RPP PKN Kelas IV KTSP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah :
..................................
Mata Pelajaran :
Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas :
IV (Empat)
Semester :
I (Satu)
Alokasi Waktu : 4 x 35 menit (2 pertemuan)
Standar Kompetensi**
1. Memahami sistem pemerintahan desa dan pemerintah kecamatan.
Kompetensi Dasar
PERANGKAT PEMBELAJARAN
1.1 MengenalRENCANA PELAKSANAAN
lembaga-lembaga dalam susunanPEMBELAJARAN
pemerintahan desa dan pemerintah
kecamatan. (RPP)
1.2 Memahami tatanan pemerintahan
Mata Pelajaran: Pendidikan Kewarganegaraan (PKN)
Satuan Pendidikan: SD/MI
Indikator Kelas/Semester: IV/1
 Menjelaskan lingkungan desa.
 Nama Guru: ...........................
Menyebutkan perangkat desa.
NIP/NIK: ...........................
 Menyebutkan sumber keuangan
Sekolah: ........................... desa
 Praktik
Tujuan Pembelajaran
 Siswa dapat menjelaskan lingkungan desa secara Tanggung jawab ( responsibility )
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
 Siswa dapat menyebutkan perangkat desa.
 Siswa dapat menyebutkan sumber keuangan desa.
 Siswa dapat menjelaskan lingkungan kelurahan.
 Siswa dapat menyebutkan perangkat kelurahan.
 Siswa dapat menyebutkan sumber keuangan kelurahan.
 Siswa dapat menjelaskan lingkungan kecamatan dan menyebutkan perangkatnya.
 Karakter siswa yang diharapkan : Dapat dipercaya ( Trustworthines), Rasa hormat dan
perhatian ( respect ), Tekun ( diligence ) , Tanggung
jawab ( responsibility ) Berani ( courage ), Integritas
( integrity ), Peduli ( caring ), Jujur ( fairnes ) dan
Kewarganegaraan ( citizenship )
Materi Ajar
 Desa.
 Kelurahan.
 Kecamatan.
Desa di Indonesia
Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa, disebut bahwa Desa adalah
kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah yang berwenang untuk mengatur
dan mengurus kepentingan masyarakat setempat, berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat
yang diakui dan dihormati dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Desa bukanlah bawahan kecamatan, karena kecamatan merupakan bagian dari perangkat daerah
kabupaten/kota, dan desa bukan merupakan bagian dari perangkat daerah. Berbeda dengan
Kelurahan, Desa memiliki hak mengatur wilayahnya lebih luas. Namun dalam perkembangannya,
sebuah desa dapat dirubah statusnya menjadi kelurahan.
Kewenangan desa adalah:
 Menyelenggarakan urusan pemerintahan yang sudah ada berdasarkan hak asal usul desa
 Menyelenggarakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan kabupaten/kota yang
diserahkan pengaturannya kepada desa, yakni urusan pemerintahan yang secara langsung
dapat meningkatkan pelayanan masyarakat.
 Tugas pembantuan dari Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah
Kabupaten/Kota
 Urusan pemerintahan lainnya yang diserahkan kepada desa.
Pemerintahan Desa
Desa memiliki pemerintahan sendiri. Pemerintahan Desa terdiri atas Pemerintah Desa (yang
meliputi Kepala Desa dan Perangkat Desa) dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
Kepala Desa
Kepala Desa merupakan pimpinan penyelenggaraan pemerintahan desa berdasarkan kebijakan
yang ditetapkan bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Masa jabatan Kepala Desa
adalah 6 tahun, dan dapat diperpanjang lagi untuk satu kali masa jabatan. Kepala Desa juga
memiliki wewenang menetapkan Peraturan Desa yang telah mendapat persetujuan bersama BPD.
Kepala Desa dipilih langsung melalui Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) oleh penduduk desa
setempat. Syarat-syarat menjadi calon Kepala Desa sesuai Peraturan Pemerintah No. 72 Tahun
2005 sbb:
1. Bertakwa kepada Tuhan YME
2. Setia kepada Pacasila sebagai dasar negara, UUD 1945 dan kepada NKRI, serta
Pemerintah
3. Berpendidikan paling rendah SLTP atau sederajat
4. Berusia paling rendah 25 tahun
5. Bersedia dicalonkan menjadi Kepala Desa
6. Penduduk desa setempat
7. Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana kejahatan dengan hukuman
paling singkat 5 tahun
8. Tidak dicabut hak pilihnya
9. Belum pernah menjabat Kepala Desa paling lama 10 tahun atau 2 kali masa jabatan
10. Memenuhi syarat lain yang diatur Perda Kab/Kota
Perangkat Desa
Perangkat Desa bertugas membantu Kepala Desa dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya.
Salah satu perangkat desa adalah Sekretaris Desa, yang diisi dari Pegawai Negeri Sipil. Sekretaris
Desa diangkat oleh Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota atas nama Bupati/Walikota.
Perangkat Desa lainnya diangkat oleh Kepala Desa dari penduduk desa, yang ditetapkan dengan
Keputusan Kepala Desa.
Badan Permusyawaratan Desa
Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan lembaga perwujudan demokrasi dalam
penyelenggaraan pemerintahan desa. Anggota BPD adalah wakil dari penduduk desa
bersangkutan berdasarkan keterwakilan wilayah. Anggota BPD terdiri dari Ketua Rukun Warga,
pemangku adat, golongan profesi, pemuka agama dan tokoh atau pemuka masyarakat lainnya.
Masa jabatan anggota BPD adalah 6 tahun dan dapat diangkat/diusulkan kembali untuk 1 kali
masa jabatan berikutnya. Pimpinan dan Anggota BPD tidak diperbolehkan merangkap jabatan
sebagai Kepala Desa dan Perangkat Desa. BPD berfungsi menetapkan Peraturan Desa bersama
Kepala Desa, menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat.
Keuangan desa
Penyelenggaraan urusan pemerintahan desa yang menjadi kewenangan desa didanai dari
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APB Desa), bantuan pemerintah dan bantuan
pemerintah daerah. Penyelenggaraan urusan pemerintah daerah yang diselenggarakan oleh
pemerintah desa didanai dari APBD. Penyelenggaraan urusan pemerintah yang diselenggarakan
oleh pemerintah desa
Sumber pendapatan desa terdiri atas:
 Pendapatan Asli Desa, antara lain terdiri dari hasil usaha desa, hasil kekayaan desa
(seperti tanah kas desa, pasar desa, bangunan desa), hasil swadaya dan partisipasi, hasil
gotong royong
 Bagi hasil Pajak Daerah Kabupaten/Kota
 bagian dari Dana Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah
 bantuan keuangan dari Pemerintah, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota
dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintahan;
 hibah dan sumbangan dari pihak ketiga yang tidak mengikat.
 Pinjaman desa
APB Desa terdiri atas bagian Pendapatan Desa, Belanja Desa dan Pembiayaan. Rancangan APB
Desa dibahas dalam musyawarah perencanaan pembangunan desa. Kepala Desa bersama BPD
menetapkan APB Desa setiap tahun dengan Peraturan Desa.
Lembaga kemasyarakatan
Di desa dapat dibentuk lembaga kemasyarakatan, yakni lembaga yang dibentuk oleh masyarakat
sesuai dengan kebutuhan dan merupakan mitra pemerintah desa dalam memberdayakan
masyarakat. Lembaga kemasyarakatan ditetapkan dengan Peraturan Desa. Salah satu fungsi
lembaga kemasyarakatan adalah sebagai penampungan dan penyaluran aspirasi masyarakat
dalam pembangunan. Hubungan kerja antara lembaga kemasyarakatan dengan Pemerintahan
Desa bersifat kemitraan, konsultatif dan koordinatif.
Pembentukan Desa ( Pembagian Administratif Desa)
Desa dibentuk atas prakarsa masyarakat dengan memperhatikan asal-usul desa dan kondisi sosial
budaya masyarakat setempat. Pembentukan desa dapat berupa penggabungan beberapa desa, atau
bagian desa yang bersandingan, atau pemekaran dari satu desa menjadi dua desa atau lebih, atau
pembentukan desa di luar desa yang telah ada.
Desa dapat diubah atau disesuaikan statusnya menjadi kelurahan berdasarkan prakarsa
Pemerintah Desa bersama BPD dengan memperhatikan saran dan pendapat masyarakat setempat.
Desa yang berubah menjadi Kelurahan, Lurah dan Perangkatnya diisi dari pegawai negeri sipil.
Desa yang berubah statusnya menjadi Kelurahan, kekayaannya menjadi kekayaan daerah dan
dikelola oleh kelurahan yang bersangkutan untuk kepentingan masyarakat setempat.
Desa mempunyai ciri budaya khas atau adat istiadat lokal yang sangat urgen,
Pembagian Administratif Padukuhan (Dusun)
Dalam wilayah desa dapat dibagi atas dusun atau padukuhan , yang merupakan bagian wilayah
kerja pemerintahan desa dan ditetapkan dengan peraturan desa.
Kelurahan
Kelurahan adalah pembagian wilayah administratif di Indonesia di bawah kecamatan.
Dalam konteks otonomi daerah di Indonesia, Kelurahan merupakan wilayah kerja Lurah sebagai
Perangkat Daerah Kabupaten atau kota. Kelurahan dipimpin oleh seorang Lurah.
Kelurahan merupakan unit pemerintahan terkecil setingkat dengan desa. Berbeda dengan desa,
kelurahan tidak memiliki hak mengatur wilayahnya lebih terbatas. Dalam perkembangannya,
sebuah desa dapat ditingkatkan statusnya menjadi kelurahan.
Pembagian administratif Indonesia
Tingkat provinsi
Provinsi
Daerah khusus • Daerah Istimewa
Tingkat kabupaten/kota
Kabupaten • Kota
Kabupaten administrasi
Kota administrasi • Kota otonom
Kota kecamatan
Tingkat kecamatan
Kecamatan • Distrik
Tingkat kemukiman
Mukim (khusus Aceh)
Tingkat kelurahan/desa
Kelurahan • Desa
Nagari • Kampung • Gampong • Pekon
Kecamatan
Kecamatan adalah pembagian wilayah administratif di Indonesia di bawah kabupaten atau kota.
Kecamatan terdiri atas desa-desa atau kelurahan-kelurahan.
Dalam konteks otonomi daerah di Indonesia, Kecamatan merupakan Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD) Kabupaten atau Kota yang mempunyai wilayah kerja tertentu yang dipimpin
oleh seorang Camat. Istilah "Kecamatan" di provinsi Nanggroe Aceh Darussalam disebut juga
dengan "Sagoe Cut" sedangkan di Papua disebut dengan istilah "Distrik".
Pendekatan dan Metode Pembelajaran

