja dalam penelitian tindakan kelas

terdiri atas empat komponen, yaitu perencanaan (planning), pelaksanaan

(acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting), dan seterusnya

sampai perbaikan atau peningkatan yang diharapkan tercapai (kriteria

keberhasilan). Gambar dan penjelasan langkah-langkah penelitian tindakan

kelas adalah sebagai berikut:

a. Perencanaan (Planning), yaitu persiapan yang dilakukan untuk

pelaksanaan Penellitian Tindakan Kelas, seperti: menyusun Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran dan pembuatan media pembelajaran.

b. Pelaksanaan Tindakan (Acting), yaitu deskripsi tindakan yang akan

dilakukan, skenario kerja tindakan perbaikan yang akan dikerjakan serta


prosedur tindakan yang akan diterapkan.

c. Observasi (Observe), Observasi ini dilakukan untuk melihat pelaksanaan

semua rencana yang telah dibuat dengan baik, tidak ada penyimpangan-

penyimpangan yang dapat memberikan hasil yang kurang maksimal dalam

meningkatkan hasil belajar siswa. Kegiatan observasi dapat dilakukan

dengan cara memberikan lembar observasi atau dengan cara lain yang

sesuai dengan data yang dibutuhkan.

d. Refleksi (Reflecting), yaitu kegiatan evaluasi tentang perubahan yang

terjadi atau hasil yang diperoleh atas yang terhimpun sebagai bentuk

dampak tindakan yang telah dirancang. Berdasarkan langkah ini akan

diketahui perubahan yang terjadi. Bagaimana dan sejauh mana tindakan

yang ditetapkan mampu mencapai perubahan atau mengatasi masalah

secara signifikan. Bertolak dari refleksi ini pula suatu perbaikan tindakan

dalam bentuk replanning dapat dilakukan.

1. Siklus I

a. Tahap perencanaan

1) Menetapkan subtema pembelajaran yang akan diajarkan .

2) Peneliti bersama guru mengadakan diskusi untuk membuat

kesepakatan tentang kegiatan pembelajaran sesuai dengan materi

ajar dan tujuan pembelajaran.

3) Menyiapkan media pembelajaran yang akan digunakan selama

proses pembelajaran di kelas.

4) Menyiapkan lembar observasi untuk melihat hasil belajar

siswa selama pembelajaran berlangsung.


5) Membuat Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berupa soal tes

untuk memperoleh data hasil belajar siswa.

6) Menyiapkan soal Evaluasi berupa tes tulis soal pilihan ganda

untuk mengetahui penguasaan materi belajar siswa.

b. Tahap Pelaksanaan

Pada siklus 1 diawali dengan kegiatan mengelola proses

pembelajaran tematik. Penerapan tindakan mengacu pada RPP yang dibuat.

Dalam pelaksanaan pembelajaran meliputi beberapa tahap, yaitu:

1) Guru mengkondisikan siswa sebelum pembelajaran dimulai dengan

cara guru mengajak siswa berdoa menurut agama dan kepercayaan

masing-masing.

2) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.

3) Guru menyampaikan apersepsi untuk memancing dan


membangkitkan
pengetahuan yang telah dimiliki siswa.

4) Guru menjelaskan secara singkat kepada siswa mengenai materi.

5) Guru menjelaskan cara mengerjakan LKPD.

6) Kemudian guru membagikan link evaluasi tugas siswa yang

dikerjakan secara individu

7) Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari.

8) Guru memberi motivasi dan penguawan kepada siswa

b. Tahap Observasi

Pada tahap ini dilaksanakan pengamatan selama proses

pembelajaran dari kegiatan awal hingga akhir, peneliti mengamati hasil

belajar siswa selama proses pembelajaran dengan menggunakan lembar


observasi yang telah dibuat. Peneliti melakukan diskusi dengan guru untuk

membahas tentang kelemahan atau kekurangan apa saja yang terdapat

pada proses pembelajaram.

c. Tahap Refleksi

Hasil yang dicapai dalam tahap observasi dikumpulkan serta

dianalisis dalam tahap ini. Refleksi dilakukan dengan melihat data

observasi apakah proses pembelajaran yang diterapkan dapat meningkatkan

hasil belajar siswa. Hasil analisis data yang dilaksanakan dalam tahap ini

dipergunakan sebagai acuan untuk merencanakan siklus berikutnya.

2. Siklus II

Apabila penelitian belum menunjukkan keberhasilan, maka perlu

dilanjutkan pada siklus II. Pada akhir siklus I telah direfleksi oleh peneliti

untuk mengkaji proses pembelajaran yang dilakukan guru sebagai acuan.

a. Tahap Perencanan

1) Mendata kendala–kendala yang dihadapi dalam proses pembelajaran

yang telah di laksanakan pada siklus I.

2) Merancang perbaikan untuk proses pembelajaran pada siklus II

3) Berdasarkan refleksi dari siklus I.

4) Menetapkan materi pembelajaran yang akan diajarkan.

b. Tahap Pelaksanaan Tindakan.

1) Guru mengkondisikan siswa sebelum pembelajaran dimulai dengan

cara guru mengajak siswa berdoa menurut agama dan kepercayaan

masing-masing..

2) Guru menjelaskan tujuan pembelajaran.


3) Guru menyampaikan apersepsi untuk memancing dan membangkitkan

pengetahuan yang telah dimiliki siswa dan memberikan stumulus rasa

ingin tahu dengan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.

4) Siswa mengamati video dan mencari sumber data dari internet/buku

untuk pembuatan Mind Mapping.

5) Guru membagikan Link Evaluasi di Google form pada Whatsapp group

untuk dikerjakan siswa.

6) Siswa bersama guru menyimpulkan materi yang telah dipelajari.

7) Guru memberikan motivasi dan penguatan kepada siswa

c. Tahap Observasi.

Seperti siklus sebelumnnya, pada tahap ini dilaksanakan

pengamatan terhadap pelaksanaan tindakan dengan menggunakan lembar

observasi yang telah dibuat. Kemudian melakukan diskusi dengan guru

kolaborasi untuk membahas tentang kelemahan atau kekurangan apa saja

yang terdapat pada proses pembelajaran.

d. Tahap Refleksi

Hasil yang dicapai dalam tahap observasi dikumpulkan serta

dianalisis dalam tahap ini. Refleksi dilakukan dengan melihat data

observasi apakah proses pembelajaran yang diterapkan dapat meningkatkan

hasil belajar siswa. Data hasil pelaksanaan siklus I danII kemudian

dikumpulkan untuk digunakan dalam penyusunan laporan hasil penelitian

tindakan kelas. Dari tahap kegiatan pada siklus I dan II hasil yang

diharapkan yaitu:

1) Guru memiliki kemampuan dalam menggunakan media

pembelajaran power point dan video dengan optimal sehingga dapat


merangsang, membimbing dan mengarahkan siswa ke dalam proses

pembelajaran yang lebih aktif dalam penugasan Mind Mapping.

2) Terjadi peningkatan hasil belajar pada siswa Kelas V SDN 3


Gombeng Sari

Anda mungkin juga menyukai