Pendekatan kontekstual.
Pendekatan Cooperative Learning.
Langkah-langkah Kegiatan
Pegorganisasian Pengendalian Diri
Langkah Kegiatan
Kelas Waktu Penilaian
Pertemuan Pertama dan Kedua
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
– Mengajak semua siswa berdoa sesuai dengan
agama dan kepercayaannya masing-masing Religius
untuk mengawali pelajaran. Kelo
motivasi : mpok
– Mengajak siswa bertanya jawab tentang 5 menit
kegiatan apa saja yang dilakukan pada pagi
hari sejak bangun tidur sampai anak berangkat Kelo Disiplin
ke sekolah. mpok
– Dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang di
lingkungan mana siswa hidup.
– Mengajak siswa untuk menyebutkan
lingkungan pemerintahan dari tingkatan yang
paling kecil (desa, kelurahan, kecamatan, dan
seterusnya) yang dibimbing oleh guru. Tanya
jawab ini dikaitkan dengan sistem 10
pemerintahan (desa, kelurahan, dan kecamatan) Kelo menit Kreatif
yang akan dibahas. mpok
 Kegiatan Inti
Kelo Gemar membaca
 Eksplorasi mpok
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan Tertulis Rasa ingin tahu
kecamatan, secara Dapat dipercaya Kelo
( Trustworthines), dan perhatian mpok Inovatif
( respect ),
 Guru bercerita tentang bacaan dalam buku.
 melibatkan peserta didik mencari informasi Kemitraan
yang luas dan dalam tentang topik/tema Kelo
materi yang akan dipelajari dengan mpok
menerapkan prinsip alam takambang jadi Tertulis
guru dan belajar dari aneka sumber;
 menggunakan beragam pendekatan Kelo
pembelajaran, media pembelajaran, dan mpok
sumber belajar lain;
Kreatif
 memfasilitasi terjadinya interaksi
antarpeserta didik serta antara peserta didik
Inovatif
dengan guru, lingkungan, dan sumber
belajar lainnya; secara Peduli ( caring ),
Kelo
Jujur ( fairnes ) dan memiliki nilai
mpok
 melibatkan peserta didik secara aktif dalam
setiap kegiatan pembelajaran; dan Kreatif
 memfasilitasi peserta didik melakukan
percobaan di laboratorium, studio, atau Gemar membaca
lapangan.
Kelo Peduli sosial
mpok
Tanggung jawab
25
Kelo, menit Disiplin
 Elaborasi
mpok
Dalam kegiatan elaborasi, guru: Gemar membaca
 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan Kelo
kecamatan. Tanggung jawab
 Menyimak pemahaman pengertian kelo
desa/kelurahan/kecamatan, termasuk mpok
perangkat-perangkatnya. Kreatif
Indivi Tertulis
 Mengajak siswa menyimak “Saya Tambah
du
Pandai” untuk menambah wawasan.
 Mengajak siswa untuk berdiskusi melalui
“Pertanyaan Pemahaman”. Kelo Tertulis Ulet
 Menugaskan siswa untuk memberikan mpok
laporan hasil pengamatan tentang materi
yang dibahas setelah melakukan kunjungan- Kelo
kunjungan ke kantor instansi. mpok Kreatif
 Mengajak siswa untuk mengerjakan soal- Observasi
soal yang ada dalam buku kerja/buku paket Kelo
PKn mpok Peduli sosial
 membiasakan peserta didik membaca dan
menulis yang beragam melalui tugas-tugas
tertentu yang bermakna; Observasi
 memfasilitasi peserta didik melalui
pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk Indivi
memunculkan gagasan baru baik secara lisan du
maupun tertulis; Menghargai akan
 memberi kesempatan untuk berpikir, Kelo prestasi
menganalisis, menyelesaikan masalah, dan mpok
bertindak tanpa rasa takut;
Komonikatif
 memfasilitasi peserta didik dalam
pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
 memfasilitasi peserta didik berkompetisi
secara sehat untuk meningkatkan prestasi Kreatif
belajar;
 memfasilitasi peserta didik membuat laporan Indivi
eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun du
tertulis, secara individual maupun 20
kelompok; menit
 memfasilitasi peserta didik untuk Kelo Rasa ingin tahu
menyajikan hasil kerja individual maupun mpok
kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan Indivi
pameran, turnamen, festival, serta produk du
yang dihasilkan;
Kreatif
 Konfirmasi Tertulis
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Tanggung jawab
 memberikan umpan balik positif dan Indivi
penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, du Peduli sosial
isyarat, maupun hadiah terhadap
keberhasilan peserta didik,
 memberikan konfirmasi terhadap hasil
eksplorasi dan elaborasi peserta didik Indivi
melalui berbagai sumber, du
 memfasilitasi peserta didik melakukan Tertulis Kreatif
refleksi untuk memperoleh pengalaman
belajar yang telah dilakukan,
 memfasilitasi peserta didik untuk Indivi
memperoleh pengalaman yang bermakna du Disiplin
dalam mencapai kompetensi dasar:
 berfungsi sebagai narasumber dan
fasilitator dalam menjawab pertanyaan
peserta didik yang menghadapi Observasi
kesulitan, dengan menggunakan bahasa Kreatif
yang baku dan benar; Indivi
du
 membantu menyelesaikan masalah;
 memberi acuan agar peserta didik dapat 10
melakukan pengecekan hasil eksplorasi; Indivi menit
 memberi informasi untuk bereksplorasi du
lebih jauh;
 memberikan motivasi kepada peserta Observasi
didik yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif.
Indivi
 Kegiatan Penutup du
Dalam kegiatan penutup, guru:
 bersama-sama dengan peserta didik dan/atau
sendiri membuat rangkuman/simpulan
pelajaran;
 melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram;
 memberikan umpan balik terhadap proses
dan hasil pembelajaran;
 merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau
memberikan tugas baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil
belajar peserta didik;
 menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
Diskusi dengan teman sebangku.

Penugasan.
Sumber/Bahan Belajar
 Buku paket (Buku Pendidikan Kewarganegaraan untuk Sekolah Dasar Kelas IV, terbitan
Narasumber umum.)
 Orang tua.
 Teman.
 Lingkungan rumah (keluarga), sekolah, dst.
Penilaian
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk
Instrumen/ Soal
Kompetensi Penilaian Instrumen
 Menjelaskan lingkungan Tugas  Penilaian lisan  Mengapa pemerintah desa
desa. individu  Penilaian unjuk dapat memanfaatkan
 Menyebutkan perangkat kerja kekayaan desa sebagai
desa. (keberanian dana penyelenggaraan
 Menyebutkan sumber untuk pemerintah desa?
keuangan desa menyampaikan  Mengumpulkan laporan
 Menjelaskan lingkungan pendapat) dan mencatat hasil
kelurahan.  Penilaian diskusi: mengapa bantuan
tulisan pihak ketiga atau sumber
 Menyebutkan perangkat
 Penilaian sikap lain kepada kelurahan
kelurahan.
(pengamatan harus bersifat tidak
 Menyebutkan sumber mengikat dan sah?
keuangan kelurahan. perilaku)
 Penilaian  Mengumpulkan laporan
 Menjelaskan lingkungan dan mencatat hasil
kecamatan dan tulisan
diskusi: mengapa semua
menyebutkan perangkatnya.  Penilaian sikap
perangkat kecamatan
(pengamatan
bertanggung jawab
perilaku)
kepada camat? Mengapa
camat mendapatkan gaji
dari pemerintah?
Format Kriteria Penilaian

 PRODUK ( HASIL DISKUSI )
No. Aspek Kriteria Skor
1. Konsep * semua benar 4
* sebagian besar benar 3
* sebagian kecil benar 2
* semua salah 1
 PERFORMANSI
1. Pengetahuan * Pengetahuan 4
* kadang-kadang Pengetahuan 2
* tidak Pengetahuan 1
2. Sikap * Sikap 4
* kadang-kadang Sikap 2
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
No Nama Siswa Produk Nilai
Pengetahuan Sikap Skor
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.
 Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remedial.
............, ......................20 ...

Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mapel PKN.
.................................. ..................................
NIP : NIP :
(RPP)
Nama Sekolah : ..................................

Mata Pelajaran : Pendidikan Kewarganegaraan
Kelas : IV (Empat)
Semester : I (Satu)
Alokasi Waktu : 2 x 35 menit (1 pertemuan).
1. Memahami sistem pemerintahan desa dan pemerintah kecamatan.
Kompetensi Dasar
1.2 Menggambarkan struktur organisasi desa dan pemerintah kecamatan.
A. Indikator
 Memahami gambar struktur pemerintahan desa,
 Memahami gambar struktur pemerintahan kelurahan,
 Memahami gambar struktur pemerintahan kecamatan
B. Tujuan Pembelajaran
 Siswa dapat memahami gambar struktur pemerintahan desa.
 Siswa dapat memahami gambar struktur pemerintahan kelurahan.
 Siswa dapat memahami gambar struktut pemerintahan kecamatan.
C. Materi Ajar
 Struktur pemerintahan desa.
 Struktur pemerintahan kelurahan.
 Struktur pemerintahan kecamatan.
Struktur Organisasi Pemerintahan Desa
Susunan organisasi pemerintahan di setiap desa tidak tentu sama. Hal ini karena
tergantung dari kebutuhan dan keadaan desa masingmasing. Desa memiliki pemerintahan
sendiri. Seperti yang sudah dijelaskan di depan bahwa pemerintahan desa terdiri atas
pemerintah desa (yang meliputi kepala desa dan perangkat desa) dan Badan Permusyawaratan
Desa (BPD). Lebih lanjut bisa dirinci sebagai berikut.
a. Kepala desa
b. Badan Permusyawaratan Desa (BPD)
c. Sekretaris desa
d. Kepala urusan pemerintahan
e. Kepala urusan pembangunan
f. Kepala urusan kesejahteraan rakyat
g. Kepala urusan keuangan
h. Kepala urusan umum
Untuk lebih jelasnya lagi perhatikan contoh bagan struktur organisasi pemerintahan
desa di bawah ini!
D. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

 Pendekatan kontekstual.
 Pendekatan Cooperative Learning.
 Diskusi dengan teman sebangku.
 Penugasan.
E. Langkah-langkah Kegiatan
Langkah Kegiatan
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
– Mengajak semua siswa berdoa sesuai
dengan agama dan kepercayaannya
masing-masing untuk mengawali Religius
pelajaran. Kelompok
motivasi :
– Mengajak siswa bertanya jawab tentang 5
kegiatan apa saja yang dilakukan pada Kelompok menit
pagi hari sejak bangun tidur sampai anak Disiplin
berangkat ke sekolah.
– Dilanjutkan dengan bertanya jawab
tentang di lingkungan mana siswa hidup.
lingkungan pemerintahan dari tingkatan
yang paling kecil (desa, kelurahan,
kecamatan, dan seterusnya) yang Kelompok
dibimbing oleh guru. Tanya jawab ini
dikaitkan dengan sistem pemerintahan 10 Kreatif
(desa, kelurahan, dan kecamatan) yang Kelompok menit
akan dibahas.
 Kegiatan Inti Gemar membaca

 Eksplorasi Kelompok
 Menggambarkan struktur organisasi Tertulis Rasa ingin tahu
desa dan pemerintah kecamatan.,
secara Dapat dipercaya Kelompok
( Trustworthines), dan perhatian Inovatif
( respect ),
 Guru bercerita tentang bacaan dalam Kelompok
buku. Kemitraan
 melibatkan peserta didik mencari
informasi yang luas dan dalam tentang
topik/tema materi yang akan dipelajari Tertulis
dengan menerapkan prinsip alam
takambang jadi guru dan belajar dari Kelompok
aneka sumber;
 menggunakan beragam pendekatan
pembelajaran, media pembelajaran, dan Kreatif
 memfasilitasi terjadinya interaksi Inovatif
antarpeserta didik serta antara peserta
didik dengan guru, lingkungan, dan Kelompok
sumber belajar lainnya; secara Peduli (
caring ), Jujur ( fairnes ) dan memiliki
nilai Kewarganegaraan ( citizenship ) Kelo,mpo
 k Kreatif
 melibatkan peserta didik secara aktif
dalam setiap kegiatan pembelajaran; Kelo Gemar membaca
dan
 memfasilitasi peserta didik melakukan Peduli sosial
percobaan di laboratorium, studio, atau kelompok
lapangan. Tanggung jawab
Individu
 Elaborasi 25 Disiplin
Dalam kegiatan elaborasi, guru: menit
 Menggambarkan struktur organisasi Kelompok Gemar membaca
desa dan pemerintah kecamatan.
 Menyimak pemahaman pengertian Kelompok
desa/kelurahan/kecamatan, termasuk Tanggung jawab
perangkat-perangkatnya. Kelompok
 Mengajak siswa menyimak “Saya
Tambah Pandai” untuk menambah Kreatif
wawasan. Tertulis
 Mengajak siswa untuk berdiskusi
melalui “Pertanyaan Pemahaman”. Individu
 Menugaskan siswa untuk memberikan
laporan hasil pengamatan tentang Kelompok Tertulis Ulet
materi yang dibahas setelah melakukan
kunjungan-kunjungan ke kantor
instansi.
 Mengajak siswa untuk mengerjakan Kreatif
soal-soal yang ada dalam buku Observasi
kerja/buku paket PKn
 membiasakan peserta didik membaca Peduli sosial
dan menulis yang beragam melalui Individu
tugas-tugas tertentu yang bermakna;
 memfasilitasi peserta didik melalui Observasi
pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain Kelompok
untuk memunculkan gagasan baru baik
secara lisan maupun tertulis; Individu
 memberi kesempatan untuk berpikir, Menghargai akan
menganalisis, menyelesaikan masalah, prestasi
dan bertindak tanpa rasa takut;
pembelajaran kooperatif dan Komonikatif
kolaboratif; Individu
 memfasilitasi peserta didik
berkompetisi secara sehat untuk
meningkatkan prestasi belajar; Kreatif
 memfasilitasi peserta didik membuat Individu
laporan eksplorasi yang dilakukan baik
lisan maupun tertulis, secara individual
maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk Individu 20
menyajikan hasil kerja individual menit Rasa ingin tahu
maupun kelompok;
pameran, turnamen, festival, serta
produk yang dihasilkan;
Individu
 Konfirmasi Kreatif
Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Tertulis
 memberikan umpan balik positif dan Individu
penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, Tanggung jawab
keberhasilan peserta didik, Peduli sosial
eksplorasi dan elaborasi peserta didik Individu
melalui berbagai sumber,
belajar yang telah dilakukan, Tertulis Kreatif
 memfasilitasi peserta didik untuk
memperoleh pengalaman yang
bermakna dalam mencapai kompetensi
dasar: Disiplin
fasilitator dalam menjawab
pertanyaan peserta didik yang
menghadapi kesulitan, dengan Observasi
menggunakan bahasa yang baku Kreatif
dan benar;
 memberi acuan agar peserta didik
dapat melakukan pengecekan hasil
eksplorasi; 10
 memberi informasi untuk menit
bereksplorasi lebih jauh;
 memberikan motivasi kepada Observasi
peserta didik yang kurang atau
belum berpartisipasi aktif.
 Kegiatan Penutup
 bersama-sama dengan peserta didik
dan/atau sendiri membuat
rangkuman/simpulan pelajaran;
terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan
terprogram;
 memberikan umpan balik terhadap
proses dan hasil pembelajaran;
 merencanakan kegiatan tindak lanjut
dalam bentuk pembelajaran remedi,
program pengayaan, layanan konseling
dan/atau memberikan tugas baik tugas
individual maupun kelompok sesuai
dengan hasil belajar peserta didik;
 menyampaikan rencana pembelajaran
pada pertemuan berikutnya.
F. Sumber/Bahan Belajar
Narasumber umum.)
 Orang tua.
 Teman.
G. Penilaian
Instrumen/ Soal
 Memahami gambar struktur Tugas  Penilaian lisan  gambarkan struktur
pemerintahan desa, individu  Penilaian unjuk pemerintahan desa.
 Memahami gambar struktur kerja  gambarkan struktur
pemerintahan kelurahan, (keberanian pemerintahan kelurahan.
 Memahami gambar struktur untuk  gambarkan struktur
pemerintahan kecamatan. menyampaikan pemerintahan kecamatan.
pendapat)
 Penilaian
tulisan
 Penilaian sikap
(pengamatan
perilaku)
 Penilaian
tulisan
 Penilaian sikap
(pengamatan
perilaku)

* semua salah 1
 PERFORMANSI
2. Sikap * Sikap 4
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
............, ......................20 ...

Mengetahui
.................................. ..................................
NIP : NIP :
(RPP)
Nama Sekolah : ..................................

Kelas : IV (Empat)
Semester : I (Satu)
2. Memahami sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi.
Kompetensi Dasar
2.1 Mengenal lembaga-lembaga dalam susunan pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi.
A. Indikator
 Menjelaskan pemerintahan kabupaten/kota.
 Menyebutkan kewenangan pemerintah kabupaten/kota.
 Menjelaskan pemerintahan provinsi.
 Siswa dapat menjelaskan pemerintahan kabupaten/kota.
 Siswa dapat menyebutkan kewenangan pemerintah kabupaten/kota.
 Siswa dapat menjelaskan pemerintahan provinsi.
 Siswa dapat menyebutkan kewenangan pemerintah provinsi.
 Siswa dapat memahami tugas, wewenang, hak, dan kewajiban DPRD.
C. Materi Ajar
 Pemerintah kabupaten/kota.
 Pemerintah provinsi di Indonesia.
 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Pemerintahan Provinsi
Provinsi adalah nama sebuah pembagian wilayah administratif di bawah wilayah

nasional. Kata ini merupakan kata pungutan dari bahasa Belanda provincie yang berasal dari
bahasa Latin dan pertama kalinya digunakan di kekaisaran Romawi. Mereka membagi
wilayah kekuasaan mereka atas provincie.
Dalam pembagian administratif, Indonesia terdiri atas 33 provinsi yang masing-
masing provinsi dikepalai oleh seorang gubernur. Masing-masing provinsi dibagi atas
kabupaten dan kota. Sebelum tahun 2000 Indonesia memiliki 27 provinsi. Namun, setelah
pada masa reformasi, banyak provinsi yang dimekarkan menjadi dua bagian yang rata-rata
provinsi mempunyai luas daerah yang cukup besar. Pemekaran bertujuan agar mendapatkan
efisiensi dalam penerapan pemerataan pembangunan.
Pembagian wilayah pemerintahan contohnya Daerah Istimewa Yogyakarta yang
terbagi dalam 4 kabupaten yaitu Bantul, Sleman, Kulonprogo, dan Gunung Kidul, serta 1 kota
yaitu Yogyakarta. Gubernur dan wakil gubernur dipilih langsung oleh penduduk provinsi
melalui pemilihan umum kepala daerah. Gubernur memiliki kedudukan ganda, maksudnya
adalah gubernur sebagai wakil pemerintah di wilayah provinsi dan gubernur sebagai kepala
daerah otonom. Dalam kedudukannya sebagai wakil pemerintah pusat, gubernur bertanggung
jawab kepada presiden. Sedangkan gubernur dalam kedudukannya sebagai kepala daerah
otonom bertanggung jawab kepada rakyat melalui DPRD provinsi.
Gubernur memiliki tugas dan wewenang antara lain:

a. Pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah kabupaten/kota.
b. Koordinasi penyelenggaraan urusan pemerintah di daerah provinsi dan kabupaten/kota.
c. Koordinasi pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan tugas pembantuan di daerah
provinsi dan kabupaten/kota.

 Penugasan.
Pengendalian
Pegorganisasian
Langkah Kegiatan Diri
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
dengan agama dan kepercayaannya Religius
masing-masing untuk mengawali Kelompok
pelajaran.
motivasi : 5 menit
– Mengajak siswa bertanya jawab tentang Kelompok
kegiatan apa saja yang dilakukan pada Disiplin
pagi hari sejak bangun tidur sampai anak
yang paling kecil (desa, kelurahan, Kelompok
kecamatan, dan seterusnya) yang 10 menit
dibimbing oleh guru. Tanya jawab ini Kreatif
dikaitkan dengan sistem pemerintahan Kelompok
(desa, kelurahan, dan kecamatan) yang
akan dibahas.
Gemar
Kelompok membaca
 Kegiatan Inti
 Eksplorasi Tertulis
Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Rasa ingin tahu
 Mengenal lembaga-lembaga dalam Kelompok
susunan pemerintahan kabupaten, kota,
dan provinsi, secara Dapat dipercaya ( Inovatif
Trustworthines), dan perhatian Kelompok
( respect ),
 Guru bercerita tentang bacaan dalam Kemitraan
buku.
 melibatkan peserta didik mencari Tertulis
topik/tema materi yang akan dipelajari Kelompok
takambang jadi guru dan belajar dari
aneka sumber;
Kreatif
pembelajaran, media pembelajaran, dan
Inovatif
Kelompok
didik dengan guru, lingkungan, dan Kelo,mpok
caring ), Jujur ( fairnes ) dan Kelo Kreatif
memiliki nilai Kewarganegaraan
( citizenship ) Gemar
 melibatkan peserta didik secara aktif kelompok membaca
dalam setiap kegiatan pembelajaran;
dan Individu 25 menit Peduli sosial
percobaan di laboratorium, studio, atau Tanggung
lapangan. Kelompok jawab
 Elaborasi Kelompok Disiplin

Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Kelompok Gemar
 Mengenal lembaga-lembaga dalam
membaca
susunan pemerintahan kabupaten, kota,
dan provinsi.
 Menyimak pemahaman pengertian Tertulis Tanggung
desa/kelurahan/kecamatan, termasuk Individu jawab
perangkat-perangkatnya.
 Mengajak siswa menyimak “Saya Kelompok
Tambah Pandai” untuk menambah Tertulis Kreatif
wawasan.
melalui “Pertanyaan Pemahaman”.
laporan hasil pengamatan tentang Observasi Ulet
kunjungan-kunjungan ke kantor Individu
instansi.
 Mengajak siswa untuk mengerjakan Kreatif
soal-soal yang ada dalam buku Kelompok Observasi
 membiasakan peserta didik membaca Individu Peduli sosial
dan menulis yang beragam melalui
tugas-tugas tertentu yang bermakna;
pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain
Individu
secara lisan maupun tertulis;
Menghargai
 memberi kesempatan untuk berpikir, akan prestasi
menganalisis, menyelesaikan masalah,
dan bertindak tanpa rasa takut; Individu
 memfasilitasi peserta didik dalam Komonikatif
pembelajaran kooperatif dan 20 menit
kolaboratif;
 memfasilitasi peserta didik Individu
berkompetisi secara sehat untuk Kreatif
meningkatkan prestasi belajar;
 memfasilitasi peserta didik membuat
Individu
maupun kelompok;
Rasa ingin tahu
menyajikan hasil kerja individual Individu Tertulis
maupun kelompok;
produk yang dihasilkan; Kreatif
Individu
 Konfirmasi Tanggung jawab

Peduli sosial
 memberikan umpan balik positif dan
Tertulis
penguatan dalam bentuk lisan, tulisan,
eksplorasi dan elaborasi peserta didik Kreatif
refleksi untuk memperoleh pengalaman Observasi
belajar yang telah dilakukan, Disiplin
 memfasilitasi peserta didik untuk 10 menit
dasar:
 berfungsi sebagai narasumber dan Kreatif
menghadapi kesulitan, dengan Observasi
menggunakan bahasa yang baku
dan benar;
eksplorasi;
 memberi informasi untuk
 memberikan motivasi kepada
terprogram;
Narasumber umum.)
 Orang tua.
 Teman.
 Lingkungan rumah (keluarga), sekolah, dst
G. Penilaian
Instrumen/ Soal
 Menjelaskan pemerintahan Tugas  Penilaian lisan  Apa yang dimaksud
kabupaten/kota. individu  Penilaian unjuk dengan otonomi daerah?
 Menyebutkan kewenangan kerja  Mengapa gubernur wajib
pemerintah kabupaten/kota. (keberanian memegang teguh dan
 Menjelaskan pemerintahan untuk mengamalkan Pancasila
provinsi. menyampaikan dan UUD 1945?
 Menyebutkan kewenangan pendapat)  Jelaskan pemerintahan
pemerintah provinsi.  Penilaian lisan kabupaten/kota.?
 Memahami tugas,  Penilaia unjuk  Sebutkan kewenangan
wewenang, hak, dan kerja (keberani- pemerintah
kewajiban DPRD. an untuk kabupaten/kota.?
menyam-  Jelaskan pemerintahan
paikan provinsi.?
pendapat)  Sebutkan kewenangan
pemerintah provinsi.?
 Jelaskan tugas,
wewenang, hak, dan
kewajiban DPRD ?

* semua salah 1
 PERFORMANSI
2. Sikap * Sikap 4
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
............, ......................20 ...

Mengetahui
.................................. ..................................
NIP : NIP :
(RPP)
Nama Sekolah : ..................................

Kelas : IV (Empat)
Semester : I (Satu)
2. Memahami sistem pemerintahan kabupaten, kota, dan provinsi.
Kompetensi Dasar
2.2 Menggambarkan struktur organisasi kabupaten, kota, dan provinsi.
A. Indikator
 Memahami gambar struktur pemerintahan kabupaten/kota dan provinsi.
 Siswa dapat memahami gambar struktur pemerintahan kabupaten/kota.
 Siswa dapat memahami gambar struktur pemerintahan provinsi.
C. Materi Ajar
 Struktur pemerintah kabupaten/kota.
 Struktur pemerintah provinsi di Indonesia.
Struktur Organisasi Pemerintahan Kota

Perhatikan contoh bagan struktur organisasi pemerintahan kota di bawah ini.
Di Indonesia, walikota adalah kepala daerah untuk daerah Kota. Seorang walikota sejajar
dengan bupati, yakni kepala daerah untuk daerah kabupaten. Pada dasarnya, walikota
memiliki tugas dan wewenang memimpin penyelenggaraan daerah berdasarkan kebijakan
yang ditetapkan bersama DPRD kota. Walikota dipilih dalam satu paket pasangan dengan
wakil walikota melalui pilkada.

 Penugasan.
C. Langkah-langkah Kegiatan
Langkah Kegiatan
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
pelajaran.
motivasi : 5
– Mengajak siswa bertanya jawab tentang Kelompok menit
yang paling kecil (desa, kelurahan, Kelompok
kecamatan, dan seterusnya) yang
dibimbing oleh guru. Tanya jawab ini 10 Kreatif
dikaitkan dengan sistem pemerintahan Kelompok menit
(desa, kelurahan, dan kecamatan) yang
akan dibahas.
Gemar membaca
Kelompok
 Kegiatan Inti
 Eksplorasi Tertulis Rasa ingin tahu
 Menggambarkan struktur organisasi Kelompok
kabupaten, kota, dan provinsi, secara Inovatif
Dapat dipercaya ( Trustworthines),
dan perhatian ( respect ), Kelompok
 Guru bercerita tentang bacaan dalam Kemitraan
buku.
informasi yang luas dan dalam tentang Tertulis
topik/tema materi yang akan dipelajari
dengan menerapkan prinsip alam Kelompok
aneka sumber;
 menggunakan beragam pendekatan Kreatif
sumber belajar lain; Inovatif
Kelompok
didik dengan guru, lingkungan, dan
Kelo,mpo
caring ), Jujur ( fairnes ) dan memiliki
k Kreatif
nilai Kewarganegaraan ( citizenship )
 melibatkan peserta didik secara aktif Kelo Gemar membaca
dan Peduli sosial
 memfasilitasi peserta didik melakukan kelompok
percobaan di laboratorium, studio, atau Tanggung jawab
lapangan. Individu
25 Disiplin
menit
Kelompok Gemar membaca
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru: Kelompok
 Menggambarkan struktur organisasi Tanggung jawab
kabupaten, kota, dan provinsi Kelompok
 Menyimak pemahaman pengertian
desa/kelurahan/kecamatan, termasuk Kreatif
perangkat-perangkatnya. Tertulis
Tambah Pandai” untuk menambah Individu
wawasan.
 Mengajak siswa untuk berdiskusi Kelompok Tertulis Ulet
laporan hasil pengamatan tentang
Kreatif
Observasi
kunjungan-kunjungan ke kantor
instansi.
Peduli sosial
 Mengajak siswa untuk mengerjakan Individu
soal-soal yang ada dalam buku
kerja/buku paket PKn Observasi
 membiasakan peserta didik membaca Kelompok
tugas-tugas tertentu yang bermakna; Individu
 memfasilitasi peserta didik melalui Menghargai akan
pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain prestasi
 memberi kesempatan untuk berpikir, Komonikatif
menganalisis, menyelesaikan masalah, Individu
pembelajaran kooperatif dan Kreatif
kolaboratif; Individu
Individu 20
menit Rasa ingin tahu
maupun kelompok;
menyajikan hasil kerja individual Individu
maupun kelompok; Kreatif
 memfasilitasi peserta didik melakukan Tertulis
pameran, turnamen, festival, serta Individu
produk yang dihasilkan; Tanggung jawab
 Konfirmasi Peduli sosial

 memberikan konfirmasi terhadap hasil Tertulis Kreatif
eksplorasi dan elaborasi peserta didik
Disiplin
memperoleh pengalaman yang Observasi
bermakna dalam mencapai kompetensi Kreatif
dasar:
menghadapi kesulitan, dengan 10
menggunakan bahasa yang baku menit
dan benar;
 membantu menyelesaikan masalah; Observasi
eksplorasi;
terprogram;
E. Sumber/Bahan Belajar
Narasumber umum.)
 Orang tua.
 Teman.
F. Penilaian
Instrumen/ Soal
 Memahami gambar struktur Tugas  Penilaian lisan  gambarkan struktur
pemerintahan individu  Penilaian unjuk pemerintahan kabupaten/
kabupaten/kota dan provinsi. kerja kota.?
(keberanian  gambarkan struktur
untuk pemerintahan provinsi.?
menyampaikan
pendapat)

* semua salah 1
 PERFORMANSI
2. Sikap * Sikap 4
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
............, ......................20 ...
Mengetahui
.................................. ..................................
NIP : NIP :
(RPP)
Nama Sekolah : ..................................

Kelas : IV (Empat)
Semester : 2 (Dua)
3.1 Mengenal sistem pemerintahan tingkat pusat.
Kompetensi Dasar
3.1 Mengenal lembaga-lembaga negara dalam susunan pemerintahan tingkat pusat, seperti
MPR, DPR, Presiden, MA, MK, dan BPK, dst.
PERANGKAT PEMBELAJARAN
A. Indikator RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
 (RPP)dan sistem pemerintahan
Menjelaskan pengertian pemerintah
 Menjelaskan lembaga legislatif
 Mata Pelajaran: Pendidikan
Menjelaskan lembagaKewarganegaraan
eksekutif (PKN)
Satuan Pendidikan: SD/MI
Kelas/Semester: IV/2
Nama
 Siswa Guru:
dapat ...........................
menjelaskan pengertian pemerintah dan sistem pemerintahan.
NIP/NIK: ...........................
 Siswa dapat...........................
Sekolah: menjelaskan lembaga legislatif.
 Siswa dapat menjelaskan lembaga eksekutif.
 Siswa dapat menjelaskan lembaga yudikatif.
 Siswa dapat menjelaskan Badan Pemeriksa Keuangan.
 Siswa dapat menjelaskan
KURIKULUM Komisi Pemilihan
TINGKAT SATUANUmum.
PENDIDIKAN (KTSP)
B. Materi Ajar
 Pengertian pemerintah.
 Komponen pemerintahan di Indonesia.
Lembaga-lembaga Negara dalam Susunan Pemerintahan Pusat
Setiap negara mempunyai bentuk dan sistem pemerintahan sendiri-sendiri. Ada yang
berbentuk kerajaan dan ada pula yang berbentuk republik. Negara Indonesia adalah negara
kesatuan yang berbentuk republik. Kedaulatan ada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut
Undang-Undang Dasar.
Sedangkan sistem pemerintahan suatu negara disesuaikan dengan kondisi negara
masing-masing. Untuk menyelenggarakannya, dibentuklah lembaga negara di Indonesia,
yaitu seperti MPR, DPR, Presiden, MA, MK, dan BPK, dst
C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

Penugasan.
D. Langkah-langkah Kegiatan
Pengendalian
Pegorganisasian
Langkah Kegiatan Diri
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
pelajaran.
motivasi : 5 menit
 Kegiatan Inti
Kelompok
 Eksplorasi
10
Dalam kegiatan eksplorasi, guru: menit Kreatif
 Mengenal lembaga-lembaga negara Kelompok
dalam susunan pemerintahan tingkat
pusat, seperti MPR, DPR, Presiden,
MA, MK, dan BPK, dst, secara Dapat Gemar
dipercaya ( Trustworthines), dan Kelompok membaca
perhatian ( respect ),
 Guru bercerita tentang bacaan dalam Tertulis
buku. Rasa ingin tahu
 melibatkan peserta didik mencari Kelompok
topik/tema materi yang akan dipelajari Inovatif
dengan menerapkan prinsip alam Kelompok
aneka sumber; Kemitraan
pembelajaran, media pembelajaran, Tertulis
dan sumber belajar lain;
 memfasilitasi terjadinya interaksi Kelompok
sumber belajar lainnya; secara Peduli
( caring ), Jujur ( fairnes ) dan Kreatif
( citizenship ) Inovatif
Kelompok
dan
Kelo,mpok
percobaan di laboratorium, studio, atau Kelo Kreatif
lapangan.
Gemar
kelompok membaca
 Elaborasi Individu Peduli sosial
Dalam kegiatan elaborasi, guru: 25
 Mengenal lembaga-lembaga negara menit Tanggung
dalam susunan pemerintahan tingkat Kelompok jawab
pusat, seperti MPR, DPR, Presiden,
MA, MK, dan BPK, dst. Kelompok Disiplin
Tambah Pandai” untuk menambah Kelompok Gemar
wawasan. membaca
 Menugaskan siswa untuk memberikan Tertulis Tanggung
laporan hasil pengamatan tentang Individu jawab
materi yang dibahas
Kelompok
 Mengajak siswa untuk mengerjakan
Tertulis Kreatif
 membiasakan peserta didik membaca
tugas-tugas tertentu yang bermakna; Observasi Ulet
pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain Individu
secara lisan maupun tertulis; Kreatif
 memberi kesempatan untuk berpikir, Kelompok Observasi
dan bertindak tanpa rasa takut; Individu Peduli sosial
pembelajaran kooperatif dan
kolaboratif;
meningkatkan prestasi belajar; Individu
 memfasilitasi peserta didik membuat Menghargai
laporan eksplorasi yang dilakukan baik akan prestasi
maupun kelompok; Individu
Komonikatif
menyajikan hasil kerja individual
maupun kelompok;
Individu 20
 memfasilitasi peserta didik melakukan menit Kreatif
 Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Individu
 memberikan umpan balik positif dan Rasa ingin tahu
isyarat, maupun hadiah terhadap Individu Tertulis
melalui berbagai sumber, Kreatif
 memfasilitasi peserta didik melakukan Individu
refleksi untuk memperoleh
pengalaman belajar yang telah Tanggung jawab
dilakukan,
Peduli sosial
Tertulis
dasar:
fasilitator dalam menjawab Kreatif
menghadapi kesulitan, dengan
menggunakan bahasa yang baku Observasi
dan benar; Disiplin
eksplorasi; 10
 memberi informasi untuk menit Kreatif
peserta didik yang kurang atau Observasi
terprogram;
E. Sumber/Bahan Belajar
Narasumber umum.)
 Orang tua.
 Teman.
F. Penilaian
Instrumen/ Soal
 Menjelaskan pengertian Tugas  Penilaian lisan  Mengapa dalam suatu
pemerintah dan sistem individu  Penilaian unjuk negara harus ada
pemerintahan Tugas kerja pemerintahan?
 Menjelaskan lembaga kelom-pok (keberanian  Bagaimana susunan
legislatif untuk keanggotaan dan
 Menjelaskan lembaga menyampaikan kedudukannya?
eksekutif pendapat)  Apa tugas dan
 Menjelaskan lembaga  wewenangnya?
yudikatif  Apa arti lembaga
 Menjelaskan Badan eksekutif?
Pemeriksa Keuangan  Apa saja tugas-tugas
 Menjelaskan Komisi presiden?
Pemilihan Umum  Mendiskusikan lembaga-
lembaga (MA, MK, dan
KY).
 Apa tugas dan
kewenangan lembaga-
lembaga tersebut?
 Apa tugas BPK?
 Kepada siapa hasil tugas
BPK diserahkan?

* semua salah 1
 PERFORMANSI
2. Sikap * Sikap 4
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
............, ......................20 ...

Mengetahui
.................................. ..................................
NIP : NIP :
(RPP)
Nama Sekolah : ..................................

Kelas : IV (Empat)
Semester : 2 (Dua)
A. Standar Kompetensi**
3.1 Mengenal sistem pemerintahan tingkat pusat.
B. Kompetensi Dasar
3.2 Menyebutkan organisasi pemerintahan tingkat pusat, seperti presiden, wakil presiden,
dan para menteri.
C. Indikator
 Memahami lembaga eksekutif (presiden).
D. Tujuan Pembelajaran
 Siswa dapat memahami lembaga eksekutif (presiden).
E. Materi Ajar
 Lembaga eksekutif.
Organisasi Pemerintahan Tingkat Pusat
Organisasi pemerintahan di tingkat pusat adalah lembaga-lembaga negara yang duduk dalam
pemerintah pusat yaitu presiden dan wakil presiden serta para menteri.
1. Presiden
Calon seorang presiden dan wakil presiden harus warga negara Indonesia sejak
kelahirannya dan tidak pernah menerima kewarganegaraan lain, tidak pernah
mengkhianati negara, serta mampu secara jasmani dan rohani untuk melaksanakan tugas
dan kewajibannya sebagai presiden dan wakil presiden.
2. Wakil Presiden
Dalam menjalankan tugasnya presiden dibantu oleh wakil presiden. Wakil presiden
dipilih secara langsung oleh rakyat yang sepasang dengan presiden melalui pemilu. Tugas
wakil presiden sama beratnya dengan tugas presiden. Jika presiden sewaktu-waktu
meninggal dunia, berhenti, diberhentikan atau tidak dapat menjalankan kewajibannya
dalam masa jabatan yang telah ditentukan maka wakil presiden akan menggantikannya.
Presiden dan wakil presiden harus dapat bekerja sama dengan baik. UUD 1945 tidak
menentukan lebih lanjut tentang tugas wakil presiden. Pasal 4 ayat 2 UUD 1945 hanya
menyebutkan bahwa tugas wakil presiden adalah membantu presiden dalam
melaksanakan tugasnya.
3. Menteri
Dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya presiden juga dibantu oleh menteri-menteri
negara yang membidangi urusan tertentu dalam pemerintahan. Menteri-menteri tersebut
diangkat, diberhentikan, dan bertanggung jawab kepada presiden. Sedangkan
pembentukan, pengubahan, dan pembubaran kementerian negara diatur dalam undang-
undang. Presiden juga memiliki kewenangan untuk membentuk suatu dewan
pertimbangan yang bertugas memberikan nasihat kepada presiden.
F. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
Penugasan.
G. Langkah-langkah Kegiatan
Langkah Kegiatan
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
dengan agama dan kepercayaannya masing- Religius
masing untuk mengawali pelajaran. Kelompok
motivasi :
– Mengajak siswa bertanya jawab tentang 5
kegiatan apa saja yang dilakukan pada pagi Kelompok menit
hari sejak bangun tidur sampai anak Disiplin
– Dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang
di lingkungan mana siswa hidup.
 Kegiatan Inti
 Eksplorasi
Kelompok
 Menyebutkan organisasi pemerintahan 10 Kreatif
tingkat pusat, seperti presiden, wakil Kelompok menit
presiden, dan para menteri, secara Dapat
dipercaya ( Trustworthines), dan
perhatian ( respect ), Gemar membaca
buku.
 melibatkan peserta didik mencari Tertulis Rasa ingin tahu
topik/tema materi yang akan dipelajari Kelompok
dengan menerapkan prinsip alam Inovatif
aneka sumber; Kelompok
 menggunakan beragam pendekatan Kemitraan
 memfasilitasi terjadinya interaksi Tertulis
didik dengan guru, lingkungan, dan Kelompok
( caring ), Jujur ( fairnes ) dan memiliki
nilai Kewarganegaraan ( citizenship ) Kreatif
Inovatif
dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan
 memfasilitasi peserta didik melakukan Kelompok
percobaan di laboratorium, studio, atau
lapangan.
 Elaborasi Kelo,mpok
Kreatif
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Kelo
 Menyebutkan organisasi pemerintahan Gemar membaca
tingkat pusat, seperti presiden, wakil
presiden, dan para menteri. kelompok Peduli sosial
Tambah Pandai” untuk menambah Individu Tanggung jawab
wawasan.
 Mengajak siswa untuk berdiskusi melalui 25 Disiplin
“Pertanyaan Pemahaman”. Kelompok menit
 Menugaskan siswa untuk memberikan Gemar membaca
laporan hasil pengamatan tentang materi Kelompok
yang dibahas
 Mengajak siswa untuk mengerjakan soal- Kelompok Tanggung jawab
soal yang ada dalam buku kerja/buku
paket PKn
 membiasakan peserta didik membaca dan Kreatif
menulis yang beragam melalui tugas- Tertulis
tugas tertentu yang bermakna; Individu
Kelompok
Tertulis Ulet
 memberi kesempatan untuk berpikir,
menganalisis, menyelesaikan masalah, Kreatif
dan bertindak tanpa rasa takut; Observasi
pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Individu Peduli sosial
secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar; Kelompok Observasi
laporan eksplorasi yang dilakukan baik Individu
maupun kelompok; Menghargai akan
 memfasilitasi peserta didik untuk prestasi
maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan Individu Komonikatif
pameran, turnamen, festival, serta produk
yang dihasilkan;
Individu Kreatif
 Konfirmasi
 memberikan umpan balik positif dan
penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, Individu
isyarat, maupun hadiah terhadap 20
keberhasilan peserta didik, menit Rasa ingin tahu
 memfasilitasi peserta didik melakukan Individu
belajar yang telah dilakukan, Kreatif
 memfasilitasi peserta didik untuk Individu Tertulis
memperoleh pengalaman yang bermakna
dalam mencapai kompetensi dasar: Tanggung jawab
fasilitator dalam menjawab Peduli sosial
pertanyaan peserta didik yang Individu
menggunakan bahasa yang baku dan
benar;
Tertulis Kreatif
eksplorasi;
 memberi informasi untuk Disiplin
 memberikan motivasi kepada peserta
berpartisipasi aktif. Observasi
Kreatif
10
menit
terhadap kegiatan yang sudah Observasi
terprogram;
 memberikan umpan balik terhadap proses
dan hasil pembelajaran;
H. Sumber/Bahan Belajar
Narasumber umum.)
 Orang tua.
 Teman.
I. Penilaian
Instrumen/ Soal
 Memahami lembaga  Tugas  Penilaian lisan  Sebutkan organisasi
eksekutif (presiden). individu  Penilaian unjuk pemerintahan tingkat
 Tugas kerja pusat, seperti presiden,
kelom- (keberanian wakil presiden, dan para
pok untuk menteri?
menyampaikan
penda-pat)

* semua salah 1
 PERFORMANSI
2. Sikap * Sikap 4
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
............, ......................20 ...

Mengetahui
.................................. ..................................
NIP : NIP :
(RPP)
Nama Sekolah : ..................................

Kelas : IV (Empat)
Semester : 2 (Dua)
4. Menunjukkan sikap terhadap globalisasi di lingkungannya.
Kompetensi Dasar
4.1 Memberikan contoh sederhana pengaruh globalisasi di lingkungannya.
A. Indikator
 Menceritakan proses globalisasi.
 Menyebutkan pengaruh globalisasi pada makanan, permainan, dan kebudayaan.
 Menjelaskan sikap terhadap pengaruh globalisasi.
 Siswa dapat menceritakan proses globalisasi.
 Siswa dapat menyebutkan pengaruh globalisasi pada makanan, permainan, dan
kebudayaan.
 Siswa dapat menjelaskan sikap terhadap pengaruh globalisasi.
C. Materi Ajar
 Arti globalisasi dan sejarahnya.
 Kita di tengah-tengah globalisasi.
 Sikap kita terhadap globalisasi.
Pengertian Globalisasi
Globalisasi belum memiliki arti yang pasti. Untuk mengartikannya tergantung dari sisi
mana orang melihatnya. Ada yang memandangnya sebagai suatu proses sosial, proses sejarah,
atau proses alamiah yang akan membawa seluruh bangsa dan negara di dunia makin terikat
satu sama lain.
Anggapan yang ada selama ini tentang globalisasi adalah bahwa proses globalisasi
akan membuat dunia seragam. Proses globalisasi akan menghapus identitas dan jati diri.
Kebudayaan lokal atau daerah akan tersisih oleh kekuatan budaya besar atau kekuatan budaya
global. Misalnya saja tradisi gotong royong yang biasa dilakukan masyarakat di desa,
sekarang ini mulai sedikit orang yang mau melakukan. Masyarakat mulai bersifat
individualisme yaitu mementingkan diri sendiri. Anggapan itu tidak sepenuhnya benar.
Kemajuan teknologi komunikasi memang telah membuat batas dan jarak menjadi hilang dan
tidak berguna.
Contoh Pengaruh Globalisasi

Tanpa disadari budaya asing yang masuk ke Indonesia telah memengaruhi perilaku
masyarakat Indonesia. Berikut ini contoh pengaruh globalisasi di lingkungan sekitar.
a. Gaya Hidup
b. Makanan
c. Pakaian
d. Komunikasi

Penugasan.
Langkah Kegiatan
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
pelajaran.
motivasi : 5
 Kegiatan Inti
Kelompok
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru: 10 Kreatif
 Memberikan contoh sederhana Kelompok menit
pengaruh globalisasi di lingkungannya,
secara Dapat dipercaya
( Trustworthines), dan perhatian Gemar membaca
( respect ), Kelompok
 Guru bercerita tentang bacaan dalam
buku. Tertulis Rasa ingin tahu
informasi yang luas dan dalam tentang Kelompok
sumber belajar lain; Tertulis
antarpeserta didik serta antara peserta Kelompok
caring ), Jujur ( fairnes ) dan Kreatif
dalam setiap kegiatan pembelajaran; Kelompok
dan
percobaan di laboratorium, studio, atau Kelo,mpok
lapangan. Kreatif
Kelo
Gemar membaca
 Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru: kelompok Peduli sosial
 Memberikan contoh sederhana
pengaruh globalisasi di lingkungannya. Individu Tanggung jawab
Tambah Pandai” untuk menambah 25 Disiplin
wawasan. Kelompok menit
 Mengajak siswa untuk berdiskusi Gemar membaca
melalui “Pertanyaan Pemahaman”. Kelompok
laporan hasil pengamatan tentang Kelompok Tanggung jawab
materi yang dibahas
Kreatif
Tertulis
Individu
 membiasakan peserta didik membaca
dan menulis yang beragam melalui Kelompok
tugas-tugas tertentu yang bermakna; Tertulis Ulet
secara lisan maupun tertulis; Kreatif
 memberi kesempatan untuk berpikir, Observasi
dan bertindak tanpa rasa takut; Individu Peduli sosial
kolaboratif; Kelompok Observasi
berkompetisi secara sehat untuk Individu
 memfasilitasi peserta didik membuat Menghargai akan
laporan eksplorasi yang dilakukan baik prestasi
maupun kelompok;
Individu Komonikatif
maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan Individu Kreatif
 Konfirmasi Individu
Dalam kegiatan konfirmasi, guru: 20
 memberikan umpan balik positif dan menit Rasa ingin tahu
 memberikan konfirmasi terhadap hasil Individu
 memfasilitasi peserta didik melakukan Individu Tertulis
belajar yang telah dilakukan, Tanggung jawab
Peduli sosial
bermakna dalam mencapai kompetensi Individu
dasar:
pertanyaan peserta didik yang Tertulis Kreatif
dan benar;
 membantu menyelesaikan masalah; Disiplin
eksplorasi;
 memberi informasi untuk Observasi
bereksplorasi lebih jauh; Kreatif
10
menit
 bersama-sama dengan peserta didik Observasi
terprogram;
Narasumber umum.)
 Orang tua.
 Teman.
G. Penilaian
Instrumen/ Soal
 Menceritakan proses Tugas  Penilaian lisan  Mengapa globalisasi
globalisasi. individu  Penilaian unjuk terjadi?
 Menyebutkan pengaruh kerja  Buatlah tabel mengenai
globalisasi pada makanan, (keberanian makanan impor apa saja
permainan, dan kebudayaan. untuk yang digemari di
 Menjelaskan sikap terhadap menyampaikan Indonesia.
pengaruh globalisasi. pendapat)  Mengapa permainan
 Penilaian lisan playstation atau game di
(keberanian komputer di Indonesia?
menyampaikan
pendapat)
 Penilaian
tulisan
 Penilaian sikap
(pengamatan
perilaku)

* semua salah 1
 PERFORMANSI
2. Sikap * Sikap 4
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
............, ......................20 ...
Mengetahui
.................................. ..................................
NIP : NIP :
(RPP)
Nama Sekolah : ..................................

Kelas : IV (Empat)
Semester : 2 (Dua)
Kompetensi Dasar
4.2 Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia yang pernah ditampilkan dalam misi kebudayaan
internasional.
A. Indikator
 Menjelaskan globalisasi kebudayaan.
 Siswa dapat menjelaskan globalisasi kebudayaan.
C. Materi Ajar
Jenis Budaya Indonesia yang Pernah Ditampilkan dalam Misi Kebudayaan

Internasional
 Jenis Budaya Indonesia
Kebudayaan Indonesia dapat diartikan sebagai seluruh kebudayaan lokal yang telah ada
sebelum terbentuknya bangsa Indonesia pada tahun 1945. Seluruh kebudayaan lokal yang
berasal dari suku-suku bangsa di Indonesia merupakan bagian dari kebudayaan Indonesia.
Kebudayaan Indonesia walau beraneka ragam, namun pada dasarnya terbentuk dan
dipengaruhi oleh kebudayaan besar lainnya seperti kebudayaan Tionghoa, kebudayaan
India, dan kebudayaan Arab.
Kebudayaan India terutama masuk dari penyebaran agama Hindu dan Buddha di
Nusantara jauh sebelum Indonesia terbentuk. Kerajaan-kerajaan yang bernapaskan agama
Hindu dan Buddha sempat menguasai Nusantara pada abad ke-5 Masehi ditandai dengan
berdirinya kerajaan tertua di Nusantara, yaitu Kutai.

Penugasan.
Langkah Kegiatan
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
pelajaran.
motivasi : 5 menit
kegiatan apa saja yang dilakukan pada pagi Disiplin
hari sejak bangun tidur sampai anak
– Dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang
di lingkungan mana siswa hidup.
 Kegiatan Inti
Kelompok
 Eksplorasi
10 menit
Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Kreatif
 Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia Kelompok
yang pernah ditampilkan dalam misi
kebudayaan internasional, secara Dapat
dipercaya ( Trustworthines), dan Gemar membaca
perhatian ( respect ), Kelompok
 Guru bercerita tentang bacaan dalam
buku. Tertulis Rasa ingin tahu
informasi yang luas dan dalam tentang Kelompok
( caring ), Jujur ( fairnes ) dan Kreatif
dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan Kelompok
percobaan di laboratorium, studio, atau
Kelo,mpok
lapangan.
Kreatif
 Elaborasi Kelo
 Mengidentifikasi jenis budaya Indonesia
yang pernah ditampilkan dalam misi kelompok Peduli sosial
kebudayaan internasional.
 Mengajak siswa menyimak “Saya Individu 25 menit Tanggung
Tambah Pandai” untuk menambah jawab
wawasan.
 Mengajak siswa untuk berdiskusi Kelompok Disiplin
 Menugaskan siswa untuk memberikan Kelompok Gemar membaca
laporan hasil pengamatan tentang materi
yang dibahas Kelompok
Tanggung jawab
Tertulis Kreatif
 membiasakan peserta didik membaca Individu
tugas-tugas tertentu yang bermakna; Kelompok
 memfasilitasi peserta didik melalui Tertulis
pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain Ulet
menganalisis, menyelesaikan masalah, Observasi Kreatif
 memfasilitasi peserta didik dalam Individu
pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; Peduli sosial
secara sehat untuk meningkatkan Kelompok Observasi
prestasi belajar;
 memfasilitasi peserta didik membuat Individu
maupun kelompok; Menghargai akan
prestasi
Individu
maupun kelompok;
Komonikatif
produk yang dihasilkan; Individu
Kreatif
 Konfirmasi 20 menit
keberhasilan peserta didik, Rasa ingin tahu
melalui berbagai sumber, Individu
Individu Tertulis Kreatif
memperoleh pengalaman yang Tanggung jawab
dasar: Individu Peduli sosial
menggunakan bahasa yang baku dan Tertulis
benar; Kreatif
eksplorasi; Disiplin
 memberikan motivasi kepada peserta Observasi
berpartisipasi aktif. 10 menit Kreatif
rangkuman/simpulan pelajaran; Observasi
terprogram;
Narasumber umum.)
 Orang tua.
 Teman.
G. Penilaian
Instrumen/ Soal
 Menjelaskan globalisasi Tugas  Penilaian  Buatlah daftar mengenai
kebudayaan. individu tulisan jenis budaya asing yang
 Penilaian kini popular di Indonesia.
sikap  Mengapa globalisasi
(pengamatan terjadi?
perilaku)  Sebutkan jenis budaya
Indonesia yang pernah
ditampilkan dalam misi
kebudayaan internasional?
* semua salah 1
 PERFORMANSI
2. Sikap * Sikap 4
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
CATATAN :
............, ......................20 ...

Mengetahui
.................................. ..................................
NIP : NIP :

(RPP)
Nama Sekolah : ..................................

Kelas : IV (Empat)
Semester : 2 (Dua)
Kompetensi Dasar
4.3 Menentukan sikap terhadap pengaruh globalisasi yang terjadi di lingkungannya.
A. Indikator
 Menjelaskan sikap kita terhadap globalisasi
 Siswa dapat menjelaskan sikap kita terhadap globalisasi.
C. Materi Ajar
Sikap terhadap Pengaruh Globalisasi yang Terjadi di Lingkungan Sekitar

Globalisasi berkembang sangat cepat dan sudah melanda ke seluruh dunia. Globalisasi
sangat memengaruhi tingkah laku kehidupan masyarakat. Kita tidak bisa menolak pengaruh
globalisasi dalam kehidupan masyarakat di Indonesia. Apabila bangsa Indonesia menolak,
maka bangsa Indonesia akan semakin tertinggal dalam pergaulan antarbangsa di dunia dan
menjadi bangsa yang terbelakang. Namun, kita juga tidak boleh menerima segala hal yang
berasal dari luar sebagai sesuatu yang baik bagi bangsa Indonesia. Kita harus bisa lebih
selektif dan kritis terhadap pengaruh budaya asing yang masuk ke Indonesia.
Pengaruh yang masuk akibat globalisasi ada yang berpengaruh positif, tetapi ada pula
yang berpengaruh negatif. Pengaruh globalisasi yang positif berarti telah disaring oleh
Pancasila, sehingga dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pengaruh yang
positif juga dapat membawa kemajuan suatu bangsa. Sedangkan pengaruh negatif dari
globalisasi berarti tidak sesuai dengan kepribadian bangsa, sehingga tidak perlu kita terapkan
melainkan harus kita hindarkan, karena dapat merusak bahkan membawa pengaruh yang
lebih buruk bagi perkembangan bangsa. Meskipun globalisasi terus berjalan kita tidak harus
selalu mengikuti.
1. Globalisasi dapat dipandang sebagai suatu proses, baik proses sosial, sejarah, ataupun
alamiah yang menyebabkan seluruh bangsa di dunia menjadi terikat.
2. Globalisasi membawa pengaruh baik dan buruk bagi masyarakat Indonesia.
a. Pengaruh baik globalisasi, misalnya masyarakat mendapatkan kemudahan dalam
bidang transportasi dan komunikasi.
b. Pengaruh buruk globalisasi, misalnya masuknya budaya asing seperti pergaulan bebas,
penyalahgunaan narkoba, dan tindakan kekerasan.
3. Untuk mempererat kerja sama dan meningkatkan persatuan dan kesatuan dengan negara-
negara di dunia maka diadakan pertukaran budaya. Kebudayaan Indonesia juga banyak
yang tampil di luar negeri.
4. Sikap yang kita tunjukkan dalam menghadapi globalisasi yang berkembang dengan pesat
adalah dengan pengendalian diri berdasarkan ilmu-ilmu agama dan nilai-nilai Pancasila.
Penugasan.
Langkah Kegiatan
 Kegiatan Awal
Apersepsi :
pelajaran.
motivasi : 5
 Kegiatan Inti
Kelompok
 Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru: 10 Kreatif
 Menentukan sikap terhadap pengaruh Kelompok menit
globalisasi yang terjadi di
lingkungannya, secara Dapat
dipercaya ( Trustworthines), dan
perhatian ( respect ), Gemar membaca
buku.
Tertulis Rasa ingin tahu
Kelompok
topik/tema materi yang akan dipelajari
Inovatif
Kelompok
aneka sumber;
Kemitraan
caring ), Jujur ( fairnes ) dan Kreatif
dalam setiap kegiatan pembelajaran; Kelompok
dan
percobaan di laboratorium, studio, atau Kelo,mpok
lapangan. Kreatif
 Elaborasi Kelo
 Menentukan sikap terhadap pengaruh
kelompok Peduli sosial
globalisasi yang terjadi di
lingkungannya.
Individu Tanggung jawab
Tambah Pandai” untuk menambah 25 Disiplin
wawasan. Kelompok menit
 Mengajak siswa untuk berdiskusi Gemar membaca
melalui “Pertanyaan Pemahaman”. Kelompok
laporan hasil pengamatan tentang Kelompok Tanggung jawab
materi yang dibahas
soal-soal yang ada dalam buku Kreatif
kerja/buku paket PKn Tertulis
 membiasakan peserta didik membaca Individu
tugas-tugas tertentu yang bermakna; Kelompok
 memfasilitasi peserta didik melalui Tertulis Ulet
Kreatif
Observasi
Individu Peduli sosial
kolaboratif; Kelompok Observasi
berkompetisi secara sehat untuk Individu
 memfasilitasi peserta didik membuat Menghargai akan
laporan eksplorasi yang dilakukan baik prestasi
maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik untuk Individu Komonikatif
maupun kelompok;
 memfasilitasi peserta didik melakukan Individu Kreatif
 Konfirmasi Individu
Dalam kegiatan konfirmasi, guru: 20
 memberikan umpan balik positif dan menit Rasa ingin tahu
 memberikan konfirmasi terhadap hasil Individu
Individu Tertulis
Tanggung jawab
 memfasilitasi peserta didik untuk Peduli sosial
memperoleh pengalaman yang Individu
dasar:
pertanyaan peserta didik yang Tertulis Kreatif
dan benar;
 membantu menyelesaikan masalah; Disiplin
eksplorasi;
 memberi informasi untuk Observasi
bereksplorasi lebih jauh; Kreatif
10
 Kegiatan Penutup menit
 bersama-sama dengan peserta didik Observasi
terprogram;
Narasumber umum.)
 Orang tua.
 Teman.
G. Penilaian
Instrumen/ Soal
 Menjelaskan sikap kita Tugas  Penilaian  Mengisi kolom skala sikap.
terhadap globalisasi. individu tulisan  Mengapa globalisasi terjadi?
 Penilaian  Bagaimana cara sikap kita
sikap terhadap globalisasi?
(pengamatan
perilaku)
* semua salah 1
 PERFORMANSI
2. Sikap * Sikap 4
* tidak Sikap 1
Lembar Penilaian
Performan Jumlah
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
CATATAN :
............, ......................20 ...

Mengetahui
.................................. ..................................
NIP : NIP :

RPP PKN Kelas IV KTSP

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP PKN Kelas IV KTSP

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Pendekatan dan Metode Pembelajaran

Diskusi dengan teman sebangku.

Format Kriteria Penilaian

............, ......................20 ...

Nama Sekolah : ..................................

Struktur Organisasi Pemerintahan Desa

D. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

 Kegiatan Inti Gemar membaca

Format Kriteria Penilaian

............, ......................20 ...

Nama Sekolah : ..................................

Provinsi adalah nama sebuah pembagian wilayah administratif di bawah wilayah

Gubernur memiliki tugas dan wewenang antara lain:

D. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

 Elaborasi Kelompok Disiplin

 Konfirmasi Tanggung jawab

Format Kriteria Penilaian

............, ......................20 ...

Nama Sekolah : ..................................

Struktur Organisasi Pemerintahan Kota

D. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

 Konfirmasi Peduli sosial

Format Kriteria Penilaian

Nama Sekolah : ..................................

Lembaga-lembaga Negara dalam Susunan Pemerintahan Pusat

C. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

Format Kriteria Penilaian

............, ......................20 ...

Nama Sekolah : ..................................

Organisasi Pemerintahan Tingkat Pusat

Format Kriteria Penilaian

............, ......................20 ...

Nama Sekolah : ..................................

Contoh Pengaruh Globalisasi

D. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

Format Kriteria Penilaian

Nama Sekolah : ..................................

Jenis Budaya Indonesia yang Pernah Ditampilkan dalam Misi Kebudayaan

D. Pendekatan dan Metode Pembelajaran

............, ......................20 ...

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Nama Sekolah : ..................................

Sikap terhadap Pengaruh Globalisasi yang Terjadi di Lingkungan Sekitar

............, ......................20 ...

Anda mungkin juga menyukai